TS
viba
Alif
~
Quote:
― ― ― ― ― ― ―
Thread ini merupakan lanjutan dari pembahasan tentang ALIF, berikut yang terkait, yang sempat hilang di tahun 2008 karena Kaskus terserang virus/trojan/wormyang mengakibatkan terhapusnya sebagian data-data forum. Data yang sempat di-save, telah disalin di sini, dan juga bisa di-download melalui link-link di bawah.
Sharing dan diskusi berlanjut sampai saat ini..
|
| | | |
| | | |
Archive Download Link:
- [ thread Alif (2006―2007) - halaman 1 s/d 160 ] (49.2 MB)
[url]https://goo.gl/EZbupv[/url]
- [ thread Alif (2008―2013) - halaman 1 s/d 162 ] (24.3 MB)
[url]https://goo.gl/uU8DFN[/url]
Last edited by: viba 19-09-2013 23:11
Last edited by: viba 25-12-2013 23:23
Last edited by: viba 28-02-2015 23:59
Last edited by: viba 26-02-2018 18:45
Last edited by: viba 24-07-2019 11:50
Last edited by: viba 24-03-2020 06:22
Last edited by: viba 06-06-2020 16:48
Diubah oleh viba 06-06-2020 09:48
nona212 dan 2 lainnya memberi reputasi
1
331.1K
7.1K
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Spiritual
6.3KThread•2.4KAnggota
Tampilkan semua post
Marem
#7087
Quote:
Original Posted By viba►
Weleh, ga ada banding-bandingan kang. Kita di sini saling ber- wal 'ashri..
Monggo kang..
Weleh, ga ada banding-bandingan kang. Kita di sini saling ber- wal 'ashri..
Monggo kang..
InsyaAllah kang,
Mampir dimari karena niatan kesyukuran dengan menjaga dan meningkatkan kestabilan sebisanya... bukan yang lainnya
Quote:
Maksudnya terpecahkan gimana ya kang? Soalnya setau saya ngga ada yang mesti dipecahkan..
Hmm.. Saya coba share secara global yang saya tau untuk melengkapi pertanyaan sampeyan kang, dikoreksi ya kalau saya salah ngerti; sementara saya tidak menyertakan dalil ya, karena menurut saya dalil hal-hal yang disampaikan cukup mahsyur, apalagi untuk kang Marem
Yang dibawa Beliau saw. itu kan Rohmat bagi seluruh alam, untuk semua tidak terkecuali. Jadi apa bisa disosialisasikan? Tentu bisa, tapi sesuai dengan bagian masing-masing. Ga ada ilmu yang sesat atau ilmu hitam, yang bikin mudhorot kan manusianya, bukan ilmunya. Mengutip perkataan sesepuh bahwa tidak ada yang dirahasiakan oleh Allah, semua serba jelas. Tinggal kita sebagai manusia, sesuai ngga bilangan kita untuk memperoleh suatu pengetahuan.. Bisa dapet suatu pengetahuan pun belum tentu prakteknya bisa sesuai.. Contoh ekstrimnya adalah para orientalis dan para ilmuwan yang menggunakan pengetahuannya di bidang sosial/psikologi/dll., maupun fisika/kimia/dll. untuk berbuat kerusakan.
Dari afermasi bahwa Qur'an itu mu'jizat, berarti segala macam sains dari awal zaman sampai akhir zaman ada.. Kalo ada yang ga tercantum, bukan mu'jizat dong, dan perlu turun Nabi baru lagi. Kenyataannya salah satu gelar Beliau saw. adalah, seperti kang Marem tulis, Khatimul Anbiyaa' wal Mursalin.. Cuman aja sains yang ada dalam Qur'an dienkripsi biar ga gampang disalahgunakan.
mu'jizat
Begini, ada yang mengatakan... Nabi Daud as, bisa melunakkan besi dengan tangan, (padahal itu mu'jizat)
maka, jika kita manusia belakangan mengetahui sistem dan bilangan, kita pun bisa melunakkan besi dengan tangan (apakah kita bermu'jizat?)
Coba diturunkan dengan berbagai cerita kemu'jizatan yang lainnya, apakah kalau ketemu sistem dan bilangan bisa kita create seperti mu'jizat?
Begitu pula dengan Qu'an dan peristiwa isra' mi'raj,
Nah yang saya tanyakan itu di sini,
1. Fungsi Mu'jizat
2. Urgensi Mu'jizat
3. Perbedaan hal luar biasa di mu'jizat dan hal luar biasa yang dimiliki ummat
Soalnya sampe sekarang aku masih berpandangan ada perbedaan antara keduanya, dan sistem/bilangan mu'jizat itu dibatasi oleh sesuatu yang berbau prerogratif seperti: Inna nahnu nazzalna'..., Subhanalladzi asro... (al isro)
Adapun sistem dan bilangan bisa jadi mirip, tapi kalo kita mengatakan sistem/bilangan kita itu mu'jizat mungkin belum...
Mu'jizat lebih seperti properti senjata khusus
Nah, yang saya seneng dan mengandung misteri Thread Alif bagi saya di sini (notabene sering membahas sistem/bilangan)
Menjadi dahaga tersendiri kalo sudi untuk dikorelasikan dengan Qur'an sendiri...
Dengan segala hormat kepada sampeyan dan sesepuh...
Rahmatan lil 'alamin
Kalo perkara ini saya sepakat, Beliau-beliau menjalankan peran sebagai rahmah yang alamin (bentuk jama' juga), artinya rahmat untuk banyak alam, bukan alam manusia saja (mukminun, munafiqun, kafirun), alam tumbuhan, hewan, jin, dll
Quote:
Setau saya para Anbiyaa' itu kan berestafet, sama-sama Islamyang dibawa. Perbedaannya terkait penyesuaian zaman, manusia, dan karakter ilmu yang dibawa.. Yang bisa merangkum jadi satu hanya Beliau saw. (Anbiyaa' sebelumnya ditugaskan per kaum/area dan per periodik, bukan untuk seluruh alam semesta dan sampai akhir zaman). Maka dari itu menurut saya wajar kalau Pewarisnya mempunyai karakteristik yang sama oleh Beliau saw.
Tidak semua Ulama itu Pewaris Nabi, namun Pewaris Nabi sudah pasti Ulama.. Kalo saya, Ubaru
Ringkasnya,
- Seorang Ulama membawa pengetahuan yang per bagian.
(contohnya, pengetahuan yang ada di Nabi saw. dibagi ke 4 sahabat utama, dibagi lagi ke 4 madzab, dst.) - Seorang Ulama Pewaris Nabi membawa pengetahuan yang kaffah.
Sepakat dengan uraian paragraf di atas
Nah ini kang, ini yang mau ta tanyakan pendapat sampeyan
makna ujung jatuh hadits "Pewaris para Nabi" Nabi yang dimaksud itu Nabi yang sejumlah 126ribu itu atau Rasul yang 313, atau Nabi SAW sendiri?
Kok redaksi hadits itu bukan "Ulama adalah pewarisku"?
Quote:
Sekarang saya yang tanya ya.. Menurut kang Marem apa bedanya Nabi, Anbiyaa' dan Rasul, Mursaliin?
Dan kenapa jika kita lihat syahadat para Nabi, hanya Muhammad yang posisinya Rasulullah, yang lainnya bukan?
Dasar sebagaimana pelajaran di umum kang..
Nabi = bentuk tunggal dari Anbiya' (Penerima wahyu dan tidak wajib menyebarkan)
Anbiya' = bentuk jama' dari Nabi (Penerima wahyu dan tidak wajib menyebarkan)
Rasul = bentuk tunggal dari rusul/mursalin (Penerima wahyu dan wajib menyebarkan)
Rusul/mursalin = bentuk jama' dari rasul (Penerima wahyu dan wajib menyebarkan)
Kalo dikaitkan dengan syahadat akan menjadi akar diskusi berbeda kang
kalo ini kan cerita Nabi-Nabi dan kedudukan, peran dan fungsinya tanpa dikaitkan dengan diri
Diubah oleh Marem 07-12-2018 04:06
0
Tutup