realbabiluAvatar border
TS
realbabilu
[Notebook] Laptop Asus VkivoBook S410UN
Assalamulaikum

Pendahuluan
Intel pada akhir 2017 mengupgrade Core i Generasi ke 8 dengan menambahkan jumlah core prosesor. Bahkan untuk platform laptop, jumlah core prosesor meningkat hampir 2x lipad dibandingkan dengan Core i Generasi 7 di kelas ULV (Ultra Low Voltage) U Series 15 watt TDP. Mungkin mulai terdesak dengan ryzen mobile 2500U 2700U yang mulai berdatangan.

Asus Indonesia dengan adanya Core i generasi ke 8, mulai menggunakan di kelas entry level: i5-8250u A442UR 4gb ddr4, i5-8250u A442UQ 8gb ddr4, i5-8250u S410UN 8gb ddr4. Untuk versi i7 generasi ke 8, asus indonesia menawarkan Asus Zenbook UX430UN dan Zenvook UX490UAR.

Disini saya akan mereview S410UN yang keluar akhir tahun 2017. Banderol sekitar 11.3 HET, tapi anda bisa mendapatkan lebih murah jauh di toko online. Disamping S410UN, anda akan mendapatkan tas ransel hitam bertuliskan snsv (baca: terbalik dari atas)

Spoiler for penampakan hackintoshed:


Spesifikasi
Prosesor : Intel® Core™ i5 8250U Processor 4core, 8logical 6 MB SmartCache max 3.4 GHz
Operating System : Windows 10 Home di SSD
Chipset : Integrated Intel®
Memori max 16 GB SDRAM DDR4, 8GB DDR4 2400Mhz disolder
Layar 14.0" (16:9) LED backlit (1920x1080) 60Hz Anti-Glare Panel 45% NTSC dengan sudut lihat 178˚ IPS AU Optronics B140HAN04.2
Grafis NVIDIA GeForce MX150 , with 4GB GDDR5 VRAM
Penyimpanan Hard Disk: 1TB 5400RPM SATA HDD hitachi HGST HTS541010B7E610 kec. tulis 95 gbps kec. baca 99 gbps sekuensial
Solid State : 128GB m.2 2280 ATA3 M.2 SSD hynix HFS128G39TND-N210A kec. tulis 130gbps kec. baca 556 gbps sekuensial
Keyboard : Chiclet keyboard dengan lampu iluminasi
Card Reader : Multi-format
WebCam : Kamera VGA Web 13d3 id 5a07
Wi-Fi : Integrated 802.11 AC (2x2) Atheros Qualcomm qca9377 802.11ac
Bluetooth: Built-in Bluetooth V4.2 3 atheros qualcomm 13d3 id 3491
Interface : 1 x COMBO audio jack, 1 x port Type C USB3.0 (USB3.1 GEN1), 1 x Type A port USB3.0 (USB3.1 GEN1), 2 x port USB 2.0, 1 x HDMI ukuran besar, 1 x SD card reader
Audio : 2 W Speakers Stereo And Microphone
Baterai : Baterai 3 Cells 42 Whrs
Power Adapter: Plug Tipe bulat ø4 (mm) Output 19 V DC, 3.42 A, 65 W Input 100 -240 V AC, 50/60 Hz universal plug eropa/indonesia
Dimensi 326.4 x 225.5 x 18.75 mm
Berat 1.38 kg dengan baterai
Biometrik : Fingerprint Elan WBF


Foto
Spoiler for keyboard:


Spoiler for atas:


Spoiler for samping kiri:


Spoiler for samping kanan:



Spoiler for vent:


Spoiler for internal dari site lain:



Deteksi Periferal

Spoiler for Cpuz:


Spoiler for hwinfo:


Spoiler for deviceman:


Benchmark

Spoiler for cpuid 1.86:

Spoiler for 3dmark 2011 v2:


Spoiler for cinebench:


Spoiler for crystaldisk:


Spoiler for userbenchmark:




Ulasan

Prosesor
Dengan tambahan 2 core, prosessor generasi ke 8 hemat daya 4 core ini serasa gegas. Prosesor jenis ULV biasanya lemot, meskipun jauh lebih cepat dari pada prosesor intel M, tidak cocok untuk perhitungan floating point mekanikal teknik. Dimana prosesor ULV cocok untuk office, sembari dibarter dengan baterai yang lebih lama
Prosesor i5-8250u TDP15watt mampu memberikan tantangan kebih kencang sampai mendekati prosesor i7-6770hq dan i7-7700hq yang mempunyai TDP 45Watt. Hal ini dibuktikan dengan benchmark cpuz dimana skor 1890 dimana i7-6770hq bertengger. Prosesor ini mampu boost sampai 3.4 Ghz dari 1.6 Ghz. Dengan VT-d maka prosesor ini mampu memberikan virtualisasi VMware dan HyperV (memerlukan upgrade Windows Home 10 ke Pro). Dengan Cinebench R15 ini mencapai 603 ctb, sudah dekat dengan i7-7700hq 720cb.
Perlu diingat karena ber TDP rendah, begitu mencapai TDP, clocking akan turun dari 3.4 ghz kalau bench atau penggunaan full power kelamaan.


Memori RAM

Memory utama menggunakan DDR4 2400 Mhz cl 17 , chip tidak dikenali oleh cpu-z, harus dibongkar untuk mengetahuinya (Micron 8ATF51264HZ-2G1B1 menurut userbenchmark). Slot 8GB tersolder menurut customer service Asus Indonesia. Di Taiwan, versi i-7 8550u hanya diberikan 4GB tersolder, Maksimum tambahan adalah 8Gb meskipun sudah ada 16GB DDR4 yang harganya sekitar 2 jutaan saat ini, namun Asus Indonesia tidak merekomendasikan penambahan 16Gb+8Gb = 24 Gb. Semakin besar memori, memang hard fault makin jarang, tapi waktu penyimpanan untuk tidur juga semakin lama.Penambahan memori hanya dilakukan di service center Asus karena ada titik baut yang disegel plastik bening. Tidak ada kompartemen khusus untuk RAM, jadi bagian bawah harus dibuka semua hanya untuk menambah RAM, termasuk juga HDD Sata dan SDD M.2 Sata. Dengan memori 8gb, asus S410UN sudah bisa langsung dipakai dengan lancar windows 10.

Grafis internal intel UHD620

Intel menyematkan UHD620 untuk grafis sehari hari pada coffelake / i generasi ke 8. Dengan support hardware decoding H.265, grafis ini lancar untuk nonton film full HD, untuk game dibawah 920M.


Grafis 3D terpisah MX150
Grafis Nvidia MX150 bisa dinyalakan seperti teknologi Optimus jika memerlukan tenaga 3D openGL / DirectX seperti pada program Autodesk, program CAD / CAE yang menuntut penggambaran 3D tidak sekejam game. Untuk Game, meskipun mampu melebihi GT 940M tapi dibawah GT950M, notebook ini sejatinya bukan untuk game, karena lubang exhaust sangat sempit di dekat engsel layar. Pada cinebench R15 mampu sampai 71 fps. Skor 3dmark 11 juga lumayan 10589 pada Cloudgate standar. Performa MX150 ini dibawah performa MX150 pada Acer E5 476G, kemungkinan dikurangi karena body tipis. Namun skor yang lain MX150 S410UN bersaing dengan MX150 pada mi notebook pro. Support komputasi 384 CUDA core dan support DirectX 12, Vulkan and OpenGL 4.5 API.

Bodi / keyboard / Pad
Bodi dengan pilihan gold ngejreng dan abu abu glos menarik untuk dilihat, namun memang ini tidak sekokoh asus versi dulu dulu yang menawarkan bodi magnesium. bodi magnesium sekarang dikeluarkan asus di versi vivobook pro, sayang versi ini tidak ada generasi ke 8.
Bodi S410UN tidak ada yang renggang pada layar, tapi cenderung flimsy, gampang ditekan tekan. Salah satu keluhan yang signifikan adalah body keyboard fleksibel, dan tidak rata dibagian bawah seperti meja uglik uglik. ini quality control yang perlu diperbaiki oleh asus.
Keyboard enak dipakai, dengan lampu illuminasi yang bisa dinyalakan dan dimatikan. Asus menggunakan sistem letak seperti ultraportable sebelumnya, dengan tombol up/down setengah, dan tombol on/off yang dekat dengan tombol delete, susah.
Pad berfungsi layaknya notebook umumnya dengan tombol fingerprint didalam. posisi fingerprint mungkin lebih baik diluar pad. Fingerprint lumayan cepat seperti biometrik iPhone 5s. Bukan model geser lagi baheula.

Baterai
Meskipun dengan low voltage dan layar full hd, asus s410un belum bisa sampai lebih dari 4 jam, tapi dengan charger imut seperti hp mampu 60% dalam 49 menit. Baterai tidak bisa dilepas, sehingga notebook ini tidak cocok untuk pemakaian terus menerus seperti render, game kelas berat secara terus menerus, ataupun nyala terus buat torrenting. Sampai sampai Asus buat software khusus mengatur daya charge dengan pilihan baterai awet dengan mencharger hanya setelah melewati berapa persen meskipun kabel charge tercocok, Mode charge otomatis terus menerus mentok, dan di antara 2 mode itu.

Kamera dan Layar
Kamera untuk telekonferensi ASUS S410UN sangatlah menyesakkan dada. Di era 2018 ini masih ada camera depan VGA seperti layaknya kamera depan android sejutaan. Layar S410UN dengan IPS sangatlah bagus, dengan non-glare ini dengan 157.35 ppi.
Dengan nano edge, body s410un mirip body 13.3 in karena dari ujung lcd ke tepi bodi kurang dari 1 cm. tulisan asus Trademark yang mengkilat di bawah layar tetap buat silau.

Networking dan Wifi

Networking dengan RJ45 tidak ada, anda harus beli dongle, seperti USB 3.1 type C RJ45 Gigabit sekitar 65 ribuan. Untuk Wifi seri ac saya mesti test dengan router ac. jadi hasil benchmark belum ada.

Plug
HDMI yang besar cukup untuk presentasi langsung ke tipi atau proyektor yang sudah dilengkapi dengan hdmi. Tidak ada plug VGA disini sehingga memerlukan dongle HDMI ke VGA sekitar 40 ribuan. USB C sendiri belum di test untuk mencharger diri sendiri, saya pikir tidak bisa. dengan 2 USB 2 dan 1 USB 3 masih mensupport usb usb lama. Card reader ukuran besar cocok untuk yang transfer fotografi.

Penyimpanan dan Software bawaan

Penyimpanan menggunakan 128GB SSD SATA Hynix dan 1TB HDD SATA Hitachi, disini saya set untuk windows dan program di C: SSD dan data dokumen di d: HDD. Software bawaan bloatware sedikit. Mcafee dan program editing Cyberlink. Jika tidak online waktu buka pertama, maka mcafee langsung end trial karena diset akhir desember. Kecepatan hynix lumayan untuk baca, tapi untuk write sedikit diatas hdd biasa. Proses booting windows sangat cepat. Mungkin lebih baik diupgrade dengan samsung EVO 850 M.2 SATA 2280 agar waktu tulis lebih cepat. HDD hitachi biasa biasa saja tidak secepat hdd hybrid. Adapun merek lain seperti Lenovo dan Acer malah sudah kompatible dengan PCie SSD Nvme.



plus
-layar ips non glare nonflicker, tepi kecil
-enteng kencang
-ssd dan hdd, windows kencang simpan bisa banyak
-ram 8gb langsung bisa pakai windows 10 lancar
-pengisian daya cepat


minus
-bodi flimsy
-slot m2 ssd masih sata
-ventilasi
-kamera murahan
-upgrade ram/hdd/m2 Ssd butuh ke service center karena tidak ada kompartemen khusus, dan bersegel

wassalam

UPDATE High Sierra
Untuk membuat OSX 10.13.6 jalan di S410UN.
Sebaiknya ditaruh di HDD, biarkan SSD untuk windows 10.
Format HDD dengan GPT EFI, bisa dengan installer flashdisk OSX 10.13, bisa disiapkan dengan partition wizard. home edition.
Setelah EFI, buarlah partisi data (ntfs)700 gb, partisi OSX (fat32) 150 gb cukup. Jika mau bikin juga reserved dan partition ntfs untuk windows server/windows 7/ backup windows.
buat installer dengan menggunakan macbook/imac asli atau hackintosh. ambil installer 10.13 update di appstore.
buat installer http://www.idownloadblog.com/2017/06...usb-installer/
ambil clover, install di esp flashdisk https://www.tonymacx86.com/threads/g...clover.148093/
centang UEFI64, centang install to ESP
tiban direktori clover dengan punya saya , clover untuk s410un di dalam folder EFI di partisi EFI HDD http://www.mediafire.com/?jlbn44ndrcnfg
reboot, matikan vt-d, secureboot di bios, tekan esc lalu f1 saat ada tulisan asus.
reboot booting ke flashdisk, esc lalu pilih hdd efi untuk boot. pilih install osx partisi

ada baiknya siapkan usb mouse.
masuk ke english agree, lalu klik apple disitu ada disk utility, pilih erase partisi OSX dengan journaled HFS. keluar disk utility
pilih installer, klik install di partisi OSX. tunggu biarkan flashdisk tertancap
setelah install, maka akan reboot, install agak lama, lalu selesai, tiap boot tekan esc untuk masuk ke masuk ke flashdisk, dan pilih partisi OSX di clover.


stelah masuk ke mac, ambil clover untuk install di ESP / Partisi EFI dari HDD bukan dari partisi SSD.
ambil Clover configurator untuk mount EFI ESP di HDD
tiban direktori clover didalam direktori EFi dengan clover http://www.mediafire.com/?jlbn44ndrcnfg
restart. untuk masuk ke mac, tinggal tekan esc lalu pilih HDD efi untuk masuk ke clover, lalu pilih partisi OSX.


UPDATE Mojave
Spoiler for mojave:


untuk clover setelah install berhasil dapat diambil disini.
https://www.mediafire.com/file/iqcc8...ojave.zip/file
saat install pertama dapat menggunakan CLover folder berikut https://www.mediafire.com/file/6ucu6...ojave.zip/file
Diubah oleh realbabilu 03-01-2019 13:15
1
57.8K
187
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Hardware Review Lab
Hardware Review LabKASKUS Official
2.2KThread981Anggota
Tampilkan semua post
bagoes26Avatar border
bagoes26
#130
salam kenal smua
ane user S410U (versi yg tanpa SSD)
ane baru pake sebulan ketemu masalah nih. mohon bantuannya dong..
ane selalu update windows otomatis.
awalnya pemakaian normal, tiba2 muncul bluescreen..
ane konsul ma teknisi PC di kantor, katanya OS nya crash ma driver Nvidia nya.
trus bluescreennya semakin sering/parah, akhirnya teknisi ane melakukan install ulang windows 10 nya (infonya dari teknisi nya: ini pake win 10 pak tani, win 10 ORI nya ilang krn install ulang *sedih ane gan). klo cek dxdiag , win 10 versi home single 64-bit Build 17763.
trus driver2 dari web asus udah diinstall smua.
nah masalahnya skrg,
1. brightness nya gak bisa disetting, alias ke setting maksimal terus (bikin sakit mata). taohasil googling, disuruh update windows,
2. kadang masih muncul blue screen : video dxgkrnl fatal error

tanya:
1. Apakah memang benar Win Ori nya gak bisa diselamatkan?
2. Gimana solusi biar setting brigtnessnya muncul lagi? klo update windows, apakah nanti risiko bluescreen lagi?
3. Dengan win 10 pak tani, apakah aman update windows?
4. Apakah harus update driver bios? driver chipset? dari web asusnya?
5. mohon pencerahannya agan2 smua, thx before and after

mohon dibantu ya gan...dah mentok ane
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.