Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tofa.melonAvatar border
TS
tofa.melon
Polisi Uji Klaim Kode Mustofa Nahra 'Lion Air Mendarat di Halim'
Polisi Uji Klaim Kode Mustofa Nahra 'Lion Air Mendarat di Halim'

Jakarta - Pegiat media sosial Mustofa Nahrawardata diperiksa polisi beberapa waktu lalu. Postingannya di laman Twitter menjadi kontrofersi karena membawa-bawa kata Lion Air saat kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat.

Dalam postingan yang ditulis pada Senin Senin (29/10/2018) itu, Mustofa menyebut Lion Air sudah mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma. Namun dia membantah postingan itu terkait kecelakaan JT 610. Kata Lion Air di postingan itu dimaksudkan sebagai kode untuk istrinya.

"Itu kode-kode karena soal keamanan tokoh tertentu ada yang saya dampingi. Jadi saya harus mengamankan mereka soal perjalanan. Saya kasih kode di situ," kata Mustofa di gedung Direktorat Siber Bareskrim Polri, Jalan Taman Jati Baru, Jakarta Pusat, Kamis (1/11/2018).

Dia sengaja tak memberi tahu lewat hubungan telepon karena merasa data dari ponsel-nya sudah lama dikloning. Dalam pemeriksaan pertama, Mustofa dicecar 30 pertanyaan. Dari jumlah itu, menurutnya ada 3 sampai 4 peranyaan yang subtansial dan berkiatan dengan postingan di Twitter.

Mustofa mengaku tak ada barang miliknya yang diperiksa. Namun penyelidik juga sempat memperingatkan akibat posting-an itu.

"Nggaklah (barang tidak diperiksa), ini cuma klarifikasi, nggak mungkinlah saya ngadain hoax itu. Makanya tadi ditanya tahu nggak akibatnya, saya tahu akibatnya, akun anonim salah paham, maka istri saya minta dihapus," ujarnya.

Setelah meminta keterangan Mustofa, polisi kini mendalami kode yang dimaksud dalam postingan itu. Polisi mempertanyakan maksud dan alasan penggunaan kode Lion Air itu.

"Sekarang sedang didalami oleh Direktur Siber karena dia menggunakan kode-kode katanya. Kode-kode ini, logis tidak sih dengan istri sendiri menggunakan kode-kode?" kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/11/2018).

"(Pemanggilan lanjutan Mustofa) Itu tahap berikutnya. Kalau diperlukan mungkin, tapi kalau tidak diperlukan, ya nggak," ujar Setyo.

Gak usah kebanyakan ngeles Bang. gw sebagai adik benar-benar malu gak ketulungan. emoticon-Malu
1
4.2K
53
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.7KAnggota
Tampilkan semua post
osiris.nayoteAvatar border
osiris.nayote
#44
Quote:


wei bray lu di pihak mana sih emoticon-Ngakak
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.