- Beranda
- Stories from the Heart
Ketika Sahabat mu Jatuh Cinta Padamu : Untuk Kedua Kalinya
...
TS
pecelezat
Ketika Sahabat mu Jatuh Cinta Padamu : Untuk Kedua Kalinya
Quote:
Aku dan Ara
.
Aku dan Ara adalah mahasiswa semester akhir jurusan Bisnis Manajemen di tempat kami kuliah.
Kami selalu sekelas semenjak hari pertama kuliah, hanya saja mulai dekat ketika masuk semester kedua tahun kedua.
Sesama mahasiswa rantau menjadikan kami memiliki perasaan yang sama ketika berkuliah.
Jauh dari orang tua membuat kami lebih sering menghabiskan waktu berdua, daripada dengan teman se gank kami yg lain.
Seiring berjalannya waktu, aku merasakan adanya perubahan yg ku alami.
Ya, semakin lama aku semakin tak bisa menepis rasa kecanduan ku akan hadirnya Ara.
Sehari tak bertatap muka, menyimpan berjuta rindu yg kusimpan untuknya.
Dan kisah ku, untuk sementara ini belum tersampaikan dan ku simpan rapat rapat darinya.
Diubah oleh pecelezat 18-05-2019 09:38
2
6.6K
57
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
TS
pecelezat
#1
Ketika Sahabat mu Jatuh Cinta Padamu : Untuk Kedua Kalinya
Part I.
.
Mei, 2018.
Ditengah persiapan ujian seminar hasil skripsi ku, aku sudah tidak terlalu memikirkan tentang dengan siapa hari-hariku akan ku habiskan.
Hidupku saat itu hanya tentang kampus,kosan, kampus kosan.
Ngga berlebih memang, karena aku mendapat dosen pembimbing yang merupakan wakil rektor dan tentu memiliki jadwal sangat padat.
Aku memang sengaja memperkecil lingkup pergaulan ku selama menyelesaikan skripsi ini, dimana hari hariku hanya ada pembimbing, Nico, Tata, mbak kos, dan skripsi ku sendiri.
.
"Nic dimana? Si Tata ada di kos nih. Gamau kesini gitu?", Umpanku ke Nico agar mau ke kost ku.
"Butuh apaan lagi mancing aku biar kesitu, pake bawa si Tata lagi", jawabnya melalui aplikasi chat yg kita gunakan.
"Biasa, bosen.sini dah temenin biar ga terlalu pusing".
"Otw" jawabnya singkat.
.
Nico ini adalah salah satu temen terbaik saat seneng maupun susah selama aku tinggal di Malang.
Ngga sengaja kenal karena sekelas bahasa Mandarin waktu semester 2, persahabatan kami terjalin sampai sekarang.
Dia udah ku anggap seperti adik sendiri, jadi ya kadang ikut ngerawat ini anak kalo lagi ga di rumah.
Sambil nunggu si Nico Dateng, aku pergi ke dapur buat bikin kopi. Kopi gelas ke 3 untuk hari itu.
Semakin banyak kopi yg ku habiskan, menggambarkan semakin kacau pula pikiranku.
Deadline untuk ujian daftar ujian seminar hasil tinggal 2 hari,dan pembimbing belum Acc juga.
Otak serasa meledak!
.
"Put, ngapain bengong sambil ngaduk ngaduk kopi? Dari tadi bengong Mulu" tanya si Tata.
"Eh kamu Ta, mulai kapan ada disitu?" Tanyaku melihat Tata sudah duduk di meja makan yg sedari tadi kubelakangi.
"Dari tadi kalii.. mulai dari aku keluar kamar, sampe kesini kulihat kamu ngelamun terus gaada berhentinya".
Aku tak menjawabnya. Aku hanya diam dan berjalan menuju tempatnya duduk.
"Diem aja diajak ngomong" tanya nya lagi.
"Nglamunin apa hayoo? Jangan2 Kesambet ini bocah", selidiknya
"Ngawurmu" jawabku singkat.
"Lha abis aku keluar kamar sampe kesini kan lumayan, dari aku jalan depan kamar sampe sini lho kamu masih ngelamun."
"Lama juga", pikirku.
Tata emang ga salah, aku mungkin terlalu dalam memikirkan masalah itu, karena jarak kamar dia ke dapur itu cukup jauh.
Kamar Tata itu di bagian depan bagian kos, kamar nomer 4.
Dengan ukuran kamar yg besar, untuk sampai ke dapur setidaknya melewati 4 kamar yang kurang lebih sekitar 12 meter.
"Mikirin semhas, ga dapet Accjuga nih dari dosbing" jawabku sambil meminum kopi yg barusan kubuat.
"Sumpah belom di Acc? Tinggal 2hari kerja Lo deadline nya.kurang apa lagi emang?", Tanya nya dengan menopang dagu diatas meja yg ditutup kain warna hijau itu.
"Biasa, segala kebenaran hanya milik dosbing" jawabku singkat yang diikuti oleh tawa teman se kos ku ini.
Fyi, Kos ku ini memang campur.
Dari 30 kamar, 10 kamar diisi oleh mahasiswi, karyawan swasta, hingga pengusaha muda.
Ditengah pembicaraan ku dengan tata, ternyata Nico sudah tiba di kos.
"Hayolooo seru amat bahas apaan nih?" Tanya Nico mengagetkan ku.
"Ini nih bahas si kualitatif kampret ngga kelar kelar".
Sore itu kita habiskan waktu dengan membetulkan skripsi ku dan Tata dibantu dengan Nico yg memang sudah selesai skripsinya hingga dia pamit untuk pulang.
Diubah oleh pecelezat 06-09-2018 15:23
0
