Kaskus

Story

nengsrAvatar border
TS
nengsr
I Love You More Than You Think
I Love You More Than You Think

Thanks for the amazing cover Om quatzlcoatl


I Love You More Than You Think

(Ssstt.. this is the real picture of us)


Aku sering bertanya-tanya pada diri sendiri, apa yang paling berperan di kehidupan ini? cintaatau uang?
Dan aku pernah bertanya pada ibuku, beliau menjawab uang. Karena beliau berpikir realistis, katanya cinta saja tidak ada uang ya tidak hidup.
Ya memang. Tetapi aku agak kurang setuju, karena ketika tidak punya uang aku tidak semerana itu. Tapi jika hati yang terluka, hati yang mengelola semuanya. Sedih berkepanjangan menghilangkan semua gairah.



Panggil saja aku Hani, itu nama kecilku. Aku asli orang Surabaya jadi ga pake 'gue-elo'. Maklum orang jawa, ketika ada yang pake sebutan 'gue' pasti pada nyeletuk "mangan tahu tempe ae gue gue" emoticon-Big Grin

Mau ijin pada para pecinta SFTH buat nulis sebagian kisahku. Ya hanya sekedar untuk mengabadikan emoticon-Smilie
Maaf jika tulisanku jelek, memang bukan penulis emoticon-Big Grin
Apabila ada yang mengenalku, aku mohon dengan sangat jangan bocor ya gan emoticon-Smilie PM aja kalo mau. Oke?

Selamat menikmati...

Spoiler for Index:


Spoiler for Mulustrasi:
Diubah oleh nengsr 21-09-2020 23:10
protradersignalAvatar border
a9r7aAvatar border
bukhoriganAvatar border
bukhorigan dan 13 lainnya memberi reputasi
12
113.9K
847
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.8KAnggota
Tampilkan semua post
nengsrAvatar border
TS
nengsr
#631
Model Victoria Secret
Setelah malam pertemuan dengan Irfan itu, dia masih saja rajin bbm bahkan sekarang udah mulai menampakkan sisi percaya dirinya yang bikin aku makin enggan nanggepinnya. Benar emang seperti katanya, ketemu biar makin kenal. Dan sekarang mungkin dia merasa udah kenal sama aku. Tapi akunya engga.

Bukannya jahat atau sok jual mahal. Kalo dianya asik kan aku ga mungkin males buat nanggepinnya. Tapi kalo dia udah mulai bikin aku ga nyaman ya mau gimana lagi? Sorry aku ga bisa terus2an berpura pura antusias bbman sama dia.

Dan puncaknya adalah...

BBM
Quote:


Udah. Kelar. Aku ga suka dengan cara dia ngomong. Yang menurutku itu sombong. Bukan aku meremehkan usahanya tapi namanya juga usaha pasti ada pasang surutnya. Apalagi usahanya itu bengkel IT. Terima service laptop dll gitu lah.

Setelahnya aku udah males nanggepin dia. Bukan sekali dua kali perkataan dia itu yang menyiratkan ajakan buat ke jenjang yang lebih serius. Tapi aku ga pernah jawab jelas selalu aku balas dengan bertanya lagi. Dan puncaknya ya itu.

Sorry ya mas Irfan, aku sudah ga berminat melanjutkan hubungan ini. Bye~

...

Soal Dani, kalo ada hal tertentu aja dia menghubungiku. Atau lebih tepatnya dia hanya menanggapi postinganku di socmed. Seperti malam ini saat aku baru selesai nonton film The Hunger Games - Mockingjay part 1. Film yang sudah lama aku sama dia nantikan. Yang dulunya waktu kita masih pacaran kita berencana bakal nonton berdua. Tapi kenyataan berkata lain~

23 November 2014

Minggu pagi ini kami bertiga belas berangkat dari Surabaya jam 6 pagi. Dan sampai tujuan sekitar jam 10. Karena kita sempat berhenti dua kali, yang pertama untuk sarapan yang kedua buat ngisi bensin sekalian ke toilet di rest area.

Aku ga akan ceritain gimana jelasnya liburan kita waktu itu, walopun banyak banget kejadian tapi lebih baik gausah. Karena nanti yang baca bosen ceritanya touring mulu.

"Ki, pinjem hpnya.."

Pintaku ke Kiki saat kita lagi beristirahat di warung menunggu yang lain untuk mandi. Aku, Kiki, Alfin juga Fika sudah mandi di toilet yang ada di tengah perjalanan sewaktu kita pulang dari air terjun menuju pintu keluar dimana motor kita parkir tadi.

Kiki menyerahkan begitu saja hpnya. Apa yang aku lakukan? Membuka aplikasi bbm dan membaca chat grup kelas dia yang pasti ada Dani juga disana. Itu kebiasaan baru ketika aku udah bertemu Kiki. Dia sendiri yang memulai.

"Bun, liat nih Dani lagi sepik2 Mala.." begitu katanya waktu itu.

Dari situlah akhirnya aku mulai kepo. Pengen tahu emang seperti apa. Mereka sedang merencanakan untuk camping bersama teman sekelas. Dan benar aku bisa membaca kalo Dani sedang sepik2 ke Mala karena rencananya mereka bakal berpasangan naik motornya.

Ada yang mencubit perasaanku saat membaca chat2 yang ada disana. Mereka semua seakan mendukung. Mengingat akan kebenaran kalo Dani pernah naksir Mala. Tapi aku bisa apa selain memantau.

"Kamu ikut ta Ki?"

Tanyaku ke Kiki yang aku tujukan pada rencana teman sekelasnya itu yang mau camping di B-29 atau terkenal dengan sebutan Negeri Di Atas Awan itu. Dan hanya dia balas dengan mengendikan bahunya. Karena minggu depan kita juga mau touring ke Nganjuk, desanya Alfin. Tujuannya ke air terjun Sedudo.

Kita sudah beranjak dari area air terjun Madakaripura. Sekarang lagi di rumah makan yang terkenal di Tongas. Dan sedang menunggu pesanan kita datang. Denganku yang masih sama sibuknya dengan tadi, membaca chat grup bbm kelasnya Kiki.

.....

Dan tiba di hari kita bakal touring ke Nganjuk. Kiki ga ikut karena dia lebih milih ikut camping bareng temannya. Kita berangkat sabtu malam karena mau nginep dulu di desanya Alfin.

Ada yang mengusik hati kali ini, karena Reza boncengan sama Esty. Kenapa kok bukan aku aja sih yang sama Reza. Malah sama Rendra. Padahal kan biasanya Esty yang sama Rendra. Huft! emoticon-Mad

"Kiki mana Han, kok ga ikut?"

Banyak yang tanya kayak gitu. Dan aku jawab,

"Ke B-29 sama temen kelasnya..."

"Oh sama Dani juga?"

"Iya."

"Oh.. pantesan tumben ga ikut."

Esok harinya kita nyampe Surabaya sore sebenernya. Tapi waktu di Sepanjang motornya Esty bannya bocor. Karena cuma motorku sama motornya Esty aja yang paling belakang. Jadi cuma aku sama Rendra yang balik buat nemenin Reza sama Esty nambal ban motornya Esty.

Yang lain udah nyampe Terminal Bungurasih. Katanya ditunggu di SPBU. Dan hampir maghrib kita berempat udah nyusulin yang lain ke SPBU.

"Mba, itu Kiki sama Dani juga baru sampe Surabaya." Ucap Rendra yang lagi merhatiin hp.

"Iya ta?"

"Iya ini. Dani update."

"Ooh..."

Dan setelah kepulangan Dani dari camping itu, dia keliatan happy banget. Sampai dia juga upload foto berdua sama Mala. Tanpa caption, sama kayak waktu upload foto kita yang di Baluran itu.

Ya biarpun foto dia sama Mala ga sampe gendong gendongan juga sih. Tapi tetep aja mengusik pikiranku.

...

Minggu berlalu dengan cepat, keintiman grup makin terjalin. Tiap hari adaaa aja yang dibahas. Dan kita punya rencana libur tahun baru kita touring ke Jogja. Yippieee!

Aku excited banget jelas. Kan dulu ga jadi ke Jogja gara2 ditipu orang travel. Apalagi ini naik motor, pasti bakal jadi pengalaman pertama yang tak terlupakan.

Tapi sebelum itu, pertengahan desember kita mau ke Paralayang Malang. Mumpung cuma sehari dan lokasinya deket, aku berniat buat ngajak Cindy. Kasian dia mah ngeriwik mulu kalo tiap aku touring, dia ga pernah liburan soalnya emoticon-Wink

BBM
Quote:


Dani emang belum jelas sih mau ikut apa engga. Pikirku karena lokasinya dekat aja dia mungkin mau ikut.

BBM
Quote:


Emang segitu butuh perjuangannya ya untuk sampai ke lokasi? Aku sampe tanya ke temenku Elis yang dulu pernah kesana sama Reza tapi berangkat sendiri2. Elis kan kuliah di Malang. Trus mereka janjian ketemu disana. Dulu setahuku Reza pernah naksir Elis karena mereka satu tempat magang.

Kata Elis sih emang jalannya nanjak tapi ga begitu butuh effort ekstra. Tapi Dani nya ngeyel kalo dia tetep ga yakin. Yaudah.

Dengan sangat menyesal aku harus minta maaf ke Cindy karena belum berhasil ngajak dia buat liburan. Dani memutuskan buat ga ikut dan aku tetep sama Kiki.

-----


14 Desember 2014

Pagi kita berangkat berdelapan. Tujuan pertama kita ke UIN Malang buat jemput Fany dulu. Btw, Rendra sama Fany udah jadian akhirnya. Sita sama Aldi ga ikut ke Paralayangnya karena ada urusan tapi mereka nanti nyusul dan nunggu di Alun Alun Batu.

Di Paralayang jelas kita hunting foto ke Omah Kayu dan sekitarnya. Setelahnya kita bersantai sambil nunggu waktu sore karena kita janjian sama Sita - Aldi ketemu waktu maghrib di masjid depan Alun Alun Batu.

Rendra sama Fany ga ikut kita ke Alun Alun. Rendra harus anterin lagi Fany ke asramanya. Tiba di masjid emang udah waktunya maghrib. Kita sholat dulu terus menuju Pos Ketan Legenda - 1967.

"Kamu yang apa Han?" Tanya Fika sewaktu kita antri pesan ketan yang ramenya kayak orang tawuran.

"Mm... aku ketan duren!"

"Kalo kamu apa Ki?" Giliran Kiki yang ditanya.

"Aku ketan keju.."

Terus dari jauh sayup2 aku dengar suara Sita yang menyapa seseorang.

"Woy.. mas! Sama siapa?" Itu suara Sita.

"Weh, Sit.. ini sama temen2." Jawab lawan bicaranya.

Karena penasaran aku menoleh melihat ke arah mereka dan... Damn! Seketika itu juga rasanya aku pengen pinjem jubahnya Harry Potter biar ga kelihatan. Dari banyaknya kota di Indonesia kenapa harus ketemu disini dengan suasana seperti ini sih?

Dan dengan tanpa dosanya Sita malah manggil aku.

"Jhe! Dicariin.." Serunya kencang dan langsung cengengesan dengan wajah tengilnya yang kubalas dengan lirikan sekilas.

Dan disana riuh sekali oleh tawa dan kecengan temannya mas Irfan. Iya, yang disapa Sita tadi itu mas Irfan! emoticon-Nohope

Dia sudah tau karena aku udah cerita kalo pernah ketemuan sama mas Irfan. Setelah aku mengeluarkan pendapat dan segala uneg2 tentang mas Irfan itu, dia malah ketawa ngakak. Dan sekarang malah sengaja ngecengin. Kurang ajar emang..

Beres dapet pesanan kita, aku Kiki sama Fika langsung balik ke tempat duduk tadi dan aku harus berjalan melewati rombongan mas Irfan. Aku sempat dengar sorakan temen2nya ketika aku melewati meja mereka.

Aldi sama Sita kebagian beli susu KUD yang mungkin lebih cepat karena mereka sudah di duduk santai.

"Kenapa Han? Ha?" Kini Aldi yang giliran ngecengin aku dengan menaik turunkan alisnya. Sepertinya dia sudah dengar cerita dari Sita.

"Kampret!" Balasku dan berlalu pergi yang langsung disambut gelak tawa oleh kedua lovebird itu.

Kita duduk lesehan di area Alun Alun ini bersama sama makan ketan dan minum susu. Setelahnya antri naik bianglala dan menikmati gemerlapnya kota Batu di malam hari. Terus pulang.

Senin pagi Reza kirimin foto ke grup, ternyata itu fotoku yang sedang berpose duduk di hammock yang berada di area Omah Kayu dengan pose bak supermodel yang langsung saja mengundang banyak komentar dari member grup.

Terutama Dani. Malah dengan sengaja dia pasang fotoku itu seharian jadi DP bbmnya. Padahal dia dalam sehari bisa ganti foto lebih dari 2x biasanya, dia pajang fotoku itu dengan caption. "Model Victoria Secret".

Do you remember?

-----


Masih di bulan desember siang hari ketika aku masih di kantor, tiba2 hpku bergetar yang aku liat ada chat wa dari temenku Rama.

WA
Quote:
Diubah oleh nengsr 08-05-2018 05:04
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.