Sementara pagi itu sekitar jam 8 dikampus, hilda baru saja sampai,
Terdengar suara nada dering dari sebuah ponsel milik hilda, yang isinya ternyata sebuah notifikasi pesan email masuk, lalu ia membuka pesan itu yang ternyata isinya merupakan sebuah pemberitahuan bahwa mereka telah diterima magang di perusahaan tersebut, dengan mendapatkan upah satu juta perbulannya, lumayan buat ukuran mahasiswa magang dengan upah segitu mah, kemudian ia bergegas membalas pesan tersebut dengan menyatakan bahwa iya bersedia magang di perusahaan itu.
Setelah itu hilda pun menunggu kedua temannya di kantin kampus sembari makan sarapan untuk sekadar menginfokan ke kedua temannya bahwa minggu depan mereka akan segera berangkat ke bandung.

" Hilda.. sudah lama kamu disini? " Tanya ayu yang baru saja sampai. " Gimana magang nya, sudah di acc hil? ". Susul nabila sembari menanyakan hilda lagi. " Mau tau aja apa mau tau banget nih? Jawab hilda sambil minum segelas teh manis. " Ih serius tau, ayo buruan ah, kita udah dikejar kejar deadline perihal magang nih! " Kata nabila. " Iya iya santai, kita semua diterima magang di bandung, dan minggu depan kita sudah bisa berangkat, tadi saya dapet infonya langsung dari ibu sabrina yakni hrd perusahaan tersebut". Jawab hilda.
"Akhirnya saya kembali lagi ke bandung aku sudah kangen bandung nih! " Kata ayu. " Yah aku juga kangen, kangen suasananya yg tiris(dingin) disini mah sangad hareudang(panas) euy! " Susul nabila sembari menyambung obrolan mereka.

Kemudian mereka pun masuk kelas karena masih ada tersisa bimbingan magang soalnya minggu depan semua mahasiswa semester 5 akan diberangkatkan magang semua ke sebuah perusahaan yg mereka cari masing masing.
Setelah beberapa jam berselang akhirnya mereka pun selesai mengikuti bimbingan dan arahan dari dosen perihal magang, akhirnya kelas mereka mengadakan sebuah kegiatan yaitu piknik perpisahan kecil besok, mereka menyebutnya, karena mereka akan berpisah selama enam bulan lamanya lalu bertemu kembali setelah magang selesai. Teman teman kelas yang lainnya semuanya juga ikutan termeasuk mereka bertiga yakni hilda, ayu dan nabila, mereka piknik ke pantai wedi ombo bersama kawan2nya, buat kalian yg kuliah di yogyakarta pasti tidak asing lagi dengan nama pantai ini. Atau kalian yang kamtis family(fans endank soekamti) pantai ini juga merupakan tempat syuting video klip di salah satu lagunya juga.

Keesokan harinya, hilda dan kedua temannya pun berangkat ke pantai wedi ombo bersama teman teman kelas yang lainnya, mereka konfoi naik motor saja untuk kesana.
Sesampainya disana mereka hanya bermain main air, berfoto - foto, mau saya deskripsikan keadaan hilda pada waktu itu? Oke baik ia hanya menggunakan celana pendek diatas lutut, rambut panjangnya ia ikat kebelakang, kaos putih yang ia kenakan menambah semakin cantik saja, ia biarkan panasnya matahari menyentuh bagian pahanya yang putih, tubuhnya yang jangkis, hidung yang mancung, putihnya leher hilda membuat para lelaki tak akan berkedip gua jamin lah, pokoknya mah geulis pisan euy, nabila pun gk kalah cantik sama hilda, rambutnya yg seleher mirip polwan dibiarkan teruai terkena angin laut, celana pendek diatas lututpun kurang lebih sama seperti hilda, ditambah gaya kacamata ala ala syahrini yang ia kenakan semakin cantik saja, begitu pun ayu, badannya yang berisi, bisa dikatakan semok, pahanya putih dan gede, rambut panjangnya terurai begitu saja ditambah kaos putih ketat yang ia kenakan menambah cantik saja, membuat jantung kaum adam berdetak lebih kencang saja. "Sudah sudah ngobrolin fisikny woy!". " Iya maap bang ". Ko TS tau sih keadaan mereka saat itu? ". " Iya jelas tahu lah kan liat dipostingan instagramnya nabila! ".

Mereka pun berfoto foto ria disana, tahu sendirikan, kaum hawa jaman now, bukan cewek namanya kalo gk posting di instagram, bahkan sesekali mereka membuat instastory mengunakan wajah imutnya dengan menggunakan laut bebatuan sebagai backgroundnya.
Haripun tak terasa semakin sore, terlihat seorang laki-laki duduk menghampiri nabila, anton namanya, ia menyukai nabila sejak semester dua, namun cintanya ditolak lantaran anton ini terkenal sangat nakal dan juga tergabung dalam komplotan geng motor.

" Magang dimana bil?" Tanya anton sambil meminum sebotol minuman isotonilk. " Eh elu ton, aku magang di bandung, sekalian pulang kampung juga sih,". jawab nabila sinis sembari memandangi derasnya laut pantai selatan. " Oh begitu ya, bakalan kangen kamu nih nanti" cletuk anton. " Apaan sih lu, lebay banget emang lu siapa? " Jawab nabila jutek. " Sebenernya gua tuh gk bisa lupain kamu bil, kamu itu selalu terbayang bayang dipikiranku, kamu mau kan jadi pacarku bil? " Tanya anton sambil memelas. " Maaf ton, saya gk bisa, kamu sudah saya anggap teman sendiri, aku juga gk bisa bohong sama perasaanku". Jawab nabila dengan nada pelan.

Lagi, dan lagi, sudah dua kali cinta anton ditolak, sebenarnya anton ini cukup ganteng, dia juga dari kalangan orang berada, akan tetapi sifat sombong dan angkuhnya yang membuat semua cewek pada gk suka sama dia, dia juga jelek dalam pergaulan seperti clubing dan minum2an juga, S***R adalah tempat favoritnya ketika menjelang malam bersama kawan kawan berandalnya. Seketika itu anton pergi meninggalkan nabila yang sendirian, ia kembali lagi ke kawan2nya.

Hari pun semakin sore mereka bertiga dan teman2 kelasnya pun akhirnya memutuskan untuk balik dari pantai yang dirasa sudah cukup untuk perpisahan kelas selama enam bulan ini.