- Beranda
- Stories from the Heart
Diary 2 Dunia
...
TS
agusk1988
Diary 2 Dunia

Terima kasih mas AWAYAYE untuk cover keren nya.
Ilustrasi Ronggo Geni

Ilustrasi Dewi Puspa Kenanga

Halo agan/aganwati kaskuser sekalian. Halo juga untuk para momod sekalian. Gue adalah silent reader yang udah lama melintang di forum kaskus. Terkhusus untuk sub forum stories from the heart. Kali ini perkenankan gue untuk menceritakan sebuab kisah klasik tentang perjalanan anak manusia yang berawal mula beberapa tahun lalu.
Jika kalian bertanya ini real atau fiksi.? gue kembali kan ke pribadi para reader sekalian. Daripada pada nanti para reader sekalian kepo, anggap saja cerita ini fiksi
Tapi terlepas dari itu semua,, percaya lah bahwa " mereka", beserta " dunia mereka" itu ada. Jadi hormati lah " mereka" seperti kita menghormati sesama kita. Karena pada dasarnya " mereka" sama seperti kita. Ada baik, jahat beserta segala hal yang tak bisa di jelaskan secara logika.
Dan yang terakhir, harap patuhi rule yang berlaku di sub forum ini. Karena menghormati orang lain itu secara tidak langsung membuat kita juga akan di hormat i.
Silahkan di nikmati
Quote:
Spoiler for ILUSTRASI:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 165 suara
Menurut Kalian Bagaimana Seharusnya Thread Ini Berjalan Ke Depannya
Tetep seperti sudah sudah mas, penuh dengan pesan kehidupan
90%
Tamat in saja mas,, sudah terlalu mainstream seperti Thread lain
9%
No Comment mas, emang situ siapa..?
1%
Diubah oleh agusk1988 18-07-2021 04:03
User telah dihapus dan 26 lainnya memberi reputasi
23
1M
2.9K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
TS
agusk1988
#2132
PART 82
Setelah puas mengerjai seisi bus,, aku kembali fokus menikmati indahnya pemandangan kota ku ini..Smentra kanaya yang berada di samping ku,, hanya bisa geleng geleng kepala melihat keisengan yang aku buat..
Bus melaju dengan kecepatan sedang hingga membuat seolah olah sawah yang ada di samping kanan kiri jalan berjalan mundur..
Saat menaiki sebuah tanjakan yang di atas nya melintas sebuah rel kereta api.. Aku pun sadar kalau sebentar lagi bus ini akan segera sampai di tujuan nya..
Terlihat bus dari sekolah lain sudah terparkir sepanjang sisi jalan dekat lemcadika terlebih dahulu..
Seperti yang sudah sudah,, mbak silvi dan geng nya menyambut kedatangan ku.. Di tambah kini dengan mbak Arin dan Mbak Tasya yang senyum senyum gak jelas dari kejauhan..
Saat semua siswa kelas 2 sudah turun semua.. Ada sosok yang aku kenal turun terakhir dari bus.. Farid.. Ya Si Farid.. Anggota osis songong yang tempo hari aku kepruk kepala nya pakai mangkok bakso.. Terlihat masih ada plester yang menempel di dahinya..
Ntah dia tak sadar atau memang mengacuhkan ku,, dia hanya berlalu begitu saja menyusul teman2nya yang sudah memasuki area lemcadika terlebih dahulu..
Agenda hari ini adalah pengesahan semua peserta ldks sebagai anggota osis sekolah masing-masing... Setelah selesai pengesahan,, semua siswa di bebak kan melakukan kegiatan apa saja di area lemcadika ini..
Karena tak jauh dari lemcadika ada sebuah kebun mangga..? Aku berencana untuk mengambil beberapa buah mangga dari kebun tersebut.. Namun untuk mengeksekusi nya,, aku terlebih dahulu harus memanjat tembok yang tinggi nya lebih kurang 3 meter..
Jadi mau tak mau aku membutuhkan bantuan seorang teman..
Gebleg juga mas Dion ini.. Bisa bisa nya dia termakan bujuk rayu omongan ku..
Tadinya kalau dia menolak..? Aku mau ngajak danang atau beberapa anak kelas satu dari sma 1.. Namun karena ada mas Dion,, problem anggota pencuri kebun mangga pun teratasi..
Berbeda dengan hari pertama dan kedua,,? guru bk dari masing-masing sekolah, ikut hadir ke acara ldks di hari terakhir ini .. Mereka mereka lah yang nantinya akan mengukuhkan kalau semua peserta ldks ini resmi diterima sebagai anggota osis sekolah masing-masing..
Di bawah terikat matahari pagi,, kami semua di kumpul kan oleh guru bk tadi di lapangan.. Beberapa patah kata pun mereka lontar kan untuk sekedar basa basi..
Dan kini tiba acara puncak nya.. Pengesahan anggota osis sekolah masing-masing.. Di tempat kan dimana nantinya para anggota osis baru ini..? Terserah kebijakan masing-masing sekolah..
Lapangan penuh dengan sorak sorai anak kelas satu yang bersuka cita karena kerja keras mereka dua hari terakhir telah terbayarkan.. .
Mereka resmi jadi anggota osis..
Sampai juga diriku di tempat mas Dion dan temen nya ngumpul..
Dari beberapa temen nya yang ada disitu,, ada satu orang sosok yang sangat aku kenal.. Seperti nya dia juga mengenali ku.. Terlihat dari gerak tubuhnya yang ketakutan saat melihat ku..
Dengan semangat empat lima,, kami berenam menuju kebun mangga dengan berjalan mengendap endap agar tidak diketahui siswa lain..
Karena sudah sering nyolong di kebun ini,, aku sudah mempersiapkan segala hal yang di butuhkan.. Dengan tangga yang terbuat dari bambu,, kami berhasil memanjat tembok kebun dengan mudah..
Dan kini kami pun telah berada di area kebun mangga yang tumbuh dengan subur..
Sunyi sekali suasana kebun siang ini.. Bahkan terkesan Horror karena hanya sedikit cahaya matahari yang bisa menembus lebat nya daun mangga..
Kami pun mengalihkan pandangan ke arah yang di tunjuk oleh temen mas Dion..
Dan alangkah terkejut nya kami kini saat melihat apa yang tadi di lihat oleh temen mas dion..
Quote:
Setelah puas mengerjai seisi bus,, aku kembali fokus menikmati indahnya pemandangan kota ku ini..Smentra kanaya yang berada di samping ku,, hanya bisa geleng geleng kepala melihat keisengan yang aku buat..
Bus melaju dengan kecepatan sedang hingga membuat seolah olah sawah yang ada di samping kanan kiri jalan berjalan mundur..
Saat menaiki sebuah tanjakan yang di atas nya melintas sebuah rel kereta api.. Aku pun sadar kalau sebentar lagi bus ini akan segera sampai di tujuan nya..
Terlihat bus dari sekolah lain sudah terparkir sepanjang sisi jalan dekat lemcadika terlebih dahulu..
Seperti yang sudah sudah,, mbak silvi dan geng nya menyambut kedatangan ku.. Di tambah kini dengan mbak Arin dan Mbak Tasya yang senyum senyum gak jelas dari kejauhan..
Quote:
Saat semua siswa kelas 2 sudah turun semua.. Ada sosok yang aku kenal turun terakhir dari bus.. Farid.. Ya Si Farid.. Anggota osis songong yang tempo hari aku kepruk kepala nya pakai mangkok bakso.. Terlihat masih ada plester yang menempel di dahinya..
Ntah dia tak sadar atau memang mengacuhkan ku,, dia hanya berlalu begitu saja menyusul teman2nya yang sudah memasuki area lemcadika terlebih dahulu..
Agenda hari ini adalah pengesahan semua peserta ldks sebagai anggota osis sekolah masing-masing... Setelah selesai pengesahan,, semua siswa di bebak kan melakukan kegiatan apa saja di area lemcadika ini..
Karena tak jauh dari lemcadika ada sebuah kebun mangga..? Aku berencana untuk mengambil beberapa buah mangga dari kebun tersebut.. Namun untuk mengeksekusi nya,, aku terlebih dahulu harus memanjat tembok yang tinggi nya lebih kurang 3 meter..
Jadi mau tak mau aku membutuhkan bantuan seorang teman..
Quote:
Gebleg juga mas Dion ini.. Bisa bisa nya dia termakan bujuk rayu omongan ku..
Tadinya kalau dia menolak..? Aku mau ngajak danang atau beberapa anak kelas satu dari sma 1.. Namun karena ada mas Dion,, problem anggota pencuri kebun mangga pun teratasi..
Berbeda dengan hari pertama dan kedua,,? guru bk dari masing-masing sekolah, ikut hadir ke acara ldks di hari terakhir ini .. Mereka mereka lah yang nantinya akan mengukuhkan kalau semua peserta ldks ini resmi diterima sebagai anggota osis sekolah masing-masing..
Di bawah terikat matahari pagi,, kami semua di kumpul kan oleh guru bk tadi di lapangan.. Beberapa patah kata pun mereka lontar kan untuk sekedar basa basi..
Dan kini tiba acara puncak nya.. Pengesahan anggota osis sekolah masing-masing.. Di tempat kan dimana nantinya para anggota osis baru ini..? Terserah kebijakan masing-masing sekolah..
Lapangan penuh dengan sorak sorai anak kelas satu yang bersuka cita karena kerja keras mereka dua hari terakhir telah terbayarkan.. .
Mereka resmi jadi anggota osis..
Quote:
Sampai juga diriku di tempat mas Dion dan temen nya ngumpul..
Dari beberapa temen nya yang ada disitu,, ada satu orang sosok yang sangat aku kenal.. Seperti nya dia juga mengenali ku.. Terlihat dari gerak tubuhnya yang ketakutan saat melihat ku..
Quote:
Dengan semangat empat lima,, kami berenam menuju kebun mangga dengan berjalan mengendap endap agar tidak diketahui siswa lain..
Karena sudah sering nyolong di kebun ini,, aku sudah mempersiapkan segala hal yang di butuhkan.. Dengan tangga yang terbuat dari bambu,, kami berhasil memanjat tembok kebun dengan mudah..
Dan kini kami pun telah berada di area kebun mangga yang tumbuh dengan subur..
Sunyi sekali suasana kebun siang ini.. Bahkan terkesan Horror karena hanya sedikit cahaya matahari yang bisa menembus lebat nya daun mangga..
Quote:
Kami pun mengalihkan pandangan ke arah yang di tunjuk oleh temen mas Dion..
Dan alangkah terkejut nya kami kini saat melihat apa yang tadi di lihat oleh temen mas dion..
efti108 dan 13 lainnya memberi reputasi
14


