Sekarang waktu yang tepat untuk mengatakan cinta, jangan berlama-lama lagi, bisa-bisa disambar orang lain, saya bergumam dalam hati.
Ketika itu sudah lewat waktunya untuk pulang kerja, dan suasana sudah sangat sepi, kudapati ainu lagi duduk termenung disudut ruangan kafe, saya lalu menghampirinya untuk langsung mengatakan perasaanku untuknya.
Rial.. .kamu bisa bantu saya? Toloong ya..
Eh ada apa nu? Saya pasti bantu..
Aku pun duduk disampingnya,
Harus mulai dari mana ya.. .hmm,... duh jadi malu.. ,tapi hanya kamu yang bisa bantu saya..
Bilang saja ainu.. .(dalam hati kuharap ini ungkapan kalau dia menyukaiku juga, hehe)
nah ini kesempatan untuk bisa membantu ainu mudah-mudahan dia bisa senang lalu makin jelas bagaimana perasaannya padaku, begitu gumamku dalam hati.
Sumber foto : anonim
Begini, sudah lama saya menyukai andri, sejak masa kuliah kita. lebih tepatnya saya cinta dia, kamu teman baiknya juga, apa kamu bisa sampaikan ini pada andri, al?
Eh! seruku...lalu dalam hatiku seperti ada yang mengamuk dan menghancurkan hatiku serpihan demi serpihan lalu terbakar dan menjadi debu.....
Bagaimana, toloooong yaa..
ii.. .Iya bisa ainu.. .bisa, balasku
mau tak mau saya harus membantunya dan mengikhlaskannya setidaknya ia bisa bahagia sekalipun andri yang menjadi lelakinya, dan kutahu andri lelaki baik yang tidak pernah kulihat mempermainkan wanita.
Tapi, sebaiknya kamu sendiri yang mengucapkannya, supaya andri tahu bahwa kamu itu tulus bukan hanya sekedar ucapan yang datangnya dari penyampaian..
Apa wanita bisa nembak cowok?
Bisalah ainu! Saya dukung ayoo..hehe
Kusembunyikan perasaan sedihku agar dia tidak tahu.
Malam itu andri datang menjemput saya.
selama saya menetap disurabaya, andri selalu mengantar jemput saya kemanapun dan kami selalu barengan, tidak ada pacar temanpun jadi untuk kami berdua jalan sebagai sahabat lama. Dia memang teman terbaikku sejak dulu.
Ketika saya menuju ke pintu keluar kafe, kulihat ainu berdiri sendirian didepan kafe.
Ku urungkan langkahku ketika kulihat dia bertemu dan berhadap-hadapan dengan andri..
Eh inuu.. .lagi menunggu siapa, keliatannya ada yang ditunggu ya? Andri bertanya.
Menunggu kamu dri..
Memangnya ada apa inu?
Sudah lama ingin ku bilang ini andri.. .sejak disemester akhir..
“Aku Cinta Kamu Andri”...apa kamu punya rasa yang sama? Ainu mengutarakan perasaannya pada andri
Oh.. .andri terlihat kaget.
Jadi begitu ya.. .andri menggaruk-garuk kepalanya.
Tapi, mohon maaf ainu..saya tidak bisa menerimanya,
Bukannya saya tidak bisa menerima tapi..
Kamu, ada yang kamu sukai, kamu cintai? Tanya ainu.
Andri terlihat gemetaran dan mengeluarkan airmata.
Sebenarnya sudah lama juga saya mencintai seseorang tapi saya tidak boleh bilang itu ke dia,
Aku Cinta Rial”..
Hahh, ainu menjadi kaget terlebih saya yang melihat mereka bercakap-cakap dari balik pintu kafe.
Sayapun ternganga..
Pantas saja, selama ini semua perhatiannya itu ada alasannya, kenapa kamu bisa begitu drii..
“Aku Cinta Kamu, Kamu Cinta Dia, dan Dia Cinta Aku”
aku tersadar dengan keadaan yang sebenarnya.
Siaaal kauu driii, saya berlari dan langsung telak memukul pipi andri,
Karena andri tidak menyadari kemunculanku, dia tidak sempat menghindar..
Buggghhh!
Suaranya cukup keras dan andri terpelanting beberapa meter.
Ri..riaal.. .andri terduduk disisi jalan sambil memegang pipinya yang memar terluka karena pukulan kerasku.
Sudah lama “saya mencintai ainu” dan kamu lalu menolak cintanya cewek manis dan baik ini, dan malah ternyata menyukaiku?! Bodoh kamu dri, sangat amat bodoh! Cuiihh...
Ingat driii itu penyakit, kamu harus disembuhkan.. .gay atau menyukai sesama jenis itu sifat yang membuat manusia punah dari bumi, karena dari hubungan itu tidak akan memberikan keturunan, bahkan agama kita melarangnya,
apabila selama ini agama memberikan kita hak rejeki dan takdir baik maka kita harus memberikan haknya aturan agama salahsatunya adalah larangan keras untuk hubungan sesama jenis.. .kamu wajib berubah dan tidak menghinakan aturan keyakinan kita, kawan!
Pasti al.. .saya ingin berubah menjadi normal dan lebih baik lagi, kawan..
Akupun menarik tangan andri untuk membantunya berdiri.
Saya pulang dulu, andri, rial.. ...rial, maaf saya tidak tahu selama ini kalau kamu menyukaiku, tapi rasamu itu, belum bisa kubalas, untuk saat ini..
Ainu yang sejak tadi berdiri disamping kami mengeluarkan airmata, dia terlihat kecewa atas jawabannya andri. Lalu pergi.
Malam itu, dua orang yang kecewa dan satu orang berusaha untuk bertobat.
Esoknya dikafe, keadaan seperti biasa saja..tetapi kali ini menjadi kesempatanku untuk membuatnya membalas rasaku, sebab semalam dia mengatakan belum bisa membalas,
ada kata belum membalas bukan kata tidak membalas. dan kata belum itu terselip kesempatan untukku.
Sumber foto : anonim
Selama beberapa bulan ini kami bersama sebagai rekan sesama pekerja kafe, saya selalu mengamati, membantu dan mencoba memahami tentang dia.
Suatu ketika hak sepatunya copot dan sol sepatunya terpatah karena tertimpa coffee maker stainless yang tak sengaja tersambar sikunya sewaktu dia hendak mengambil sepatunya yang disimpan dibawah meja counter kafe, sementara sebentar sorenya dia harus mentraining pekerja baru kafe. Ainu terlihat kebingungan, dan sepatunya lalu disimpannya diloker.
Melihat itu saya terburu-buru ke toko klontong disebelah kafe, membeli beberapa jarum, lem, sambungan sol, benang dan peralatan jahit.
Tanpa diketahuinya saya memperbaiki sepatunya dan menggambar daun semanggi kecil dibawah sol sepatunya, itu sekedar kebiasaanku ketika mengerjakan sesuatu selalu saja menorehkan gambar daun semanggi, diwaktu siang ainu kembali ke loker dan tersenyum senang melihat sepatunya sudah bagus kembali dan juga heran mengenai siapa yang memperbaiki sepatunya.
Suatu waktu ketika telapak tangannya terbakar karena terkena air mendidih yang hendak dituangkan kegelas, akupun buru-buru mengoleskan obat salep anti bakar ditangannya.. bahkan saya selalu mengingatkan skedulnya atau janji dengan klien yang membutuhkan keahliannya dalam kajian manajemen produksi, keahliannya yang lain selain keahlian sebagai trainer barista.
Beberapa hal penting itu kulakukan baik secara diam-diam ataupun terang-terangan. Semuanya terjadi begitu saja tanpa dibuat-buat karena semua perhatian itu disebabkan perasaanku untuknya masih belum berubah.
Akhir tahun, waktu peringatan tahun baru tak lama lagi berselang dan kami membentuk tim untuk persiapan kegiatan kafe yang berupa acara-acara yang dapat menarik minat pelanggan kafe. Siang itu ainu mendatangi rumah kontrakanku untuk membicarakan hal ini lebih lanjut.
Assalamualaikum, ainu membuka pintu rumah.
Walaikumsalam.. .balasku
Eh,..itu lukisan daun semanggi buatanmu al? Tanya ainu.
Sumber foto : anonim
Oh..iya itu lukisanku.
Ainu menatap lekat-lekat lukisan sebuah daun semanggi yang terpajang diruangtamu ini.
Jadi selama ini kamu yang diam-diam membantuku..
Sekali lagi.. .iya inu..jawabku.
Tahukah kamu rial, kalau sepatu itu hadiah ultah dari almarhum ibuku? Saya sangat menghargai sepatu kenangan itu.. .terimakasih banyak, ainu terharu..
Apa kamu sekarang masih menyukaiku, masih cinta? Seperti yang kamu bilang ke andri dimalam itu?
Saya mencintaimu dan itu masih ada untukmu ainu..
Alhamdulillah.. .bulan depan saya rial ziyad leviathan ingin melamarmu, apa kamu bersedia?
Datanglah kan kerumahku untuk bicarakan itu sama orangtuaku, sambung ainu..
Hehe baiklah..
Setelah itu seharian kami membicarakan topik acara akhir tahun dan tak lupa pula membicarakan andri yang sudah setahun ini mulai insyaf dan sering mengikuti majelis dzikir dikota ini. Dengar-dengar dia ditawarkan untuk menikah dengan anak kiai setempat di surabaya.
Dan kamipun menikah serta memiliki dua anak sepasang, anak pertama raia mega rial dan anak kedua rayyan putra rial.