- Beranda
- Stories from the Heart
My Story of life (es campur)
...
TS
tafakoer
My Story of life (es campur)

Perkenalkan namaku Adnan Prabu (nama samaran) maaf sebelumnya tidak memberitahukan nama ane yang asli, soalnya ane suka menjadi orang yang misterius wkwk..
Sekedar perkenalan aku orangnya pendiem, melankolis tapi cukup romantis haha.. sebenarnya ane udah lama buat akun , namun ane seringnya SR. Setelah sekian lama SR dan sering baca SFTH, ane tertarik untuk menceritakan kisah hidup sendiri yang menarik untuk di bagikan ke pembaca semua dengan ditambahkan bumbu-bumbu drama biar lebih seru.
Cerita pertama yang akan dibuat adalah cerita semasa perkuliahan dari tahun 2012-2016, dan cerita kedua yaitu cerita ane waktu kecil yang cengeng
selamat membaca kisahku
Quote:
Update : Cerita Diary anak cengeng disatukan ke thread ini
Diubah oleh tafakoer 01-01-2018 12:56
dzakycahpordjo dan 7 lainnya memberi reputasi
8
26.2K
110
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
tafakoer
#66
PART 16: Musim kedua
Demam panggung
Salah satu kelemahanku adalah susah untuk berbicara di depan umum, aku tak terbiasa untuk melakukannya. Sudah memasuki musim kedua di sekolah ini, aku kini menjadi salah satu panitia MOS.
Saat itu adalah masa pengenalan panitia kepada peserta, satu persatu memperkenalkan diri dengan pedenya dan terkadang di selingi dengan bercandaan. Satu persatu maju ke depan hingga akhirnya giliranku maju ke depan, mencoba dengan pedenya mengenalkan diri pada mereka
"Perkenalkan... nama saya adnan prabu asalnya..... dari mana aja deh bebas.."
Cukup lancar apa yang dibicarakan tapi mereka tertawa, ada apa sebenarnya? Ku coba menengok ke bawah.. astaga ! Kaki ku bergetar hebat seperti kesetrum, sial demam panggungku kumat lagi !
"Hebat gayamu nan tadi.. keren banget.."
Kata temanku mengejek dan menertawaiku saat mengobrol di kantin sekolah sesaat setelah perkenalan panitia sambil mempraktekkan gaya demam panggungku.
Seakan ingin sekali bicara pada kakiku sendiri "hey kaki jangan goyang yah saat aku sedang berbicara di depan umum, ini bukan joget ! "

Berkat demam panggung itulah terkadang digodain adik kelas, ada juga yang bilang bahwa adik kelas yang bernama wina suka sama aku, tapi aku saat itu cuek. Hingga akhirnya di suatu waktu menyesal tidak mengenalnya lebih awal, meskipun akhirnya di suatu waktu mengenal wina lebih dekat.
Kemah bakti
Juli 2010
---------
Terus terang aku malas untuk mengikuti kegiatan ini, serasa lebih enak jadi panitia pramuka saja. Namun ada kakak kelas menasihatiku hingga bisa buatku sedikit semangat.
Panitianya ternyata ada dari mahasiswa dari suatu kampus X (kampus tersebut kelak menjadi tempatku berkuliah),
Waktu itu ada kegiatan membuat sebuah kompor dari lilin dan kaleng bekas dan panitianya menyuruh untuk memberi nama kompor tersebut, aku menamai kompor tersebut KOPASUS (kompor kaleng bekas plus) dan mereka pun ada menertawaiku.
Banyak kegiatan yang dilakukan seperti baksos dan lain-lainnya. Namun yang paling berkesan adalah saat mengerjai adik kelas (kerja sama panitia pramuka, pembina pramuka, dan peserta kemah bakti). Malam dini hari itu skenario dijalankan, tak tanggung-tanggung skenario yang dijalankan adalah pura-pura kesurupan. Hingga adik kelas yang sedang pramuka "dipaksa" untuk pulang, yang membuatku tertawa adalah mereka membawa peralatan-peralatan pramuka mereka termasuk ransel pun mereka bawa, kasihan sekali mereka dikerjain

Saat itu aku merasa puas, karena dendam dulu serasa terbalaskan

Gara-Gara ringtone hp
" ada guru... ada guru.."
kata seorang teman kelas mengingatkan aku dan anak kelas yang sedang bersantai sambil mengobrol satu sama lain.
Ruang kelas yang tadi sedikit ramai kini menjadi diam. Kini sudah ada guru yang siap mengajar dihadapan anak kelas semua.
Baru beberapa patah kata guru menyampaikan materi tiba-tiba...
"Cari tempat sembunyi oh dimanakah.... Cari tempat sembunyi...."
Suara ringtone hp tiba-tiba berbunyi, sontak aku menoleh ke arah orang yang lupa hpnya di silent kan, seolah tanpa dosa dia mematikan suara ringtone hpnya dengan cungar-cengir cekikikan.
"Oh jadi kalian tidak siap untuk belajar? Cukup sekian pelajar hari ini wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh"
Tanpa di duga guru yang didepan sedang mengajar langsung beranjak dari kursi dan pergi ke luar kelas, dan anak-anak kelas hanya melongo kebingungan dengan sikap guru tersebut, baru masuk kelas sudah keluar lagi.
0