iPhone X Versi Resmi Dijual Rp 29 Juta di Brasil
RIZKY CHANDRA SEPTANIA
Kompas.com - 28/11/2017, 12:13 WIB



KOMPAS.com - Apple bakal memulai penjualan iPhone X (iPhone ten) di kawasan Amerika Selatan pada awal Desember mendatang. Brasil, Kolombia, dan Chili tercatat bakal kebagian iPhone X secara resmi.

Ada yang menarik dari kisah penjualan iPhone X di Brasil. Ponsel terbaru Apple ini akan dibanderol dengan harga 2.170 dollar AS (Rp 29,3 juta). Dua kali lipat dari harga iPhone X di negara asalnya yang hanya dibanderol 999 dolar AS (Rp 13,5 juta).

Harga yang terbilang cukup tinggi ini tentunya membuat orang terheran-heran. Pasalnya, harga "standar" iPhone X saja sudah dianggap sangat mahal.

Apa yang menyebabkan iPhone X dibanderol dengan harga yang fantastis di negeri Samba?

Melonjaknya Harga iPhone X di Brasil karena tingginya bea impor yang ditetapkan oleh pemerintah setempat. Selain itu, Brasil juga memiliki undang-undang tenaga kerja yang lebih ketat sehingga berpengaruh pada harga iPhone X.

iPhone X bakal rilis resmi di Brasil pada tanggal 8 Desember 2017. Produk ini dapat dibeli di dua Apple Store yang terletak di Village Mall, Rio de Janeiro dan pusat perbelanjaan Morumbi di Sao Paulo.

Kabarnya, iPhone X juga bakal dijual dalam jumlah terbatas, seperti dihimpun KompasTekno dari Macrumors, Selasa (28/11/2017).

Perbandingan harga iPhone X

Sebagai informasi tambahan, perbedaan harga jual iPhone X bukan hanya terjadi di Brasil. Banderol harga iPhone tanpa tombol Home ini memang berbeda di setiap negara.

Meski demikian, harganya produk tersebut berkisar pada 1.000-1.300 dolar AS (sekitar Rp 13,5 juta - 17,5 juta) untuk versi 64 GB. Tidak sefantastis harga di Brasil.



Rusia sebagai salah satu negara gelombang pertama yang merasakan kecanggihan iPhone X menjual produk tersebut dengan harga sekitar 1.390 dollar AS (Rp 18,7 juta). Sedangkan di Jepang, iPhone X dibanderol dengan harga 112.800 yen atau sekitar 13,5 Rp juta.
Baca juga : Membandingkan Harga iPhone X di Tiga Tetangga Indonesia

Selain Rusia dan Jepang, perbedaan juga tercatat di beberapa negara lain seperti Uni Eropa, Inggris, Meksiko, China, Australia, Uni Emirat Arab, Hongkong, dan Kanada.

Perbedaan harga tersebut disebabkan oleh tarif impor dan kebijakan pajak yang berbeda di setiap negara. Selain itu, nilai tukar mata uang negara setempat terhadap dollar AS juga berpengaruh dengan penetapan harga iPhone X.

---
Source: kompas.com

Penipuan "Black Friday", Beli iPhone 6 Dapat Kentang Goreng
FATIMAH KARTINI BOHANG
Kompas.com - 28/11/2017, 15:32 WIB



KOMPAS.com - Ada baiknya untuk selalu mengingat bahwa ketika suatu barang dijual terlalu murah, mungkin saja itu adalah modus penipuan. Setidaknya Anda harus lebih kritis sebelum memutuskan membeli barang, apalagi jika dijual di toko-toko yang tak diketahui kredibilitasnya.

Pada periode hari diskon besar-besaran di Amerika Serikat yang disebut " Black Friday", menyambut Natal 2017, masyarakat berlomba-lomba memburu barang diskonan. Banyak yang beruntung, tak sedikit pula yang ketiban sial.

Salah satunya seorang perempuan di Milwaukee, Wisconsin, AS. Ia tertipu penjual yang menjajakan iPhone 6 dengan harga 100 dollar AS (Rp 1,3 jutaan), untuk kemudian menyadari yang ia beli hanyalah 11 iris kentang goreng.

Cerita bermula ketia perempuan itu sedang menyetir keliling komplek rumahnya. Ia lalu melihat sebuah truk dengan tulisan “Black Friday” dan beberapa balon sebagai hiasan.

Di dalam truk ada berbagai macam gadget, baju, dan barang-barang lainnya. Ia terbelalak melihat iPhone 6 dijual dengan harga 100 dollar AS. Tanpa pikir panjang, ia pun membeli iPhone 6 tersebut.

Baca juga : Harga iPhone 6 di Indonesia Kemahalan

Sang penjual tampak lihai mempermainkan mata. Kotak iPhone 6-nya benar-benar terbungkus rapi seperti baru. Penjual membuka kotak kemasan untuk mengeluarkan iPhone 6 sungguhan agar pembeli yakin.

Transaksi pun dilakukan dan sang perempuan pulang dengan hati riang gembira. Sampai di rumah, perempuan itu tak sabar membuka kotak iPhone 6-nya. Alih-alih mendapati ponsel baru, sang perempuan malah hanya disuguhi 11 irisan kentang goreng.

“Saya sangat tersakiti dengan fakta ini,” ujarnya dalam sebuah video yang diunggah ke LiveLeak, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Selasa (28/11/2017), dari PhoneArena.

Bukan cuma beberapa potongan kentang, di dalam kotak kemasan iPhone 6 itu juga ada unit charger untuk Android. Truk itu sudah pergi tak terkejar, hanya ada penyesalan yang tersisa.



Penulis: Fatimah Kartini Bohang
Editor: Reska K. Nistanto
Sumber: Phone Arena

---
Source: kompas.com

Sudah Diperbaiki, Keyboard iOS 11 Masih Bermasalah
FATIMAH KARTINI BOHANG
Kompas.com - 28/11/2017, 19:11 WIB



KOMPAS.com - Sistem operasi yang baru dirilis biasanya belum stabil dan masih menyimpan bug. Namun iOS 11 bisa dibilang sebagai salah satu sistem operasi yang paling banyak dilaporkan bermasalah.

Apple berupaya mengatasinya dengan merilis pembaruan minor setiap pekan. Dua pekan lalu, Apple pun mengeluarkan update iOS 11.1.1 yang menumpas bug pada keyboard-nya.

Kala itu, perbaikan otomatis alias autocorrect pada keyboard iOS 11 dilaporkan selalu mengganti “i” dengan sebuah ikon aneh. Setelah diperbaiki dengan merilis iOS 11.1.2, muncul masalah keyboard serupa.

Bukan lagi autocorrect “i” yang dikeluhkan, namun autocorrect untuk kata “it” yang kerap menjadi “I.T”. Ada pula yang mengatakan autocorrect “is” acap kali menjadi “I.S”.

Baca juga : Apple Perbaiki ?Bug? Salah Ketik Menyebalkan di iOS 11

Masalah ini dilaporkan beberapa pengguna iPhone dan iPad di berbagai forum online, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Selasa (28/11/2017), dari PhoneArena.

Langkah pertama yang banyak dilakukan adalah me-reboot perangkat, namun ternyata tak juga menolong. Sembari menunggu update iOS 11 berikutnya dari Apple, ada cara yang bisa diupayakan jika Anda mengalami masalah ini.

Buka Settings > General > Keyboard > Text Replacement dan ganti “it” menjadi frasa dan shortcut. Langkah serupa bisa pula dilakukan untuk kata “is” atau kata apa saja yang autocorrect-nya bermasalah.

Kalau tak juga berhasil, Anda bisa serta-merta mematikan opsi autocorrect dengan bertandang ke Settings > General > Keyboard. Gulir toggle ke kiri untuk mematikan autocorrect, dan aktifkan lagi ketika Apple telah memperbaiki bug-nya.

Penulis: Fatimah Kartini Bohang
Editor: Reska K. Nistanto
Sumber: Phone Arena

---
Source: kompas.com