pernikahaan..
sebuah kata yg sangat sakral, baik menurut adat, budaya maupun agama... sebenar nya apa sih arti pernikahan itu...? apa kah di satukan nya dua hati yg saling mencintai, atau kah langkah serius kita untuk melangkah ke jenjang hubungan yg lebih serius lagi atau mungkin agar kita bisa mengarungi samudra kehidupan berdua dengan pasangan kita...? entah lah

ok, aku akan memberikan apa arti pernikahan itu... tapi ini hanya garis pandang ku sendiri, dan aku tidak tau tentang pernikahan menurut garis pandang teman2 semua

pernikahan menurut ku adalah sebuah persekutuan di mana di satukan nya dua hati menjadi satu kesatuan, pernikahan adalah kebersamaandan persahabatan... hidup bersama, bekerja sama, melakukan banyak hal bersama dan tak mengingin kan yg lain

pernikahan adalah pengertian, iya buta terhadap kesalahan pasangan nya, ia penuh pengertian atas setiap hal atau pun setiap waktu, dan juga perasaan dan keinginan pasangan nya

pernikahan artinya dukungan, dukungan untuk selalu memberikan semangat kepada pasangan kita masing2 agar dapat melalui semua cobaan

pernikahan artinya perhatian, ia sangat peduli, ia bersedia meninggal kan cara nya sendiri demi mempedulikan kepentingan pasangan nya atau dengan kata lain adalah menekan ego masing2

pernikahan artinya pengorbanan, ia rela melakukan apa pun untuk pasangan nya, ia rela melepas kebahagian nya demi agar pasangan nya bisa berbahagia

pernikahan artinya saling menghormati
dalam pernikahan pasangan belajar saling mempercayai, pernikahan artinya saling menerima pasangan apa ada nya
pernikahan membawa orang pada kesadaran bahwa ia tak bisa lengkap tanpa pasangan nya

itu adalah arti sebuh pernikahan menurut sudut pandang ku sendiri, mungkin ada di antara kita yg sefaham dan mungkin ada juga di antara teman2 semua yg memiliki pendapat nya sendiri tentang sebuah pernikahan...


ok kita kembali lagi ke dalam cerita

///

camp UNAMID for PMC, al-junaynah, darfur sudan, sept 2011

"itu kancingin dulu vest lu B..."

"iye2 stone, bawel banget dah lu... udah kaya emak2 lu tu tau nggak...?" balas ku sewot

"eh jepun... lu mau lari2an sambil megangin vest lu entar...?" ujar nya lagi sembari memasukan butir2 peluru kedalam maggazen nya

"beneran dah stone, lu udah mirip emak2 bener dah... hahahaha" ledek ku

"wooohhh, ini orang ye..." sahut nya dengan melempar kan sebutir 9mm ke tubuh ku

aku pun hanya tertawa melihat kelakuan nya yg seperti itu, aku sudah terbiasa dengan EL yg sekarang sampai2 aku lupa kalau dia dulu orang yg sangat dingin

"stone... lu entar berangkat bareng ama pacar gua kan...?" tanya ku pada nya

"iya... kayak biasa nya lah gua jagain anderson" jawab nya santai

"gua minta tolong jagain dia ya..." balas ku dengan memandang wajah nya

EL nampak menghentikan aktifitas nya sejenak dan memandang kearah ku yg kemudian melanjut kan lagi aktifitas nya

"gak lu minta juga gua bakalan jagain anderson B... mau gimana pun juga dia udah jadi temen gua sekarang, jadi gua harus jagain temen gua dong... yaahhhh, walaupun sebener nya gak harus di jagain juga sih, pan dia tentara..." jawab nya dengan jari2 nya masih saja memasukan butir2 peluru

"thanks brouh..." balas ku dengan senyum kearah nya

"terus... kapan lu mau ngelamar dia B...? bukan nya lu udah beli cincin nya...?" tanya EL tiba2

"belum ketemu waktu yg pas gua stone... tapi rencana nya sih hari ini gua mau ngelamar dia..." jawab ku dengan mengancing kan vest ku

"bagus lah kalo gitu... gua ikut seneng denger nya B, ok udah beres...!!!" teriak nya dengan memasukan maggazen kedalam magcach nya

"guys...? are you guys done there...??" suara mark memanggil kami berdua

"i'm done mark..." balas EL

"then lets roll guys..." ajak mark

kami bertiga pun melangkah keluar dari dalam gudang dengan beriringan, ku gantung kan 'my baby' milik ku di pundak dan tangan ku meraba saku celana ku untuk memastikan cincin yg akan ku berikan untuk lily tidak tertinggal, dan benar saja... aku tidak menemukan cincin itu

aku berhenti sejenak untuk memastikan nya lagi karena siapa tau aku lupa mengantongi di saku yg mana sembari mengingat ingat lagi...

"ada apa dengan mu B...? ayo kita harus segera berangkat kawan..." ujar mark

"wait a sec mark..." jawab ku dengan tangan yg masih terus saja meraba saku

"kau kenapa B...? yg lain sudah menunggu kita brouh..."sahut EL

aku pun akhir nya melanjut kan langkah ku dengan fikiran ku masih saja mengungat ingat lagi di mana terakhir kali nya aku menaruh cincin itu, karena seingat ku tadi aku sudah mengantungi nya di saku celana

"ahhhh... aku ingat...!!!" teriak ku sendiri

"the fuc* B... kau mengaget kan kami kawan...!!!" ujar mark sewot

"kau mengingat apa as*ho**..." sahut EL sebal karena kaget

"hahahaha... sorry,sorry... guys, tunggu sebentar... ada barang ku yg terlupa di kamar..." jawab ku dengan berpaling dari mereka dan berlari

"the hell you doing B...??" teriak EL

"wait a sec stone...!" jawab ku berteriak

"cepat lah B...!!!" kali ini mark berteriak

di dalam kamar aku membuka laci meja ku, dan mendapati kotak cincin beserta bunga lily plastic yg ku siap kan tergeletak berdampingan... aku lupa belum mengantongi nya rupa nya dan hanya mengantongi phonsel ku saja tadi, dan kali ini aku benar2 mengantongi kedua nya lalu berlari keluar dari dalam kamar menuju ke tempat rekan2 ku berkumpul

"apa yg kau ambil nak...?" tanya mac saat aku sudah duduk di kursi kemudi

"sesuatu yg sangat berharga bos..." jawab ku dengan tersenyum kearah nya

"then lets roll, we have scadule here boy..." perintah mac

"sir... yes sir" jawab ku dengan masih tetap tersenyum

mobil pun keluar dari gerbang dengan beriringan, tujuan kami adalah camp peacekeeper di mana lily bertugas di sana... kami akan mengawal diplomat hari ini, diplomat yg akan menyelesaikan dan menengahi konflik yg ada di daerah kurdufan, daerah yg memang dekat dengan posisi kami berada... ini pertama kali nya untuk ku ikut mengawal karena memang biasa nya aku hanya menjadi pengantar logistik saja, sedangkan EL... memang dia dulu ikut dengan bagian escort, lalu yg lain nya sudah terbiasa dengan pengawalan karena memang mereka adalah ex militer

jujur selama perjalanan hati ku berdebar sangat hebat, perjalanan yg seharus nya sebentar pun terasa begitu lama sekarang... aku masih saja memikirkan kata2 apa yg akan aku ucap kan nanti, gugup... itu sudah pasti karen aku akan melamar lily sekarang, tegang... jangan di tanya lagi, bahkan sangking tegang nya aku harus mengusap wajah ku berkali kali dan berulang kali menghembus kan nafas ku kuat2

PLAAKKKKK

"the fuc*...?! what the hell you doing stone...??!!" protes ku karena EL tiba2 memukul kepala ku

"focus B, focus..." jawab nya

"hey stone... biarkan saja dia, ini kali pertama nya untuk escorting..." mark membela ku kali ini

"you hear that stone..." sahut ku sewot

mereka tidak tau aku bukan lah tegang karena pekerjaan kali ini melain kan tegang membayang kan bagai mana nanti aku mengungkap kan niatan ku kepada lily nanti

akhir nya kami sampai juga di dalam camp UNAMID, jantung ku berdegub dengan kencang nya begitu kami melewati gerbang, dengan perlahan mobil yg ku bawa ini memasuki area pemberangkatan

"ok kita sudah sampai..." ujar mac pada kami

"fuuuhhhhhh..." ku hembus kan nafas ku

"lets get to work..." ujar EL dengan menenteng PDW nya

"hahahaha, lets roll guys..." kali ini mark

aku mengikuti mereka dari belakang, hanya maverick saja yg tetap berada di mobik dengan M429 nya, dengan perlahan aku melangkah kan kaki ku sembri mengedarkan pandangn ku untuk mencari kekasih ku, dan saat aku menatap sekeliling... aku menemukan bunga lily ku sedang berdiri berhadapan dengan atasan nya di sana, wajah nya nampak cantik sekali... lebih cantik dari biasa nya, dia pun menatap ku dengan tersenyum sangat cantik, rambut nya yg sedikit keluar dari helm yg ia pakai bergoyang karena tertiup angin menambah pesona cantik di diri nya, bibir nya bergerak seolah mengucap "tunggu sebentar" dan ku balas dengan membulat kan ibu jari dan telunjuk ku

///

kami semua para PMC sedang berkumpul di samping mobil, kami bercanda, membahas hal yg tidak penting, bahkan mengomentari para peacekeeper, aneh memang... aku sendiri masih gugup dengan perasaan ku

"haayyy sweatheart... maaf membuat mu lama menunggu..." ujar lily mengaget kan ku

"cupcake... tidak, tidak... aku tidak merasa lama menunggu mu dear..." jawab ku berbong

"here we gooo... the couple of love..." EL menyauti kami dengan mengayun ayun kan PDW nya

"shut up stone..." protes kami berdua

"mabed, mabed..." sahut nya dengan mengangkat kedua tangan nya

"hahahaha, eat that stone..." suara teman2 ku yg lain mulai gaduh meneriaki EL

lily ikut tertawa melihat kelakuan EL barusan, aku memandangi wajah nya... wajah cantik alami yg selalu membuat ku meleleh, gigi putih nya yg berderet rapi serta bibir berwarna pink alami benar2 luar biasa sekali, rambut nya yg di cepol dan menyisakan sedikit di bagian poni nya bergoyang terkena hembusan angin menambah kecantikan nya, aku sampai terlena memandangi nya... bahkan sudah hampir 5 th pun aku tetap saja terlena oleh nya

"hey B... apa yg kau fikir kan...?" ujar lily membuyar kan lamunan ku

"ah... no, cupcake... nothink" jawab ku bohong


"ayo lah sayang... kau tidak bisa membohongi ku" goda nya dengan memiring kan kepala nya untuk menatap ku

mungkin sekarang lah saat nya bagi ku untuk mengatakan nya, mungkin memang kurang pas moment nya... tapi disini banyak orang yg akan menjadi saksi hubungan kami

"lily..." panggil ku dengan memegang kedua pundak nya

"yeaaahhh...???" jawab nya

"aa... aku, aku...." ucap ku terbata

"kau kenapa sweatheart...?" tanya nya membelai pipi ku

aku pun mengambil kotak cincin di dalam saku ku dan setangkai bunga lily plastic yg ku taruh di pouch vest ku, lily memperhati kan ku dengan seksama dengan tatapan heran... ku arah kan ke belakang senjata yg sedari tadi tergantung di depan dada ku dan aku berlutut di depan lily yg kemudian ku raih tangan kiri nya...

"lily... my dear, mungkin ini adalah waktunya... walau aku merasa terlalu cepat dan di tempat yg tidak kamu harap kan tapi... WILL YOU MERRY ME..." ujar ku pada lily

lily terlihat tidak percaya dengan apa yg telah ku ucap kan pada nya barusan, seketika itu airmata mengalir di pipi nya... tangan kanan nya menutup mulut nya dan kemudian dia berbicara "what the fu***..." tapi dengan sangat lelan sekali, sanking pelan nya sampai2 aku tidak bisa mendengar nya sama sekali

"terima, terima, terima, terima...!!!"

teriakan2 terdengar di telinga ku, bukan hanya dari para PMC... para peacekeeper pun ikut berteriak juga

aku pun berdiri di hadapan nya, dan ku berikan bunga lily ku tadi pada nya... lily tetap saja nampak tidak percaya dengan apa yg dia lihat sekarang

"memang kita masih terlalu muda cupcake, tapi rasa cinta ku pada mu melebihi batas usia ku ini, aku ingin kamu menjadi pendamping ku lily, aku ingin kamu menjadi ibu dari anak2 ku nanti, dan aku ingin kita mati menua... berdua, hanya kita berdua" ucap ku di tengah kegaduhan yg telah ku ciptakan ini

"once again lily... WILL YOU MARRY ME...??"

BRUUGGGGHHHH

"yesss Bee, yes... yes yes yes yesss..."
"i will B... i will..." jawab lily dengan memeluk ku dengan erat dan menangis di pundak ku

"aku sudah menunggu mu mengatakan ini sedari lama B..." sambung nya lagi

dan seketika itu semua orang yg ada di camp ini dan sedari tadi menunggu jawaban dari lily pun berteriak gembira, bahkan para PMC sampai2 menembak kan senjata nya ke atas untuk memberi kan ku ucapan selamat

"you fuc*** shi** B..."
"that as*h***..."
"dam't you as*h*** B..."
"you mother fuc*** luck B..."
"that son of a b****..."

itu lah umpatan2 kegembiraan yg teman2 ku teriakan pada ku, aku yg masih memeluk tubuh lily pun mengendur kan pelukan ku... ku ambil kotak cincin yg sudah ku siap kan dan ku buka di depan lily... ku ambil cincin tadi dan ku raih lengan kiri lily ku dan ku masuk kan cincin itu kedalam jari manis nya

bibir lily bergetar hebat, air mata nya kembali mengalir dengan deras nya yg kemu dian ku peluk diri nya dan kemudian ku cium bibir nya
aku bahagia sekarang, mungkin bukan hanya aku... lily pun mungkin merasakan sangat bahagia juga sekarang ini, ini lah akhir dari perjalanan cinta kami yg rumit... rumit bukan dalam artian sering ada malasah atau perdebatan di antara kami berdua, tapi rumit yg ku maksud di sini adalah karena jarang nya kami bertemu karena pekerjaan kami masing2

"i love you lily..."

"i love you more B... love you more..."

kami pun kembali berpelukan dan berciuman di dapan orang2 dan teman2 kami

sekarang di jari manis lily sudah tersemat cincin dari ku yg arti nya dia hampir menjadi milik ku seutuh nya, hanya tinggal selangkah lagi bagi ku untuk memiliki nya dengan utuh dan itu akan ku lakukan setelah pekerjaan di sudan ini selesai

"ok... the party's over, let's back to the work...!!!" teriak mac

///

di tanah ini aku menemukan bunga lily ku dulu, bunga lily yg tumbuh dengan sangat cantik walau dia hidup di tanah yg tandus dan di tengah2 rerumputan liar di sekeliling nya, dengan susah payah dia bertahan hidup dari pedih nya kehidupan dan terpaan siksaan dari para rumput2 itu hingga melukai kelopak nya yg cantik dan membuat luka yg tidak bisa membuat nya kembali ke keadaan nya yg semula... begitu lah aku menemukan nya dulu, walau bunga itu memiliki bekas luka di kelopak nya namun tidak menghilang kan kesan cantik pada diri nya...

begitu lah aku menemukan lily ku dulu, dan pertama kali aku melihat nya dulu... aku langsung menyukai nya, hari demi hari aku selalu bersama nya, selalu bercerita dengan nya, selalu tertawa dengan nya dan selalu berbagi waktu dengan nya... hingga aku memutus kan untuk mengambil nya, aku ingin mengambil dan merawat nya agar dia jauh dari serangan para rumput liar yg selalu menyakiti nya

dan disini lah aku sekarang... berdiri menggenggam setangkay bunga lily di tangan ku, tinggal selangkah lagi untuk ku sampai aku memindah kan nya kedalam pot bunga dan memberi nya nutrisi agar ia tetap tumbuh dan menjadi cantik kembali, dan sampai saat nya tiba... aku tidak akan membiar kan bunga lily ku yg cantik ini menjadi layu

"AKU BERJANJI PADA DIRI KU SENDIRI WALAU NYAWA TARUHAN NYA"