- Beranda
- Stories from the Heart
My Story of life (es campur)
...
TS
tafakoer
My Story of life (es campur)

Perkenalkan namaku Adnan Prabu (nama samaran) maaf sebelumnya tidak memberitahukan nama ane yang asli, soalnya ane suka menjadi orang yang misterius wkwk..
Sekedar perkenalan aku orangnya pendiem, melankolis tapi cukup romantis haha.. sebenarnya ane udah lama buat akun , namun ane seringnya SR. Setelah sekian lama SR dan sering baca SFTH, ane tertarik untuk menceritakan kisah hidup sendiri yang menarik untuk di bagikan ke pembaca semua dengan ditambahkan bumbu-bumbu drama biar lebih seru.
Cerita pertama yang akan dibuat adalah cerita semasa perkuliahan dari tahun 2012-2016, dan cerita kedua yaitu cerita ane waktu kecil yang cengeng
selamat membaca kisahku
Quote:
Update : Cerita Diary anak cengeng disatukan ke thread ini
Diubah oleh tafakoer 01-01-2018 12:56
dzakycahpordjo dan 7 lainnya memberi reputasi
8
26.2K
110
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
tafakoer
#55
Part 5 : Cerita kocak masa kecil bagian dua
Pocong !!!
terus terang pada masa-masa kanak-kanak, pembahasan masalah horror merupakan salah satu tema favorit obrolan sebelum masuk kelas, sampai-sampai bahas pocong pegas dan malah nyambung ke film hulk
sepanjang perjalanan hidup aku bersyukur tak menemukan sesuatu yang bernama penampakan atau sejenisnya hanya cerita-cerita saja dari orang lain.namun ada kisah yang menarik yang masih ku ingat saat itu, masa-masa waktu itu anak-anak masih suka mengaji di waktu selesai maghrib, tak jarang ada sebagian anak-anak yang nakal keluar kelayaban setelah shalat maghrib seperti di hari itu...
"aaaaaaaaaaaaaaaaaaaa..." terdengar dari kejauhan teriakan-teriakan mereka berlari berhamburan menuju mesjid.
"ada apa ini berlarian waktu gelap?makanya kalau abis shalat langsung berdzikir!" kata seorang bapak-bapak memarahi
" ada pocong pak.. deket tugu yang dibuat sama abri melayang menuju kebun"jawab salah satu anak yang dimarahi
" lain kali jangan kemana-mana tetap diam dimasjid!" kata bapak tersebut.
beberapa hari kemudian mereka "insyaf"
namun di waktu-waktu yang berikutnya masih ada yang kelayapan setelah maghribadikku yang pertama
"nan.. kalau kamu punya adik nanti kamu maunya laki-laki atau perempuan?" tanya temanku
"aku pengennya perempuan" jawabku saat itu
harapan itu ternyata tidak terjadi
(meskipun nantinya akhirnya punya adik perempuan) adikku yang pertama seorang laki-laki, masih teringat saat pulang sekolah saat itu di rumah ternyata sudah ada dede bayi dan ternyata laki-laki. kakekku sampai menuliskan tanggal lahir dan jamnya dalam sebuah lembar kertas. bicara tentang adikku ini terkadang ada lucunya, dia suka pukul-pukul kaleng biskuit hingga penyok
dan tak jarang mengomentari iklan yang tayang di tv, seperti waktu itu iklan rokok pas lebaran ada adegan anak kecil yang sarungnya copot, dia ketawa-tawa sendiri sambil berkata "kakk sarungnya copot" sambil ketawa-tawa.Tragedi Tamiya
waktu itu jajanan snack berhadiah sedang booming, tak jarang para pedagang sering meraup untung banyak. apalagi hadiahnya tamiya, mainan yang sedang booming kala itu.
suatu pagi...
seperti biasa anak-anak sedang berkumpul di warung sebelum masuk kelas, ada adik kelas namanya udin, yang membeli snack berhadiah lalu dia pergi menuju kelasnya. tak lama kemudian dia kembali sambil berkata "bu.. saya menang tamiya.. saya menang tamiya.." aku dan anak lain yang ada diwarung itu menghampiri udin dan melihat tulisan yang dia bawa saat di cek ternyata....
"lho.. ini bukan tamiya" kata anak-anak lain, aku yang penasaran pun mengecek tulisan tersebut dan ternyata tulisannya "TAIMA"
sontak saja anak-anak yang disana dan pemilik warung ketawa-ketiwi, sedangkan si udin pergi ke kelasnya lagi.udin... udin.. mau nipu kok terlalu polos nipunya
1,5
bicara rangking kelas rangkingku selalu naik turun, namun ada yang menarik saat pembagian raport saat itu. seperti biasa guru kelas mengumumkan
"hari ini ada kejadian unik, rangking kelas yang tak terduga. ada dua anak yang mendapatkan nilai tertinggi. sehingga bapak agak bingung untuk menilainya, dua orang ada yang mendapat rangking 1,5 dan dua orang ada yang mendapat rangking 4,5"
mendengar perkataan guru kelas aku merasa aneh, "kok bisa sama begitu?" kataku dalam hati. "pasti bukan aku.." kataku dalam hati lagi
dan ternyata.... yang mendapat rangking 1,5 itu ternyata salah satunya aku.
sampai saat ini aku masih merasa aneh dengan rangking 1,5 itu
tapi yang lebih lucu bokap aku, rangking 1 malah dicoret-coret (katanya tak mau rangking satu)
ada yang merasa senasibkah?
0