- Beranda
- Stories from the Heart
[TAMAT] Setangkai Bunga Lily di Tanah Yang Tandus
...
TS
ummi85
[TAMAT] Setangkai Bunga Lily di Tanah Yang Tandus
![[TAMAT] Setangkai Bunga Lily di Tanah Yang Tandus](https://s.kaskus.id/images/2017/10/01/9250205_201710010724140114.jpg)
Thanks to agan awayaye
![[TAMAT] Setangkai Bunga Lily di Tanah Yang Tandus](https://s.kaskus.id/images/2017/11/06/9250205_20171106073558.jpg)
Thanks to agan yg gak mau di sebut nama nya
nice cover BTW
nice cover BTW
prologue
Quote:
Quote:
Spoiler for Q & A:
Spoiler for Episode 1:
Spoiler for Episode 2:
Spoiler for Last Episode:
Spoiler for SIDE STORY:
Spoiler for MULUS KAKI BAU TRASI:
Polling
0 suara
bagaimanakah kehidupan yuki akan berakhir?
Diubah oleh ummi85 19-11-2017 18:55
ugalugalih dan 13 lainnya memberi reputasi
14
541.2K
1.8K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
ummi85
#439
PART 57
"heh kuthil... tidur mulu lu kerjaan nya... bangun woy bagun..." ujar nya menggoyang kan tubuh ku
"apa sih yuuuuddd... masih ngantuk ini..." ujar ku dengan bermalas malasan setelah sholat subuh
"baanngoonnn, noh sarapan udah siap noh... gua bilangin bunda juga nih kalo lu gak mau bangun, lagian emng gak sekolah lu hari ini?"
"iya aku bangun aku bangun... emang udah jam berapa sih yud?"
"udah jam enem noh... udah cepetan bangun lu..."
"iya yudhaaa..."
semalam aku memang menginap di rumah yudha, aku ingin memberikan jawaban ku atas permintaan keluarga yudha yg mengajak ku untuk tinggal dengan mereka
aku pun mempersiap kan jawaban ku untuk bicara dengan ayah dan bunda, dengan guyuran air dari shower di kamar mandi rumah yudha aku berusah untuk mengumpulkan semua mental ku... setelah ku rasa aku sudah siap untuk bicara, aku pun menyudahi acara mandi air mancur ini (baca mandi dengan shower), ku paki seragam sekolah ku dan saat ku rasa sudah rapi aku pun melangkah kan kaki ku ke ruang makan dan duduk di tengah2 kehangatan keluarga mereka
ayah : ayo sini ki sini... (setelah melihat ku datang)
bunda : ini anak bunda udah cakep aja yaaa...
yudha : emang aku gak cakep bun...?
bunda : ya kamu juga cakep kok, tapi masih cakepan yuki kalo make seragam... lebih rapih
yudha : yaahhh bunda mah...
mbak very : dek kamu semalem pulang jam berap? (tanya nya pada ku)
aku : jam 12 mbak... naek sepeda gudang
mbak very : pantesan gua nyang gak tau kalo lu minep sini
yudi : mas, mas... ntar malem tidur sini lagi yaa, aku mau minta ajarin biologi
aku : insya'ALLOH ya di...
bunda : yang banyak ki nasi nya... kamu kurusan sekarang bunda peratiin
aku : iya bun... hehehe, segini aja cukup bun... takut ngantuk nanti di kelas kalo kebanyakan
ayah : dasar ya kamu ini, hahahahaha
yudha : dia mah selalu tidur yah, bun kalo di kelas... hahahaa
akhir nya kami semua menikmati hidangan sarapan pagi ini, sesuatu yg selama ini tak pernah aku rasakan selepas kepergian bunda ku dulu, kehangatan sebuah kelurga yg lengkap serta candaan2 ringat yg membuat suasana nyaman seperti ini benar2 membuat ku iri
akhir nya ku barani kan diri untuk membuka pembicaraan dengan ayah dan bunda perihal jawaban ku tentang permintaan mereka dulu
aku : ayah, bunda... tentang permintaan ayah dan bunda tempo hari, aku sudah dapat jawaban nya yah, bun...
ayah : ohh... jadi gimana?
aku : yuki milih tetep milih tinggal di rumah yuki sendiri yah, bun... tapi yuki janji, setelah lulus sekolah yuki bakalan tinggal di sini dengan keluarga ini
bunda : kamu sudah mikirin ini mateng2 nak?
aku : sudah bun... yuki sudah mikirin ini sedari bunda nawarin yuki dulu bun
ayah : kamu yakin dengan jawaban mu ini ki?
aku : yakin yah... sangat yakin
mereka semua pun hanya diam mendengar kan jawaban ku ini, mereka seperti tidak rela dengan jawaban ku ini
ayah : ya sudah kalau itu memang keputusan mu... kami sebagai orang tua cuman bisa mendukung kamu dari sini dan mengawasi mu, ya...
"orang tua mu... ayah bilang orang tua mu...? aku gak salah denger kan barusan?"
dan tanpa terasa air mata ku mengalir dengan sendiri nya
aku : makasih yah, makasih... (sembari memyeka air mata ku)
mbak very : lu kenapa dek...?
aku : enggak mbak...
bunda : pokok nya kalau ada apa2 yuki bilang ke ayah bunda ya... jangan kaya kemaren ya waktu kamu berantem, bunda gak mau itu ya...
aku : iya bun, yuki janji...
akhir nya kami melanjutkan sarapan kami semua, dan setelah itu aku berangkat ke sekolah dengan speda tempat ku bekerja
di istirahat pertama seperti biasa novita selalu curhat tentang hubungan nya dengan andi, sebenr nya bosan juga sih mendengar kan curhatan nya setiap hari, tapi aku sedikit bisa mengenal karakter andi dari cerita2 novita... dan juga EL, ternyata dulu novita lebih dulu menyukai EL ketimbang andi... wajar saja sih menurut ku, secara EL memang termasuk anak yg tampan... tapi akhir nya novita memilih menyerah untuk mendekati EL dan memilih menerima cinta andi karna EL termasuk orang yg susah untuk di dekati, kata nya EL terlalu tertutup untuk di dekati,novita menerima cinta andi bukan tanpa alasan karna memang andi ini sudah sedari SMP memendam perasaan nya pada novita, dan terlebih lagi mereka dulu memang akrab saat SMP yg membuat novita tau semua tentang andi
membahas tentang EL, aku jadi teringat kembali dengan mimpi ku yg terus terulang beberapa hari yg lalu... siapa sebenar nya EL ini, dan apa maksud semua mimpi ku selama ini, dan yg lebih membuat ku penasaran lagi adalah orang yg EL seret sembari menggengam setangkai bunga lily putih itu, kenapa aku selalu menagis saat melihat nya? tapi saat aku ingin melihat wajah nya, aku selalu terbangun dari tidur ku entah di jam berapa pun itu
jam istirahat pun selesai, kami kembali ke rutinitas belajar mengajar seperti biasa, hingga bel tanda istirahat kedua berbunyi yg membuat guru pengajar menyudahi kegiatan belajar kami dan memberi kami tugas untuk di kerjakan di rumah (istilah keren nya mah PR), semua murid berhamburan keluar kelas tak kecuali juga dengan ku, aku melangkah kan kaki ku menuju masjid tapi langkah ku kembali terhenti saat ada beberapa siswi kelas 1 yg memberi ku sepucuk surat dan lergi begitu saja meninggal kan ku
"dari siapa ki...?" tanya wanita yg di belakang ku
karna penasaran aku pun menengok ke arah sumber suara, dan tenyata dia adalah...
"apa sih yuuuuddd... masih ngantuk ini..." ujar ku dengan bermalas malasan setelah sholat subuh
"baanngoonnn, noh sarapan udah siap noh... gua bilangin bunda juga nih kalo lu gak mau bangun, lagian emng gak sekolah lu hari ini?"
"iya aku bangun aku bangun... emang udah jam berapa sih yud?"
"udah jam enem noh... udah cepetan bangun lu..."
"iya yudhaaa..."
semalam aku memang menginap di rumah yudha, aku ingin memberikan jawaban ku atas permintaan keluarga yudha yg mengajak ku untuk tinggal dengan mereka
aku pun mempersiap kan jawaban ku untuk bicara dengan ayah dan bunda, dengan guyuran air dari shower di kamar mandi rumah yudha aku berusah untuk mengumpulkan semua mental ku... setelah ku rasa aku sudah siap untuk bicara, aku pun menyudahi acara mandi air mancur ini (baca mandi dengan shower), ku paki seragam sekolah ku dan saat ku rasa sudah rapi aku pun melangkah kan kaki ku ke ruang makan dan duduk di tengah2 kehangatan keluarga mereka
ayah : ayo sini ki sini... (setelah melihat ku datang)
bunda : ini anak bunda udah cakep aja yaaa...
yudha : emang aku gak cakep bun...?
bunda : ya kamu juga cakep kok, tapi masih cakepan yuki kalo make seragam... lebih rapih
yudha : yaahhh bunda mah...
mbak very : dek kamu semalem pulang jam berap? (tanya nya pada ku)
aku : jam 12 mbak... naek sepeda gudang
mbak very : pantesan gua nyang gak tau kalo lu minep sini
yudi : mas, mas... ntar malem tidur sini lagi yaa, aku mau minta ajarin biologi
aku : insya'ALLOH ya di...
bunda : yang banyak ki nasi nya... kamu kurusan sekarang bunda peratiin
aku : iya bun... hehehe, segini aja cukup bun... takut ngantuk nanti di kelas kalo kebanyakan
ayah : dasar ya kamu ini, hahahahaha
yudha : dia mah selalu tidur yah, bun kalo di kelas... hahahaa
akhir nya kami semua menikmati hidangan sarapan pagi ini, sesuatu yg selama ini tak pernah aku rasakan selepas kepergian bunda ku dulu, kehangatan sebuah kelurga yg lengkap serta candaan2 ringat yg membuat suasana nyaman seperti ini benar2 membuat ku iri
akhir nya ku barani kan diri untuk membuka pembicaraan dengan ayah dan bunda perihal jawaban ku tentang permintaan mereka dulu
aku : ayah, bunda... tentang permintaan ayah dan bunda tempo hari, aku sudah dapat jawaban nya yah, bun...
ayah : ohh... jadi gimana?
aku : yuki milih tetep milih tinggal di rumah yuki sendiri yah, bun... tapi yuki janji, setelah lulus sekolah yuki bakalan tinggal di sini dengan keluarga ini
bunda : kamu sudah mikirin ini mateng2 nak?
aku : sudah bun... yuki sudah mikirin ini sedari bunda nawarin yuki dulu bun
ayah : kamu yakin dengan jawaban mu ini ki?
aku : yakin yah... sangat yakin
mereka semua pun hanya diam mendengar kan jawaban ku ini, mereka seperti tidak rela dengan jawaban ku ini
ayah : ya sudah kalau itu memang keputusan mu... kami sebagai orang tua cuman bisa mendukung kamu dari sini dan mengawasi mu, ya...
"orang tua mu... ayah bilang orang tua mu...? aku gak salah denger kan barusan?"
dan tanpa terasa air mata ku mengalir dengan sendiri nya
aku : makasih yah, makasih... (sembari memyeka air mata ku)
mbak very : lu kenapa dek...?
aku : enggak mbak...
bunda : pokok nya kalau ada apa2 yuki bilang ke ayah bunda ya... jangan kaya kemaren ya waktu kamu berantem, bunda gak mau itu ya...
aku : iya bun, yuki janji...
akhir nya kami melanjutkan sarapan kami semua, dan setelah itu aku berangkat ke sekolah dengan speda tempat ku bekerja
di istirahat pertama seperti biasa novita selalu curhat tentang hubungan nya dengan andi, sebenr nya bosan juga sih mendengar kan curhatan nya setiap hari, tapi aku sedikit bisa mengenal karakter andi dari cerita2 novita... dan juga EL, ternyata dulu novita lebih dulu menyukai EL ketimbang andi... wajar saja sih menurut ku, secara EL memang termasuk anak yg tampan... tapi akhir nya novita memilih menyerah untuk mendekati EL dan memilih menerima cinta andi karna EL termasuk orang yg susah untuk di dekati, kata nya EL terlalu tertutup untuk di dekati,novita menerima cinta andi bukan tanpa alasan karna memang andi ini sudah sedari SMP memendam perasaan nya pada novita, dan terlebih lagi mereka dulu memang akrab saat SMP yg membuat novita tau semua tentang andi
membahas tentang EL, aku jadi teringat kembali dengan mimpi ku yg terus terulang beberapa hari yg lalu... siapa sebenar nya EL ini, dan apa maksud semua mimpi ku selama ini, dan yg lebih membuat ku penasaran lagi adalah orang yg EL seret sembari menggengam setangkai bunga lily putih itu, kenapa aku selalu menagis saat melihat nya? tapi saat aku ingin melihat wajah nya, aku selalu terbangun dari tidur ku entah di jam berapa pun itu
jam istirahat pun selesai, kami kembali ke rutinitas belajar mengajar seperti biasa, hingga bel tanda istirahat kedua berbunyi yg membuat guru pengajar menyudahi kegiatan belajar kami dan memberi kami tugas untuk di kerjakan di rumah (istilah keren nya mah PR), semua murid berhamburan keluar kelas tak kecuali juga dengan ku, aku melangkah kan kaki ku menuju masjid tapi langkah ku kembali terhenti saat ada beberapa siswi kelas 1 yg memberi ku sepucuk surat dan lergi begitu saja meninggal kan ku
"dari siapa ki...?" tanya wanita yg di belakang ku
karna penasaran aku pun menengok ke arah sumber suara, dan tenyata dia adalah...
Diubah oleh ummi85 25-09-2017 05:34
JabLai cOY dan 3 lainnya memberi reputasi
4
