Part 24
Masalah selesai
Keesokan harinya seperti biasa aku dan dika berangkat keskolah,sesampainya disekolah masih sangat sepi hanya ada beberapa saja yang sudah berangkat,dikelasku pun juga masih sepi hanya ada beberapa tas saja tanpa ada orangnya hahaha

Dika menuju ke kantin .tak lama setelah dika kekantin lina datang dan masuk kekelas


Skip skip
Bel istirahat berbunyi,aku menuju ke kantin dengan dika
Dikantin sudah ada riki bersama anak buahnya sekitar 10 orang waktu itu,ada aris juga
Saat aku dan dika mauk kantin riki menatapku dengan tatapan mata yang tajam,aris pun juga menatapku dengan tajam,
Anak buah (AB)

Seingatku seperti itulah perbincangan mereka,aku yang mendengar itu jadi ketawa sendiri
Masa orang nomor 2 yang megang sekolah beraninya keroyokan hahaha
Setelah acara makan dikantin selesai aku dan dika kembali ke kelas ,saat keluar dari kantin riki dan gengnya melihat aku dan dika dengan tatapan yang lebih tajam,seakan memberi makna “mati kamu nanti” hahahah
Wah kesempatan nih pikirku,aku keluar dari kantin dan berjalan dengan gaya sok jagoan kerah bajupun aku naikan ke atas ,biar riki dan gengnya ssemakin panas

Skip langsung aja yes biar cepet
Bel pulang sekolah berbunyi semua siswa keluar kelas dan menuju ke rumahnya masing-masing
Aku dan dika masih tetap ditempat duduk,sambil melihat teman-temanku keluar satu persatu

Satu persatu murid” sudah keluar ,hanya tertingaal aku dan dika saja dikelas
Dika : yuk mas pulang
Aku : yok....
Belum sempat berjalan keluar kelas,riki n the genk nya menghadang kami didepan pintu

Riki berjalan kearahku........dannnn Bukkkkkkk bukkkkkkkk riki memukul mukaku tepat dimulut

Tiba-tiba aris lari dan langsung menendang perutku,aku yang belum siap harus jatuh terkena tendangan aris
Dika mau membantuku tapi sudah dipegang oleh 4 orang genknya riki
Aku : oke sini kalian maju satu-satu,buktikan siapa yang akan hancur
Riki : wah anak belagu memang,dancooookkkkkkkkkkk (dia berteriak sambil berlari kearahku ,dengan santainya aku menghindar,arispun juga maju
1 orang melawan 2 orang,aris berhasil memukulku dari depan dan riki menendang dari belakang,,berkali-kali aris memukulu smpai akhirnya bibirku sobek dan mengeluarkan darah,bajuku sudah sobek,punggungku terasa sakit karna ditendang riki terus menerus,awalnya aku hanya menangkis pukulan dan tendangan meraka,tapi kelamaan amarahku memuncak,aku berlari dan langsung loncat menendang kepala aris ,aris jatuh dan memegangi kepalanya,kemudian aku berlari ke arah riki dan langsung menendang perutnya.dia terjatuh tapi langsung bangkit lagi,riki berusaha memukulku tapi dengan cepat ku tangkis dan langsung ku tendang bagian kelaminnya (kalian pasti tahu kan rasa sakitnya kaya apa hahah)
Dia terjatuh meringis kesakitan sambil memegang pusakanya itu,aku merasa belum puas dengan itu,aku mengambil penggaris kayu yang ada dimeja guru dan langsung menghantamkan ke kepalanya riki Prakkkkkk pengngaris patah menjadi 2 bagian,riki berteriak kesakitan,tak cukup hanya itu,aku berlari ke aris dan langsung memukulinya


aku dan dika pulang kerumah,sampe rumah aku ditanya oelh kakek dan nenek,aku juga dapat ceramahan dari mereka hahahaha.untung aku punya seragam 2 jadi tak maslah kalo seragamku sobek...

skipp
keesokan harinya aku diberi surat panggilan orang tua oleh wali kelas,dan yang datang kakeku,intinya suruh mendidikku dengan lebih baik lagi hahahaa.dan setelah kejadian itu pula riki ga berangkat sekolah 3 hari karna alat kelaminnya membesar hahahah (aboh)...
dan maslahku dengan riki dan aris selesai mereka menjadi temanku lagi,mungkin karna takut ya hahahah