Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bomtwoAvatar border
TS
bomtwo
Life Always Spinning
Quote:

Quote:

Quote:


Spoiler for Rules:


PROLOG

Perkenalkan nama gw Een (umur 27 tahun sekarang) cowok tulen dan gak melambai (catat), gw berasal dan asli dari sebuah Kota yg menjadi Ibukota provinsi di Pulau Kalimantan. Gw anak ke 2 dari 3 bersaudara, kakak gw cowok dan jarak umur kami terpaut hampir 10 tahun, sedangkan adik gw cewek terpaut 3 tahun dgn gw. Kata orang gw ini anak pungut, itu di karenakan muka gw dgn kakak dan adik gw yg jauh banget bedanya karena kakak gw ganteng dan tinggi sedangkan adik gw cantik dan mungil, apalagi Mama gw juga cantik jdi semakin kentara klo gw ini terkesan anak pungut.

Gw di takdirkan sebagai cowok yg mempunyai berat badan berlebih a.k.a padat berisi (bilang aja gendut) di tambah tinggi badan gw yg cuma 167cm berasa banget gw kayak kingkong, tapi gw gak masalah karena walaupun gw gendut bagi orang gendut gw itu beda karena tubuh gw yg padat gak melar air doank seperti orang gendut kebanyakan...

Cerita ini akan berawal saat gw masuk SMA ditahun 2004, masa di mana gw mengenal cinta, konflik anak muda dan yg pasti konflik kehidupan gw sendiri.


Spoiler for Q & A:


Spoiler for Mulustrasi:


Spoiler for Side Story:


Spoiler for Index:
Polling
0 suara
Siapakah yang akan menjadi pacar Een sampai lulus SMA
Diubah oleh bomtwo 09-05-2018 20:27
sabna.tamara
tien212700
samsung66
samsung66 dan 9 lainnya memberi reputasi
8
288.4K
2.3K
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.8KAnggota
Tampilkan semua post
bomtwoAvatar border
TS
bomtwo
#1254
Part 34


Tepat sehari setelah kejadian 'quick kiss' dirumah Novita, hubungan gw dengan dia masih seperti biasa, gak ada diantara kita yg saling menjauh tapi juga tidak intens saling berinteraksi, sewajarnya hubungan pertemanan yg kita jalani, walaupun gw tau bahwa dia menyimpan perasaan suka kepada gw dan gak dapat gw pungkiri juga kalo saat ini, gw pun mulai menaruh perhatian lebih kepada dia, Novita.


Quote:


Setelah Novita pergi duluan ke kantin bareng Icha, gw pun segera beranjak dari kelas lalu menuju ke kelasnya Sonya dan setelah itu kita berdua pun berjalan menuju kantin. Seperti biasa sahabat2 gw dah pada ngumpul di kantin No.1 dan menempati meja favorit kita. Setelah memesan makan dan minum, gw bersama Sonya pun nimbrung bersama mereka lalu ngobrol ngalur ngidul tanpa topik yg jelas.

Sekilas gw kepikiran akan Novita yg semenjak tadi gak keliatan di kantin yg sama dengan gw dan setelah pandangan gw menyapu ke kantin No.2 nampaklah keberadaan dia di sana bersama Icha dan beberapa anak dari kelas gw. Pandangan kita pun bertemu dan dia melemparkan senyum manisnya kepada gw lalu gw balas juga dengan senyum yg agak gw tahan biar Sonya gak curiga dan nampaknya, dia sengaja memilih kantin yg berbeda karena gak mau merusak suasana antara gw, Sonya dan sahabat2 gw.

Bel tanda istirahat pertama berakhir berbunyi, gw dan sahabat2 gw yg cowo akhirnya menyudahi sesi nyebats di belakang kantin lalu menuju ke meja kantin di mana Sonya, Mela dan Ifa sedang asik ngobrol. Kita semua pun kembali ke kelas masing2 untuk mengikuti matpel selanjutnya hingga tanpa terasa waktu pun sudah memasuki jam pulang sekolah.


Quote:


¥¥-*-¥¥


Selesai sholat jum'at gw pun memilih untuk stay dirumah daripada harus keluyuran gak jelas, karena memang hari ini gak ada jadwal ngumpul juga sama sahabat2 gw so mending tidur lah, mayan dapat belek pas bangun sore ntar yaa kan.

Belum sempat gw berlabuh ke alam mimpi tiba2 hape gw bunyi tanda ada panggilan masuk, gw pun dengan malasnya kemudian meraih hape yg berada di samping kepala gw dan melihat siapa yg nelpon and then terpampang jelas dari layar luar hape gw nama Novita lah yg tertera.


Quote:


Selain kasihan sama dia yg udah masakin spaghetti yg katanya spesial buat gw, ada maksud lain dari gw jadi mengiyakan permintaan Novita tadi, apalagi kalo bukan masalah ciuman dan perasaan yg dia ungkapkan kemarin malam ke gw, yaa karena gw emang ingin meluruskan semuanya agar menjadi jelas sebab gw sudah memiliki Sonya dan tentunya gw gak mau mengulang kesalahan yg sama untuk kedua kalinya.

Setelah menempuh perjalanan ±15menit akhirnya gw udah sampai di rumahnya Novita. Seperti kemarin, situasi rumahnya selalu keliatan sepi kayak gak ada orang, padahal mah yg ngehuni nih rumah bidadari yg lagi kesesat di bumi, caeeeelllaaahhh.


Quote:


Tak lama setelah telpon di tutup, pintu rumah pun terbuka dan nampak Novita berjalan ke arah pagar dengan mengenakan kaos putih agak kebesaran dan hot pants. Demen amat nih cewe atu make yg beginian di rumah, bikin si otong sesek aja di dalem celana.

Gw sudah berada di dalam rumahnya lebih tepatnya di ruang tengah rumahnya, rebahan sambil menonton acara di tv yg gak terlalu seru cenderung membosankan sambil menunggu Novita menyiapkan spaghetti spesialnya.

Setelah menunggu ±10menit akhirnya Novita menghampiri gw dengan membawa 2 soup plate berisikan spaghetti spesialnya itu di kedua tangan nya dan juga di iringi senyum manisnya yg membuat gw juga memberikan senyum termanis yg gw punya tanpa bisa menahan nya. Ahhh perasaan ini kembali lagi, perasaan yg dimana pada akhirnya membuat gw menduakan Mela.


Quote:


Lumayan enak spaghetti yg di bikin oleh Novita karena untuk lidah gw yg baru pertama kali nyicip yg beginian, gak bikin eneg aja udah oke.

Kita berdua pun makan dengan lahap sambil diselingi obrolan tentang sekolah mulai dari guru mana yg gokil, mesum sampai yg killer. Gak lupa juga kelakuan anak2 kelas gw pun juga jadi obrolan kami berdua sampai gak terasa spaghetti yg kita makan sudah habis gak bersisa, bahkan sisa saus di piring aja gw colek2 pake tangan saking kampung nya karena baru sekali makan yg beginian, hahahaasuuu.


Quote:


¥¥-*-¥¥


Saat ini gw sedang santai di ruang tamu rumah Novita sambil menghisap rokok MILD favorit gw. Sedangkan Novita kembali ke dapur untuk bikin teh buat kita berdua.

Sedang asyiknya gw menghembuskan asap rokok ke udara, hape gw bunyi menandakan adanya sms masuk. Segera gw ambil hape di kantong celana jeans gw lalu ngecek sms dari siapa yg masuk dan ternyata Sonya yg sms gw.


Quote:


Gw pun tersenyum setelah membaca sms dari Sonya, segitu perhatian nya dia ke gw. Bahkan semenjak kita pacaran, gw lebih sering makan siang di rumahnya ketimbang di rumah gw sendiri, karena bagi dia, masak buat gw adalah salah satu cara dia menunjuk kan rasa cintanya yg tulus kepada gw.

Tiba2 aja gw merasakan perasaan bersalah kepada Sonya ketika membaca sms nya, karena yg seperti kalian tau, saat ini gw malah berada di rumah Novita ketika Sonya sedang sibuk dengan acara keluarganya. Dejavu, mungkin iyaa tapi kali ini kasusnya berbeda, karena dulu sikap kurang perhatian Mela lah yg membuat gw memalingkan hati ke Sonya. Sedangkan seperti yg kalian tau juga, Sonya merupakan pacar yg bagi gw itu sempurna karena perhatian dan kasih sayang nya yg benar2 tulus kepada gw. Tapi entah kenapa sekarang perasaan gw ke Novita mulai nampak berbeda, sama seperti ketika gw mulai merasakan perasaan yg berbeda kepada Sonya dulu. Arrrrgghhh gw gak tau ini apa dan semoga saja ini hanya perasaan sesaat, perasaan yg timbul hanya karena perhatian Novita dan ketika gw sudah pulang dari rumahnya, perasaan itu pun juga ikut menghilang.

Novita sudah duduk di samping kanan gw, dua gelas teh pun sudah berada di atas meja ruang tamunya. Sekilas gw pun menengok ke arah nya dan hal yg sama juga di lakukan oleh Novita. Senyum merekah dari bibirnya dan menampakan deretan gigi putihnya yg tersusun rapi. Menggoda, iyaa hanya itu yg bisa gw rasakan ketika memandangnya, daya tarik dirinya benar2 membuat gw terpesona dan mulai menggeser duduk gw mendekat ke arahnya lalu perlahan gw usap rambut panjangnya dan tak ada penolakan dari dirinya bahkan kini tangan kanan nya memegangi pipi kiri gw dan mengelusnya, lembut dan menenangkan, sungguh, gw terbuai dengan suasana ini.


Quote:


Quote:





Spoiler for Note:
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.