- Beranda
- Stories from the Heart
My Story of life (es campur)
...
TS
tafakoer
My Story of life (es campur)

Perkenalkan namaku Adnan Prabu (nama samaran) maaf sebelumnya tidak memberitahukan nama ane yang asli, soalnya ane suka menjadi orang yang misterius wkwk..
Sekedar perkenalan aku orangnya pendiem, melankolis tapi cukup romantis haha.. sebenarnya ane udah lama buat akun , namun ane seringnya SR. Setelah sekian lama SR dan sering baca SFTH, ane tertarik untuk menceritakan kisah hidup sendiri yang menarik untuk di bagikan ke pembaca semua dengan ditambahkan bumbu-bumbu drama biar lebih seru.
Cerita pertama yang akan dibuat adalah cerita semasa perkuliahan dari tahun 2012-2016, dan cerita kedua yaitu cerita ane waktu kecil yang cengeng
selamat membaca kisahku
Quote:
Update : Cerita Diary anak cengeng disatukan ke thread ini
Diubah oleh tafakoer 01-01-2018 12:56
dzakycahpordjo dan 7 lainnya memberi reputasi
8
26.2K
110
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
tafakoer
#42
PART 26 : FINAL MISSION
----------------
Januari 2016
Quote:
Itulah yang ane ucapkan saat sudah selesai mengumpulkan tugas akhir ane ke prodi, setelah melalui proses coret-coret dan bolak balik ke tukang fotokopian serta warnet buat nge print tugas akhir. Beruntung saat penyerahan berkas untuk sidang tak ada perdebatan sengit lagi.
Ane termasuk cukup beruntung, seringkali terdengar dari orang lain saat berhadapan dengan kepala prodinya terutama perempuan ada yang nangis-nangis depan beliau (ane pernah lihat dengan mata kepala sendiri). Bahkan ada yang lebih parah, katanya kakak kelas hasil tugas akhirnya di sobek-sobek gara-gara belum direvisi setelah selesai sidang, cuma langsung dikumpulin aja. Lebih serem dari nonton film horror

Ane jadi orang yang pertama kali mengumpulkan tugas akhir, didi teman kosan ane menjadi yang kedua mengumpulkan tugas akhir, ane dan didi masuk ke sidang gelombang pertama di semester ini ( semester tujuh) bersama tiga orang lain dari beda prodi. Total dari angkatan ane yang ikut sidang berjumlah lima orang di gelombang pertama ini.
Sembari menunggu sidang, ane bukan hanya di sibukkan dengan persiapan sidang, tapi juga disibukkan dengan uas di semester akhir. Bersyukur semuanya berjalan dengan lancar.
Tanggal 26 januari 2016, itulah waktu ane sidang tugas akhir. Sebelum jam sembilan ane sudah stand by di kampus, nampak ada kakak kelas juga yang ikut sidang ternyata.
Sidang yang ditunggu jamnya sedikit ngaret, di dalam ruangan sudah siap pengujinya, begitu juga didi dia sudah siap diuji tugas akhirnya tapi beda ruangan. Dengan memakai baju putih lengan panjang berdasi serta celana hitam, ane sudah siap mempresentasikan hasil tugas akhir ane di depan penguji.
Quote:
Bapak penguji hanya tertawa kecil melihat tingkah ane, ane pun ke kamar kecil sebentar.
Tak lama ane kembali ke ruang sidang, ane pun mempresentasikan hasil tugas akhir ane di depan penguji, beruntung saat sidang tak setakut yang dikira, malah seperti debat yang mengasikkan namun tetap dalam koridor yang ada.
Ane adalah orang yang pertama kali keluar dari ruangan, dari luar sudah disambut sama temen-temen ane dengan ucapan selamat. Akhirnya selesai sudah untuk sidang ini setelah dinyatakan lulus oleh penguji, tinggal satu lagi yaitu sidang komprehensif yang akan dilaksanakan dua hari lagi.
Tak lama didi pun keluar dari ruang sidang dan dinyatakan lulus juga, dan yang lainnya yang sidang hari itu juga sama dinyatakan lulus.
***
Dua hari yang tersedia untuk persiapan sidang komprehensif dan dua hari itu juga ane belajar lebih giat serta harus rela tidur lebih malam dikit. Tekad begitu kuat untuk bisa lulus secepatnya terus terpatri dalam pikiranku. Di sms terlihat tulisan sidang komprehensif dan penyidangnya, membuat ane harus mempersiapkannya dengan matang.
Tanggal 28 januari 2016, tiba waktunya menjalani sidang komprehensif, ketika orang lain seperti adik kelas sedang menikmati liburan semester ganjil, ane bersama yang sidang lainnya sibuk berkutat untuk menyelesaikan studi.
Di hari itu ada tiga penguji dengan setiap penguji satu materi di bidangnya, setiap orang bergantian diuji oleh setiap penguji, begitu juga ane yang dicecar banyak pertanyaan oleh penguji dan untungnya ane cukup lancar menjawabnya.
Selepas shalat dzuhur, semua peserta sidang dikumpulkan. Di depan terlihat para penguji berkumpul untuk mengumumkan hasilnya dan salah satu penguji akan mengumumkan hasilnya
Quote:
Sebenarnya saat pengumuman dari penguji kedua yang meluluskan ane udah seneng, karena untuk lulus dari sidang komprehensif ini minimal dua penguji yang meluluskan, tapi akhirnya ane bersyukur karena tiga orang penguji semuanya meluluskan ane.
Di ruang itu hampir semua dinyatakan lulus kecuali satu kakak kelas yang ikut sidang harus mengulang sidang komprehensif. Ada yang lulus ketiganya, ada yang cuma lulus dua, dan kakak kelas yang harus mengulang hanya satu penguji saja yang meluluskan. Sebelum keluar ane dan lainnya mendengar wejangan dari salah satu penguji dan setelah itu semua keluar ruangan.
Diluar ane mengisi kertas pernyataan untuk menyelesaikan satu tahapan lagi yaitu revisi tugas akhir yang diberi tenggang waktu satu bulan, jika telat maka gelarnya akan dicabut. Satu hal lagi yang harus ane selesaikan.
Tiba waktunya ane dipenghujung waktu di kampus ini, sebentar lagi ane harus meninggalkannya, ada rasa senang dan bercampur sedih. Sebentar lagi ane akan pulang, bagaimana dengan nay? Mungkin dia akan sedih kehilangan kakak kelasnya saat tidak ada lagi disini.
Saat itu nay masih di kampung halaman menjalani liburan, bagaimana reaksi dia saat dia tahu bahwa ane udah lulus?
Ceritaku disini sudah hampir menuju akhir...
JabLai cOY memberi reputasi
1