- Beranda
- Stories from the Heart
My Story of life (es campur)
...
TS
tafakoer
My Story of life (es campur)

Perkenalkan namaku Adnan Prabu (nama samaran) maaf sebelumnya tidak memberitahukan nama ane yang asli, soalnya ane suka menjadi orang yang misterius wkwk..
Sekedar perkenalan aku orangnya pendiem, melankolis tapi cukup romantis haha.. sebenarnya ane udah lama buat akun , namun ane seringnya SR. Setelah sekian lama SR dan sering baca SFTH, ane tertarik untuk menceritakan kisah hidup sendiri yang menarik untuk di bagikan ke pembaca semua dengan ditambahkan bumbu-bumbu drama biar lebih seru.
Cerita pertama yang akan dibuat adalah cerita semasa perkuliahan dari tahun 2012-2016, dan cerita kedua yaitu cerita ane waktu kecil yang cengeng
selamat membaca kisahku
Quote:
Update : Cerita Diary anak cengeng disatukan ke thread ini
Diubah oleh tafakoer 01-01-2018 12:56
dzakycahpordjo dan 7 lainnya memberi reputasi
8
26.2K
110
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
tafakoer
#33
PART 17: TIGA DAN EMPAT
--------------------------
Desember 2013
Selepas tidak menjadi reseller kripik pisang, otomatis ane harus kembali mengandalkan dari kiriman orang tua. Keuangan keluarga semakin kritis dan ane masih bersusah payah mencari pemasukan lain.
Selain menanyakan ke kak aya, ane juga menghubungi kak ima. ( ane tak bisa menghubungi kakak kelas yang laki-laki, karena kebetulan kakak kelas yang ada dikampus ane cuma perempuan).
Terkadang meskipun ane gak nanyain, kak ima juga sering ngasih tau info seperti tempat les, atau bisnis lainnya.
Hingga ada suatu hal yang menarik yaitu kerja freelance di toko obat herbal yang tak jauh dari kampus.
Ane pun mendatangi tempat tersebut, namun sayang saat itu tak ada lowongan

Road to olimpiade : sebuah kejutan
--------------------
Januari 2014
Tak pernah terduga sebelumnya ane bakal terpilih untuk mengikuti olimpiade regional. Padahal ane jarang ikut kegiatan EDT (kegiatan untuk memilih orang-orang yang akan ikut lomba). Kegiatan EDT biasanya seminggu sekali dan ane hadir hanya dapat dihitung dengan jari.
"Beruntung sekali kamu kak.. andai seperti kakak" kata jihan ke ane, ane cuma tersenyum padanya. Nama dia aslinya kunti jihan, cuma dia gak mau dipanggil kunti, soalnya dalam bahasa daerah kunti itu artinya kuntilanak a.k.a Mrs Kuni-chan
dan Dia asli orang jawa."Coba lagi tahun depan, jangan patah semangat" kataku padanya.
"Oke.. semangat kakak.." katanya ke ane menyemangati.
"Semangat juga" kataku sambil melempar senyum padanya.
Satu sisi ane bahagia karena pertama kalinya ane mewakili kampus untuk mempersembahkan piala pada kampus, namun di sisi lain waktu liburanku terpotong menjadi seminggu saja, itulah waktuku untuk menikmati liburan di kampung halaman.
Ane terpilih dari sembilan orang yang ikut olimpiade regional, dari sembilan orang itu dibagi menjadi tiga kelompok. Di tengah carut marutnya kondisi keuangan keluarga, terpilihnya ane untuk mewakili olimpiade regonal menjadi pelipur lara ditambah kampus ane jadi tuan rumah olimpiade tersebut jadi ane tak perlu mengeluarkan banyak uang.
Road to olimpiade : liburan
-----------------------
Akhir Januari 2014
Liburan kembali tiba, kembali saatnya untuk menuntas rasa rinduku kepada kampung halaman, meskipun cuma punya waktu seminggu rasanya itu sudah cukup bagiku.
Berakhirnya semester tiga ini membuat ane bahagia, setengah perjalanan kuliah sudah hampir ane lalui. Kejutan berupa terpilihnya menjadi wakil olimpiade dari kampus melengkapi kebahagiaan ane.
Seperti biasa ane punya kegiatan sosialisi kampus ke sekolah asal dan ke sekolah lainnya. Di sekolah asal ane masuk ke kelasnya maya ( saat itu maya kelas tiga, dan saat itu hubungan ane sama maya udah kembali, nanti ada part khusus tentang maya lagi), kulihat dia senyum-senyum ketika ane menyampaikan materi sosialisasi. Semoga saja kisah yang dijalani dengan may berujung dengan bahagia dan tak seperti sebelum-sebelumnya, meskipun cinta ane kepada maya tak seperti dulu setelah dia mengkhianati ane terlebih nay si gadis imut yang pernah mencuri hati ane.
Selain itu ane masuk ke kelasnya nay. Ane ke kelas nay cuma menyampaikan sedikit materi yang dapat dari kampus, kulihat nay begitu antusias mendengarkannya.
Dalam hati ane cuma berkata :
Quote:
Sepanjang menyampaikan materi di kelas nay, terkadang muncul rasa sesak dalam dada. Sosok yang ideal untuk bisa move on dari maya akhirnya gagal untuk ane gapai, dan ujungnya ane kembali dengan maya.
Senyumnya dan juga tawanya buat aku senang, ceriamu selalu dirindukan. Cerita hidupnya buatku tersentuh, tetapi tak bisa untuk menggapainya. Semoga dilain waktu aku bisa memilikimu nay...
Selesai sosialisasi ane pulang dan sempat sms-an dengan maya, kedekatanku tak seperti dulu lagi karena terbatas ruang dan waktu. Meskipun LDR tapi itu udah cukup bagiku, melupakan kekecewaan pada nay.
Seminggu ane menuntas rindu di kampung halaman, seminggu itu pula kegiatan ane padat dengan kegiatan sosialisasi. Terkadang waktu yang sibuk membuat ane menyadari bahwa sedetikpun waktu begitu berharga, saat waktu luang justru terbuang percuma dan tak menyadari begitu berharganya waktu.
Road to olimpiade : persiapan
-----------------------
Februari 2014
Seminggu tepat ane pulang ke rumah, setelah itu ane kembali lagi ke kampus lagi lebih awal dari yang lain untuk persiapan olimpiade.
Suasana kampus yang sepi menemani ane dan kelompok ane belajar untuk persiapan lomba dibimbing oleh kakak kelas. Tak ada canda tawa, hanya keseriusan. Terkadang ane dan kelompok ane belajar di tempat terbuka belakang kampus menghafal materi untuk persiapan lomba.
Tak terasa waktu terus berlalu dan waktu olimpiade mulai terus mendekat..
Dramatis tapi tragis
-----------------------
Februari 2014
Semester empat telah tiba...
Kuliah pun kembali di mulai, acara olimpiade pun dilaksanakan setelah beberapa hari kuliah berjalan. Terkadang ane berat untuk meninggalkan kuliah untuk lomba (ane fanatik sama kuliah hehe).
Banyak tim yang sudah berkumpul, termasuk dari tim kampus ane tiga kelompok. Sebelum olimpiade di mulai hati ane dag dig dug memikirkan lomba yang akan dijalani nanti. Acara dibuka dengan seminar dan ternyata di sela-sela seminar ada doorprize, ane dapet jam dinding gan hehe lumayan..

Selesai dengan seminar, olimpiade pun dimulai dengan babak penyisihan. Babak penyisihan terdiri dari test tulis dan presentasi potensi daerah. Kelompok ane mengambil potensi kota belimbing gan..
Demam panggung ane kumat lagi gan.. untung saja presentasinya lancar. Hati ane masih dag dig dug saat menunggu tim yang lulus ke babak berikutnya, saat melihat di papan layar satu persatu nama tim yang lolos mulai di tampilkan.
DEG
DEG
DEG
Hati terus berdetak cepat, hati pun tersontak ternyata tim ane akhirnya..... lolos ke babak berikutnya. Ane senang, begitu pula yang lainnya.
Quote:
Tiba waktunya ke babak berikutnya (perempatfinal) yaitu lomba cerdas cermat, celakanya saat pengambilan undian semua tim kampus ane masuk di sesi ketiga, peluang untuk lolos semua ke semifinal musnah sudah, paling banyak dua kelompok dan paling sedikit satu kelompok.
Begitu lama ane menunggu sambil baca-baca materi ketika tim lain sedang berkompetisi, selain itu juga melihat seberapa kuat tim dari kampus lain. Terasa begitu lama untuk di tunggu namun hati semakin tak karuan
Quote:
Akhirnya...
Setelah sekian lama menunggu tiga tim kampus ane dan satu tim dari kampus lain bertarung di cerdas cermat.
Quote:
Babak pertama pertanyaan biasa tim ane unggul meskipun ane tak jadi ketuanya (takut
), hampir semua soal yang dilemparkan oleh tim lain dijawab sama tim ane. Awal-awal yang terasa seperti di atas angin saat poin tim ane paling tertinggi.Namun semua berbalik saat babak rebutan dan babak pertanyaan berjenjang, tim lain sudah menyusul poinnya diperparah tim ane dikurangi poinnya saat salah menjawab. Kejadiannya sepele saat anggota tim ane tak sengaja memencet tombol dan mau tak mau harus menjawab meskipun akhirnya jawaban salah dan poin berkurang.
Kini tim ane berada di posisi ketiga, tiba di soal terakhir rebutan dengan nilai 1000, soalnya pendek tapi jawabannya panjang banget. "TEET.." tim ane memencet bel, teman ane yang jawab soal.
DEG
DEG
DEG
Hati berdetak kencang melihat teman ane mulai menjawab pertanyaan, apalagi saat teman ane kesulitan untuk meneruskan jawaban.
Quote:
Teman ane akhirnya tak bisa menjawab sepenuhnya.
Quote:
300 point tak cukup untuk membawa tim ane lolos, otomatis dari kampus ane cuma satu tim yang lolos ke semifinal. Tim ane tertunduk lesu, malah anggota tim ane yang perempuan matanya terlihat berkaca-kaca
Hari saat itu sudah gelap malam, dengan berjalan gontai pulang ke kosan ane
Quote:
Ane begitu menyesali yang barusan terjadi, begitu dramatis namun tragis akhirnya. Kekalahan, entah ini sebuah awal perjalanan ataukah akhir segalanya, ane tak bisa menebaknya..
Quote:
Sore itu entah terasa lebih sunyi dari biasanya, ane hanya terdiam seribu bahasa meski pikiran masih terus mengingat apa yang terjadi hari ini.
Diubah oleh tafakoer 05-07-2017 11:22
JabLai cOY memberi reputasi
1