- Beranda
- Stories from the Heart
T University 2 (Season 2)
...
TS
anism
T University 2 (Season 2)

Cover Super Keren by Awayaye <Ane minta
> Terima banyak untuk respon positif agan dan aganwati di thread sebelumnya. T University.
Bagi yang belum membacanya. Bisa mengklik judul dibawah ini.
T University
Spoiler for Daftar Isi/Case 1 : Lost Son:
Case 1 Finish
Spoiler for Case 2 : Lativa's Twins Terror:
Case 2 Finish
Spoiler for Case 3 : Arelia And Edward:
Case 3 Finish
Spoiler for Samantha And Mom:
Finish
Spoiler for Case 4 : Johnny Comes Back To China or England:
Case 4 Finish
Spoiler for Case 5 : King Killer's Son:
Case 5 Finish
Spoiler for Case 6 : Losing In A Plane:
Diubah oleh anism 30-05-2019 17:56
anasabila memberi reputasi
1
21.6K
198
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
TS
anism
#48
Arelia And Edward 1
Arelia adalah seorang wanita yang tangguh di mata dua belas teman lainnya.
Tidak ada yang tidak tahu bahwa wanita itu adalah seseorang yang bertangan dingin. Misalnya hari ini, dia memilih untuk memperbaiki sendiri atap kamarnya, meskipun yang lain telah siap sedia membantunya. Ujung-ujung yang lain hanya menjadi suruhannya untuk mengambil peralatan atau barang-barang lainnya.
Charles berdecak. “Aku mau punya istri seperti dia.”
Johnny menganga, namun kemudian menutup kembali mulutnya. Dia ketahuan oleh Arelia dan dia ditatap sinis oleh wanita itu. Akhirnya, Johnny hanya memilih untuk berdehem pelan.
“Aku tidak mau punya suami sepertimu, Charles.”, jawab Arelia dengan muka sedih yang dibuat-buat.
“Kenapa Juliet? Mengapa kau menolak aku, Romeomu.”, ejek Charles. Romeo malah memunculkan kepalanya dari ujung pintu karena mengira namanya disebut.
“Karena aku takut masa depan ku suram, Charles. Kamu bahkan mendapat skorsing tiga hari ditempat kerjamu.”, gelak Arelia.
Sontak hal itu membuat Charles menciut. Charles sedang menjadi percobaan di sebuah perusahaan minyak. Ia bekerja di bagian advertising. Tapi siapa sangka saat direktur utama datang. Charles tidak masuk karena, dia mabuk di saat malam harinya. Dan sialnya lagi, direktur tersebut mengabsen pekerja di divisinya. Dia satu-satunya yang tidak hadir di sana.
“Baiklah, aku tidak bisa membela diri soal hal itu. Itu memang salahku.”, sesal Charles.
“Mengakui kesalahan selalu membuatmu lebih gentle, dear.”, Arelia tersenyum lembut. Entah mengapa muka Charles memerah.
“Jangan jatuh cinta padaku!”, ancam Arelia.
“Cih, siapa juga yang mau.”, olok Charles.
Mereka tertawa.
Arelia adalah seorang wanita yang tangguh di mata dua belas teman lainnya.
Tidak ada yang tidak tahu bahwa wanita itu adalah seseorang yang bertangan dingin. Misalnya hari ini, dia memilih untuk memperbaiki sendiri atap kamarnya, meskipun yang lain telah siap sedia membantunya. Ujung-ujung yang lain hanya menjadi suruhannya untuk mengambil peralatan atau barang-barang lainnya.
Charles berdecak. “Aku mau punya istri seperti dia.”
Johnny menganga, namun kemudian menutup kembali mulutnya. Dia ketahuan oleh Arelia dan dia ditatap sinis oleh wanita itu. Akhirnya, Johnny hanya memilih untuk berdehem pelan.
“Aku tidak mau punya suami sepertimu, Charles.”, jawab Arelia dengan muka sedih yang dibuat-buat.
“Kenapa Juliet? Mengapa kau menolak aku, Romeomu.”, ejek Charles. Romeo malah memunculkan kepalanya dari ujung pintu karena mengira namanya disebut.
“Karena aku takut masa depan ku suram, Charles. Kamu bahkan mendapat skorsing tiga hari ditempat kerjamu.”, gelak Arelia.
Sontak hal itu membuat Charles menciut. Charles sedang menjadi percobaan di sebuah perusahaan minyak. Ia bekerja di bagian advertising. Tapi siapa sangka saat direktur utama datang. Charles tidak masuk karena, dia mabuk di saat malam harinya. Dan sialnya lagi, direktur tersebut mengabsen pekerja di divisinya. Dia satu-satunya yang tidak hadir di sana.
“Baiklah, aku tidak bisa membela diri soal hal itu. Itu memang salahku.”, sesal Charles.
“Mengakui kesalahan selalu membuatmu lebih gentle, dear.”, Arelia tersenyum lembut. Entah mengapa muka Charles memerah.
“Jangan jatuh cinta padaku!”, ancam Arelia.
“Cih, siapa juga yang mau.”, olok Charles.
Mereka tertawa.
Diubah oleh anism 05-04-2017 15:12
0