Kaskus

Story

neopoAvatar border
TS
neopo
Jumpa Jodoh [TAMAT]
Jumpa Jodoh [TAMAT]


Jumpa Jodoh [TAMAT]




Ini merupakan kisah lanjutan dari thread sebelumnya yaitu Mata Terkutuk - The Dark Side
Jika belum baca, saya sarankan baca dahulu emoticon-SmilieDan disini akan ada beberapa tokoh baru yang muncul emoticon-Smilie

Semua yang bisa terlihat belum tentu adalah yang sebenarnya. Kebanyakan orang hanya melihat apa yang ingin mereka lihat. Namun ada satu bagian yang tidak akan pernah bisa berbohong, yaitu CERMINAN HATI

Baiklah, perkenalkan saja lagi emoticon-Big Grin namaku Khaidar Ekanetra. Dan ini adalah kisahku


- I N D E X-

Part 1
Part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
[URL="https://www.kaskus.co.id/show_post/58fa0b3fdac13ec1018b456b/302/part-15--S E N S O Ring"]Part 15[/URL]
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28 - Engagement
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Part 33
Part 34
Part 35 - Pilihan
Part 36
Part 37 - Rindu
Part 38
Part 39
Part 40
Part 41
Part 42
Part 43
Part 44
Part 45
Part 46
Part 47 - Sebuah Janji
Part 48
Part 49
Part 50
Part 51
Part 52
Part 53
Part 54 - Lembar Baru
Pembelajaran Diri - Tentang Sebuah Pernikahan
Part 55
Part 56
Part 57
Part 58
Part 59
Part 60
Part 61
Part 62
Part 63
Part 64
Part 65
Part 66
Part 67
Part 68
Part 69
Part 70
Part 71
Syahla Kirana - Pesan Terakhir
Part 72
Part 73
Part 74 - Asal Mula
Part 75
Part 76 - Jumpa Jodoh

Jumpa Jodoh


- Tentangmu

Untuk format PDF nya bisa kalian unduh JUMPA JODOHterima kasih untuk redmoon97 yang udah mau repot membuatkan backupnya emoticon-Smilie



Polling
0 suara
Siapakah yang akan menikah dengan Netra?
Diubah oleh neopo 30-12-2017 17:43
junti27Avatar border
ugalugalihAvatar border
xue.shanAvatar border
xue.shan dan 19 lainnya memberi reputasi
20
385.2K
1.4K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread52.1KAnggota
Tampilkan semua post
neopoAvatar border
TS
neopo
#71
Part 1 - Kejutan
Jika kalian ingat, aku masih duduk di bangku kuliah semester tiga. Kecelakaan itu membuatku sadar akan kekuatan yang sesungguhnya. Aku telah kehilangan kekuatan mataku. Aku berniat untuk mencari siapa pendonor yang mau memberikan matanya untuk aku. Namun pencarian itu tidaklah mudah. Setelah perisitwa itu, aku kembali mengikuti perkuliahan. Saat ini Anna sudah pulang ke Indonesia, karena ia sedang berlibur. Bagaimana kabar Sari? Aku jarang berangkat atau pulang bersama Sari lagi, karena aku takut ayahnya akan marah padaku ataupun Sari. Namun, disekolah kami tetap berkomunikasi seperti biasanya.


Sepulang kuliah, aku dan kawan-kawan mengerjakan tugas di perpustakaan kampus. Waktu menunjukkan jam 4 sore. Langit tertutup oleh awan-awan hitam, sepertinya akan ada hujan badai. Ditambah lagi angin yang berhembus begitu kencangnya. Lima belas menit kemudian, benar saja, hujan turun begitu derasnya. Saat itu juga, aku mendapati pesan masuk di handphoneku dari Anna

Quote:


Astagfirullah . . . yang benar saja? Aku berjalan kedepan perpus, dan mendapati seorang perempuan sedang berdiri. Kerudungnya sedikit basah dan ia sedang menggigil kedinginan.

Quote:


Aku dan Anna masuk kedalam. Anna kuperkenalkan pada teman-temanku. Aku sedang mengerjakan tugas bersama Guntur, Faris, Della, Fitri, dan kak Vina.

Quote:


Kamipun mengobrol sambil mengerjakan tugas. Anna yang sedari tadi ikut menyimak apa yang kita bahas soal tugas ini. Anna begitu tertarik dengan dunia perkomputeran yang sedang ku ampu. Sambil mengerjakan tugas, Anna yang sedari tadipun mengobrol dengan kak Vina yang memang tugasnya sudah selesai. Aku dapat mendengar pembicaraan mereka.

Quote:


Hujan tak kunjung reda. Air yang jatuh dari langit dapat kudengarkan memukul atap perpustakaan besar ini. Waktupun sudah menunjukkan jam 5 sore.

Quote:


Aku teringat bahwa terakhir kali kulihat sosok Anna adalah seorang wanita bersayap indah, dengan kaki yang terbelenggu. Aku malah kembali penasaran dengan sosoknya saat ini. Tapi lebih baik aku tak tahu menahu soal itu. Aku cukup bahagia dengan apa yang kumiliki saat ini.


وَإِذْ تَأَذنَ رَبكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِن عَذَابِي لَشَدِيدٌ


Orang yang bersyukur, maka akan diberikan nikmat yang lebih banyak dan berkah, sementara orang yang tidak pernah bersyukur maka ia akan diberi banyak cobaan. Allah berfirman: “Dan ingatlah tatkala Tuhanmu memaklumkan: ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, Kami pasti akan menambah nikmat kepadamu, dan jika kamu mengingkari nikmat-Ku maka sesungguhnya adzab-Ku amatlah pedih’.”



Beberapa teman-temanku pulang lebih dulu. Mereka sepertinya tahu bahwa hujan ini akan berlangsung hingga malam. Satu persatu dari mereka mulai pulang. Tinggal kami berdua saja yang bertahan. Saat magrib, beberapa mahasiswa masih ada disini. Perpustakaan buka hingga jam 7 malam. Aku dan Annapun melaksanakan shalat di mushola yang ada di ujung ruangan. Sedikit miris sih melihatnya. Harusnya tempat ibadah itu sudah disediakan ruang, bukan ruang sisa.


Setelah melaksanakan shalat, aku melihat hujan mulai mereda, tak sederas tadi. Anna yang berdiri disampingku menggandeng tanganku.

Quote:


Aku dan Anna berjalan menuju parkiran tempat aku menyimpan motorku dengan jaketku sebagai payung kami berdua. Setelah tiba disana, aku memakaikan Anna jaketku, dan aku hanya mengenakan kemeja saja. Selama perjalanan pulang, Anna terus berpegangan erat padaku, dia selalu bertanya padaku, apakah aku kedinginan atau tidak. Sebuah pertanyaan yang sepertinya tak perlu dijawab emoticon-Ngakak (S).


30 menit kemudian, aku sampai di rumah Anna. Seketika itu ayahnya sedang menunggu diluar sambil menikmati secangkir kopi. Anna berlari menarik tanganku masuk. Saat itu juga aku langsung bersalaman dengan ayahnya Anna. Ibunya seketika keluar dari dalam rumahnya.

Quote:


Om Agus menatapku sambil sedikit melotot. Aku hanya tertunduk, sedikit menyesal membiarkan Anna hujan-hujanan seperti ini.

Quote:


Kami semua masuk ke dalam, aku mengeringkan badanku menggunakan handuk di kamar mandi. Kemudian aku disuruh ganti baju di kamar Anna seketika ia memberikan baju ganti milik ayahnya yang memang sepertinya pas untukku. Kamar Anna begitu rapi, dengan tembok yang berwarna merah jambu. Begitu banyak hiasan hello kitty di dalam ruangan ini, aku rasa Anna sangat menyukai Hello Kitty. Ditambah lagi ruangan ini yang sepertinya rajin diberi pengharum ruangan sehingga wanginya masih tercium, membawaku pada ketenangan, seolah ingin segera merebahkan tubuh ini di atas Anna. . . eh . . . kasur Anna emoticon-Ngakak (S)tapi ini kasur orang. Aku langsung keluar kamar begitu semua selesai

Quote:


Aku dan Annapun bergabung bersama kedua orang tuanya di ruang makan. Sesaat aku mencicipi masakan ibunya, begitu lezat. Aku rasa Anna akan mewarisi keahlian dari sang ibu, dan keberanian dari sang ayah. Mengingat tegasnya ayah Anna tadi padaku.

Quote:

JabLai cOY
junti27
workshop486
workshop486 dan 11 lainnya memberi reputasi
12
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.