- Beranda
- Stories from the Heart
TRUE HOROR (RUMAH SETAN)
...
TS
yasjudan
TRUE HOROR (RUMAH SETAN)
RUMAH SETAN
Dilarang keras untuk mencari tahu alamat rumah setan ini dan orang yg bersangkutan karena ini menyangkut privasi orang. Jika ada yg melanggar terpaksa trit ini akan di hapus lagi. Harap tidak berkomentar yang berhungan dengan lokasi kejadian, jika anda tahu tempatnya harap tidak memberi tahu yang lainnya. Anda boleh komentar asal bagus dan sopan serta ambil hikmah atau sisi positif dari kisah ini.Nama dan tempat disini saya samarkan. Lebih baiknya anggap saja ini fiksi, daripada ribet balas tanya ini itu, Selamat membaca.
Kali ini aku akan mengajak para pembaca kaskuser agar bisa berimajinasi atau membayangkan dan merasakan apa yang telah ane, Bapak ane dan Para penduduk ketika melihat hantu penghuni rumah setan.
"Sebuah kampung yang mayoritas penduduknya masih kental dengan adat - adat jawa dan sangat mempercayai hal hal mistis. Ada satu rumah yang dulunya nyaman, tenang dan tentram. Namun, seiring bergilirnya waktu, Seorang manusia merusak benang merah yang menjadi penghubung dan pembatas dua dunia. Disitulah hawa hawa negatif bermunculan, inilah RUMAH SETAN"
kurang lebih seperti ini.

INDEKS
1. KAMPUNG DESA ANE
2. WANITA PENGHUNI RUMAH SETAN
3. CERITA HANTU WANITA
4. MANUSIA API (BANASPATI)
5. DI JEGAT MAKHLUK HITAM
6. ULAR GHAIB DAN JARANAN KUDA LUMPING
7. SINDEN DAN KENYATAAN RUMAH KYAI AHMAD
8. ASAL MULA RUMAH KYAI AHMAD PAGE 14
9. PEMBATAIAN PARA SETAN PAGE 16 (UPDATE BERKALA)
1. KAMPUNG DESA ANE
kejadian ini terjadi pada tahun 2000-an, tepatnya di Jawa Timur, untuk kotanya maaf saya tidak bisa menyebutkan. Anggap saja namanya Desa Delik karena tempatnya yang terpencil. Di desa ini mayoritas penduduknya masih kental dengan adat atau tradisi tanah Jawa dan masih sangat mempercayai hal hal yang bersifat klenik, Pamali dan mistis lainnya.
Sebagai contoh jika di desa ane ada yang hajatan entah itu menikah atau sunat. Pasti di jembatan yang di lewati ini akan di taruh sesajen berupa segi empat yang terbuat dari daun pisang yang didalamnya berisi beras ketan, kembang, telur ayam kampung dan uang recehan.
Contoh lainnya ketika musim panen pari (beras), sebelum dipanen pasti di bancak i (di do'a i) dulu dan dipojok sawah akan ada sesajen. Itu sudah menjadi adat di desa ane untuk menghormati para leluhur.
Contoh lainnya yang masih sangat di percaya yaitu ketika malam hari ada suara burung hantu. krek... Didesa ane pertanda akan ada orang mati. Kalo di tanya, apakah percaya?? jujur, aku percaya, dalam artian mungkin burung hantu yang ada di desa ane (tidak semua burung hantu) memang sudah di takdirkan oleh tuhan untuk menjadi pertanda akan ada orang meninggal. Kejadian burung hantu ini sudah berulang kali terjadi di desa ane jadi bukan suatu kebetulan. Memang sulit dipercaya bagi yang belum pernah mengalaminya.
Ane kasih sedikit gambaran pendapatku tentang sebuah kepercayaan adat yang bisa dibilang masih bisa diterima oleh akal sehat manusia.
Gambaran adat ane saat dikota.
Pada malam hari ane kumpul bersama teman teman yang berada dikota. Tiba tiba terdengar suara burung hantu.krek.. ane langsung bilang,wah besok pasti ada yg meninggal di daerah ini. Apa kata mereka (orang orang kota), mereka tidak percaya sama sekali dan besoknya memang tidak ada yang meninggal. Pertanyaannya mengapa didesaku burung hantu bisa menjadi pertanda orang meninggal sedangkan dikota tidak?? jawabannya adalah kepercayaan, ya karena kepercayaanlah sudah menjadi tradisi di desa ane dan semua di desa ane percaya akan hal itu. Itulah sebabnya mengapa semua itu bisa terjadi.
Intinya jika suatu kumpulan telah memercayai hal tersebut maka itu memang terjadi. beda dengan yg anggotanya tidak mempercayai, maka tidak akan terjadi. Bahas apa sih ane, oke kembali.
Tentang rumah setan (rumah kyai Ahmad).
Di desa ane ada tetua desa yang bernama kyai Ahmad. Kyai Ahmad ini dulunya pernah mondok di Pesantren. Tidak heran jika kyai Ahmad ini ilmu agamanya tinggi dan mempunyai do'a do'a untuk membuat pagar gaib rumahnya. Hampir semua warga disini belajar mengaji sama Kyai Ahmad. Sekilas rumah kyai Ahmad ini sederhana dengan latar depan yg lebar.
dibelakangnya rumahnya ada pohon mangga yg besar dan
ada pohon bambu yg lebat, 100 meter di kirinya ada
mushola dan sebelah kanannya ada kuburan desa yg dipisah dengan aliran sungai. Jika dihitung jaraknya sekitar 5 rumah dari rumah kyai Ahmad dan kuburan. namun disitu kebanyakan bukan rumah melainkan sawah yg lapang.
pada malam hari pukul 01.00 dinihari, Bapak ane berada di depan rumah setan. Untuk bisa apa yang Bapak ane rasakan saat itu. Coba anda bayangkan, anda sendirian dimalam hari, anda berada di suatu jalan desa, suasananya sangat sepi, suara angin saja tidak ada, disitu tidak ada satu orang pun. Disebelah kiri kanan anda ada banyak pohon randu yg menjulang tinggi di sepanjang jalan desa itu, pohon randu itu seolah olah melihat gerak gerik anda. Kemudian, perlahan tercium bau bunga melati, bau busuk, dan bau daging terbakar silih berganti. Disaat seperti itu bulukuduk mulai berdiri dan meremang, kaki dan tangan bergetar, jantung mulai berdetak lebih kencang. muncul perasaan takut yg berlebihan.
Cahaya lampu rumah setan tiba tiba berkedip (mati nyala mati nyala terus menerus). Dibawah lampu itu muncul banyak asap seperti adegan difilm film. Perlahan asap tadi berubah menjadi beberapa sosok setan. Tubuh bapak ane terdiam, mematung, dan tak bisa berlari. Disitu terlihat ada pocong yg loncat loncat,ada wanita yg mukanya hancur, ada anak kecil yg aneh dengan salah satu tangannya hilang dan tidak ada kepalanya. Bapak ane mukanya pucat dan sangat ketakutan ketika puluhan penghuni rumah setan melihat ke arah bapak ane dan perlahan mereka mulai mendekat.
Di depan bapak ane berdiri sudah ada kepala yg berjalan. glundung glundung terdengar bunyi seperti itu. kemudian kepala itu tertawa hihihi.. terlihat matanya merah, rambutnya gondrong, wajahnya penuh dengan darah, dilehernya ada daging merah mengeluarkan darah. Bapak ane menelan ludah. Dari belakang bahu bapak ane ada yang menepuk. Reflek bapak ane menoleh, terlihat hanya ada satu tangan melayang, tanpa ada tubuhnya, jemari tangan itu bergerak gerak sendiri, dan di ujung bahu tangannya mengeluarkan darah merah yg segar. tes tes tes darah segar merah itu berjatuhan di baju bapak ane. Bapak ane langsung berteriak sangat kencang.
"Aaaa.... Setan.. " skip dulu.
itu sedikit cuplikan bapak ane saat melihat puluhan penunggu rumah setan.
ketika menulis ini, ane sendirian. Ane merasa ada seseorang yang tak terlihat di dekat ane. dia juga ikut melihat dan membaca tulisan ane. Mungkin ini hanya perasaanku saja yang sedang parno atau anda juga ikut merasakan. coba anda berhenti sejenak. Perhatikan di sekeliling anda, Rasakan hawa dingin atau panas sekitar anda, apakah suhunya normal?, atau mungkin coba lihat benda disekitar anda, apakah ada yg aneh. Jika iya berarti ada seseorang yg tak terlihat di sekitar anda yg ikut membaca tulisan ane.
Jangan lupa rate 5 dan sundul.
Bagaimana mungkin rumah kyai Ahmad yg notabenenya pernah mondok pesantren bisa menjadi rumah setan??
Semuanya ada sebabnya.
Update selanjutnya akan ane ajak kalian semua merasakan saat melihat wanita penunggu rumah setan. tunggu updatenya
Dilarang keras untuk mencari tahu alamat rumah setan ini dan orang yg bersangkutan karena ini menyangkut privasi orang. Jika ada yg melanggar terpaksa trit ini akan di hapus lagi. Harap tidak berkomentar yang berhungan dengan lokasi kejadian, jika anda tahu tempatnya harap tidak memberi tahu yang lainnya. Anda boleh komentar asal bagus dan sopan serta ambil hikmah atau sisi positif dari kisah ini.Nama dan tempat disini saya samarkan. Lebih baiknya anggap saja ini fiksi, daripada ribet balas tanya ini itu, Selamat membaca.
Kali ini aku akan mengajak para pembaca kaskuser agar bisa berimajinasi atau membayangkan dan merasakan apa yang telah ane, Bapak ane dan Para penduduk ketika melihat hantu penghuni rumah setan.
"Sebuah kampung yang mayoritas penduduknya masih kental dengan adat - adat jawa dan sangat mempercayai hal hal mistis. Ada satu rumah yang dulunya nyaman, tenang dan tentram. Namun, seiring bergilirnya waktu, Seorang manusia merusak benang merah yang menjadi penghubung dan pembatas dua dunia. Disitulah hawa hawa negatif bermunculan, inilah RUMAH SETAN"
kurang lebih seperti ini.

INDEKS
1. KAMPUNG DESA ANE
2. WANITA PENGHUNI RUMAH SETAN
3. CERITA HANTU WANITA
4. MANUSIA API (BANASPATI)
5. DI JEGAT MAKHLUK HITAM
6. ULAR GHAIB DAN JARANAN KUDA LUMPING
7. SINDEN DAN KENYATAAN RUMAH KYAI AHMAD
8. ASAL MULA RUMAH KYAI AHMAD PAGE 14
9. PEMBATAIAN PARA SETAN PAGE 16 (UPDATE BERKALA)
1. KAMPUNG DESA ANE
kejadian ini terjadi pada tahun 2000-an, tepatnya di Jawa Timur, untuk kotanya maaf saya tidak bisa menyebutkan. Anggap saja namanya Desa Delik karena tempatnya yang terpencil. Di desa ini mayoritas penduduknya masih kental dengan adat atau tradisi tanah Jawa dan masih sangat mempercayai hal hal yang bersifat klenik, Pamali dan mistis lainnya.
Sebagai contoh jika di desa ane ada yang hajatan entah itu menikah atau sunat. Pasti di jembatan yang di lewati ini akan di taruh sesajen berupa segi empat yang terbuat dari daun pisang yang didalamnya berisi beras ketan, kembang, telur ayam kampung dan uang recehan.
Contoh lainnya ketika musim panen pari (beras), sebelum dipanen pasti di bancak i (di do'a i) dulu dan dipojok sawah akan ada sesajen. Itu sudah menjadi adat di desa ane untuk menghormati para leluhur.
Contoh lainnya yang masih sangat di percaya yaitu ketika malam hari ada suara burung hantu. krek... Didesa ane pertanda akan ada orang mati. Kalo di tanya, apakah percaya?? jujur, aku percaya, dalam artian mungkin burung hantu yang ada di desa ane (tidak semua burung hantu) memang sudah di takdirkan oleh tuhan untuk menjadi pertanda akan ada orang meninggal. Kejadian burung hantu ini sudah berulang kali terjadi di desa ane jadi bukan suatu kebetulan. Memang sulit dipercaya bagi yang belum pernah mengalaminya.
Ane kasih sedikit gambaran pendapatku tentang sebuah kepercayaan adat yang bisa dibilang masih bisa diterima oleh akal sehat manusia.
Gambaran adat ane saat dikota.
Pada malam hari ane kumpul bersama teman teman yang berada dikota. Tiba tiba terdengar suara burung hantu.krek.. ane langsung bilang,wah besok pasti ada yg meninggal di daerah ini. Apa kata mereka (orang orang kota), mereka tidak percaya sama sekali dan besoknya memang tidak ada yang meninggal. Pertanyaannya mengapa didesaku burung hantu bisa menjadi pertanda orang meninggal sedangkan dikota tidak?? jawabannya adalah kepercayaan, ya karena kepercayaanlah sudah menjadi tradisi di desa ane dan semua di desa ane percaya akan hal itu. Itulah sebabnya mengapa semua itu bisa terjadi.
Intinya jika suatu kumpulan telah memercayai hal tersebut maka itu memang terjadi. beda dengan yg anggotanya tidak mempercayai, maka tidak akan terjadi. Bahas apa sih ane, oke kembali.
Tentang rumah setan (rumah kyai Ahmad).
Di desa ane ada tetua desa yang bernama kyai Ahmad. Kyai Ahmad ini dulunya pernah mondok di Pesantren. Tidak heran jika kyai Ahmad ini ilmu agamanya tinggi dan mempunyai do'a do'a untuk membuat pagar gaib rumahnya. Hampir semua warga disini belajar mengaji sama Kyai Ahmad. Sekilas rumah kyai Ahmad ini sederhana dengan latar depan yg lebar.
dibelakangnya rumahnya ada pohon mangga yg besar dan
ada pohon bambu yg lebat, 100 meter di kirinya ada
mushola dan sebelah kanannya ada kuburan desa yg dipisah dengan aliran sungai. Jika dihitung jaraknya sekitar 5 rumah dari rumah kyai Ahmad dan kuburan. namun disitu kebanyakan bukan rumah melainkan sawah yg lapang.
pada malam hari pukul 01.00 dinihari, Bapak ane berada di depan rumah setan. Untuk bisa apa yang Bapak ane rasakan saat itu. Coba anda bayangkan, anda sendirian dimalam hari, anda berada di suatu jalan desa, suasananya sangat sepi, suara angin saja tidak ada, disitu tidak ada satu orang pun. Disebelah kiri kanan anda ada banyak pohon randu yg menjulang tinggi di sepanjang jalan desa itu, pohon randu itu seolah olah melihat gerak gerik anda. Kemudian, perlahan tercium bau bunga melati, bau busuk, dan bau daging terbakar silih berganti. Disaat seperti itu bulukuduk mulai berdiri dan meremang, kaki dan tangan bergetar, jantung mulai berdetak lebih kencang. muncul perasaan takut yg berlebihan.
Cahaya lampu rumah setan tiba tiba berkedip (mati nyala mati nyala terus menerus). Dibawah lampu itu muncul banyak asap seperti adegan difilm film. Perlahan asap tadi berubah menjadi beberapa sosok setan. Tubuh bapak ane terdiam, mematung, dan tak bisa berlari. Disitu terlihat ada pocong yg loncat loncat,ada wanita yg mukanya hancur, ada anak kecil yg aneh dengan salah satu tangannya hilang dan tidak ada kepalanya. Bapak ane mukanya pucat dan sangat ketakutan ketika puluhan penghuni rumah setan melihat ke arah bapak ane dan perlahan mereka mulai mendekat.
Di depan bapak ane berdiri sudah ada kepala yg berjalan. glundung glundung terdengar bunyi seperti itu. kemudian kepala itu tertawa hihihi.. terlihat matanya merah, rambutnya gondrong, wajahnya penuh dengan darah, dilehernya ada daging merah mengeluarkan darah. Bapak ane menelan ludah. Dari belakang bahu bapak ane ada yang menepuk. Reflek bapak ane menoleh, terlihat hanya ada satu tangan melayang, tanpa ada tubuhnya, jemari tangan itu bergerak gerak sendiri, dan di ujung bahu tangannya mengeluarkan darah merah yg segar. tes tes tes darah segar merah itu berjatuhan di baju bapak ane. Bapak ane langsung berteriak sangat kencang.
"Aaaa.... Setan.. " skip dulu.
itu sedikit cuplikan bapak ane saat melihat puluhan penunggu rumah setan.
ketika menulis ini, ane sendirian. Ane merasa ada seseorang yang tak terlihat di dekat ane. dia juga ikut melihat dan membaca tulisan ane. Mungkin ini hanya perasaanku saja yang sedang parno atau anda juga ikut merasakan. coba anda berhenti sejenak. Perhatikan di sekeliling anda, Rasakan hawa dingin atau panas sekitar anda, apakah suhunya normal?, atau mungkin coba lihat benda disekitar anda, apakah ada yg aneh. Jika iya berarti ada seseorang yg tak terlihat di sekitar anda yg ikut membaca tulisan ane.
Jangan lupa rate 5 dan sundul.
Bagaimana mungkin rumah kyai Ahmad yg notabenenya pernah mondok pesantren bisa menjadi rumah setan??
Semuanya ada sebabnya.
Update selanjutnya akan ane ajak kalian semua merasakan saat melihat wanita penunggu rumah setan. tunggu updatenya
Diubah oleh yasjudan 08-06-2017 19:36
destinationbali dan 12 lainnya memberi reputasi
13
138.8K
454
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
yasjudan
#214
7. SINDEN DAN KENYATAAN RUMAH KYAI AHMAD
Selepas itu ane tidak tahu apa yang terjadi. Ane mungkin juga ikutan ndadi (kesurupan) memakan pecahan beling kaca. waktu kejadian semua warga desa tidak ada yg melihat.
Keesokkan harinya ane ditemukan di depan rumah setan. Baju ane sobek sobek, celananya juga ada yg sobek. Ane masih belum sadar. akhirnya ane dibawa kerumah. Sudah banyak cara agar bisa sadar, mulai di kasih minyak telon, dipijat, apa saja namun ane belum bisa sadar.
"Panggil orang pintar aja pak, inikan pingsannya di depan rumah setan itu, pasti ada yg tidak beres " kata Pak Udin mencoba memberi solusi.
"bener juga kamu din" jawab Bapak ane.
Akhirnya orang pintar telah datang. Menurut orang pintar roh ane ikut di bawa ke tempat mereka. Katanya untuk mengambil roh ane dibutuhkan 2 sesajen, 1 sesajen untuk rumah setan dan satunya di kamar ane. Tanpa pikir panjang Bapak ane langsung menyanggupinya.
Orang pintar tadi bersila, memejamkan mata, Beberapa menit kemudian ane tersadar. Namun ada yg aneh orang pintar tadi keringatnya sangat deras, bajunya sampai basah, mukanya pucat seperti orang ketakutan. Habis itu orang pintar tadi langsung pamit pulang. Ada apa dengan orang pintar tadi ?? dan selama ane dibawa ketempat mereka. nanti akan ane jelasin waktu tentang sejarah rumah setan. skip dulu.
..............................................................
hari ini malam jumat, iya hari yang penuh dengan hawa hawa negatif sering muncul. semua pada mengunci diri dirumah masing masing.
Waktu pukul jam 12 malem lebih 10 menit, samar samar terdengar suara gamelan, dan suara sinden bernyanyi dengan lagu yg lembut, dan mengerikan. iya ada pertunjukkan sinden di rumah setan itu. terlihat ada 2 orang berpakaian adat jawa, berwarna merah menyanyi dengan ikuti gamelan dengan ekspresi pucat dan marah untuk menghayati isi sinden tersebut. pertunjukkan itu adalah makhluk halus.
seingatku seperti ini sindennya.
Lingsir wengi sliramu tucuming sirno
niki panggen kulo
kula lair ing siti niki
atusan taun dipunriki
kenging punapa sampeyan makewedi
kula ngawon
amargi mboten sanguh menapa menapa
kula kesah mboten sanguh wangsul
sakmenika kula wangsul
kula benci siro
dalam bahasa indonesia
Menjelang malam, dirimu(bayangmu) mulai sirna
ini tempatku
Aku lahir di tanah ini
Ratusan tahun disini
Mengapa kau mengganggu
aku mengalah
Karena tidak bisa apa apa
Aku pergi tidak bisa kembali
Saat ini aku kembali
Aku benci kalian
namun sinden itu sangat ngeri untuk didengarkan.
Bapak ane terbangun karena mendengar suara sinden dan perut bapak ane mules ingin buang air besar karena belum ada wc maka harus buang air besar ke sungai. Sedangkan kalo menuju sungai harus melewati rumah setan
Bapak ane bingung antara takut dan sakit perut untuk buang air besar. akhirnya bapak ane terpaksa harus melewati itu rumah setan karena keadaan lagi sakit perut.
Baru melangkah keluar , bapak ane udah merinding, dan terus melangkah. tapi untungnya suara sinden tadi sudah tidak ada.
tepat di depan rumah setan. Untuk bisa apa yang Bapak ane rasakan saat itu. Coba anda bayangkan, anda sendirian dimalam hari,
anda berada di suatu jalan desa, suasananya sangat sepi,
suara angin saja tidak ada, disitu tidak ada satu orang pun.
Disebelah kiri kanan anda ada banyak pohon randu yg
menjulang tinggi di sepanjang jalan desa itu, pohon randu itu
seolah olah melihat gerak gerik anda. Kemudian, perlahan
tercium bau bunga melati, bau busuk, dan bau daging
terbakar silih berganti. Disaat seperti itu bulukuduk mulai
berdiri dan meremang, kaki dan tangan bergetar, jantung
mulai berdetak lebih kencang. muncul perasaan takut yg
berlebihan.
Cahaya lampu rumah setan tiba tiba berkedip (mati nyala
mati nyala terus menerus). Dibawah lampu itu muncul banyak asap seperti adegan difilm film. Perlahan asap tadi berubah menjadi beberapa sosok setan. Tubuh bapak ane terdiam,mematung, dan tak bisa berlari. Disitu terlihat ada pocong yg loncat loncat,ada wanita yg mukanya hancur, ada anak kecil yg aneh dengan salah satu tangannya hilang dan tidak ada kepalanya. Bapak ane mukanya pucat dan sangat ketakutan ketika puluhan penghuni rumah setan melihat ke arah bapak ane dan perlahan mereka mulai mendekat.
Di depan bapak ane berdiri sudah ada kepala yg berjalan.
glundung glundung terdengar bunyi seperti itu. kemudian
kepala itu tertawa hihihi.. terlihat matanya merah, rambutnya gondrong, wajahnya penuh dengan darah, dilehernya ada daging merah mengeluarkan darah. Bapak ane menelan ludah. Dari belakang bahu bapak ane ada yang menepuk.
Reflek bapak ane menoleh, terlihat hanya ada satu tangan
melayang, tanpa ada tubuhnya, jemari tangan itu bergerak
gerak sendiri, dan di ujung bahu tangannya mengeluarkan
darah merah yg segar. tes tes tes darah segar merah itu
berjatuhan di baju bapak ane. Bapak ane langsung berteriak sangat kencang.
"Aaaa.... Setan.. "
Setelah itu Bapak ane tak sadar diri. Para warga yg mendengar teriakan itu langsung keluar rumah menolong bapak ane.
Para warga berkumpul dan menuju rumah tetua desa untuk segera ambil tindakan. Pintu Rumah tetua desa di ketuk dengan keras dan beramai ramai.
Pak hasan keluar rumah, para warga sudah membrondong beberapa pertanyaan.
"pak sebaiknya kita ambil tindakan di rumah setan itu pak, sudah banyak para warga yg di ganggu dan sudah sangat meresahkan warga"
"iya, tenang bapak bapak.. " kata tetua desa (pak hasan)
semua warga sudah mulai tenang. ketua desa melanjutkan perkataanya.
"dulu kyai ahmad pernah bercerita, bahwa dulunya rumah itu (sebelum ditempati kyai ahmad) merupakan tempat berkumpulnya para jin, makhluk halus, dll , jadi bisa dibilang rumah itu adalah tempat rumahnya setan.
Selepas itu ane tidak tahu apa yang terjadi. Ane mungkin juga ikutan ndadi (kesurupan) memakan pecahan beling kaca. waktu kejadian semua warga desa tidak ada yg melihat.
Keesokkan harinya ane ditemukan di depan rumah setan. Baju ane sobek sobek, celananya juga ada yg sobek. Ane masih belum sadar. akhirnya ane dibawa kerumah. Sudah banyak cara agar bisa sadar, mulai di kasih minyak telon, dipijat, apa saja namun ane belum bisa sadar.
"Panggil orang pintar aja pak, inikan pingsannya di depan rumah setan itu, pasti ada yg tidak beres " kata Pak Udin mencoba memberi solusi.
"bener juga kamu din" jawab Bapak ane.
Akhirnya orang pintar telah datang. Menurut orang pintar roh ane ikut di bawa ke tempat mereka. Katanya untuk mengambil roh ane dibutuhkan 2 sesajen, 1 sesajen untuk rumah setan dan satunya di kamar ane. Tanpa pikir panjang Bapak ane langsung menyanggupinya.
Orang pintar tadi bersila, memejamkan mata, Beberapa menit kemudian ane tersadar. Namun ada yg aneh orang pintar tadi keringatnya sangat deras, bajunya sampai basah, mukanya pucat seperti orang ketakutan. Habis itu orang pintar tadi langsung pamit pulang. Ada apa dengan orang pintar tadi ?? dan selama ane dibawa ketempat mereka. nanti akan ane jelasin waktu tentang sejarah rumah setan. skip dulu.
..............................................................
hari ini malam jumat, iya hari yang penuh dengan hawa hawa negatif sering muncul. semua pada mengunci diri dirumah masing masing.
Waktu pukul jam 12 malem lebih 10 menit, samar samar terdengar suara gamelan, dan suara sinden bernyanyi dengan lagu yg lembut, dan mengerikan. iya ada pertunjukkan sinden di rumah setan itu. terlihat ada 2 orang berpakaian adat jawa, berwarna merah menyanyi dengan ikuti gamelan dengan ekspresi pucat dan marah untuk menghayati isi sinden tersebut. pertunjukkan itu adalah makhluk halus.
seingatku seperti ini sindennya.
Lingsir wengi sliramu tucuming sirno
niki panggen kulo
kula lair ing siti niki
atusan taun dipunriki
kenging punapa sampeyan makewedi
kula ngawon
amargi mboten sanguh menapa menapa
kula kesah mboten sanguh wangsul
sakmenika kula wangsul
kula benci siro
dalam bahasa indonesia
Menjelang malam, dirimu(bayangmu) mulai sirna
ini tempatku
Aku lahir di tanah ini
Ratusan tahun disini
Mengapa kau mengganggu
aku mengalah
Karena tidak bisa apa apa
Aku pergi tidak bisa kembali
Saat ini aku kembali
Aku benci kalian
namun sinden itu sangat ngeri untuk didengarkan.
Bapak ane terbangun karena mendengar suara sinden dan perut bapak ane mules ingin buang air besar karena belum ada wc maka harus buang air besar ke sungai. Sedangkan kalo menuju sungai harus melewati rumah setan
Bapak ane bingung antara takut dan sakit perut untuk buang air besar. akhirnya bapak ane terpaksa harus melewati itu rumah setan karena keadaan lagi sakit perut.
Baru melangkah keluar , bapak ane udah merinding, dan terus melangkah. tapi untungnya suara sinden tadi sudah tidak ada.
tepat di depan rumah setan. Untuk bisa apa yang Bapak ane rasakan saat itu. Coba anda bayangkan, anda sendirian dimalam hari,
anda berada di suatu jalan desa, suasananya sangat sepi,
suara angin saja tidak ada, disitu tidak ada satu orang pun.
Disebelah kiri kanan anda ada banyak pohon randu yg
menjulang tinggi di sepanjang jalan desa itu, pohon randu itu
seolah olah melihat gerak gerik anda. Kemudian, perlahan
tercium bau bunga melati, bau busuk, dan bau daging
terbakar silih berganti. Disaat seperti itu bulukuduk mulai
berdiri dan meremang, kaki dan tangan bergetar, jantung
mulai berdetak lebih kencang. muncul perasaan takut yg
berlebihan.
Cahaya lampu rumah setan tiba tiba berkedip (mati nyala
mati nyala terus menerus). Dibawah lampu itu muncul banyak asap seperti adegan difilm film. Perlahan asap tadi berubah menjadi beberapa sosok setan. Tubuh bapak ane terdiam,mematung, dan tak bisa berlari. Disitu terlihat ada pocong yg loncat loncat,ada wanita yg mukanya hancur, ada anak kecil yg aneh dengan salah satu tangannya hilang dan tidak ada kepalanya. Bapak ane mukanya pucat dan sangat ketakutan ketika puluhan penghuni rumah setan melihat ke arah bapak ane dan perlahan mereka mulai mendekat.
Di depan bapak ane berdiri sudah ada kepala yg berjalan.
glundung glundung terdengar bunyi seperti itu. kemudian
kepala itu tertawa hihihi.. terlihat matanya merah, rambutnya gondrong, wajahnya penuh dengan darah, dilehernya ada daging merah mengeluarkan darah. Bapak ane menelan ludah. Dari belakang bahu bapak ane ada yang menepuk.
Reflek bapak ane menoleh, terlihat hanya ada satu tangan
melayang, tanpa ada tubuhnya, jemari tangan itu bergerak
gerak sendiri, dan di ujung bahu tangannya mengeluarkan
darah merah yg segar. tes tes tes darah segar merah itu
berjatuhan di baju bapak ane. Bapak ane langsung berteriak sangat kencang.
"Aaaa.... Setan.. "
Setelah itu Bapak ane tak sadar diri. Para warga yg mendengar teriakan itu langsung keluar rumah menolong bapak ane.
Para warga berkumpul dan menuju rumah tetua desa untuk segera ambil tindakan. Pintu Rumah tetua desa di ketuk dengan keras dan beramai ramai.
Pak hasan keluar rumah, para warga sudah membrondong beberapa pertanyaan.
"pak sebaiknya kita ambil tindakan di rumah setan itu pak, sudah banyak para warga yg di ganggu dan sudah sangat meresahkan warga"
"iya, tenang bapak bapak.. " kata tetua desa (pak hasan)
semua warga sudah mulai tenang. ketua desa melanjutkan perkataanya.
"dulu kyai ahmad pernah bercerita, bahwa dulunya rumah itu (sebelum ditempati kyai ahmad) merupakan tempat berkumpulnya para jin, makhluk halus, dll , jadi bisa dibilang rumah itu adalah tempat rumahnya setan.
Diubah oleh yasjudan 03-06-2017 11:03
kemintil98 memberi reputasi
2