Kaskus

Story

antinakabaAvatar border
TS
antinakaba
CCA (Cerita Campur Attu)
P R O L O G


Assalamu alaikum agan2 dan sista2

kali ini saya mencoba menulis kenangan dalam hdup saya, mulai dari TK sampai sekarang

haah...ceritanya pasti panjang banget yah...he...he....

dan ini pastinya real story, nama2nya pun asli, sengaja enggak saya samarkan. kenapa? karena salah satu alasan saya menulis cerita ini, adalah untuk mencari teman2 lama saya yang hilang entah kemana. saya udah cari2 di medsos2 tapi belum ketemu juga.

harapan saya, jika ada tokoh dalam cerita ini yang ikut baca, mohon dengan sangat untuk meninggalkan jejak

settingnya di pulau sulawesi selatan kota makassar, dulunya disebut ujungpandang

selamat membaca !!!

for INDEX

MASA TK
se're

MASA SD
RUWA
TALLU
APPA'
LIMA
ANNANG
TUJU
SAGANTUJU
SALAPANG
SAMPULO
SAMPULOS SE'RE
SAMPULO RUWA

MASA SMP
sampulong tallu
sampulong ngappa
sampulol lima
SAMPULONG ngannang
SAMPULONG tuju
sampulo sagantuju
sampulo salapang
ruwampulo
Diubah oleh antinakaba 23-04-2017 17:24
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
6.2K
66
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
antinakabaAvatar border
TS
antinakaba
#10
SD (part 1)
Hari pertama masuk SD. aku diantar bapak ke sekolah pake motor vespa (sekarang model motor matic). Aku berdua k risa berdiri di depan, k hendra dan k risva duduk dibelakang. Jadi 1 motor ber5, org2 bilang kayak main sirkus..he..he..
Di sekolah SD (di jl. Singa), klo pulang sekolah seringnya dijemput sm bapak. Bapak duduk2 di atas motor sambil bc koran nunggu anak sekolah pulangan. Setelah jmput aku, beliau menuju ke sekolah k tiras di jl. H. Bau (SMADA) dan sekolah k rasvi yang kebetulan berdekatan (SMP 3). Main sirkus lg deh kita.

Di kelas 1.
I
bu wali kelasku (lupa namanya) punya anak laki2 yang selalu beliau bawa ke sekolah. Anaknya ini over aktif, sering gangguin kita belajar. Pernah sekali waktu, anaknya ini main sapu, terus gagang sapunya kena kepalaku, karena saat itu aku duduk paling depan. Sakitnya minta ampun, kepalaku nyut2an. Sebelnya, ibunya enggak negur, terus aja mengajar. Emang sih, waktu itu ibu guru enggak liat waktu kepalaku dipukul sapu. Pengen teriak tapi aku takut. Aku Cuma pelototin sambil gigit2 bibir bawah hsambil ngancam aja (org makassar pasti tau gimana kalau kita bombe2an). Eehh, nih anak malah nangis aku gituin. Baru deh ibunya bujuk2 anaknya supaya diam. Aku Cuma nunduk, takut ketahuan kalau gara2 aku sampai anaknya nangis. Tapi tuh anak nunjuk2 aku. Akhirnya aku yang dimarahin sama bu guru. Aku dihukum suruh baca yang di papan tulis. Untung aja aku udah bisa baca...hufht, lega....

Kelas 2.

Suatu hari ada ulangan imla. Aku kebetulan sebangku dengan maryam. Dia itu belum tau membaca. Heran juga, kok bisa naik kelas sih. Karena kertas ulangannya tdk ada 1 pun yang diisi, aku jadi kasihan. Makanya aku kasih dia contekan. Ternyata guruku itu udah hafal betul klo maryam ini ndak tau membaca. Beliau heran, kok ini anak bisa menjawab semua soal imla'. Akhirnya kecurigaan beliau jatuh padaku. Aku diinterogasi layaknya narapidana yg akan dijatuhi hukuman mati.
" kamu itu klo kasi contekan bukan menolong teman tapi membuat temanmu jadi makin malas dan terus menerus dalam kebodohan" gitu kata ibu Luk.

Dan kata2 ini aku pegang terus sampai sekarang. Aku bertekad tidak akan lagi ngasih contekan apalagi menyontek.
Akhirnya aku dihukum mijitin ibu Luk seorang diri. Bayangin aja, aku harus bolak balik masuk kolong meja buat mijitin kakinya dan keluar lagi dari kolong meja tuk mijitin bahunya secara bergantian. Pengen nangis rasanya, selain malu, aku juga capek banget.
Pas waktu penerimaan rapor, nilaiku turun drastis. Sampai nilaiku ada 2 yg merah. Sontak bapak marah2 sama kepsek n bu luk sebagai wali kelas. Dan jawaban bu luk membuat bapak dongkol. Aku jadi sebel liat Maryam
Suatu hari waktu itu maryam ikat rambut. Sudah rambutnya sedikit, ikatan rambutnya tinggi pula. Kayak pohon kelapa aja. Sejak kejadian ngasih contekan itu, maryam dipindah bangku sama Berlian (anak tinggal kelas) di bangku ke-2 dan aku sama salmiati di bangku ke-4. Otomatis klo aku masuk pasti melewati mrk. Secara aku masih sebel sama maryam, aku ngejek dia,

Quote:


Awalnya Berlian tertawa aja mendengarx. Tapi karena setiap melewati maryam aku ejek terus, akhirnya maryam nangis. Sontak Berlian jd marah..

Quote:


Waduh, berlian jd marah beneran. Dia tarik rambutku, kubalas juga dengan menarik rambutnya. Biasalah, klo cewek yg berkelahi, rambut yg jadi incaran. Lagi asik tarik2an rambut, bu luk datang melerai kami. Dan akhirnya, aku lagi deh yg dihukum...oh..penderitaan yg sama seperti kemarin

Pas penerimaan rapor penaikan kelas, bapak ngambilin raportku. Nilaiku anjlok. Bahkan ada 2 angka merahnya. Bapak komplain ke kepsek dan wali kelas. Selama ini kan aku rengking terus. Kok tiba2 nilainya hancur begini? Ibu Luk pun memberi penjelasan ke bapak kalau selama di kelas 2, kelakuanku jelek.

Kata ibu luk,”Masih untung anak bapak bisa naik kelas. Kalau dilihat dari kelakuan anak bapak, itu sangat tidak wajar. Baru terjadi perempuan berkelahi di sekolah ini. Ini bisa jadi contoh buruk bagi anak2 yang lain”

Bapak jadi malu mendengar penjelasan bu Luk. Sesampai di rumah, aku dimarahin habis2an. aku dikurung di dalam kamar enggak boleh main keluar.
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.