Kaskus

Story

edelweiss94Avatar border
TS
edelweiss94
Budak Cinta (setan) Based on true story
Budak Cinta (setan) Based on true story


emoticon-Hai Hai, salam kenal agan agan penghuni kaskus beserta suhu suhunya emoticon-Wowcantik . Kenalan dongemoticon-Big Grin gue Edel 23 tahun masih newbie banget(seperti nama samaran lain gue juga pake nama bungaemoticon-Cool ). Tadinya gue gak tau tuh yang namanya SFTH, berhubung gue suka bikin puisi akhirnya temen gue nyaranin suruh nulis aja di KASKUS. Nah beneran tuh gue turutin, gue download aplikasinya di HP (waktu itu belom punya punya laptop) gue mulai bikin puisi puisi mellow (curhat si sebenernya). Gue penasaran ada apa aja si di KASKUS ini, BUJUBUNEENNGGG,,,,,emoticon-Belo ketemulah gue sama SFTH. Nah gue pengin bikin thread juga di situ tapi belum ngerti urutan urutannya gimana, akhirnya gue beraniin diri bikin thread pertama gue ini ...
emoticon-Cool
Check it out...





Langsung aja gan, gue pengin cerita tentang kisah hidup gue semenjak kenal sosial media, free sex dan sampe pada suatu hari gue hampir mati gara gara itu. Memalukan siemoticon-Nohope tapi ya ini hidup gue...

emoticon-I Love Kaskus (S) INDEX


1. Kepiting Cina
2. Kepiting Cina 1
3. Yuda & Mangsa Baru
4. One Night with Marchel
5. (sedikit) Tentang Aku
6. Setelah Kepergian Yuda
7. Aku Hanya Umpan Ikan bukan Mermaid
8. Tukang Tipu Kena Tipu
9. Kesepianku
10. Dia Kembali
11.Dan Lagi
12. Penyesalan
13. I'm Yours
14. Cinta Memang Sebercanda Itu
15. An Options
16. The Hell
17. Setetes Darah Terakhir
18. New Changes


.................. To be continue
Diubah oleh edelweiss94 09-08-2018 22:02
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
31.8K
141
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
edelweiss94Avatar border
TS
edelweiss94
#81
# Cinta Memang Sebercanda Itu

Hari terus berlalu, yuda berubah gue sama sekali udah gak ngenalin yuda yang sekarang. Sikapnya yang mulai kasar, dan gak jarang dia merendahkan gue.

Tapi gue juga gak bisa memberi kesimpulan kalau dia jahat, karena di sisi lain gue masih nyaman sma dia.

Malam itu yuda datang tengah malem jam 1

“Kok malem banget kesininya, baru pulang kerja?” gue bukain pintu
“Iya baru pulang, aku capek banget” yuda masuk & langsung tiduran di ranjang gue
“Kamu abis minum” gue nyium bau minuman dari mulutnya
“Minum apaan, gak usah ngaco ah” yuda mengelak
“aku kan cuman nanya, yaudah istirahat lah,” gue baring di sebelahnya

Beberapa saat setelah ia tertidur gue coba buka Hp nya, ternyata gak di kunci.

1.....

2........

3..........

Dan seterusnya,
emoticon-Marah
Terlintas pengin gue bacok itu orang.
Ternyata dia gak cuma sering minta uang ke gue, ke beberapa cewek lain juga.

Damn...
emoticon-fuck3

“Kamu ini apa apan si, untung hari ini aku gak kerja, kamu mau aku di pecat? kamu tau aku masih karyawan baru” yuda maki gue
“Iya maaf aku udah bangunin tapi kamu gak bangun bangun yaudah aku tinggal, aku lupa kuncinya kebawa” gue tidutan di ranjang sepulang kerja

“Terus kenapa, di telpon gak di angkat angkat”
“Sengaja” gue jawab enteng
“Bagus kan kamu jadi gak bisa ketemuan sama selingkuhan kamu” imbuh gue
“Selingkuhan apa si, gila kamu ya!!!” yuda mengelak
“Iya aku emang gila, sebelum jadian aku juga udah cerita kalo aku gila, siapa sela?”
“Sela siapa lagi, aku gak kenal kamu jangan nuduh yang gak gak “ yuda masih mengelak
“Aku itu gak kaya kamu yang seminggu bisa ganti 7 cowok, murahan banget!!!!! ”
“Kalo aku emang murahan kamu mau apa? Apa bedanya sama kamu, cowok kok minta uang sama cewek sana sini, bejadnya aku gak ngrugiin orang lain, gak kaya kamu.” Gue membela diri
“Kamu ini ngomong apa si, jangan nuduh sembarangan anj**g” yuda masih tetep mengelak
“aku ini kurang apa, kamu minta apa aku turutin, kamu minta pa aku beliin sampe uang tabungan aku abis buat kamu, dan kamu dengan gampangnya main main sama cewek lain, aku kurang apa yud, kurang apa!??!!" gue mulai nangis
“kalo emang gak ikhlas gak usah kasih aku juga gak maksa bang**t, Udah lah aku mau pulang” yuda keluar & banting pintu

Gue sedih, marah kecewa, dan gue cuman bisa nangis.
emoticon-Mewek

Sehari berlalu, yuda gak ngasih kabar ke gue, tapi begonya malah gue yang merasa bersalahemoticon-Gila
Sampai 3 hari dia belum juga kasih kabar ke gue, gue coba nelpon dia.

“kamu masih marah ya, gara gara kemarin?” kata gue
“gak , udah gak usah hubungin aku lagi” yuda matiin telpon

Sakit banget rasanya hati gue, dia yang salah gue udah minta maaf dan gue di perlakukan kaya gini seolah gue emang fitnah dia, tapi memang gue liat sendiri di hp nya, apa iya gue harus ngaku fitnah dia biar dia gak marah.emoticon-Cape d... (S)

Gue coba telpon berkali kali gak di angkat. Bodohnya gue masih takut kehilangan dia yang jelas jelas udah permainkan gue.
Berkali kali gue memohon sama yuda untuk maafin gue tapi dia sama sekali gak repon sms gue.

Hiks...

Memang hanya cinta yang mampu melihat sesuatu yang salah menjadi benar dan membenarkan yang salah.
Gue takut kehilangan yuda, sementara bertahan sama dia juga hanya akan membuat gue menderita.

2 hari gue bolos kerja hanya untuk nunggu yuda dateng, gue gak bisa berhenti nangis, gue takut kehilangan yuda

Malamnya yuda dateng ke kosan gue.

"Aku minta maaf," gue nangis meluk yuda
“Udah gak usah nangis aku udah maafin kamu” Yuda nenagin gue
“kamu jangan pergi, jangan tinggalin aku” gue masih nangis
“iya aku disini” yuda nenangin gue


Gue gak tau apa gue emang di butakan oleh cinta, atau gue emang T*l*l.
Setiap gue sama yuda berantem selalu gue yang minta maaf , entah itu gue yang salah atau dia yang bikin kesalahan. Sedikitpun yuda gak pernah minta maaf ke gue, sekali dua kali dia ketahuan selingkuh gue masih bisa terima, dan saat berulang kali dia mau putusin gue, gue selalu memohon sama dia untuk gak melakukannya.

Ini cinta atau hanya sekedar gue takut kesepian lagi.

"besok aku mau pulang ke subang" kata yuda
"berapa lama disana"
"3, hari aku disuruh pulang sama ayah, tapi aku gak ada ongkos" yuda menunduk
"aku juga belum gajian, ada uang tapi kayaknya gak cukup" kata gue
"kamu bawa ATM aku aja, nanti kalo ongkosnya kurang kamu ambil di ATM aku" imbuh gue
"Iya makasi ya"

3 Hari setelah yuda pulang ke subang

"kamu kapan balik ke jakarta, katanya cuman 3 hari" gue nelpon yuda
"iya aku masih ada urusan disini, mungkin besok baru bisa pulang ke jakarta" kata yuda
"Kalo bisa secepetnya kesini ya, ada yang mau aku omonguin, penting"
"iya, bawel banget si," yuda bentak gue
"iya maaf, yaudah sampe ketemu di jak" belum selesai gue ngomong yuda udah matiin telponnyaemoticon-fuck3


Hhhh gue gak tau harus gimana, udah seminggu lebih yuda belum balik juga.

"Aku mohon kamu cepet balik kesini, aku mau ngomong penting" gue telpon yuda lagi
" aku masih ada urusan, gak usah ganggu dulu" yuda matiin telponnya

gue coba telpon lagi berkali kali

"Gue lagi sibuk anj**g, mau ngomong apa, kan bisa sms apa ngomong di telpon kan bisa" yuda mengangkat telpon dengan nada marah
Gue diem, nangis
"woy,, mau ngomog apa cepetan"
" Aa aakuu haamiill" gue menjawab dengan kata terbata bata
"HA HA HAA, gak lucu tau gak" yuda ketawa
"Aku serius"
"lo itu gak tidur sama gue doang, bisa aja kan lo ngejebak gue" yuda maki gue
"gak,, ini anak kamu" gue masih nangis
"Udah lah bercandanya nanti lagi, gue sibuk, yuda matiin telpon

Yaa.

Gue udah berubah menjadi manusia bodoh dan gak berguna, menyiksa diri demi sesuatu yang gue percayai itu cinta

emoticon-Mewek

0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.