*kenapa saya menulis cerita ini terkesan loncat-loncat waktunya, karena kalau saya berusaha menulisnya secara runtut waktu kejadian maka itu membutuhkan waktu untuk meng edit dan merubah isi cerita, seperti dari awal yang saya sampaikan, saya tidak ingin menghilangkan momentum dari penyampaian cerita ini.terimakasih

Kehilangan kepercayaan. Kepercayaan dari orang tua, keluarga, teman, diri saya sudah di cap pemakai oleh lingkungan teman dan keluarga.
Apapun kata yang saya ucapkan itu dianggap bohong. Apapun kegiatan yang saya lakukan itu selalu dicurigai, kemanapun saya pergi, hati saya selalu terasa tidak tenang.
Bagaimana rasanya jika perkataan dan ucapan anda sudah tidak dipercaya lagi oleh orang-orang kesayangan anda?

Kembali ke jaman awal saya masuk universitas swasta terkenal, saya bertemu wanita cantik ini, anggap namanya noni.
Noni ini adalah wanita keturunan keluarga aceh, keluarga dia keluarga kaya raya, keluarga nya memiliki berbagai bidang usaha dan memiliki salah satu gedung yang sangat terkenal di jakarta.
Pertama kali saya bertemu noni itu di kantin kampus. Hanya saling melihat, dan saya belum ada perasaan apa-apa karena fokus saya masih kemana-kemana efek dari ganja yang saya pakai sehari-hari.
Jadi saya termasuk mahasiswa yang sangat malas masuk kelas, cenderung anti sosial karena saya selalu berusaha menghindar dari berbagai kumpulan aktifitas.
Noni ini adalah wanita yang sangat baik-baik, ibadah nya luar biasa, solat 5 waktu hampir tidak pernah terlewat, dan dia adalah salah satu bintang dan incaran pria di kampus saya waktu itu.

Saya sama sekali tidak sangka saya bisa berpacaran dengan dia, dan dia pun tidak tahu sama sekali kelakuan narkoba saya sampai beberapa tahun kemudian saya putus dengan dia.

Setelah bertemu pertama kali dengan dia di kantin kampus itu, saya jadi sangat terobsesi dengan dia. Segala cara komunikasi dengan teman nya saya lakukan, saya cari tahu tentang si noni ini. Tetapi tidak lupa dengan prioritas utama saya dalam sehari-hari saya, yaitu ganja.
Mulai awal saya mengobrol dengan dia adalah melalui chat di msn. Berlanjut sampai waktu itu masih era sms an dan telfonan tengah malam. Saya juga bingung kok dia merespon saya dengan baik padahal saya dengar di kampus banyak pria-pria lain termasuk ada 1 pria yang mengincar dia sejak awal sma itu tifak ditanggapi sebaik tanggapan si noni ini ke saya. Anggap si pria yang sudah mengincar si noni bertahun-tahun ini namanya rio.

Kehidupan masa awal-awal kampus saya begitu indah. Uang jajan selalu ada, mobil saya bisa pilih diantara 3 mobil khusus untuk saya sendiri, Ayah saya pejabat, rumah saya besar dan terletak di kawasan real estate elit di jakarta selatan.punya pacar cantik dan salah satu idola di kampus.setiap hari nya saya pun menjalani hari-hari penuh dengan ganja,obat dan alkohol.
bangun tidur = bakar-giting, sebelum tidur = bakar-giting. Sungguh luar biasa.