Ngeri! Bencana Alam ini Terjadi Di Indonesia dan Menelan Ribuan Korban Jiwa!
TS
yukepodotcom
Ngeri! Bencana Alam ini Terjadi Di Indonesia dan Menelan Ribuan Korban Jiwa!
WELCOME TO YUKEPO OFFICAL THREAD
Indonesia memang sering banget dilanda bencana nih, guys. Letak geografis Indonesia yang berada di posisi pertemuan 4 lempeng tektonik menjadikan negara ini termasuk ke dalam wilayah yang rawan bencana. Ternyata memang benar adanya, dalam sejarah bangsa Indonesia sudah ada beberapa bencana alam yang dampaknya gak hanya ada di Indonesia aja. Bahkan negara-negara tetangga juga kena dampaknya. Nah kali ini YuKepo mau bahas mengenai bencana alam apa ajasih yang pernah ada di Indonesia dan mengakibatkan ribuan nyawa melayang. Gak tanggung-tanggung lho, ribuan orang tewas dan banyak lagi yang luka-luka. Penasaran kan? Nih YuKepo udah merangkumnya buat kalian.
Spoiler for Gempa Sumatera Barat:
Gempa Bumi Sumatera Barat ini terjadi pada tanggal 30 September 2009 di lepas pantai Sumatera, sekitar 50 km barat laut kota Padang. Gempa menyebabkan kerusakan parah di beberapa wilayah di Sumatera Barat seperti Kabupaten Padang Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Pariaman, Kota Bukittinggi, Kota Padangpanjang, Kabupaten Agam, Kota Solok dan Kabupaten Pasaman Barat. Menurut Satkorlak PB, sebanyak 1.117 orang tewas akibat gempa ini yang tersebar di 3 kota dan 4 kabupaten di Sumatera Barat.
Spoiler for Tsunami Ende, Flores NTT:
Gempa berkekuatan 7,8 SR ini terjadi di lepas pantai utara bagian timur Pulau Flores, Indonesia pada pukul 05:29 (13:29 waktu setempat) tanggal 12 Desember 1992. Gempa ini juga memicu serangkaian tsunai, yang sampai di pantai Flores hanya dua menit setelah gempa pertama, dan mencapai setiap bagian dari pantai utara dalam waktu lima menit. Total sekitar 2.000 orang meninggal dan 18.000 rumah rusak. Hal yang menarik dari kejadian ini adalah korban tewas yang berjenis kelamin perempuan hampir dua kali lipat dari korban berjenis kelamin laki-laki.
Spoiler for Meletusnya Gunung Kelud, Kediri, Jawa Timur:
Gunung Kelud adalah gunung api tipe A di Jawa Timur yang sangat aktif dengan letusannya yang didominasi oleh letusan eksplosif cukup kuat sejak jaman pra sejarah. Sejak tahun 1300 Masehi, gunung ini tercatat aktif meletus dengan rentang waktu yang cukup pendek yaitu 9-25 tahun, menjadikannya gunung yang cukup berbahaya. Salah satu letusannya yang paling hebat yaitu letusan di tahun 1919 karena menelan korban sebanyak 5.160 jiwa, merusak sampai 15.000 ha lahan produktif karena aliran lahar mencapai 38 km. Pada letusan 1919, abu vulkanik terbagi dua. Awan abu yang berketinggian lebih renda tersebar ke timur sampai sejauh Bali dan awan abu yang lebih tinggi tersebar ke Barat sampai hampir mencapai ujung pulau Jawa.
Spoiler for Gempa Yogyakarta:
Gempa Bumi Yogyakarta Mei 2006 adalah peristiwa gempa bumi tektonik terkuat yang mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta kurang lebih pukul 05:55 WIB selama 57 detik. Posisi gempa berada sekitar 25 km selatan-barat daya Yogyakarta. Gempa ini menewaskan lebih dari 5.700 orang, puluhan ribu orang luka-luka dan menghancurkan ratusan ribu rumah dan banyak situs bersejarah.
Spoiler for Meletusnya Gunung Krakatau:
Letusan Krakatau 1883 terjadi di Hindia Belanda (sekarang Indonesia) yang bermula pada tanggal 26 Agustus 1883 dan berpuncak dengan letusan hebat yang meruntuhkan kaldera. Pada tanggal 27 Agustus 1883, dua pertiga bagian Krakatau runtuh dalam sebuah letusan berantai, melenyapkan sebagian besar pulau di sekelilingnya. Aktivitas seismik tetap berlangsung hingga Februari 1884. Letusan ini adalah salah satu letusan gunung berapi paling mematikan dan paling merusak dalam sejarah, menimbulkan setidaknya 36.417 korban jiwa akibat letusan dan tsunami yang dihasilkannya. Dampak dari letusan ini gak hanya di Indonesia, bahkan seluruh penjuru dunia juga ikut merasakan.
Spoiler for Meletusnya Gunung Tambora, Kabupaten Dompu, NTB:
Catatan berbagai saksi mata dan hasil analisis para ahli semakin menegaskan bahwa letusan Gunung Tambora pada tahun 1815 merupakan yang terbesar dalam catatan sejarah modern. Material vulkanis yang dikeluarkan saat Gunung Tambora meletus mencapai lebih dari 100 km kubik atau 100 miliar meter kubik, sedangkan Gunung Merapi hanya memuntahkan 150 juta meter kubik. Sejumlah catatan menyebutkan material vulkanis dari Gunung Tambora juga menyebabkan gagal panen di Pulau Tambora dan Pulau Bali. Akibatnya sebanyak 100 ribu jiwa meninggal di wilayah sekitar Pulau Sumbawa dan 200.000 jiwa secara global. Tidak hanya di Indonesia, letusan Gunung Tamboran juga berakibat luar biasa bagi dunia luar. Gagal panen di China, Eropa dan Irlandia. Hujan tanpa henti selama delapan minggu memicu epidemi tifus yang menewaskan 65.000 orang di Inggris dan Eropa.
Spoiler for Tsunami Aceh:
Gempa bumi Samudra Hindia 2004 adalah gempa bumi berskala tinggi di bawah laut uang terjadi pada hari minggu 26 Desember 2004. Gempa ini berkekuatan 8,5 SR yang berpusat di Samudra Hindia sehingga mengakibatkan gelombang pasang atau tsunami yang mencapai ketinggian 35 meter. Tsunami tersebut juga turut menyapu beberapa wilayah lepas pantai Indonesia (Ache dan Sumatera Utara), Sri Langka, India, Bangladesh, Malaysia, Maladewa dan Thailand. Korban diperkirakan ada sekitar 280.000 jiwa meninggal dunia dengan presentase Indonesia memiliki korban paling banyak dibandingkan yang lain.
Dari catatan sejarah di atas ternyata memang Tsunami di Aceh pada tahun 2004 lalu memang yang terbanyak memakan korban jiwa. Kita berdoa sama-sama yuk supaya Indonesia semakin aman dari bencana alam. Atau setidaknya dilakukan pelatihan untuk menghadapi bencana-bencana alam, mengingat letak geografis Indonesia memang rawan bencana. Keep safety you guys!