Kaskus

Story

antinakabaAvatar border
TS
antinakaba
clbk (kalau jodoh takkan kemana)
namaku Nana. Aku anak bungsu dari 6 bersaudara. selama ini, aku tidak pernah merasakan yang namanya pacaran. Bukannya ndak ada yang naksir, tapi memang aku ndak suka liat orang pacaran, kayak suami istri aja. kenapa ndak kimpoi aja sekalian. malah ada yang pacarannya sampe 9 tahun, pas nikah hanya bertahan 9 bulan. menurut aku, pacaran itu yang bukan sifat aslinya, pas nikah baru deh keliatan. Hingga saat itu tiba....

Waktu itu banyak teman kuliahku yang sering ngumpul di rumah. Biasalah, di awal2 semester, tugas kita menumpuk, n kebetulan yang punya kompi masih bisa diitung jari. Alhamdulillah aku diberi rezeki memiliki komputer. Jadinya, teman2 pada ngerjain tugas dirumahku.

Quote:


Yah, gitu deh. Aku mmg termasuk cewek yang cuek, keras kepala, dan sebagian orang bilang aku ini jaim. Entahlah, penilaian orang terhadap diri kita memang berbeda2. Kita bisa tahu bagaimana sifat kita dari orang2 yang berada di sekitar kita, bukan dari diri kita pribadi saja.


Spoiler for sesion 1:



Spoiler for sesion ke 2:




لاَ يَخْلُوَن رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلا وَمَعَهَا ذُوْ مَحْرَمٍ. وَلاَ تُسَافِرِ الْمَرْأَةُ إِلا مَعَ ذِيْ مَحْرَمٍ
“Janganlah seseorang laki-laki berduaan dengan seorang wanita kecuali wanita tersebut disertai mahramnya, dan janganlah wanita melakukan safar kecuali disertai mahramnya” (Muttafaqun ‘alaihi – red)

Diubah oleh antinakaba 03-03-2017 15:21
0
52.6K
460
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread52KAnggota
Tampilkan semua post
antinakabaAvatar border
TS
antinakaba
#43
Sampai disini SAJA
Bapak : pokoknya bapak tidak mau klo yang nikah sama nana Cuma tamatan SMA.
K risa : ka rasvi juga suaminya Cuma tamatan SMA khan pak?
Bapak : makanya bapak nggak mau kesalahan pada rasvi terulang lagi sama nana. Lihat sekarang nasib kkmu itu. Dia itu sudah jadi PNS, eh..setelah nikah malah resign dari kantornya. Semua persyaratan yang bapak kasi tidak ada yang diturutin. Apa bukan anak durhaka itu namanya. Mending2 suaminya punya kerjaan, lha ini? Bisanya Cuma minta sama ortu..
K risa : tapi khan k rasvi berhenti atas kemauannya sendiri, bukan karena disuruh sama sama suaminya. Dia pengen menjadi ibu rumah tangga yang baik. Mustinya bapak bangga anaknya menjadi istri yang sholehah yang berbakti sepenuhnya kepada suami.
Bapak : kamu tidak usah sok membela kakakmu itu. Urus saja suamimu yang sampai saat ini belum juga kelar ijazahnya. Gimana bisa dapat pekerjaan yang layak. Pokoknya kasi tau sama ilo tidak usah berharap bapak mau menerima dia.
Aku berdiri terpaku di tempatku. Bapak Cuma melirik sedikit dan berlalu begitu saja. Mulutku rasanya terkunci, tidak tau harus ngomong apa. Kulihat k risa menatap hiba kepadaku..
K risa : nana, maafkan kk yah, kk tidak bisa membujuk bapak untuk menerima ilo apa adanya.
Aku : nggak papa k, aku ngerti kok. Memang sudah takdirku seperti ini. Klo toh harus jadi perawan tua, aku pasrah aja
K risa : hush, jangan ngomong sembarangan. Ucapan itu adalah doa. Kamu jangan putus asa gitu dong. Pasti masih ada laki2 yang disiapkan oleh Allah untukmu. Yang sabar yah adikku. Umurmu juga belum termasuk tua kok untuk bisa dibilang telat nikah. Aku doakan semoga cepat dapat pengganti.
Aku : yang mau sama aku sih banyak, tapi yang aku suka itu Cuma ilo. Belum lagi persyaratan bapak yg susahnya minta ampun. Sekolahnyalah, pekerjaannyalah, keluarganyalah, apalah...apalah....huh, mana ada manusia yang sempurna yang memiliki segala2nya.
K risa : si M itu nyaris sempurna lho
Aku : nggak usah ngomongin dia lagi. Ilo jauh lebih baik daripada dia di mataku
K risa : halah, yang lagi jatuh cinta.
Aku : k risa ih, dalam keadaan begini masih juga bercanda. Yang ada Aku lagi galau nih
K risa : sepertinya sampai disini saja dek. Entar klo ada telpon dari ilo, kamu ndak usah lagi bicara sama dia, biar ka risa yang bicara. Biar perasaan kamu tidak terlalu mendalam sama ilo, klo kamu masih terus berhubungan sama ilo, kamu juga susah move on nya.
Aku : sama M aku bisa kok cepat move on?!
K risa : karena kamu emang nggak cinta sama M, emangnya kk nggak tau yah..
Aku : he..he.. tau aja nih. Insya Allah aku ikhlas kok klo memang ilo bukan jodohku. Tapi aku ndak bisa membuang perasaan cintaku padanya. Biarlah kupendam rasa sampai......
K risa : sampai apa non...??
Aku : yah...sampai waktu sendiri yang menghilangkan rasa itu
K risa : yey, segitunya
Aku : eh, kak..ngomong2 yang tadi nelpon itu siapa? Ilo yah?
K risa : tau aja.
Aku : trus..trus.. dia ngomong apa. Cerita dong?!
K risa : yah, kakak Cuma minta maaf aja karena hubungan ini tidak bisa diteruskan lagi. Kakak bilangin klo ilo mau cari wanita lain untuk jadi istri silahkan. Kakak ndak mau kasi harapan lagi. Kasian anak orang klo digantungin ndak jelas. Kamu juga udah ngerasa khan gimana digantung sama si M.
Aku : iya juga sih, duh...sakitnya hatiku..hu..hu..hu...(nangis beneran lho aku)
K risa : udah, cup...cup..cup..tuh bapak liatin tuh. Ntar kamu kena marah lagi...tuh khan bapak kesini tuh..
Bapak : nana, kenapa kamu nangis. Kamu khan belum begitu kenal sama ilo. Laki2 macam dia nggak usah ditangisi. Sekarang kamu fokus aja dulu sama kuliahmu, ndak usah mikir nikah2 segala.
Aku : ....iya pak.. (jawabku lirih)
Aku langsung masuk kamar..kutumpahkan semua tangisku. Kututup rapat2 wajahku dengan bantal dan teriak menyesali keadaanku. Pengen rasanya kuberlari ke rumah nia dan ketemu sama ilo untuk terakhir kalinya. Karena untuk berhubungan lewat telepon sudah tidak ada harapan lagi. Semua diawasi oleh bapak. K risa pun udah ndak ngasih jalan ke aku untuk bicara sama ilo.
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.