Kaskus

Story

gridseekerAvatar border
TS
gridseeker
[TAMAT] Saat Senja Tiba
Quote:
cover by: bgs93


Quote:
poetry by: junker007

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:

Quote:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 333 suara
Siapa tokoh yang menurut agan paling layak dibenci / nyebelin ?
Wulan
20%
Shela
9%
Vino (TS)
71%
Diubah oleh gridseeker 04-07-2017 19:00
junti27Avatar border
ugalugalihAvatar border
afrizal7209787Avatar border
afrizal7209787 dan 31 lainnya memberi reputasi
32
1.4M
5.4K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
gridseekerAvatar border
TS
gridseeker
#41
Part 8
Sudah ane duga Shela menyerang lagi. Kali ini dia kembali menyarangkan pukulan ke pipi ane dan spontan ane menangkis dengan tangan kiri, disusul dengan pukulan berikutnya dengan bertubi-tubi ke arah badan ane. Ane mati-matian menangkis sambil berusaha jangan sampai jatuh. Sepertinya Shela bernafsu banget menjatuhkan ane secepat mungkin. Ane kemudian membalas dengan menyarangkan pukulan tangan kiri ane ke arah wajah Shela tapi dia bisa menghindar dengan mudah. Dan dengan refleks dia melancarkan tendangan andalannya. Bukkk!! Tendangannya sangat kuat tepat ke pinggang belakang ane sehingga ane nyaris jatuh tersungkur.

Ah ane belum jatuh, belum kalah, tapi pinggang ane nyeri banget serasa mau patah. Melihat ane belum jatuh, Shela kembali bermaksud menyarangkan pukulan sekaligus menyudahi perlawanan ane. Dengan putus asa ane memukul sekuat tenaga ke arah Shela. Bukkk !! Diluar dugaan, ternyata pukulan ane berhasil mengenai telak ke wajah Shela yang membuatnya langsung sempoyongan dan jatuh terduduk.

"Dua satu ! " seru ane sambil tersenyum lebar.
"Gimana, aku menang kan ? Makanya jangan sombong !! " kata ane lagi sambil memandang Shela yang masih terduduk.

Ane senang banget karena ane berhasil menjatuhkan Shela dan sekaligus berhasil memberi pelajaran cewek songong itu. Lho tapi kenapa Shela sejak tadi menunduk terus sambil memegangi hidungnya ? Ane kaget banget melihat darah segar menetes dari wajah Shela. Ternyata hidungnya mimisan akibat kena pukulan ane tadi. Ane pun agak panik juga, apalagi darah yg menetes lumayan banyak sampai mengenai matras.

"Di mana kotak P3K ? " tanya ane.
"Ada di tasku. " jawab Shela sambil tetap menutupi hidung.

Ane langsung berlari ke bangku dimana sport-bag Shela berada. Bener di dalam tas memang ada kotak P3K mini berwarna putih. Ane kemudian duduk di depan Shela dan mengambil kapas dari kotak P3K.

"Tempelkan kapas ini di hidung kamu. Keluarkan darah yang ada di dalam. Jangan kamu tahan. " kata ane sambil memberi kapas ke Shela.
"Usahakan kepalamu agak menunduk ya, biar darah nggak tertelan. " lanjut ane lagi.

Shela pun menurut. Ane bantu mengusap hidungnya pakai kapas. Akhirnya setelah beberapa menit, darah berhenti menetes dari hidung Shela.

"Nah sekarang tekan hidungmu sampai darahnya benar-benar berhenti keluar, napasnya pakai mulut. " kata ane sambil memperagakan menekan hidung.
"Hidungmu nggak papa kan ? Maksudku nggak patah ? " tanya ane memastikan.

Shela nggak menjawab cuma menggelengkan kepala. Ane agak lega, moga-moga nggak kenapa-kenapa nih cewek. Meskipun ane sebel tapi lama-lama ane nggak tega juga melihat dia berdarah-darah gitu. Ane kemudian duduk di sebelah Shela, yang masih tetap memegangi hidungnya.

"Masih keluar darahnya ? " tanya ane.
"Kayaknya udah nggak. " jawab Shela pelan.

Beberapa menit telah berlalu, kami masih duduk bersebelahan di matras dan nggak berbicara satu sama lain. Ane nggak berani mengajak bicara Shela karena ane bener-bener canggung, dan sepertinya Shela juga begitu. Ya gimana nggak, soalnya sejak pertama kali bertemu kami kan langsung ribut. Tapi ane penasaran apa Shela masih marah sama ane ? Ane memberanikan diri melirik ke arah Shela, eh ternyata dia juga melakukan hal yang sama. Kami pun saling berpandangan.

"Apaan sih ? " tanya Shela sambil tersenyum.
"Lha kamu yang apaan ? " jawab ane balas tersenyum.

Suasana yang tadinya bener2 awkward sekarang jadi agak cair, meskipun belum cair-cair amat. Ya namanya juga habis berantem.
JabLai cOY
junti27
Opiknh
Opiknh dan 18 lainnya memberi reputasi
19
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.