Halo semuanya… Salam gowes… Kring… Kring… Satu Sepeda Sejuta Saudara…

Berkeringat seksi di malam hari ? Siapa takut ? Eiiittts, jangan ngeres dulu ya pikirannya. Berkeringat seksi kali ini, berkeringat karena bersepeda ya….

Btw, Ada yang sudah pernah denger JLFR ? Atau malah ada yang sudah pernah ikut JLFR ?
Yap, JLFR adalah singkatan dari Jogja Last Friday Ride. JLFR itu sendiri merupakan kegiatan bersepeda bareng di Kota Yogyakarta yang diadakan di setiap hari Jumat akhir di tiap bulannya.
Kegiatan JLFR ini diikuti oleh banyak goweser baik dari komunitas maupun non komunitas. Ada berbagai pengguna sepeda yang ikut meng-gowes jalanan Yogyakarta di JLFR seperti pengguna sepeda road bike, MTB, pixie, sepeda lipat, sepeda onthel, BMX, low rider dan lain sebagainya. Tidak ada persyaratan dan ketentuan khusus dalam mengikuti kegiatan JLFR ini karena memang kegiatan ini merupakan kegiatan untuk semua pengguna sepeda dimana mereka semua gowes bareng guyub rukun jadi satu tanpa memandang apa jenis sepeda yang mereka gunakan.

Saat ini, JLFR sudah diadakan sebanyak 75 kali, yang berarti JLFR sudah diadakan selama 75 bulan. Kegiatan yang diadakan sejak 28 Mei 2010 ini, masih rutin diadakan di Kota Yogyakarta. Dimana para goweser biasanya kumpul di Stadion Kridosono mulai pukul 19.00 WIB sebelum melakukan gowes bareng.
Untuk JLFR ke-75 yang diadakan bulan lalu mengambil rute Kridosono - Dr. Wahidin Sudirohusodo - Prof, Herman Yohanes - Colombo - Gejayan - Selokan Mataram - Jl. Magelang - Diponegoro – Mangkubumi.



Check this video untuk melihat keseruan JLFR ke-75 bulan yang lalu



Untuk JLFR ke-76 yang akan diadakan nanti malam akan mengambil rute Kridosono – Abu Bakar Ali – Malioboro - Senopati - Sultan Agung – Kusumanegara - Janti – Laksda Adisucipto – Urip Sumoharjo – Sudirman – Mangkubumi



Ramaikan JLFR ke-76 nanti malam ya guys!!! Jogja Lautan Sepeda !!!