*Part Khusus , Mengulang Kembali Kisah Bersama Tina (8)



Namun, baru saja kami mau beranjak meninggalkan rumah itu,


"Selangkah aja kaki abang keluar dari rumah ini, aku Sumpahin kalian Kecelakaan di jalan..!!" teriak Tina dari dalam kamar.

"Haaaaaah...?!?!?!?" ucap ku dan Jeko serentak dengan nada terkejut.


"Aahhh,, Taiii*k, kau samperin lah dulu tuuh broo, ada2 ja tingkah nya pun,, aku gk mau mati disumpahin..!!" ucap Jeko ke aku dengan nada marah nya.

"Hadeeeh, iya bentar ya bro.." ucap ku ke Jeko lalu mendatangi Tina yg ada didalam kamar.


Baru aja aku sampai didepan pintu kamar.,
Tina langsung menjambak rambut ku, menarik paksa tangan ku, dan menjatuhkan tubuh ku diatas tempat tidur...


Kami pun melakukan nya lagi...


Slama permainan kami, Tina gk pernah melarang ku tuk membuang Cairan Klimaks ku di luar, doi gk ada sedikit pun perasaan was2 akan terjadi hal yg tak di ingin kan, yaitu hamil.
Aku sih mengikuti saja apa mau nya Tina, dan membiarkan Cairan Klimaks ku merasuki rahim nya.

Kalau jadi ya paleng langsung dinikahkan. Pemikiran ku saat itu.

Hampir satu jam aku meladeni Permainan Tina,
Setelah selesai lalu ku beres2 dan beranjak dari kamar Tina tuk mendatangi Jeko yg sedari tadi menunggu ku.
Ku dapati Jeko dengan posisi enak nya, tertidur dengan damai di sofa ruang tamu.


"Brooo,, yaaelaah malah molor..." ucap ku dengan santai membangunkan Jeko, tanpa rasa bersalah.

"Ahhh, taiik laah kau..!! Kau buat aku kaya satpam yg jagain kau..!!" ucap Jeko yg baru bangun nungguin aku.

"Yaudah yuuk kita gerak.." ucap ku.

"Yaudah yuuk, udah marah2 lah org itu.." ucap Jeko dengan wajah kesel nya.


Kami pun berangkat menuju tempat latihan, tapi sebelum berangkat, aku pamitan terlebih dahulu ke Tina, mencium kening dan pipinya..
Tina pun mempersilahkan ku pergi dengan senyuman nya yg menjadi simbol puas nya doi oleh permainan kami tadi.


Sampai ditempat latihan, gk bisa di elak lagi, aku menjadi bulan bulanan kemarahan temen satu tim ku yg sedari tadi menunggu.
Namun kemarahan mereka tak berlangsung lama, di obati dengan perasaan rindu kami yg dah lama gk ngumpul bareng, dan latihan kami pun berjalan lancar.


*Setelah selesai latihan..


Aku pun balik kerumah Andre., dengan suasana hati yg sedikit terhibur karna barusan ngumpul dengan temen2 band yg udah lama gk jumpa.
Sedangkan perasaan ku ke Tina masih tetap sama, masih dingin krna masih saja terngiang dibenak ku kejadian yg menyanyat hati ku kemaren. Kelakuan Gila yg di lakoni Tina.

Setelah pertemuan ku kembali dengan Tina, hubungan kami sedikit kembali normal, komunikasi via telepon lumayan membaik.
Namun tak berlangsung lama..


*Skip, dua hari berikutnya (saat aku dan band ku nampil )


Waktu itu, aku dan tim band ku mengisi acara di sebuah mall di daerah Medan, dengan suasana yg begitu ramai dan di saksikan oleh berbagai kalangan orang, dari ibuk2 , bapak2 , anak2 , sampai yg udah pake tongkat.

Suasana riuh dan pecah ketika aku dan tim band ku tampil, dengan kostum serba hitam dan ber make up menyeramkan menyelimuti semua wajah personil band ku, disertai musik cadas dan aksi gila ku didukung oleh kecantikan yg memikat pandangan orang dari vokalis cewek band ku , kami menggetarkan adrenalin pengunjung mall tsb. (Lebay )

Kalau agan tau style Cradle of Filth , seperti itulah penampilan kami saat itu.

Dengan rasa puas dan bangga kami pun menyudahi penampilan kami.
Lalu kami pun ngumpul dibelakang stage , sekedar melepas lelah usai nampil, juga sekedar ngobrol ngalor ngidul ke sesama tim band ku.


"Brooo, kmarii broo., sinii...!!" teriak Andre memanggil ku, yg kala itu gk pernah absen saat band ku nampil , dimanapun itu.

"Knapa siih..?? Hebooh laah, Kaya ada yg penting aja., paleng kau mau nyuruh aku mintakin no hape cewek ya..?? Hehehe..." ucap ku bercanda ke Andre.

"Hmmmm,, bukaan semvaak..!! Nooh kau lihaat nooh..!!?!?!" ucap Andre sambil mengarahkan pendangan ku kesebuah tempat makan di mall tsb, tepat nya di sebuah restoran.

"Eehhh,, taiiiii*k...!!! Itu bener ya ndre..?!?!?" tanya ku ke Andre dengan nada terkejut., usai mengarahkan pandangan ku ke arah yg di tunjuk Andre.

"Kau malah nanya aku, yaudaah kalau mau tahu pasti , kita datangi yuuk..?!?!?" ucap Andre dengan nada tinggi.

"Yaudaah yuuk, temeni aku.." ajak ku ke Andre, yg lalu di sahut Andre dengan tanpa kata, tapi langsung melangkah menuju ke restoran tsb.


Apa apa an lagi ne, taiiii*k laaaah...!!! umpat ku dalam hati.


Kami pun sampai di restoran tsb, lalu menghampiri sebuah meja..

"Heey,, maksud nya apa ne..?!?" ucap ku, seakan berbicara sendiri, tanpa memandang mereka yg ada di meja tsb, berdiri tepat di depan meja makan mereka.

"Knapa mas?? Mas siapa..??" ucap seorang lelaki yg duduk di meja tsb, berpenampilan high class, berkaca mata, dengan style pakaian seperti org kantoran, ber jas dan sepatu yg mengkilap , bertampang sudah cukup dewasa , kira2 seumuran dengan bg Joni , seperti itulah kira2 gambaran lelaki tsb.

"Aku gk lagi ngomong sama kau, tapi sama dia..!" ucap ku ke lelaki tsb, lalu menunjuk arah pembicaraan ku ke seorang cewek yg duduk disamping lelaki tsb. Yang tak laen, cewek tsb adalah Tina..

"Ehh, emang kau siapa haaa..?? ada perlu apa sama pacar ku..?!?" ucap lelaki tsb dengan nada mulai meninggi.


Sementara saat itu, Andre cuma bisa terdiam, dan sesekali menatap sinis ke arah Tina.


"Pacaar..?? Sejak kapan kau pacaran sama dia.?? Hahahaha.. Dia ne pacar ku, kami udah lebih setahun berhubungan.. Haha.!!" ucap ku ke lelaki tsb, sambil tertawa jahat.


"PLAAAAAAAK...!!"
Tanpa terduga, tangan Tina menampar keras pipi ku..
Sungguh2 kejadian yg sangat membuat shock perasaan ku saat itu.


"Ayok kita pergi dari sini..!!" ucap Tina tegas ke lelaki berkacamata tsb, lalu mereka berlalu meninggalkan aku dan Andre.


Aku cuma bisa mematung tanpa sepatah kata pun di samping Andre.
Seakan gk menyangka dengan kejadian yg barusan ku alami.
Kejadian ini bener2 membuatku malu dan sakit, sampai sekarang pun, kl aku jumpa si Andre dan kami mencoba mengungkit kejadian ini.
Kejadian yg bener2 membekas di benak ku.

Padahal baru kemaren aku merasakan rasa cinta yg bener2 tulus dari Tina, usai kami melakukan permaenan dirumah kakak nya.
Baru kemaren juga kami mencoba memulai kembali membangun hubungan yg baik.
Tapi, dengan kejadian ini, aku seperti mendapat pelajaran yg sangat penting tentang Dalam nya Rahasia seorang Wanita, yg kadang dapat menghanyutkan seorang lelaki jika tak mampu tuk mengarungi nya.!


Sungguh berat perjalanan cinta ku ya Tuhan..?!? batin ku.



**Skip, sebulan kemudian...


Kehidupan ku semakin kelam, udah jauh lebih parah dari sebelum nya..
Memang siih kegiatan ku merampok bareng bg Joni cs udah berhenti, tapi bukan berarti aku terlepas dari namanya Lembah Hitam, aku dan partner kerja ku si Andre beralih menjadi seorang Pemegang Piket (BD) narkob*a , join dengan bg Joni sebagai penyuplai barang.

Dan kehidupan percintaan ku pun udah gk wajar lagi, aku udah menjadi simpanan seorang tante2 anak satu, istri dari seorang kapten kapal laut yg haus akan belaian lelaki.
Disaat ia membutuhkan jamahan lelaki, disaat itu pula suami nya yg emang sering berlayar lama ke luar negeri , jauh dari sentuhan nya.
Maka, jadilah aku sebagai pemuas nafsu nya.

_______________


Sepertinya Part Mengulang Kisah ku bersama Tina bakalan panjang gan, karna aku merasa banyak moment2 saat awal ku kenal dan menjalani hubungan dengan Tina dulu nya, sayang tuk ku buang (skip)




***Bersambuung.....