• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Istana Kristal Fortress of Solitude Superman Ternyata ada di Dunia Nyata Lho

komunitasjalan2Avatar border
TS
komunitasjalan2
Istana Kristal Fortress of Solitude Superman Ternyata ada di Dunia Nyata Lho


Mumpung lagi hangat-hangatnya pembahasan tentang film Superman terbaru, tentu tahu dong mengenai keberadaan istana kristal milik alien dari Planet Kripton tersebut? Dalam cerita Superman, istana kristal bernama Fortress of Solitude tersebut dikabarkan berlokasi di Kutub Utara dan mempunyai bentuk sangat menarik. Tempat ini pun menjadi lokasi Superman untuk bisa memperoleh informasi terkait para leluhurnya.


Karakter Supergirl saat berkunjung ke Fortress of Solitude (sumber gambar: superherohype)

Namun siapa sangka, ternyata Fotress of Solitude yang mempunyai bentuk unik dengan kristal yang menghiasi interior dan eksteriornya tersebut ada di dunia nyata lho! Fortress of Solitude versi dunia nyata ini disebut dengan nama Cueva de los Cristales atau Giant Crystal Cave dan berlokasi di wilayah Naica, Chihuahua Meksiko. Kemiripan antara Fortress of Fortitude milik Superman dengan Giant Crystal Cave ini karena keduanya sama-sama mempunyai kristal-kristal raksasa di dalamnya.

Suasana di dalam Giant Crystal Cave ini pun memang sangat mirip dengan penggambaran Fortress of Solitude dalam film-film Superman. Namun Giant Crystal Cave ini tidak berupa sebuah istana layaknya Fortress of Solitude. Tempat ini pun hanya berbentuk sebuah gua yang berada di bawah permukaan tanah. Dan tentunya, di gua ini tidak ada peninggalan peninggalan para leluhur Superman emoticon-Big Grin.


Suasana di dalam gua kristal di Naica (kredit: Carsten Peter)

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Giant Crystal Cave ini merupakan sebuah gua bawah tanah yang lokasinya berada di kedalaman sekitar 300 meter. Gua dengan suasana yang spektakuler ini pun terubung dengan area pertambangan Naica yang ada di kota Chihuahua Meksiko. Dan gua ini terdiri dari beberapa ruangan, dan pada ruangan utama gua ini, bisa dijumpai kristal selenite terbesar yang pernah ditemukan dengan panjang mencapai 11 meter berdiameter 4 meter serta memiliki bobot 55 ton!


Bongkahan kristal berukuran raksasa dalam gua (kredit: Carsten Peter)

Penemuan gua kristal ini mempunyai cerita yang sangat panjang. Pada awalnya, di tahun 1910 para penambang menemukan sebuah gua besar di area bawah tanah Naica yang mereka sebut dengan nama Cueva de las Espadas atau Cave of Swords. Gua ini lokasinya berada di kedalaman 120 meter. Dan seperti halnya Giant Crystal Cave, tempat ini pun menyimpan banyak kristal. Namun kristal yang dijumpai pada Cave of Swords ini mempunyai ukuran kecil, rata-rata sepanjang 1 meter.


Perbandingan antara ukuran kristal dengan manusia (kredit: Carsten Peter)

Baru pada tahun 2000 lalu, Giant Crystal Cave ini ditemukan secara resmi. Gua ini ditemukan oleh perusahaan tambang yang berkantor di Naica bernama Industrias Penoles. Tak hanya itu, di tahun yang sama juga berhasil ditemukan gua kristal lainnya yang berukuran lebih kecil dibandingkan Giant Crystal Cave. Kedua gua kristal tersebut adalah Queen's Eye Cave dan Candle Cave.


Kristal-kristal raksasa dalam gua (kredit:Carsten Peter)

Area penemuan gua-gua kristal ini memang dikenal sebagai sebuah area pertambangan, tepatnya adaah pertambangan berbagai jenis logam seperti perak, zinc ataupun timah. Namun sayangnya, penemuan gua-gua ini juga memunculkan fakta lain, yakni kemungkinan bahwa gua-gua tersebut dapat dengan mudah dapat dengan mudah digenangi air, lebih tepatnya sih banjir dalam gua ya. Oleh karena itu, Industrias Penoles pun secara berkala memompa air dari gua-gua kristal tersebut.

Selanjutnya, pada tahun 2006, terdapat pula penemuan gua kristal lainnya di tempat ini yang kemudian disebut dengan nama Ice Palace. Gua ini berada di kedalaman 150 meter dan berbeda dengan gua lainnya, karena tidak dalam kondisi tergenang air. Jadi, Giant Crystal Cave, terdapat lagi gua kristal lain yang ada di Naica, yakni meliputi Queen's Eye, Candles Cave, Ice Palace serta Cave of Swords.

Fakta lainnya juga mengungkapkan kalau kristal-kristal cantik yang ada di gua-gua ini ternyata dapat menyusut dengan mudah saat berada di udara luar. Oleh karena itu, cukup banyak proyek penelitian yang dilakukan untuk bisa mendokumentasikan keberadaan kristal-kristal ini. Terutama sebelum kristal-kristal tersebut menghilang karena sering terkena udara luar.

Kristal-kristal raksasa yang ada di Giant Crystal Cave ini pun kabarnya mempunyai usia lebih dari 500 ribu tahun. Peneliti pun beranggapan kalau keberadaan kristal ini menunjukkan kalau pada zaman dahulu, wilayah di sekitar gua ini bukan merupakan area padang pasir, melainkan adalah sebuah area perhutanan.

Untuk melakukan aktivitas caving di tempat ini pun tidak mudah. Dan perlu diperhatikan, gua-gua kristal yang ada di Naica ini mempunyai suhu yang ekstrem mencapai 58 derajat Celcius. Suhu ekstrem itulah yang membuat kristal-kristal di dalam gua masih terjaga keutuhannya, yang pada akhirnya berhasil membentuk kristal-kristal cantik berukuran raksasa di Giant Crystal Cave.

Untuk mengeksplorasi gua ini, diperlukan peralatan yang memadai. Tanpa adanya peralatan yang memadai, seseorang pun bakal tidak mampu bertahan kurang dari 10 menit di dalam gua. Dan tentu saja, di dalam gua seseorang juga harus terus waspada, siapa tahu ada saja bahaya yang bisa terjadi di tempat ini. Mengingat gua ini merupakan gua yang ada di bawah tanah.

Para traveler yang tertarik dengan tempat ini pun bisa turut serta mengeksplorasi keindahan gua kristal tersebut. Namun tentunya keberadaan seorang traveler di dalam gua kristal ini di bawah pengawasan para petugas Proyek Naica. Kalau ingin tahu tentang tata cara berkunjung ke gua kristal ini, bisa dilihat di situs resmi Proyek Naica.

SUMBER
0
4K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.3KAnggota
Tampilkan semua post
anazoneAvatar border
anazone
#6
Keren jg gan emoticon-linux2
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.