Part 19

ini lagu yang ane sisipkan tidak ada hubungannya dengan cerita. tapi lagu ini mengisahkan seseorang yang sedang kesepian dan butuh teman



Ke esokan harinya kami menuju pantai kuta, pasar sukawati, joger dan terakhir ke bedugul. Selama di pantai kuta ane hanya berjalan sendiri di tepian pantai. Walau sesekali berpapasan dengan teman sekelas, ane hanya tersenyum tanpa menyapa dan berkumpul bersama mereka. Melihat luasnya hamparan pasir yang di hiasi oleh para wisatawan tidak membuat kesepian ane terobati.

ane pun duduk di hamparan pasir sambil menatap jauh ke tengah lautan. Tanpa ane sadari ternyata ada yang menutup mata ane dari arah belakang. Ternyata tangan lembut yang menutup mata ane itu adalah evi.




Pada saat menuju bis bersama si evi tiba2 dia menggandeng tangan ane. Betapa terkejutnya ane saat itu. tapi ane membiarkannya seperti itu karena ane ingin sesekali untuk bahagia dalam study tour ini.

Kami pun sudah berada di dekat bis yang kami naiki. Pada saat itu kami berdua memakan sebuah keripik yang evi bawa. Ane sempat tersedak saat itu. untungnya di dekat kami ada penjual minuman.

Setelah beberapa menit ane menikmati cemilan berdua akhirnya bis kami akan segera menuju tempat selanjutnya tujuan selanjutnya menuju ke pasar sukawati. Selama di pasar ane tidak masuk karena males dan bingung mau beli apa. Jadi ane putuskan untuk duduk di dekat bis bersama sopir bis.




Akhirnya pak sopir itu mengajak ane ke sebuah warung dan disana bebas dari guru2, jadi ane bisa bebas menghisap rokok dengan tenang. Mungkin ini tindakan yang salah karena ane baru saja sembuh dari penyakit yang membuat paru2 ane berlobang. Tapi keadaan saat itu membuat ane stress dan ingin sekali menghisap rokok. Untungnya tidak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan pada waktu itu.

Setelah cukup lama ane berada di warung bersama pak sopir. Akhirnya kami kembali ke bis karena kita akan menuju ke jogger. Pada saat itu tidak langsung menuju jogger karena bis kami berhenti di tempat makan untuk makan siang.

Seperti biasanya ane selalu menyendiri sambil menikmati makan siang ane. selama di tempat makan siang itu, ada hiburan berupa karaoke bagi yang ingin bernyanyi di persilahkan untuk maju ke panggung yang di sediakan. Tapi ane tidak terlalu memperhatikan siapa yang menyanyi di panggung karena ane terlalu focus makan hahaha

Setelah makan siang kita melanjutkan perjalanan menuju jogger. Di jogger ane hanya membeli beberapa oleh2 untuk keluarga yg ada di rumah setelah selesai ane langsung kembali menuju bis. Setelah sampai di bis ane langsung meletakkan barang ane di tempat duduk ane. Ternyata ada sebuah pesan masuk di hp ane.



Setelah ane sampai di bagian sandal ane langsung focus mencari si evi. Tapi ane tidak melihat sosoknya di tempat sandal. Dan dia kembali mengagetkan ane dari belakang.




Ane tidak tau mengapa si evi menyuruh ane untuk mengambil 2 buah kaos pada saat itu. setelah kami selesai dengan barang yang di inginkan, kamilangsung membayar ke kasir. Pada waktu itu antriannya cukup panjang. Jadi ane putuskan ane saja yang mengantri dan si evi ane suruh untuk cari tempat duduk.

Sekitar 30 menitan akhirnya ane sampai di depan kasir dan segera membayar semua barang yang evi beli. Tapi pakai uang si evi tentunya hehe. setelah selesai membayar ane langsung keluar dan menemui si evi yang berada tak jauh dari pintu keluar



Ane sedikit senang dengan pemberian si evi. Tapi ane sedikit kecewa karena hubungan ane hanya sebatas sahabat . tapi ane berharap sahabat jadi cinta. Dan ane yakin akan indah pada waktunya. entah mengapa kesepian ane terasa sudah mulai pudar dengan hadirnya si evi hari ini. sebuah senyuman dari evi yang ane lihat hari ini tak akan pernah ane lupakan. sangat imut dan manis.dia begitu baik pada ane. ane hanya berharap hubungan ane ini tidak terpisahkan dalam jangka waktu yang dekat. karena ane mulai merasa ada sesosok teman yang harus ane jaga baik-baik.

walau hanya evi seorang yang menjadi teman ane. tak masalah yang penting sudah ada yang menganggap ane ada dalam rombongan study tour ini. karena ane merasa selama sehari kemaren ane merasa terasingkan dari rombongan.




mendengar kata2 dari evi. hati ane terasa sedikit ringan dan terbebas dari pikiran negative yang selama ini ane simpan. mungkin evi ini sudah menjadi motivator ane pada saat itu. ane merasa selama ada dia semua beban yang ane pikul terasa terbagi dan menjadi lebih ringan. ane bersyukur masih diberikan kesempatan memiliki sahabat seperti dia.