Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

metrotvnews.comAvatar border
TS
MOD
metrotvnews.com
Tantangan Jokowi Setelah Golkar Merapat


Metrotvnews.com, Jakarta: Partai Golkar resmi menyatakan mendukung pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla pada Musyawarah Nasional Luar Biasa yang digelar di Bali pada 14-17 Mei 2016.


Pengamat dari Pol Tracking Hanta Yudha menilai, merapatnya Golkar ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH) justru menjadi tantangan baru bagi pemerintahan Jokowi-JK. Pasalnya, Jokowi harus pintar membangun relasi kekuasaan dengan partai-partai yang baru bergabung. Tantangannya lanjut Hanta adalah bagimana membangun koalisi antara Partai Golkar dan PDI-P.


"Apa Golkar mau koalisi dengan PDIP, atau hanya mau dengan Jokowi? Koalisi tujuh partai ini tidak akan selalu memiliki pemikiran sama, bagaimana menanganinya?" kata Hanta Yudha dalam diskusi 'Peta Politik Golkar Pasca-Munaslub' di Foodtopia, Tebet Raya, Jakarta Selatan, Sabtu (21/5/2016).


Ia menambahkan, persilangan kepentingan antarpartai akan semakin besar. Hal itu bisa menyebabkan konflik di internal koalisi.


"Idealnya 50-60 persen. Kalau lebih dari itu, konsekuensinya pemimpin koalisi harus bisa mengelola kontrak koalisi. Lalu, bagimana manajemennya, dilembagakan atau tidak? Banyak tantangannya," ujar Hanta.




Ilustrasi Partai Golkar. Foto: Antara/Agung Rajasa


Ia memperkirakan, merapatnya partai beringin kuning itu bisa mengancam eksistensi PDI Perjuangan. Partai moncong putih itu tidak lagi menjadi tumpuan Jokowi.


Perubahan orientasi politik Golkar ini ditorehkan di Munaslub Golkar di Bali beberapa hari lalu. Munaslub memutuskan Golkar keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP). Kemudian Golkar mendukung Pemerintahan Presiden Joko Widodo.


Koalisi Merah Putih merupakan gabungan partai koalisi pendukung Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa dalam pemilihan presiden 2014. Koalisi ini terdiri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Golkar.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...golkar-merapat

---

Kumpulan Berita Terkait GOLKAR :

- Tantangan Jokowi Setelah Golkar Merapat

- Ade Komarudin Ogah Pikirkan Pergeseran Posisi di DPR

- Loyalis Akom tak Ingin Golkar Dukung Ahok

0
619
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Medcom.id
Medcom.idKASKUS Official
23KThread601Anggota
Tampilkan semua post
GundamAvatar border
Gundam
#1
siap diterima tuh tantangannya ... emoticon-Embarrassment
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.