- Beranda
- Stories from the Heart
Malang Mysterio (Horror Complete Stories)
...
TS
vigovampironeo
Malang Mysterio (Horror Complete Stories)
Ini trit merupakan kumpulan cerita cerita horror eike selama kuliah di kota Malang , terutama untuk cerita pendek akan eike masukkan di trit ini secara berkala....100 % true story tanpa rekayasa ,tanpa formalin dan tidak mengandung minyak babi , selain daripada itu cerita cerita ini memang dirancang dengan alur yang dinamiz sesuai kronologiz dan tata bahasa yang dramatiz sehingga cocix buat dibaca sebelum agan agan bobox cantix
Quote:

Quote:

vigo , niken , pendik , steve , renggo , zul , memet , danang , rani
Quote:
Penjelajahan Mistis di Kampus UMM(complete story)
Tiga Keranda di Jembatan Belakang Sengkaling(complete story)
Eric & Katrina(complete story)
Quote:
Malang Mysterio Exo(Trit Pelengkap)
Quote:
Apabila anda puas bilang sama teman , saudara atau tetangga anda ….. bila timbul gejala gejala aneh segera berobat ke mantri hewan terdekat di kota anda
Diubah oleh vigovampironeo 10-04-2022 07:28
ferist123 dan 28 lainnya memberi reputasi
25
975.2K
Kutip
2.7K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
vigovampironeo
#1290
Mengunjungi Crop Circle di Sleman
ini cerita bukan sembarang cerita tetapi benar benar telah terjadi pada sekitar awal tahun 2011 ketika eike masih kuliah semester 8 , 100 % true story tanpa rekayasa ,tanpa formalin dan tidak mengandung minyak babi , selain daripada itu cerita ini memang dirancang dengan alur yang dinamiz dan tata bahasa yang dramatiz sehingga cocix buat dibaca sebelum agan agan bobox cantix
Quote:

Quote:
Belakangan ini media sedang heboh hebohnya memberitakan peristiwa aneh yang terjadi di kabupaten Sleman , di sana telah ditemukan sebuah crop circle berukuran besar yang terukir rapi di areal persawahan.... banyak pihak berspekulasi mengenai keaslian crop circle itu , komunitas macam Ufonesia maupun Betaufo berani mengklaim bahwa crop circle itu memang asli buatan alien , bahkan para peneliti asing yang berdatangan juga memberikan kesimpulan yang sama... hal ini diperkuat dengan hasil penelitian empiris dimana ditemukan kandungan nikel dan nitrogen di tiap batang padi , selain itu tak satupun dari batang padi yang ditemukan patah ataupun hancur , semuanya merunduk dengan sempurna seolah crop circle itu dibuat dengan teknologi tinggi yang tak dimiliki manusia , lagipula di areal persawahan itu juga tak ditemukan sejengkalpun jejak kaki manusia.
Niken : " gw yakin itu crop circle emang asli vig "
Me : " gw juga nik , mana bisa orang bikin cuma semalem doang "
Pendik : " kalau bikinnya malem malem pasti juga butuh lampu kan "
Niken : " iya tuh ndik , sawahnya kan gelap "
Pendik : " kalo pake lampu pasti diliat warga situ , nyatanya gak ada yang liat kan nik "
Zul : " tapi warga situ katanya denger suara bising kayak helikopter ya ndik ? "
Pendik : " denger tapi cuman bentar aja zul "
Zul : " pesawatnya alien kan canggih ndik , bikin gituan paling cuma bentar udah jadi "
Sambil menatap layar televisi kami terus bertukar pikiran mengenai keaslian crop circle itu , jika melihat bukti bukti yang ada sepertinya crop circle itu memang terlalu mustahil dibuat oleh manusia... namun anehnya pihak Lapan justru menyatakan sebaliknya , dengan enteng mereka bilang bahwa crop circle itu palsu.
Niken : " geblek tuh vig !!.. orang lapan kok malah bilang palsu "
Me : " lu percaya mana ?!.. peneliti asing ato lapan ? "
Niken : " gw gak percaya sama lapan , udah nongolnya belakangan eh malah langsung bilang palsu... kesel gw vig ! "
Pendik : " ha.. ha.. lapan itu emang gak jelas penelitinya "
Zul : " kayak gitu kok bisa jadi peneliti ya ndik ? "
Kami merasa jengkel menonton tayangan wawancara pihak Lapan di televisi , apalagi ada beberapa mahasiswa UGM yang mengaku ngaku sebagai pembuat crop circle itu.
Niken : " alaah !!... numpang tenar doang tuh anak ugm "
Me : " coba disuruh bikin crop circle semaleman bisa ngga ?! "
Niken : " huh !!... paling juga ancur ancuran bikinnya vig "
Pendik : " di luar negeri aja orang bikin crop circle butuh banyak alat kok , lampunya juga mesti banyak... bikinnya juga lama gak bisa cuma semaleman "
Niken : " huff !!... jadi males gw liat wawancaranya ndik "
Membicarakan soal alien memang selalu menimbulkan polemik yang tak ada habisnya , terlalu sukar untuk membuktikan eksistensi mereka yang konon berasal dari galaksi yang jaraknya beribu ribu tahun cahaya dari bumi..... kini satu satunya hal yang mengganjal di benakku adalah mengenai bentuk crop circle itu yang berupa simbol chakra Muladhara , menurut Bang Renggo pengetahuan soal chakra pertama kali didapatkan manusia melalui para dewa , bisa saja para dewa itu adalah alien yang memiliki teknologi serba canggih.
Niken : " gw yakin itu crop circle emang asli vig "
Me : " gw juga nik , mana bisa orang bikin cuma semalem doang "
Pendik : " kalau bikinnya malem malem pasti juga butuh lampu kan "
Niken : " iya tuh ndik , sawahnya kan gelap "
Pendik : " kalo pake lampu pasti diliat warga situ , nyatanya gak ada yang liat kan nik "
Zul : " tapi warga situ katanya denger suara bising kayak helikopter ya ndik ? "
Pendik : " denger tapi cuman bentar aja zul "
Zul : " pesawatnya alien kan canggih ndik , bikin gituan paling cuma bentar udah jadi "
Sambil menatap layar televisi kami terus bertukar pikiran mengenai keaslian crop circle itu , jika melihat bukti bukti yang ada sepertinya crop circle itu memang terlalu mustahil dibuat oleh manusia... namun anehnya pihak Lapan justru menyatakan sebaliknya , dengan enteng mereka bilang bahwa crop circle itu palsu.
Niken : " geblek tuh vig !!.. orang lapan kok malah bilang palsu "
Me : " lu percaya mana ?!.. peneliti asing ato lapan ? "
Niken : " gw gak percaya sama lapan , udah nongolnya belakangan eh malah langsung bilang palsu... kesel gw vig ! "
Pendik : " ha.. ha.. lapan itu emang gak jelas penelitinya "
Zul : " kayak gitu kok bisa jadi peneliti ya ndik ? "
Kami merasa jengkel menonton tayangan wawancara pihak Lapan di televisi , apalagi ada beberapa mahasiswa UGM yang mengaku ngaku sebagai pembuat crop circle itu.
Niken : " alaah !!... numpang tenar doang tuh anak ugm "
Me : " coba disuruh bikin crop circle semaleman bisa ngga ?! "
Niken : " huh !!... paling juga ancur ancuran bikinnya vig "
Pendik : " di luar negeri aja orang bikin crop circle butuh banyak alat kok , lampunya juga mesti banyak... bikinnya juga lama gak bisa cuma semaleman "
Niken : " huff !!... jadi males gw liat wawancaranya ndik "
Membicarakan soal alien memang selalu menimbulkan polemik yang tak ada habisnya , terlalu sukar untuk membuktikan eksistensi mereka yang konon berasal dari galaksi yang jaraknya beribu ribu tahun cahaya dari bumi..... kini satu satunya hal yang mengganjal di benakku adalah mengenai bentuk crop circle itu yang berupa simbol chakra Muladhara , menurut Bang Renggo pengetahuan soal chakra pertama kali didapatkan manusia melalui para dewa , bisa saja para dewa itu adalah alien yang memiliki teknologi serba canggih.
Quote:
Selepas Isya Bang Renggo tiba di kosanku , sementara Steve dan Pendik telah berada di sini sejak sore tadi.... malam ini juga kami berniat melakukan astral projection ke Sleman untuk membuktikan keaslian crop circle berbentuk chakra Muladhara itu.
Me :" kenapa bentuknya chakra muladhara ya bos ? "
Renggo : " itu yang gw gak ngerti vig "
Steve : " kayaknya banyak yang pada ngastral ke sana juga bang "
Renggo : " bisa aja stiv , kalo diliat di alam astral mungkin bakalan beda "
Pendik : " ayo wes bang , kita siap siap sekarang ! "
Renggo : " oke ndik , eh vig lu kunci aja kamarnya biar gak ada orang yang masuk "
Me : " oyi "
Pintu kamar baru saja kukunci , kini kami berempat mulai bersiap melakukan prosesi pelepasan sukma... sekitar sejam lebih akhirnya kami semua telah berhasil melepaskan sukma masing masing dan siap berangkat ke Sleman.
Renggo : " semuanya pegangin tangan gw ! "
Steve : " langsung ke crop circle ini bang ? "
Renggo : " iya stiv , gw udah hapal bentuknya "
Kini kami semua memegangi tangan Bang Renggo seerat eratnya , sekejap kemudian " wuuuzzzz !!!! " sukma kami melesat sangat cepat sementara keadaan sekeliling menjadi blur selama beberapa detik , sebelum akhirnya kembali normal dan kami mendapati pancaran cahaya merah terang yang terpancar di bawah kaki kami.... ketika kami melongok ke bawah barulah kami menyadari bahwa pancaran cahaya merah terang ini ternyata berasal dari crop circle yang menjadi tujuan kami.
Pendik : " wancik bang ?!?.. kok bisa nyala merah gitu crop circlenya ?! "
Renggo : " gw juga baru tau ndik "
Steve : " warna merah kan emang warnanya chakra muladhra "
Kini kami tengah melayang belasan meter di atas crop circle yang memancarkan cahaya kemerahan itu , sementara keadaan di bawah sana tampak ramai oleh ratusan pengunjung yang berkerumun di sekeliling crop circle , ada police line dan beberapa tiang lampu neon yang terpasang di sana.
Renggo : " berarti emang asli ini crop circlenya vig "
Me : " aneh juga nih bang , tapi keren diliat dari atas "
Meskipun merasa aneh namun aku mengagumi pancaran cahaya merah yang muncul dari crop circle itu , bentuknya tampak indah dan seolah menjadi semacam pertanda tertentu , namun kami tak tahu sebagai pertanda apakah crop circle itu dibuat.
Me :" kenapa bentuknya chakra muladhara ya bos ? "
Renggo : " itu yang gw gak ngerti vig "
Steve : " kayaknya banyak yang pada ngastral ke sana juga bang "
Renggo : " bisa aja stiv , kalo diliat di alam astral mungkin bakalan beda "
Pendik : " ayo wes bang , kita siap siap sekarang ! "
Renggo : " oke ndik , eh vig lu kunci aja kamarnya biar gak ada orang yang masuk "
Me : " oyi "
Pintu kamar baru saja kukunci , kini kami berempat mulai bersiap melakukan prosesi pelepasan sukma... sekitar sejam lebih akhirnya kami semua telah berhasil melepaskan sukma masing masing dan siap berangkat ke Sleman.
Renggo : " semuanya pegangin tangan gw ! "
Steve : " langsung ke crop circle ini bang ? "
Renggo : " iya stiv , gw udah hapal bentuknya "
Kini kami semua memegangi tangan Bang Renggo seerat eratnya , sekejap kemudian " wuuuzzzz !!!! " sukma kami melesat sangat cepat sementara keadaan sekeliling menjadi blur selama beberapa detik , sebelum akhirnya kembali normal dan kami mendapati pancaran cahaya merah terang yang terpancar di bawah kaki kami.... ketika kami melongok ke bawah barulah kami menyadari bahwa pancaran cahaya merah terang ini ternyata berasal dari crop circle yang menjadi tujuan kami.
Pendik : " wancik bang ?!?.. kok bisa nyala merah gitu crop circlenya ?! "
Renggo : " gw juga baru tau ndik "
Steve : " warna merah kan emang warnanya chakra muladhra "
Kini kami tengah melayang belasan meter di atas crop circle yang memancarkan cahaya kemerahan itu , sementara keadaan di bawah sana tampak ramai oleh ratusan pengunjung yang berkerumun di sekeliling crop circle , ada police line dan beberapa tiang lampu neon yang terpasang di sana.
Renggo : " berarti emang asli ini crop circlenya vig "
Me : " aneh juga nih bang , tapi keren diliat dari atas "
Meskipun merasa aneh namun aku mengagumi pancaran cahaya merah yang muncul dari crop circle itu , bentuknya tampak indah dan seolah menjadi semacam pertanda tertentu , namun kami tak tahu sebagai pertanda apakah crop circle itu dibuat.
Quote:
Ketika kami melayang lebih rendah lagi tanpa sengaja kami bertemu dengan seorang biksu yang juga tengah melakukan astral projection , ia mengenakan jubah warna jingga dan terus melayang mengitari sekeliling crop circle.... segera saja kami menghampirinya , siapa tau beliau bisa memberikan jawaban atas kejadian ini.
Renggo : " permisi pak "
Biksu : " loh ?!?... bisa rogo sukmo juga ?! "
Renggo : " iya pak , ini sama teman teman saya dari malang "
Biksu :" oh dari malang ?!.. saya kaget ada anak muda yang bisa rogo sukmo , biasanya ketemu yang tua tua saja mas "
Renggo : " kita baru bisa kok pak , ini emang asli ya pak crop circlenya ? "
Biksu : " kamu lihat sendiri kan ?!... kalau memang palsu mana mungkin bisa muncul cahaya merah seperti ini ? "
Renggo : " emang alien ya pak yang bikin ? "
Biksu : " alien ?!.. ha.. ha.. percaya alien ?! "
Renggo : " percaya sih pak , tapi ya itu belum pernah lihat "
Biksu : " kamu tau alam rupadatu ? "
Renggo : " alam rupadatu ?!.. alam segala wujud ya pak "
Biksu : " iya bener kamu , ya di alam itu asalnya alien... kalau di ajaran buddha namanya makhluk vijnamaya "
Renggo : " itu galaksinya jauh banget ya pak ? "
Biksu : " bukan cuma jauh jaraknya , tapi terlalu tipis lapisan dimensinya "
Renggo : " kalau alam yang lebih tipis emang gampang ya pak masuk ke alam yang lebih tebel , kayak dimensi astral ini "
Biksu : " iya mas , beda sama kita yang susah masuk alam lebih tipis "
Renggo : " trus apa maksudnya bikin crop circle ini ya pak ? "
Biksu : " kemungkinan ada hubungannya sama gunung merapi yang meletus tahun lalu "
Renggo : " buat nangkal energi negatif pak ?!.. "
Biksu : " sepertinya iya mas , kalo kamu rogo sukmo ke jogja , magelang , atau bantul udah agak bersih udaranya.... energi negatifnya sengaja diarahkan ke laut selatan buat dinetralisir "
Renggo : " trus apa cukup cuma satu crop circle aja pak ?!.. kan energi negatifnya besar besaran , kira kira setelah ini ada crop circle lagi ngga pak ? "
Biksu : " pasti ada mas , tapi dibikin dimana itu yang saya ngga bisa nebak "
Mendengar apa yang dikatakan biksu ini membuatku mengerti apa tujuannya crop circle ini dibuat , ternyata energi negatif yang dimuntahkan gunung Merapi tahun lalu bisa ditangkal dengan keberadaan crop circle ini , bahkan kemungkinan masih ada crop circle berikutnya yang entah akan muncul kapan dan dimana.
Biksu : " crop circle berikutnya mungkin bentuknya simbol chakra swadistama , cahayanya warna jingga "
Renggo : " kayaknya urut dari bawah ke atas ya pak ? "
Biksu : " iya mas , semoga saja terlacak dimana tempatnya nanti , biar kita bisa datangi lagi "
Renggo : " iya pak , kayaknya ngga lama lagi "
Entah kapan dan dimana crop circle berikutnya akan muncul , yang jelas kami sudah tak sabar untuk melihatnya sendiri secara astral... pembuktian seperti ini tidaklah mungkin bisa dicerna oleh orang awam dan kami telah sepakat untuk tidak lebai menceritakan kepada siapapun , biarkan saja perdebatan terus berlangsung.
Pendik : " vig , iku uwong seng ndelok podo geger dhewe "
(vig , itu orang yang nonton pada ribut sendiri)
Me : " ngasi nekat mbrobos garis ndik "
(sampe nekat nerobos garis ndik)
Pendik : " podo jongkok jongkokkan koyok ngono iku , sawahe jemek sisan "
(pada dorong dorongan kayak gitu tuh , sawahnya becek lagi)
Kerumunan orang di bawah kami tampak semakin ramai saja , mereka rela berdesak desakan di sawah hanya untuk menyaksikan crop circle ini , beberapa dari mereka bahkan harus digelandang polisi karena nekad menerobos police line dan menimbulkan kericuhan.
Renggo : " waduh rame nih yang nonton pada gontok gontokan.... kita cabut sekarang aja ya ? "
Steve : " kemana bang ? "
Renggo : " kita ke jogja aja stiv , pengen liat plaza ambarukmo yang abis kebakaran "
Berhubung keadaan semakin ricuh tak terkendali akhirnya Bang Renggo mengajak kami semua untuk pergi ke Jogja , segera saja kami berpamitan sama biksu tadi dan kemudian beranjak terbang meninggalkan areal persawahan ini.
Renggo : " permisi pak "
Biksu : " loh ?!?... bisa rogo sukmo juga ?! "
Renggo : " iya pak , ini sama teman teman saya dari malang "
Biksu :" oh dari malang ?!.. saya kaget ada anak muda yang bisa rogo sukmo , biasanya ketemu yang tua tua saja mas "
Renggo : " kita baru bisa kok pak , ini emang asli ya pak crop circlenya ? "
Biksu : " kamu lihat sendiri kan ?!... kalau memang palsu mana mungkin bisa muncul cahaya merah seperti ini ? "
Renggo : " emang alien ya pak yang bikin ? "
Biksu : " alien ?!.. ha.. ha.. percaya alien ?! "
Renggo : " percaya sih pak , tapi ya itu belum pernah lihat "
Biksu : " kamu tau alam rupadatu ? "
Renggo : " alam rupadatu ?!.. alam segala wujud ya pak "
Biksu : " iya bener kamu , ya di alam itu asalnya alien... kalau di ajaran buddha namanya makhluk vijnamaya "
Renggo : " itu galaksinya jauh banget ya pak ? "
Biksu : " bukan cuma jauh jaraknya , tapi terlalu tipis lapisan dimensinya "
Renggo : " kalau alam yang lebih tipis emang gampang ya pak masuk ke alam yang lebih tebel , kayak dimensi astral ini "
Biksu : " iya mas , beda sama kita yang susah masuk alam lebih tipis "
Renggo : " trus apa maksudnya bikin crop circle ini ya pak ? "
Biksu : " kemungkinan ada hubungannya sama gunung merapi yang meletus tahun lalu "
Renggo : " buat nangkal energi negatif pak ?!.. "
Biksu : " sepertinya iya mas , kalo kamu rogo sukmo ke jogja , magelang , atau bantul udah agak bersih udaranya.... energi negatifnya sengaja diarahkan ke laut selatan buat dinetralisir "
Renggo : " trus apa cukup cuma satu crop circle aja pak ?!.. kan energi negatifnya besar besaran , kira kira setelah ini ada crop circle lagi ngga pak ? "
Biksu : " pasti ada mas , tapi dibikin dimana itu yang saya ngga bisa nebak "
Mendengar apa yang dikatakan biksu ini membuatku mengerti apa tujuannya crop circle ini dibuat , ternyata energi negatif yang dimuntahkan gunung Merapi tahun lalu bisa ditangkal dengan keberadaan crop circle ini , bahkan kemungkinan masih ada crop circle berikutnya yang entah akan muncul kapan dan dimana.
Biksu : " crop circle berikutnya mungkin bentuknya simbol chakra swadistama , cahayanya warna jingga "
Renggo : " kayaknya urut dari bawah ke atas ya pak ? "
Biksu : " iya mas , semoga saja terlacak dimana tempatnya nanti , biar kita bisa datangi lagi "
Renggo : " iya pak , kayaknya ngga lama lagi "
Entah kapan dan dimana crop circle berikutnya akan muncul , yang jelas kami sudah tak sabar untuk melihatnya sendiri secara astral... pembuktian seperti ini tidaklah mungkin bisa dicerna oleh orang awam dan kami telah sepakat untuk tidak lebai menceritakan kepada siapapun , biarkan saja perdebatan terus berlangsung.
Pendik : " vig , iku uwong seng ndelok podo geger dhewe "
(vig , itu orang yang nonton pada ribut sendiri)
Me : " ngasi nekat mbrobos garis ndik "
(sampe nekat nerobos garis ndik)
Pendik : " podo jongkok jongkokkan koyok ngono iku , sawahe jemek sisan "
(pada dorong dorongan kayak gitu tuh , sawahnya becek lagi)
Kerumunan orang di bawah kami tampak semakin ramai saja , mereka rela berdesak desakan di sawah hanya untuk menyaksikan crop circle ini , beberapa dari mereka bahkan harus digelandang polisi karena nekad menerobos police line dan menimbulkan kericuhan.
Renggo : " waduh rame nih yang nonton pada gontok gontokan.... kita cabut sekarang aja ya ? "
Steve : " kemana bang ? "
Renggo : " kita ke jogja aja stiv , pengen liat plaza ambarukmo yang abis kebakaran "
Berhubung keadaan semakin ricuh tak terkendali akhirnya Bang Renggo mengajak kami semua untuk pergi ke Jogja , segera saja kami berpamitan sama biksu tadi dan kemudian beranjak terbang meninggalkan areal persawahan ini.
Apabila anda puas bilang sama teman , saudara atau tetangga anda ….. bila timbul gejala gejala aneh segera berobat ke mantri hewan terdekat di kota anda
Diubah oleh vigovampironeo 16-09-2017 21:09
mas444 memberi reputasi
1
Kutip
Balas