Kaskus

Story

konigswoodAvatar border
TS
konigswood
Generation With No Mythologies To Follow
Love? What is that? Seems legit, can I have some on it?
Everybody talk about love, but what the true love mean?
Everybody sayin love more than his/her love
But I have Love for You more than words I can say
It is real? Nope maybe it is rael


Hai untuk seseorang disana, Aku sayang padamu ketika aku benar benar membencimu saat ini, maafkan aku yang terlalu angkuh untuk mengatakan aku sayang padamu, maafkan aku yang ternyata tidak berusaha saat engkau hendak meninggalkan ku terdampar disini





Just enjoy it, If there was same name, same place, same stories (Copy Paste) at this story, i just said So sorry im to terrible to hear that, cz My stories gonna using similar name similar place, if you wanna share it, please dont forgot the copyright

Moral? I dont give a fuck with it, so here we go!

Kita coba sedikit pengindexan ya, sebelumnya ga ada indexnya

Diubah oleh konigswood 11-01-2018 11:35
0
92K
501
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
konigswoodAvatar border
TS
konigswood
#10
Grad Moment
Aroma Nasi goreng ini sungguh semerbak, sehingga bisa lupa dengan tanggung jawab kita, mungkin nasi goreng ini mengandung amfetamin, sesudah makan kita baca – baca teks, akhirnya karena terlalu kenyang kita mahal kebanyakan ketawa – ketawanya ketimbang latihan secara serius, sedangkan waktu graduation kurang dari seminggu

“Ah balik aja lah gua, ga jelas ini mah, latihan kaga yang ada ketawa – ketawa mulu, balik lah yak bye onta arab, domba domba gua serta botak biadab” Ucapku sembari menuju ke arah tas ku, jam digital Aula tempat latihan ini sudah menunjukan waktu 17.00 WIB

“Ya elah nyet, ngapain dah balik, sini aja dulu, belum dimulai ini partynya” Ucap botak
“Yuk ham” sahut ruth sambil mengedipkan matanya
“Ke wisma aja deh gua, panggilan alam bos” seruku, merespond Ruth
“Tiati nyet lion king lu” gerutu Rizky
“Gua mah ga kek elu onta”

Day by day setiap pulang sekolah kita coba latihan lagi, tapi hasilnya malah belok ke wisma terus, kalau kaya gini kan rusak jadinya

“Ler kayanya kita ga usah latihan lagi lah, ujung – ujungnya Ruth ngajak wisma mulu, males gua ler, latihan juga ga ada progress, mending kita nanti otodidak aja deh shownya, kita cuman ber10 ini kan setnya” Keluhku pada kawan – kawan yang lain yang hari ini menunggu di Aula sekolah
“Yodah kalau lu mau gitu nyet, tunggu yang cewe balik dulu beli makannya, nanti abis makan kita cabut” ucap si Martin

Martin itu seperti ketua gank kita, dia jadi ketua karena lobby skill ke kaum hawa numero uno, veinsnya itu loh bikin cewe ga kuat kalau liat dia, beda ama yang lain, kalau sejauh ini banyak yang tertarik sama Wirst watch ku, kalau Ainun men in black, sedangkan Fajar kemeja folded selengannya itu ga nguatin, kalau Rizky tentu dengan brewok yang luar biasanya

Begitu para perempuan rempong tiba, kita makan seperti biasa, setelah itu kita ngomong kalo kita mau otodidak, otak kita ber5 selalu sama biasanya untuk urusan bermalas – malasan, kita sepakat untuk otodidak sehingga harus natural dengan peran anak SMA nya yang hendak merayakan kelulusan

Kesepakatan telah di dapat, dan kita semua memang pemalas kelas akut

Jakarta, 21 April 2011

“Nyet siap nyet, abis scene ini kita naek panggung” Ucapku sembari serius berdandan, jarang – jarang aku menggunakan make up seperti ini

“Inget let it flow, nanti kita Cuma adegan Ujian Sekolah sama Euforia kelulusan aja ga usah lebay – lebay amat, paling cuman loncat – loncat aja, ada bokap bokap gua soalnya” Ucap Fajar

Kita keluar dari ruang ganti dan siap dengan adegan masing – masing, ini adalah Scene terakhir drama kita

Aku seakan lupa, aku berperan bersama Ruth

Saat kami berlima digambarkan sedang duduk di balkon sekolah, kemudian para wanita nampak baru datang, kemudian mereka memberikan semangat pada kami, seperti layaknya pasangan kekasih di masa menjelang Ujian

Kemudian setelah itu kami berperan seolah – olah menanti pengumuman kelulusan, begitu mendapatkan secarik kertas yang tertulis aku lulus, aku dengan reflek natural memeluk dan mencium bibir ruth kemudian berputar – sambil mengangkat tubuh ruth, meskipun tinggi ruth ada sekitar 170an, dan berat yang hampir 70Kg, bukan masalah untuk seorang pria dengan tinggi 189dan berat 80 Kg ini, kita berputar layaknya kita sebagai pemeran sinetron yang baru saja dipertemukan kembali

Selepas itu seluruh murid di pasangkan sebuah kalung pemberkatan jika kita sudah lulus dari sekolah, dan sudah diperkenankan untuk melanjutkan kuliah

Kami peserta drama ada di antrean pertama untuk dikalungkan oleh Kepala Sekolah, dan di dampingi orang tua kami, Saat giliran ku di panggil Graham Xaphier, terlihat senyum sumringah dari papa yang melebar, seakan anaknya berada di jalan yang benar, dan tidak ada senyum yang di paksakan karena papa yang biasanya tertekan akan bisnis yang cukup rumit itu

“Anak papa sekarang udah gede, udah berani peluk cium cewek di depan papa ya, Nakal nih anak papa, kalo papa dari ceweknya ga terima emang kamu siap dinikahin sama dia?” Ucap papa sambil tersenyum
“Hehehehe” Jawaban skakmat atas ketakutanku

“Ya mungkin udah waktunya, ga papa kok udah 18 tahun ini kamu, oh iya itu pacar mu ya? Anak papa ga mau ngenalin pacarnya ke papa nih, kirain pacar mu yang anaknya Aji yang bule itu, ternyata sukanya rasa Oriental ya?” Ucap papa sambil semakin tersenyum lebar
“Eng…… “ Aku harus jawab apa? Ruth itu hanya sebatas one night stand, atau mungkin bisa di bilang pelampiasan hasrat seksual, tidak ada hubungan hati yang terikat

Sekilas dewi fortuna nampak memihak pada anak nakal satu ini, Ruth dan keluarga datang menghampiri kami

“Nice act out ham, oh iya kenalin ham, ini papa sama mama ku”ucap si gadis seksi ini
“Graham om, tante, dan ini papa saya” Ucapku sambil menyalimi mereka dan memperkenalkan papa
“Mamanya kemana ham?” Ucap Mama Ruth
“Mama nggak ikut tante” Jelasku
“Loh, kok nggak ikut? Kenapa memang?” Lanjutnya
“Mamanya udah nggak ada bu, jadi saya single parent sekarang” Ucap papaku sensitive jika ada yang menanyakan mama, dengan sejuta kebodohan hal tersebut tentu saja merusak mood papa yang sedari baik berubah menjadi biasa aja

Seharusnya jika tidak ada ya tidak perlu di tanyakan lagi, biasakan jangan mencampuri hidup orang lain, karena saya pun tidak akan mau mencampuri hidup orang lain, Papaku orang yang sangat sentimen ketika ada yang menyebut kalimat mama

Aku menuju ke ruang ganti aula untuk evaluasi setelah pemberkatan selesai cepat sekali rasanya dari 300 murid bisa secepat itu pemberkatannya, Papa dan orang tua murid yang lain sudah pulang kehabitatnya masing – masing.

“Nah, Ini ang tukang ngerusak dateng!” Ucap Martin dengan nada tinggi
“Ngerusak?” Bingungku
“Lu ngapain sih pake peluk cium? Kan udah gua bilang kita cuman jaming biasa aja kalau mau act out ya pelukan aja ga usah cium – cium lah, apa lagi tadi cium bibir” ucap Fajar
“Khilaf bruh, its gonna be fine, calm down dude” Ujarku sambil menenangkan diri
“Yes, it will be fine kok, gua ga ada masalah kok” Tutur Ruth sambil memasuki ruangan

Oh god, it’s a good news when I hear it

“Gua juga ga ada masalah seandainya Fajar cium gua tadi” Ucap Cleo, sambil menyenggol Fajar
“Fajarnya penakut, lu ga mau di jadiin istri kali ama dia Cleo, makanya dia takut cium lu di depan bokapnya” Ucapku memperkeruh suasana
“Tssskkk, Jangan mancing – mancing deh lu nyet” Ucap Fajar
“Hahahahahah” Tawa kami lepas saat melihat ekspresi fajar yang aneh itu, nampak seperti orang bingung

Evaluasi kemudian berjalan lancar, dan semua ga ada yang tau kalah drama ini akan dihadiri oleh seluruh, padahal perkiraan daftar hadir orang tua murid itu hanya setengah, ternyata seluruh murid hadir bersama dengan orang tuanya, siapa sih yang mau pagi – pagi kesekolah bersama orang tuanya? Ternyata semua murid begitu

700 Kursi yang tersedia semua penuh, benar – benar amazing, aku mencium Ruth di hadapan 1400 pasang mata lebih

Kalau kalian perhatikan kalimat di atas terkesan beda, coba kalian perhatikan lebih lagi, dari 700 kursi menjadi 1400 pasang mata, yap itu adalah trik marketing, seseorang cenderung suka dengan angka yang lebih besar, semisal anda memasang banner untuk promosi, dalam laporan ke sponsor, manakah yang anda pilih dari beberapa laporan ini?

- Banner di pasang di perempatan Jalan raya
- Banner di pasang di lokasi yang ramai pengunjung
- Banner di pasang dengan View count mencapai 1 juta view perharinya

Kurasa saat ini sudah bukan saatnya kalian memasang trik marketing lokasi Strategis dalam iklan, kalian di tuntut untuk menyebutkan angka yang jumlahnya besar demi menunjang aset penjualan anda, sama hal nya aku, menjual rumah, aku tidak akan bilang rumah yang ku jual di lokasi strategis, aku perlu menjabarkan arti kata strategis itu dalam iklanku

Selepas dari Graduation, kami ber 5 memiliki Planing untuk berpetualang di Jogja bersama – sama menghabiskan masa libur panjang masuk kuliah

Jakarta, 13 May 2011


Stasiun Pasar Senen malam ini nampak ramai, saat kami menunggu KA bengawan

“Nyet jangan kebanyakan ML, bisa lion king lu, apa lagi swing terus lu kan” Ucap Ainun menakuti
“Dih anjir, jelek banget doa lu, kita ber 5 sama – sama pecinta swing, udah lah jangan bahas – bahas lion king, ngeri banget anjir, bernanah gitu” Ucap Martin
“Yoyoi, Istri lu nantinya Istri gua juga, Istri gua istri lu juga, hidup Swinger” Pungkasku
“Kalau kaya gitu gua untung banyak nyet, lu liat dong ABS Veins gua, bini lu nanti kuat ga liatnya?” Ucap Martin sombong dengan ototnya, susah sih emang didikan Pelaut mah
“Nih lu ngomong ama Ketek gua aja nyet, kali aja mau ngomong ama lu nih ketek!” Kesal Risky si onta Arab ini

Kemudian kita berlima duduk di barisan kursi 3 dan duduk berhadapan, meskipun kita ber 5 tapi kita memesan 6 kursi supaya keeksklusifan kita tidak di ganggu oleh orang asing

Sepanjang perjalanan kereta banyak hal yang kita perbincangkan meskipun itu sudah malam, mulai dari petugas kereta yang malam – malam seperti ini namun masih berdagang

Mulai hingga menertawakan posisi orang yang tertidur di lantai kereta
0
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.