- Beranda
- Cerita Pejalan Mancanegara
[TR] Annual Trip Tokyo Japan 17 - 21 Maret 2016
...
TS
dhika setyawan
[TR] Annual Trip Tokyo Japan 17 - 21 Maret 2016
ハロー
私のスレッドに歓迎
私のスレッドに歓迎
![[TR] Annual Trip Tokyo Japan 17 - 21 Maret 2016](https://dl.kaskus.id/img.buzzfeed.com/buzzfeed-static/static/2016-01/15/1/enhanced/webdr11/original-20792-1452839789-3.jpg)
Berjumpa lagi dengan ane di Cerita Pejalan Mancanegara..
Trip ini merupakan trip impian ane dan bini ane sejak lama, dan ane sangat antusias ketika kami akhirnya memutuskan Jepang adalah destinasi pilihan kami untuk Annual Trip tahun ini..
Karena Jepang adalah destinasi yang cukup menguras budget, maka kami sudah merencanakan ini dari sekitar 5 bulan sebelum keberangkatan.. Dimulai dari hunting tiket pesawat, hunting hotel, bikin epaspor, apply visa waiver, bikin itin dan sebagainya. Dan dikarenakan waktu cuti yang tidak banyak juga, maka perjalanan kali ini kami hanya fokus di kota Tokyo saja. Mungkin jika ada rejeki lagi, kami akan berkunjung kembali ke Jepang untuk ke kota-kota lain spt Osaka dan Kyoto

Untuk tiket pesawat, karena keterbatasan waktu cuti ane dan istri, hanya sekitar 5 hari kerja, maka kami memutuskan untuk naik Garuda saja karena hemat waktu (direct), dan harga yg lebih murah dibanding maskapai Jepang, yaitu ANA dan JAL. Untuk tiket pesawat, saya booking promo early bird Garuda, yaitu booking 4 bulan sebelum keberangkatan, dapat harga sekitar 6,3jt / pax, sehingga total berdua 12,6jt utk tiket pesawatnya saja.. cukup affordable mengingat ane check Air Asia saja waktu itu sudah 5jt ++ (tarif non-promo)
Selanjutnya adalah hunting hotel yang akan dijadikan tempat menginap. Sedari awal ane memang sudah memilih lokasi di Asakusa sebagai tempat menginap, kenapa? ga tau kenapa, pokoknya yg ada di pikiran hanya asakusa saja

Setelah berhari-hari mencari, akhirnya kami memilih hotel Toyoko Inn Asakusa Kuramae Kaminarimon, dengan biaya 4,4jt untuk 4 malam
Kenapa hotel ini, karena selain harga yang masuk di budget, juga karena lokasinya yang hanya 4 menit jalan kaki dari St. Kuramae (Oedo Line) dan 10 menit jalan dari Sensoji Temple. Selain itu ada Seven Eleven yang cukup besar disamping hotel, jadi gampang kalau perlu apa-apa yang mendesak.
Jika sudah punya tiket pesawat dan booking hotel, maka membuat itin pun akan semakin mudah.
Skip - skip, hari yang dinanti pun tiba, yaitu hari keberangkatan tanggal 16 Maret 2016

INDEX :
Day 1 - Departure, Tsukiji Fish Market, Tokyo Tower, Sensoji Temple, Akihabara, dan Tokyo Dome
Day 2 - Kawaguchiko, Fujiko F Fujio Museum, Shinjuku, Harajuku, dan Shibuya
Day 3 - Gala Yuzawa, Ueno Park, Shibuya, dan Odaiba
Day 4 - Disneysea, dan Tokyo Skytree
Day 5 - Back to Reality,ups, Indonesia
Enjoy

Diubah oleh dhika setyawan 24-03-2016 16:13
tata604 memberi reputasi
1
17.2K
106
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cerita Pejalan Mancanegara
862Thread•2.6KAnggota
Tampilkan semua post
TS
dhika setyawan
#2
Day 2 - Kawaguchiko, Fujiko F Fujio Museum, Shinjuku, Harajuku, dan Shibuya
Hari ini, kami berangkat dari hotel sekitar jam 6.30 pagi.. Karena breakfast di hotel mulainya jam 7 pagi, maka kami cuma minta pihak hotel ngebekelin onigiri 8 biji saja untuk dimakan di kereta
Rute pertama adalah ke Kawaguchiko untuk melihat Gunung Fuji dari dekat
Perjalanan menggunakan kereta dengan rute : Kuramae -> Shinjuku -> Otsuki ->Kawaguchiko
Untuk perjalanan ke Kawaguchiko, keretanya sudah tercover oleh Tokyo Wide Pass, jadi tinggal berangkat saja.
Pengalaman pertama menginjakkan kaki di Stasiun Shinjuku, keblinger ane gan cari platformnya.. Ngeliat orang-orang lalu lalang dengan langkah cepat, bahkan ada yang lari, menambah kepanikan

Kereta ke St. Otsuki sangat nyaman karena pake train yang limited express, tapi yang ke Kawaguchiko ane kebagian kereta yang mirip KRL, tp tetap rapih dan bersih juga kok
Sarapan dulu gan..

Perjalanan dari Otsuki ke Kawaguchiko akan disuguihi pemandangan yang indah, spt Sakura, timbunan salju dan Gunung Fuji yang sudah tampak dekat sekali


Sesampainya di Kawaguchiko, kami langsung disambut dengan udara yang super sejuk.. Pas diliat2, ternyata masih banyak salju di beberapa tempat
stasiun Kawaguchiko dengan tipe bangunan klasik yang keren

salju dan Lake Kawaguchi

restoran Indonesia, lewat doank kaga nyobain karena blm jam makan siang

Itin ane selama di Kawaguchiko tidak banyak, hanya untuk foto2 dan ke Kachi-kachi Ropeway. Ane beruntung datang di pagi hari, masih sepi di tempat ini. Naik ke Kachi-kachi Ropeway pun tidak ngantri sama sekali. Oh ya, ane ke Kachi-kachi Ropeway jalan kaki saja kurang lebih 10 menit dari St. Kawaguchiko. Karena masih pagi, udaranya segar sekali sehingga enak untuk jalan kaki
Beli tiket round trip seharga 720 yen per orang



Pemandangan diatas

Fuji-Q Land Themepark difoto dari atas

lalu ane sempet mencicipi kue dango dan teh hijau hangat ini, rasanya seperti tepung beras (aci), dibaluri saus manis seperti kecap atau karamel.. harganya kalau tidak salah 150-200 yen, tidak ingat persisnya berapa

diatas terdapat photobooth gratis untuk cetakan sebesar postcard, namun jika foto ingin dicetak ukuran besar, harus bayar kalau tidak salah 1000 yen.
Sewaktu turun, ternyata antrian dibawah sudah mengular, ane sangat beruntung datang lebih pagi. Ini kurang lebih jam 11 siang, antrian sudah sampai luar bangunan :ceyem

Sewaktu perjalanan pulang, ane nyempetin mampir ke Lawson untuk beli makan siang berupa grilled chicken.
Tujuan ane selanjutnya adalah ke daerah Kawasaki, untuk mengunjungi Fujiko F Fujio Museum.
Jalur keretanya adalah Kawaguchiko -> Otsuki -> Tachikawa -> Noborito ,semua tercover Tokyo Wide Pass
Kereta menuju Otsuki, lucu bgt keretanya :kangen

Keretanya kosong gan

Sesampainya di Stasiun Noborito, langsung menuju halte bis di lantai bawah, dan bis doraemon sudah menunggu

Shuttle bus ke museum Fujiko F Fujio ane bayar pake Pasmo seharga 206 yen per orang one way.


Ane sampai ke museum pukul 15.00, namun jadwal masuk ane adalah jam 16.00 dan baru bisa masuk jam 15.30, jd selagi menunggu ane muter2 dulu di sekitaran museum




Tepat pukul 15.30, kami diperbolehkan masuk ke museum. Tahapan pertama adalah mengambil guidence dalam bahasa inggris, gunanya adalah memberikan informasi tentang apa yang ada di museum itu, jadi kita tinggal pencet2 tombol sesuai nomor yang ada di museum. Kurang berguna sih menurut ane

Oh ya, beberapa area di dalam museum tidak diperbolehkan mengambil foto loh, jadi harap diperhatikan mapnya area2 mana-mana saja yang kita bisa narsis




ticket movie, dalam bahasa jepang jadi ya kaga ngerti ngomong apaan walaupun dari gestur kartunnya ttp dpt dimengerti jalan ceritanya

tepat jam 17.00, kami menyudahi kunjungan di museum dan langsung cus lagi ke stasiun Noborito untuk melanjutkan perjalanan ke Shinjuku menggunakan Odakyu Odawara Line, bayar pake Pasmo seharga 250 yen per orang.
Sesampainya di Shinjuku, kami mengalami permasalahan serius, yaitu tidak bisa menemukan pintu keluar stasiun :tepar
Setelah ngoprek2 googlemaps dan baca map yang ada distasiun, sekitar 15 menit kemudian pintu keluar baru terlihat
Di Shinjuku kami hanya numpang makan di Yoshinoya saja, ada menu Englishnya loh tinggal minta saja, jadi tidak perlu repot nebak2 menu apakah gerangan

Setelah dari Shinjuku, kami bergegas ke Harajuku menggunakan JR Line. Di Harajuku sebenarnya banyak yang bisa dilihat, namun ternyata karena kami datang sudah hampir jam 8 malam, maka toko-toko disana kebanyakan sudah bersiap untuk tutup. Entah kenapa di Harajuku pada tutup jam 8 malam, padahal pengunjung masih sangat ramai dengan segala rupanya. Oh ya, disini kami sempet shopping di Daiso. Mayan barangnya unik2 dan tentunya murah, rata2 100 yen
Di Harajuku ane lihat ada 2 tempat penitipan barang, jadi buat yang mau kesini tapi berat bawa2 koper, titip dulu saja.


Nb: 2 foto diatas entah kenapa tidak bisa ditegakkan, maaf ya jadi harus miring2
Di Harajuku jangan lupa untuk nyicipin makan Crepes. Disini ada beberapa tempat Crepes, ane ga tau yang enak yang mana, jadi beli ke yang ramai saja

Matcha Green Tea with Brownies seharga 600 yen yang rasanya super LEZAT :sudahkuduga

Selesai dari Harajuku, kami langsung berangkat ke Shibuya menaikin JR line. Rencananya disini ingin foto di Patung Hachiko dan merasakan sensasi Shibuya Crossing yang kesohor itu



Karena sudah larut malam dan beberapa mall juga sudah tutup, maka perjalanan hari kedua ini kami tutup dengan lelah :belumtidur
Hari ini, kami berangkat dari hotel sekitar jam 6.30 pagi.. Karena breakfast di hotel mulainya jam 7 pagi, maka kami cuma minta pihak hotel ngebekelin onigiri 8 biji saja untuk dimakan di kereta

Rute pertama adalah ke Kawaguchiko untuk melihat Gunung Fuji dari dekat

Perjalanan menggunakan kereta dengan rute : Kuramae -> Shinjuku -> Otsuki ->Kawaguchiko
Untuk perjalanan ke Kawaguchiko, keretanya sudah tercover oleh Tokyo Wide Pass, jadi tinggal berangkat saja.
Pengalaman pertama menginjakkan kaki di Stasiun Shinjuku, keblinger ane gan cari platformnya.. Ngeliat orang-orang lalu lalang dengan langkah cepat, bahkan ada yang lari, menambah kepanikan

Kereta ke St. Otsuki sangat nyaman karena pake train yang limited express, tapi yang ke Kawaguchiko ane kebagian kereta yang mirip KRL, tp tetap rapih dan bersih juga kok

Sarapan dulu gan..
Perjalanan dari Otsuki ke Kawaguchiko akan disuguihi pemandangan yang indah, spt Sakura, timbunan salju dan Gunung Fuji yang sudah tampak dekat sekali

Sesampainya di Kawaguchiko, kami langsung disambut dengan udara yang super sejuk.. Pas diliat2, ternyata masih banyak salju di beberapa tempat

stasiun Kawaguchiko dengan tipe bangunan klasik yang keren
salju dan Lake Kawaguchi
restoran Indonesia, lewat doank kaga nyobain karena blm jam makan siang

Itin ane selama di Kawaguchiko tidak banyak, hanya untuk foto2 dan ke Kachi-kachi Ropeway. Ane beruntung datang di pagi hari, masih sepi di tempat ini. Naik ke Kachi-kachi Ropeway pun tidak ngantri sama sekali. Oh ya, ane ke Kachi-kachi Ropeway jalan kaki saja kurang lebih 10 menit dari St. Kawaguchiko. Karena masih pagi, udaranya segar sekali sehingga enak untuk jalan kaki

Beli tiket round trip seharga 720 yen per orang
Pemandangan diatas

Fuji-Q Land Themepark difoto dari atas
lalu ane sempet mencicipi kue dango dan teh hijau hangat ini, rasanya seperti tepung beras (aci), dibaluri saus manis seperti kecap atau karamel.. harganya kalau tidak salah 150-200 yen, tidak ingat persisnya berapa

diatas terdapat photobooth gratis untuk cetakan sebesar postcard, namun jika foto ingin dicetak ukuran besar, harus bayar kalau tidak salah 1000 yen.
Sewaktu turun, ternyata antrian dibawah sudah mengular, ane sangat beruntung datang lebih pagi. Ini kurang lebih jam 11 siang, antrian sudah sampai luar bangunan :ceyem
Sewaktu perjalanan pulang, ane nyempetin mampir ke Lawson untuk beli makan siang berupa grilled chicken.
Tujuan ane selanjutnya adalah ke daerah Kawasaki, untuk mengunjungi Fujiko F Fujio Museum.
Jalur keretanya adalah Kawaguchiko -> Otsuki -> Tachikawa -> Noborito ,semua tercover Tokyo Wide Pass
Kereta menuju Otsuki, lucu bgt keretanya :kangen
Keretanya kosong gan

Sesampainya di Stasiun Noborito, langsung menuju halte bis di lantai bawah, dan bis doraemon sudah menunggu

Shuttle bus ke museum Fujiko F Fujio ane bayar pake Pasmo seharga 206 yen per orang one way.
Ane sampai ke museum pukul 15.00, namun jadwal masuk ane adalah jam 16.00 dan baru bisa masuk jam 15.30, jd selagi menunggu ane muter2 dulu di sekitaran museum

Tepat pukul 15.30, kami diperbolehkan masuk ke museum. Tahapan pertama adalah mengambil guidence dalam bahasa inggris, gunanya adalah memberikan informasi tentang apa yang ada di museum itu, jadi kita tinggal pencet2 tombol sesuai nomor yang ada di museum. Kurang berguna sih menurut ane

Oh ya, beberapa area di dalam museum tidak diperbolehkan mengambil foto loh, jadi harap diperhatikan mapnya area2 mana-mana saja yang kita bisa narsis

ticket movie, dalam bahasa jepang jadi ya kaga ngerti ngomong apaan walaupun dari gestur kartunnya ttp dpt dimengerti jalan ceritanya

tepat jam 17.00, kami menyudahi kunjungan di museum dan langsung cus lagi ke stasiun Noborito untuk melanjutkan perjalanan ke Shinjuku menggunakan Odakyu Odawara Line, bayar pake Pasmo seharga 250 yen per orang.
Sesampainya di Shinjuku, kami mengalami permasalahan serius, yaitu tidak bisa menemukan pintu keluar stasiun :tepar
Setelah ngoprek2 googlemaps dan baca map yang ada distasiun, sekitar 15 menit kemudian pintu keluar baru terlihat

Di Shinjuku kami hanya numpang makan di Yoshinoya saja, ada menu Englishnya loh tinggal minta saja, jadi tidak perlu repot nebak2 menu apakah gerangan

Setelah dari Shinjuku, kami bergegas ke Harajuku menggunakan JR Line. Di Harajuku sebenarnya banyak yang bisa dilihat, namun ternyata karena kami datang sudah hampir jam 8 malam, maka toko-toko disana kebanyakan sudah bersiap untuk tutup. Entah kenapa di Harajuku pada tutup jam 8 malam, padahal pengunjung masih sangat ramai dengan segala rupanya. Oh ya, disini kami sempet shopping di Daiso. Mayan barangnya unik2 dan tentunya murah, rata2 100 yen

Di Harajuku ane lihat ada 2 tempat penitipan barang, jadi buat yang mau kesini tapi berat bawa2 koper, titip dulu saja.
Nb: 2 foto diatas entah kenapa tidak bisa ditegakkan, maaf ya jadi harus miring2

Di Harajuku jangan lupa untuk nyicipin makan Crepes. Disini ada beberapa tempat Crepes, ane ga tau yang enak yang mana, jadi beli ke yang ramai saja

Matcha Green Tea with Brownies seharga 600 yen yang rasanya super LEZAT :sudahkuduga
Selesai dari Harajuku, kami langsung berangkat ke Shibuya menaikin JR line. Rencananya disini ingin foto di Patung Hachiko dan merasakan sensasi Shibuya Crossing yang kesohor itu

Karena sudah larut malam dan beberapa mall juga sudah tutup, maka perjalanan hari kedua ini kami tutup dengan lelah :belumtidur
Quote:
Diubah oleh dhika setyawan 24-03-2016 16:21
0