Kaskus

Story

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

hansspectreAvatar border
TS
hansspectre
[FICTIONAL STORIES, HORROR] Neverending Nightmare: The Reborn
Quote:


[FICTIONAL STORIES, HORROR] Neverending Nightmare: The Reborn


emoticon-Maaf AganAssalammualaikum agan/sista para penghuni setia kaskuser. emoticon-Maaf Agan

Mungkin ini adalah kisah fiksi pertama ane yang ane publish di kaskus, forum SFTH. Ya, sebelumnya ane cuma bisa menulis karya-karya ane di FB ataupun blogger. Mudah-mudahan agan/sista sekalian akan terhibur dengan cerita ini gan, ya walaupun cerita fiksi tapi gak ada salahnya kan buat berkarya? emoticon-Big Grin

Ane ngangkat genre cerita sebagai kisah horror, misteri gan. Mohon maaf jikalau tulisan ane masih amburegul gan emoticon-Smilie


[FICTIONAL STORIES, HORROR] Neverending Nightmare: The Reborn

Spoiler for GENERAL RULES:



Spoiler for STORY INDEX:


[FICTIONAL STORIES, HORROR] Neverending Nightmare: The Reborn

Monggo Kritik & Sarannya ya gan emoticon-Big Grin


Bila ceritanya bagus, mohon di rate emoticon-Rate 5 Star+ emoticon-Blue Guy Cendol (L) gans

ENJOY THE NIGHTMARE
Diubah oleh hansspectre 23-03-2016 08:59
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
2.3K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32KThread44.9KAnggota
Tampilkan semua post
hansspectreAvatar border
TS
hansspectre
#2
EPISODE 1
Hai, namaku Mikhail. Saat ini aku sudah berumur 16 tahun. Aku adalah anak kedua dari 3 bersaudara. Ayahku adalah seorang pekerja kantoran dan ibuku hanyalah berprofesi sebagai ibu rumahtangga. Hari ini aku dikejutkan dengan kabar tidak menyenangkan yang datang dari orangtua temanku. Mereka bilang, Johan(temanku) telah tewas dengan cara yang terbilang cukup mengenaskan. Ia tewas karena terjatuh dari sepeda motornya dan tubuhnya terlindas oleh truk. Sangat mengenaskan bukan?
Aku pun berniat untuk melawat di rumahnya hari ini bersama dengan temanku, Cecilia. Kami pun berangkat jam 10 pagi dari rumahku.

Quote:


Lalu, tiba - tiba aku terdiam sejenak dan melihat seseorang dipinggir trotoar itu yang sedang berdiri terdiam saja disana. Wajahnya begitu pucat, ia memandangku dengan pandangan yang sangat dingin. Dan tiba - tiba saja Cecilia menegurku, lalu aku menoleh kearahnya.

Quote:


Kami melanjutkan perjalanan kami ke rumah duka Johan. Sepanjang jalan aku terus memikirkan hal tentang pemuda tadi. Akupun bertanya - tanya dalam diriku, siapakah pemuda tadi? Apakah yang terjadi dengan pemuda tadi? Mengapa ia memandangku dengan tatapan yang begitu dingin dan menyeramkan?

Seketika, aku merasa haus dan ingin membeli minuman sebagai penghilang rasa hausku ini.

Quote:


Akupun segera berlari menuju toko yang berada di dekat Apartment sebrang jalan.

Quote:

Akupun memberikan uang sebesar rp.12 ribu kepada bapak tadi, dan mendapat kembalian seribu rupiah, selanjutnya aku mulai melankah dari toko tersebut. Tidak jauh kemudian, aku merasa ada sesuatu yang jatuh mengenai sweaterku.

Quote:


Lalu aku melihat - lihat keatas, ketika aku melihat ke arah jendela apartment. Aku melihat sesosok pemuda yang berada disebrang jalan tadi. Akupun mempercepat langkahku dan berjalan menuju Cecilia.

Quote:

Aku melepas sweaterku dan menentengnya. Lalu kami berdua melanjutkan perjalanan kami kembali.
Tak lama kemudian, rumah duka Johan sudah terlihat. Kamipun mempercepat langkah kami agar tidak tertinggal pembacaan do'a. Ketika kami sampai di halaman rumah, aku terhenti sejenak dan melihat tulisan di dinding rumah yang bertuliskan "Pergilah!" yang ditulis dari darah.

0
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.