- Beranda
- Stories from the Heart
[TAMAT] Dibatasi Dua Kamar...
...
TS
panjang.kaki
[TAMAT] Dibatasi Dua Kamar...
![[TAMAT] Dibatasi Dua Kamar...](https://s.kaskus.id/images/2018/03/11/8130301_201803110116120283.png)
Quote:
***
Rules in My Thread
1. Ikuti Rules H2H, SFTH Dan Kaskus, jika melanggar akan di laporkan ke hansip atau BRP dari kawan-kawan yang lain
2. Baca Bissmilah sebelum membaca.
3. Sepertinya cerita ini agak BB ya gan, tapi dikit kok, kalo di bawah 18 + Di dampingi orang yang lebih besar yah
Udah itu doang kok.
1. Ikuti Rules H2H, SFTH Dan Kaskus, jika melanggar akan di laporkan ke hansip atau BRP dari kawan-kawan yang lain
2. Baca Bissmilah sebelum membaca.
3. Sepertinya cerita ini agak BB ya gan, tapi dikit kok, kalo di bawah 18 + Di dampingi orang yang lebih besar yah
Udah itu doang kok.
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 367 suara
SIapakah yang akan menjadi Istri dari Hadi?
Sarah
15%
Mega
32%
Laura
53%
Diubah oleh panjang.kaki 06-08-2019 18:03
farrazaidid dan 56 lainnya memberi reputasi
55
1.1M
2.7K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
panjang.kaki
#71
Part 7
"Mulai detik ini aku bakalan suka sama The Beatles" ungkap Sarah
Lalu sarah ke kamarnya Mega.
wow, tadi apa yang gua rasain,.
Setelah kejadian itu gua dan Sarah semakin dekat.
Sorenya gua ke toko elektronik untuk beli tv, karena di kamar gua belum ada tv.
Pengeluaran gua udah lumayan besar, tabungan gua juga udah menipis.dan nunggu gajian masih lama.
gua duduk di kamar sambil nonton tv, Sarah di samping gua juga nonton tv, lalu Angga dan ratih pun ke kamar gua . untuk nonton tv, dan Mega juga ikut-ikutan cuma untuk nonton tv..
"Memang dikamar kalian gak ada tv?" tanya gua ke mereka
"Gak !" jawab mereka serempak
dan mereka tertawa semua, gua ngeliat Sarah berdiri dan bangun menuju kasur.
"Ngantuk" Ucap sarah
gua liat dia langsung tiduran di kasur, dan Sarah menarik tangan gua untuk memeluknya.
yah gua gak nolak, gua meluk Sarah dari belakang, walaupun disitu ada Angga, Ratih dan Mega. Gua gak perduli.
Sampai sarah tertidur , gua bangun dan nyelimutin dia. Angga Ratih dan Mega pun izin pamit ke kossan mereka. Gua kunci pintu kamar, dan gua juga mau nyoba tidur.Walaupun besok minggu, gua gak boleh begadang.
gua cium kening Sarah, alangkah beruntungnya gua atau sialnya gua karena gua telah nemuin Sarah. gua dekatkan wajah gua ke wajahnya yang sedang tidur.
"Aku gak berani ungkapin , tapi aku sayang kamu. Aku bakal jaga kamu , sampai kapanpun" Ucap gua ke Sarah
Sarah tetap diam dalam tidurnya
"Kamu mau kan jadi pacar aku, untuk sekarang dan mungkin selamanya"
gua memang lebay dengan mengucap selamanya, tapi inilah cinta.
"Mau" Ucap sarah
gua kaget, ternyata Sarah belum tidur.
"Beraninya ngomong pas aku lagi tidur" kata Sarah
"Laaah"
"Yaudah buruan bobo, aku ngantuk" Sarah langsung memejamkan matanya
"Goodnight"
"Night"
kami berdua tertidur terlelap, sampai tengah malam gua mendengar sarah menangis. gua terbangun.
"Kamu kenapa kok nangis?" Tanya gua
"....."
dia berhenti menangis dan terus menatap gua.
"Siapa kamu !?" Ucapnya
hah?dia gak kenal siapa gua?
"Dimana saya !"Teriaknya
"Kamu Sarah, aku pacar kamu Hadi"
tiba-tiba dia menangis lagi, dan tertidur.gua liatin dia, dia kenapa.
dan dia terbangun.
"Sayang, kok bangun malem-malem gini" Ucap Sarah
"eh, kamu tadi gak kenal siapa aku?"Tanya gua
"ah mana mungkin aku gak kenal siapa kamu, udah tidur lagi gih" ajaknya
gua naik ke atas kasur dan memeluknya dari belakang, lalu dia membalik dan wajah kami saling berhadapan.
yah hal itu terjadi lagi, sentuhan basah di bibir gua, hangat. dan tangan gua di bimbing ke suatu tempat. tempat yang sangat lembut, dan malam itu kehangatan menghiasi kamar kami.
"Mulai detik ini aku bakalan suka sama The Beatles" ungkap Sarah
Lalu sarah ke kamarnya Mega.
wow, tadi apa yang gua rasain,.
Setelah kejadian itu gua dan Sarah semakin dekat.
Sorenya gua ke toko elektronik untuk beli tv, karena di kamar gua belum ada tv.
Pengeluaran gua udah lumayan besar, tabungan gua juga udah menipis.dan nunggu gajian masih lama.
gua duduk di kamar sambil nonton tv, Sarah di samping gua juga nonton tv, lalu Angga dan ratih pun ke kamar gua . untuk nonton tv, dan Mega juga ikut-ikutan cuma untuk nonton tv..
"Memang dikamar kalian gak ada tv?" tanya gua ke mereka
"Gak !" jawab mereka serempak
dan mereka tertawa semua, gua ngeliat Sarah berdiri dan bangun menuju kasur.
"Ngantuk" Ucap sarah
gua liat dia langsung tiduran di kasur, dan Sarah menarik tangan gua untuk memeluknya.
yah gua gak nolak, gua meluk Sarah dari belakang, walaupun disitu ada Angga, Ratih dan Mega. Gua gak perduli.
Sampai sarah tertidur , gua bangun dan nyelimutin dia. Angga Ratih dan Mega pun izin pamit ke kossan mereka. Gua kunci pintu kamar, dan gua juga mau nyoba tidur.Walaupun besok minggu, gua gak boleh begadang.
gua cium kening Sarah, alangkah beruntungnya gua atau sialnya gua karena gua telah nemuin Sarah. gua dekatkan wajah gua ke wajahnya yang sedang tidur.
"Aku gak berani ungkapin , tapi aku sayang kamu. Aku bakal jaga kamu , sampai kapanpun" Ucap gua ke Sarah
Sarah tetap diam dalam tidurnya
"Kamu mau kan jadi pacar aku, untuk sekarang dan mungkin selamanya"
gua memang lebay dengan mengucap selamanya, tapi inilah cinta.
"Mau" Ucap sarah
gua kaget, ternyata Sarah belum tidur.
"Beraninya ngomong pas aku lagi tidur" kata Sarah
"Laaah"
"Yaudah buruan bobo, aku ngantuk" Sarah langsung memejamkan matanya
"Goodnight"
"Night"
kami berdua tertidur terlelap, sampai tengah malam gua mendengar sarah menangis. gua terbangun.
"Kamu kenapa kok nangis?" Tanya gua
"....."
dia berhenti menangis dan terus menatap gua.
"Siapa kamu !?" Ucapnya
hah?dia gak kenal siapa gua?
"Dimana saya !"Teriaknya
"Kamu Sarah, aku pacar kamu Hadi"
tiba-tiba dia menangis lagi, dan tertidur.gua liatin dia, dia kenapa.
dan dia terbangun.
"Sayang, kok bangun malem-malem gini" Ucap Sarah
"eh, kamu tadi gak kenal siapa aku?"Tanya gua
"ah mana mungkin aku gak kenal siapa kamu, udah tidur lagi gih" ajaknya
gua naik ke atas kasur dan memeluknya dari belakang, lalu dia membalik dan wajah kami saling berhadapan.
yah hal itu terjadi lagi, sentuhan basah di bibir gua, hangat. dan tangan gua di bimbing ke suatu tempat. tempat yang sangat lembut, dan malam itu kehangatan menghiasi kamar kami.
Diubah oleh panjang.kaki 19-07-2019 17:51
itkgid dan 17 lainnya memberi reputasi
18