- Beranda
- Stories from the Heart
Di Antara Bintang-Bintang
...
TS
astri.beloved
Di Antara Bintang-Bintang
Di Antara Bintang-bintang
Kisahku dengan Perempuan-perempuan Itu
18 +++ (Adult Only)
18 +++ (Adult Only)
Spoiler for intro:
Di Antara Bintang-bintang #2
Polling
868 hari lagi - 0 suara
Apakah RISTA akan kembali bersama NAUFAL (Oval)?
Diubah oleh astri.beloved 07-01-2019 13:42
radorada dan 18 lainnya memberi reputasi
17
1.2M
4.2K
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.9KAnggota
Tampilkan semua post
TS
astri.beloved
#4028
FLASHBACK
Jogjakarta, Akhir Januari 2016
04 PM.
Kamar Kontrakan Sitaa, Perum Jambusari Condong Catur.
Kemarin gue bareng Rista dari Cilacap. Baru istirahat sehari saja gue udah ke Jogja nih, dengan anak perempuanku "Zahra" dan Sitaa ibunya, hehehe..
Sesuai janji, apa kabar mereka semuanya, aku bahas disini. Mulai satu per satu, setelah diawali dari diriku sendiri yang seperti ini.
******
RISTA a.k.a CUNIL.
Gadis Jelita itu aku kenal di Bangku kelas 1 SMP saat acara MOS. Sebut nama lengkapnya "Erista Alifiandra Fitrahisca". Cantik, anggun, kalem, bisa juga Liar. Dia lahir dari keluarga Berada, keluarga yang punya SDM tinggi (menurutku) dan jelasnya dia Beda dari kehidupan teman-teman sebayanya kala dulu. Saat aku belum mengerti hal apapun, dia sudah tau. Maklum karena aku hidup di Desa yang belum banyak tau apapun kala itu.
Sejak kenal dia, semakin banyak hal yang "tidak seharusnya" aku kenal malah menjadi kenal dan akrab sehari-harinya. Hal yang sepantasnya dihindari, walau semua hal itu memang pendamping saat fase berjalan, saat kehidupan berjalan. Ada hal baik, tentu ada hal buruk yang ikut berjalan, tinggal kita bisa memilih atau tidaknya, nyatanya aku tidak bisa memilih baik. Sampai kiya semakin dekat, suka sama suka dan berhubungan.
Semua dilalui dengan Rista, hal ini memacu diri ini semakin menjadi Liar, mengenal segala hal yang belum saatnya mungkin? atau malah seharusnya TIDAK DIKENAL. Setelah dekat dengan Rista, puncaknya kita telah mengenal hubungan SEX yang tanpa kesudahan di usia 13 Tahunan. Dilain sisi aku juga mengenal Minuman Keras, Narkotika dan segalanya tentang hal yang DILARANG KERAS dalam aturan agamaku dan aturan pada umumnya.
Dia yang khas dengan motor kece waktu itu Satria 120 2 Tak itu gue masih berlanjut dengan Rista dan dibalik itu aku punya banyak Gadis, bahasa gaulnya itu Selingkuhan. Yang jelas aku sebagai PEMERAN UTAMA yang membuat mereka RUSAK!. Sudahlah, disesali seperti apapun tak akan bisa kembali meluruskan hal itu, bahkan mengulang untuk baik itu jelas NIHIL. Hubungan dengan Rista terus berlanjut sampai Lulus SMP. Tapi di saat SMA, kita terpisah sekolah, terpisah jauh sampai akhirnya hubungan kita Terpisah pula.
Setelah kita putus saat SMA kelas 2, dia menjalin hubungan dengan Bagus, yaa dia teman SMP juga, hanya beda Kelas dan kurang akrab saat dulu. Ternyata mereka berdua semakin jauh sampai akhirnya Hamil di Luar Nikah dan Rista pindah ke Jakarta. Kitapun semakin terpisah jauh karena Rista menikah dengan Bagus dan menjalani rumah tangga sebagaimana mestinya. Rista, perlahan aku lupakan seiring waktu berjalan. Hampir hilang ingatanku tentang Dia meski tidak bisa hilang sama sekali, hanya Hampir.
Tahun 2013 Awal saat aku di Penjara, dia datang bersama teman sekampungku, bersama ANDI. Itu titik pertama pertemuan kembali setelah hampir 10 tahun tanpa kabar apapun, perlahan kita menjadi akrab lagi, sampai akhirnya Menikah dengannya. Banyak hal yang kita kenang, kita jalani, dan kita lewati berdua sejak dulu. Disaat jeda waktu perpisahan kita sampai bertemu lagi itu, kehidupan gue memang semakin Hancur, Yaaaa dialah segalahanya buat gue, dialah searuh Jiwa gue.
Gue Frustasi dan akhirnya Broken disegala Hal, walau ada beberapa yang berperan mengembalikan gue ke posisi semula, tapi masih saja belum mampu, karena gue tetap sama tanpa perubahan, dan akhirnya berubah dengan sendirinya, terlepas dari suatu Hal. Lain sisi dengan Rista, dia juga berumah tangga dengan Bagus, gue nggak tau apapun kabar dia, seolah garis waktu itu sangat pintar mengatur perjalanan hidup masing-masing. Dia juga menyelesaikan studinya SD SMP dan SMA walau berhenti beberapa tahun, sampai menjadi S1 Sarjana lulusan salah satu Kampus ternama di Jakata, Universitas Paramadina.
Sekarang, dia pendampingku seutuhnya. Ibu yang sayang dengan anaknya, sayang dengan anak-anakku, tanpa membandingkan apapun. Dimata dia anak-anak tetaplah anak kita semua. Sayang denganku, dengan keluargaku, dan keuarga besar lainnya, tak lupa juga sayang dengan Sitaa, istri keduaku. Sungguh dia Perempuan Hebat, seiring proses yang masih terus dijalani, setia, taat, patuh, bisa membagi apapun dalam keluarga kecilku meski ada Sitaa. Dia yang bisa berdamai dengan masa lalu. Bekerja ikhlas untuk keluarga, dan dewasa, sosial dan mudah bergaul. Aku sangat suka dengannya, CUNIL..
Walaupun, aku sendiri yang memang dengan sengaja, masih suka mengajaknya Maksiat, tapi disini gue masih membernarkan, bukan gue nantang dan Berani kepada Hukum Alloh dan lainnya, tapi Murni ini jalinan kasih kita. Aku yang mengajaknya, kitapun minum berdua, kadang bertiga dengan Sitaa, kita semua berkenan jadi ini salah satu sudut dan sisi jelek yang masih ada padaku. Hanya berusaha menjadikanku lebih baik, mereka lebih baik, dan semua menjadi lebih baik..
*
ERIKA
Aku mengenal Eri saat menjadi Pemandu MOS SMP kelas 2, dan Erika kelas 1. Kenal dengan sengaja, karena dialah Perempuan yang bisa dikatakan "selingkuhan"ku, dibelakang Rista.
Erika, semula tinggal di wilayah Kabupaten Purworejo Jawa Tengah, tapi pertengahan 2014 lalu dia udah lebih mandiri dan mempunyai usaha Salon (bukan ++) di Jogjakarta, sekaligus menjadi tempat tinggal berdua bersama Fajar anak gue. Kakaknya, Haris sudah menikah dan mempunyai anak, tinggal di sekitaran Jogja juga. Mamanya, di Jogja pula tapi lebih sering di Kampung sendiri bersama suaminya, tak lupa ada Aline anak Erika dengan suami pertamanya, gue udah nggak pernah kontak dengan Mamanya yang dulu pernah berhubungan mesra dengan gue, Erika yang ngasih kabar soal Mama.
Sampai hari ini Erika masih berstatus Janda, belum menikah dengan siapapun setelah Perceraian dengan gue. Entah apa dalam hatinya, yang jelas dia bahagia dengan kehidupannya. Soal cowok, laki-laki atau hubungan, gue nggak pernah tau. Urusan gue hanya ke Anak saja, walau masih ada sedikit urusan dengan Erika tentunya soal Fajar.
INUNG
Tak jauh dengan Erika, Inung sahabat dekat Erika,
Sekarang, Inung tinggal bersama suaminya dan 2 anaknya usia 6 dan 2 tahun kira-kira. Kabar terakhir dari salah satu temenku, dia tinggal dan udah Hidup Mapan dan Bahagia di Kota Batik Pekalongan Jawa Tengah.
ATIK
Sudah pernah aku ceritakan, dia menjadi PNS Guru SD di Kota Bedug. Masih suka bersapa seperlunya saha, dan bulan Juli, mulai semester 1 Tahun Pelajaran 2014/2015, Atik dipindah tugaskan ke Kota sendiri, dia kembali ke asalnya. Berawal dari Mutasi suaminya, jadinya dia mengikuti, entah aturan perpindahan PNS itu gimana gue nggak tau.
Kehidupan Atik semakin lebih baik, guru yang baik dan dia memang punya sifat Setia sejak dulu, dalm hidupnya dia hanya kenal 2 laki-laki, Gue dan Suaminya sekarang. Ada kala dia datang ke Sekolah Bintang karena ada banyak guru yang Atik kenal. Ada kala pula, Bintang Les dengan Bu Guru Atik, hehehe.. Kata Atik murid kesayangannya adalah Bintang, karena dia anakku. Hmm, syukur aja sih kalau banyak yang sayang dengan anakku.
WINDA
Setelah lulus dari Universitas Gadjah Mada sekitaran awal 2010, dia sempat bekerja di Jogja sampai akhirnya jadi PNS di salah satu Dinas, menikah dengan Willy yang tak lain teman dekat gue saat SMA. Dia yang menjadi penawar saat gue liar, cerita dulu terkadang lucu. Saling tau siapa gue diantara mereka perempuan. Tapi mereka semua tetap menghargai dan berusaha menyadari. Jadi disini masalahnya ada Oval dan mereka yang saling tau.
Tahun lalu beberapa kali ketemu Winda, selain dateng ke Pernikahan gue dengan Rista, ketemu juga di tempat dia bekerja menjadi Abdi Negara, salah satu Dinas yang mengurusi Kekayaan Daerah. Hidupnya udah bahagia bersama Willy, anaknya udah mau 2 atau 3 gue nggak tau persis sih. Ada kala dia dateng ke Kios Rista walau nggak ada gue, yaaa mereka kan juga teman SMP, yang kelas sudah sama-sama saling tau dan menyadari. Kadang gue yang malu ketemu dia.
RIA
Ria, mempunyai mempunyai Home Industri bergerak di bidang Makanan Ringan. Dia seorang Janda anak 1, pernah menikah saat dia masih Kuliah di tahun 2007, entah apa masalahnya dia menikah waktu itu (yang jelas bukan karena Hamil di luar Nikah), dan kenapa juga dia Cerai beberapa waktu yang lalu di akhir tahun 2013 bersamaan dengan selesainya Masa Studi kuliahnya di Universitas Negeri Di Jogjakarta.
Tapi gue jarang dengar kabarnya, dengarpun hanya sekilas lagi di kota mana. Dulu dia teman Bandku, suka mabuk bareng juga. Hhee. Tapi aku yakin sekarang dia udah berhenti dan menjadi wanita yang lebih baik.
CACA
Sekarang dia tinggal di sekitaran Karang Pawitan, Karawang bersama suami dan kedua anaknya. Terakhir bersapa saat Idul Fitri tahun 2014. Gue lagi jalan bareng Sitaa, sengaja gue lewat depan rumahnya. Iseng saja ingin tau keberadaannya,ternyata orangtuanya ngasih tau, jadinya kita ketemu di suatu tempat makan.
Kabar selanjutnya gue nggak tau sampai sekarang. Udah hidup sendiri-sendiri. Hanya saja gue ingat betul kejadian yang paling bikin gue bingung kalau inget. saat dia mau Ijab Qobul, malamnya gue ajak dia keluar, ML lagi, sialan gue nih!, Maaf Ca, semoga kamu bahagia,
TIWI
Gue anggap Tiwi bagian dari Keberuntungan gue waktu SMA kelas 2 dulu. Kenal belum sehari udah bisa mendapatkan segalanya yang penting darinya. Tapi Nasibnya tak seberuntung yang lain. Gue dengar kabar ini dari JAJAT, udah tau jajat itu siapa. Lulus SMA di salah satu SMA Swasta di Kabupaten Barat, dia itu bekerja di salah satu SuperMall di Jakarta. Hampir 1 tahun dia kerja, ternyata kenal dengan seseorang yang kurang jelas, intinya Tiwi seperti kena Jebakan.
Jadilah dia Wanita Malam yang mangkal di tempat hiburan Jakarta. Padahal dulu gue disana tapi nggak dengar kabarnya. Bahkan sampai sekarang Tiwi masih di Jakarta dengan Profesi yang sama. Soal menikah atau enggaknya gue nggak tau, tapi kata Jajat udah pernah punya anak dari hubungan gelap. Sekarang entah dimana dia dan apa kabarnya, gue Nihil!.
NINDI
Gue kenal dia saat SMA,dan saat DO lalu pindah ke Swasta jadi satu sekolah dengannya. Pacaran sampai jungkir balik juga.. Tapi kehidupan gue yang berubah-ubah akhirnya dia gue tinggal juga. Sejak ketemuan terakhir itu di Kota Satria pas itu gue sama si Janda Herlina
. Setelah itu nggak dengar lagi, dan setelah gue nikah dia ada kabar sampai dia menikah 2015 lalu, sekarang tinggal di Kota Satria dengan suaminya.
ADEL
Adel tinggal di Kota Salatiga, mengikuti suaminya yang bekerja di salah satu Kampus di kota itu. Ada kala dia ngasih kabar, bersapa, sempat beberapa kali ketemu gue berdua, sekedar makan dan ngobrol saya, entah dianya ijin atau nggak ke suaminya, gue nggak nanya. Kalau gue sih ijin walau hanya dengan Rista tapi tetap boleh. Udah punya 1 anak, mungkin mau 2 tahun ini, hehehe ya nggak Del. Cerita indah dengannya dulu, masih tersimpan rapi dan gue sisihkan saja karena sudah bukan Hak aku membukanya.
Dia, ku kenal saat Olahraga, adek kelas pas gue pindah SMA. Dibelakang Nindi gue berhubungan mesra dengan Adel. Anak seorang Pejabat Pemkab (udah Purna Tugas). Dulu khas banget tahun 2003-2005 pake motor Force 1 ZR Full Clutch yang super keren kala itu. Hubungan itu berlajut sampai dia menikah, meski putus nyambung tapi tetap TTM. Banyak kenangan bersamanya, di Kereta Api, dan dimana saja. Kenangan dengan Mobilnya pula, Adel, dan kenangan saat ML di sekolah, hahaha sialan, semoga kamu bagagia.
FINA
Fina, kabarnya nggak enak. Dia menjadi Wanita Penghias di Kota Jogja, tapi gue jarang dengan keberadaannya dimana, sempat iseng nyari tapi tetap nggak ketemu. Ini aja gue denger malah dari Bagus pas 'Idul Fitri kemarin, nggak sengaja aja ngobrol tau-tau sampai nasib Fina.
MERRY
Setelah lulus dari salah satu Akademik Komunikasi di Jogjakarta, dia masih malang melintang di Jogja, entah bekerja atau main-main aja jadi EO.. Kabar terakhir sampai sekarang dia di Jakarta, kerja di salah satu TV Swasta, kerja di balik Layar, kayaknya sih Teknisi atau apa gitu. Soalnya belum ngaku, terus gue kurang percaya karena dia kan berTattoo, tapi dia nunjukin hal itu benar kerja di TV. Gue taunya karena ketemu dia, dengan sengaja di sebuah Cafe, awalnya lewat Sosial Media, akhirnya ketemu langsung, itupun kita berdua saja.
Merry belum menikah, tapi udah punya calon katanya orang Purbalingga yang berprofesi sama tapi beda Perusahaan. Soal nakal atau nnggaknya gue kurang begitu tau.. Hmm, dia gue kenal di jalanan, sampai dapat perawan dia. Kabarnya menghilang saat kita lulus SMA. Ketemu lagi di Jogja, ini gerbang gue jadi simpanan Tante Alice. Sampai jadi deket lagi, mesra, liar, dan dia menjauh saat Bintang datang dan ada di Jogja. Sejak itu kehidupan berganti sampai sekarang, hmmm cepat menikah ya Merrrr,,,
EKA
Eka kerja di salah satu Toko di Pasar Barat. Hanya mendengar sekilas saja, entah nikah apa belum.
MAYA
Maya,, sudah berkeluarga, tinggal di Desa di salah satu kecamatan di kabupaten gue. Sejak tahun 2008 dia menjadi Guru SD, mengajar kelas 3, dan masih berstatus GTT/Wiyata Bhakti atau belum di angkat menjadi PNS, sambil kuliah S1 jurusan PGSD tapi sekarang sudah Lulus menjadi S.Pd.
ESTI
Esti sekarang tinggal di luar jawa, ketemu dia waktu gue dibantai sama Bagus. Sejak itu entah gimana kabarnya, terakhir kabarnya dari teman, Esti udah menikah dengan orang Kendari Sulawesi Tenggara, sekarang udah punya anak dan bahagia dengan suaminya disana.
SALSA
Yapp, dia mantan istriku.. Baru saja menyelesaikan Studinya di salah satu Sekolah Tinggi di Kabupaten gue, dia sudah Sarjana Kesehatan, tapi belum bekerja. Keseharian sih selain kuliah ya bersama Bella anak gue, sampai sekarang. Entah mau kerja apa enggak, kita jarang koomunikasi walau sesekali dia dateng ke rumah atau ketemu di luar sekedar silaturahmi karena Bella kan harus kenal dengan Ayahnya.
Gue kenal dia di angkutan umum, waktu itu dia masih SMP kelas 3. Akhirnya berlanjut, sampai hancur bareng gue. Dari anak polos sampai kenal Dunia bebas dan bahkan Bertattoo penuh. Hanya saja Salsa sekarang lebih sering memakai Jilbab nasional, seperti di kampus-kampus lah. Kehidupannya juga jauh berubah, ada kala gue nasehati dia agar menikah lagi, tapi belum mau.
RENA
Rena kerja di Pasar Wonokriyo Gombong, sambil kuliah entah jurusan apa di Universitas Terbuka. Kayaknya belum lulus apa gimana gue nggak tau persis, dan belum menikah. Dia sahabat Salsa sejak dulu, dan jelas pernah dengan gue ini dan itunya.
ASTRI/CECI
Sekarang, Ceci masih di Bandung dan kesehariannya bekerja. Waktu yang singkat dalam harinya bekerja 6 Jam, selebihnya dia santai atau sekedar mencari kesibukan lain. Dia tumpuan keluarga, dimana Kakaknya masih hidup berantakan, Adeknya entah apa kabarnya. Ibunya yang tak lain pernah menjadi Mertua gue juga hidupnya seperti apa, dan Papanya jelas udah meninggal dunia. Ceci jauh dengan keluarganya tapi masih mencukupi kebutuhan mereka, dia tinggal sendiri di sebuah Perumahan di Kota Bandung.
Perumahan Rakyat yang dicicil setiap bulan dan entah sampai kapan semua itu Lunas. Sebatang kara, ada kala dengan teman atau rekan kerjanya. Tapi Ceci sudah sangat jauh berubah, dia semakin lebih baik dan sadar akan apa yang harus dia jalani, teruntai maaf untuknya karena gue emang udah nggak bisa menjalani kehidupan dengannya, kadang gue selalu ingat dia. Gue juga sering menghubunginya,sekedar menyapa atau urusan bintang. Karena jelas disini dia Ibunya Bintang, Istri dan keluargaku juga menyadari tentang Dia.
Sebaliknya Ceci ada kala kesini, datang ke rumah sekedar menengok Bintang, meski nggak tentu tapi sebulan 2 kali dia pasti datang entah 1 atau 2 hari, atau semalam saja. Ada kala gue ke Bandung dengan Bintang atau siapa walau sebulan belum tentu sekali. Semua hanya berusaha saling mengerti. Dan Bintang memang sudah tau kalau Orangtuanya berpisah, semua karena peran Mbak Tari, Bapak dan Ibu, kedua Istriku dan tentunya aku dan Ceci.
Satu alasan dengan CECI/ASTRI. Kenapa sampai gue jadikan nama ID Kaskus ini? .. Selain dari kehidupan dia bareng gue, Ibunya bintang, atau perempuan yang taubattan nasuha pula. Dia itu telah berJANJI dan setiap kali ketemu gue setelah nemuin Bintang, dia selalu mengulangi JANJINYA. Janji untuk TIDAK MENIKAH lagi, tidak akan menikah selamanya sampai dia Mati..
Jujur, gue nggak bisa ngomong apa-apa. Dia udah berjanji mengabdikan hidupnya untuk gue dan Bintang. Beralasan karena kesalahan dia, demi Bintang pula jadinya dia punya keputusan Tidak akan Menikah, terlepas dari Trauma dia di masalalu dengan banyak laki-laki. Udah pernah gue bahas soal Ceci kan?..Itu ............
RATIH
Ratih, sahabat Ceci saat SMA, masih tetap di Bandung. Selain kota kelahirannya, besar disana. Bekerja disalah satu Mall di sana menjadi Staff kalau nggak salah.
PUPUT
Puput masih di Bandung dan udah berkeluarga. Menikahnya saat gue di Penjara, soalnya pas gue pulang sama Sitaa itu dia udah nggendong Bayi. Dia tetangga gue di Kampung, ketemu saja tanpa sengaja di Bandung sampai dekat dan gue tinggal, maaf ya Put..
NISA .................
*** bersambung .
Jogjakarta, Akhir Januari 2016
04 PM.
Kamar Kontrakan Sitaa, Perum Jambusari Condong Catur.
Kemarin gue bareng Rista dari Cilacap. Baru istirahat sehari saja gue udah ke Jogja nih, dengan anak perempuanku "Zahra" dan Sitaa ibunya, hehehe..
Sesuai janji, apa kabar mereka semuanya, aku bahas disini. Mulai satu per satu, setelah diawali dari diriku sendiri yang seperti ini.
******
RISTA a.k.a CUNIL.
Gadis Jelita itu aku kenal di Bangku kelas 1 SMP saat acara MOS. Sebut nama lengkapnya "Erista Alifiandra Fitrahisca". Cantik, anggun, kalem, bisa juga Liar. Dia lahir dari keluarga Berada, keluarga yang punya SDM tinggi (menurutku) dan jelasnya dia Beda dari kehidupan teman-teman sebayanya kala dulu. Saat aku belum mengerti hal apapun, dia sudah tau. Maklum karena aku hidup di Desa yang belum banyak tau apapun kala itu.
Sejak kenal dia, semakin banyak hal yang "tidak seharusnya" aku kenal malah menjadi kenal dan akrab sehari-harinya. Hal yang sepantasnya dihindari, walau semua hal itu memang pendamping saat fase berjalan, saat kehidupan berjalan. Ada hal baik, tentu ada hal buruk yang ikut berjalan, tinggal kita bisa memilih atau tidaknya, nyatanya aku tidak bisa memilih baik. Sampai kiya semakin dekat, suka sama suka dan berhubungan.
Semua dilalui dengan Rista, hal ini memacu diri ini semakin menjadi Liar, mengenal segala hal yang belum saatnya mungkin? atau malah seharusnya TIDAK DIKENAL. Setelah dekat dengan Rista, puncaknya kita telah mengenal hubungan SEX yang tanpa kesudahan di usia 13 Tahunan. Dilain sisi aku juga mengenal Minuman Keras, Narkotika dan segalanya tentang hal yang DILARANG KERAS dalam aturan agamaku dan aturan pada umumnya.
Dia yang khas dengan motor kece waktu itu Satria 120 2 Tak itu gue masih berlanjut dengan Rista dan dibalik itu aku punya banyak Gadis, bahasa gaulnya itu Selingkuhan. Yang jelas aku sebagai PEMERAN UTAMA yang membuat mereka RUSAK!. Sudahlah, disesali seperti apapun tak akan bisa kembali meluruskan hal itu, bahkan mengulang untuk baik itu jelas NIHIL. Hubungan dengan Rista terus berlanjut sampai Lulus SMP. Tapi di saat SMA, kita terpisah sekolah, terpisah jauh sampai akhirnya hubungan kita Terpisah pula.
Setelah kita putus saat SMA kelas 2, dia menjalin hubungan dengan Bagus, yaa dia teman SMP juga, hanya beda Kelas dan kurang akrab saat dulu. Ternyata mereka berdua semakin jauh sampai akhirnya Hamil di Luar Nikah dan Rista pindah ke Jakarta. Kitapun semakin terpisah jauh karena Rista menikah dengan Bagus dan menjalani rumah tangga sebagaimana mestinya. Rista, perlahan aku lupakan seiring waktu berjalan. Hampir hilang ingatanku tentang Dia meski tidak bisa hilang sama sekali, hanya Hampir.
Tahun 2013 Awal saat aku di Penjara, dia datang bersama teman sekampungku, bersama ANDI. Itu titik pertama pertemuan kembali setelah hampir 10 tahun tanpa kabar apapun, perlahan kita menjadi akrab lagi, sampai akhirnya Menikah dengannya. Banyak hal yang kita kenang, kita jalani, dan kita lewati berdua sejak dulu. Disaat jeda waktu perpisahan kita sampai bertemu lagi itu, kehidupan gue memang semakin Hancur, Yaaaa dialah segalahanya buat gue, dialah searuh Jiwa gue.
Gue Frustasi dan akhirnya Broken disegala Hal, walau ada beberapa yang berperan mengembalikan gue ke posisi semula, tapi masih saja belum mampu, karena gue tetap sama tanpa perubahan, dan akhirnya berubah dengan sendirinya, terlepas dari suatu Hal. Lain sisi dengan Rista, dia juga berumah tangga dengan Bagus, gue nggak tau apapun kabar dia, seolah garis waktu itu sangat pintar mengatur perjalanan hidup masing-masing. Dia juga menyelesaikan studinya SD SMP dan SMA walau berhenti beberapa tahun, sampai menjadi S1 Sarjana lulusan salah satu Kampus ternama di Jakata, Universitas Paramadina.
Sekarang, dia pendampingku seutuhnya. Ibu yang sayang dengan anaknya, sayang dengan anak-anakku, tanpa membandingkan apapun. Dimata dia anak-anak tetaplah anak kita semua. Sayang denganku, dengan keluargaku, dan keuarga besar lainnya, tak lupa juga sayang dengan Sitaa, istri keduaku. Sungguh dia Perempuan Hebat, seiring proses yang masih terus dijalani, setia, taat, patuh, bisa membagi apapun dalam keluarga kecilku meski ada Sitaa. Dia yang bisa berdamai dengan masa lalu. Bekerja ikhlas untuk keluarga, dan dewasa, sosial dan mudah bergaul. Aku sangat suka dengannya, CUNIL..
Walaupun, aku sendiri yang memang dengan sengaja, masih suka mengajaknya Maksiat, tapi disini gue masih membernarkan, bukan gue nantang dan Berani kepada Hukum Alloh dan lainnya, tapi Murni ini jalinan kasih kita. Aku yang mengajaknya, kitapun minum berdua, kadang bertiga dengan Sitaa, kita semua berkenan jadi ini salah satu sudut dan sisi jelek yang masih ada padaku. Hanya berusaha menjadikanku lebih baik, mereka lebih baik, dan semua menjadi lebih baik..
*
ERIKA
Aku mengenal Eri saat menjadi Pemandu MOS SMP kelas 2, dan Erika kelas 1. Kenal dengan sengaja, karena dialah Perempuan yang bisa dikatakan "selingkuhan"ku, dibelakang Rista.
Erika, semula tinggal di wilayah Kabupaten Purworejo Jawa Tengah, tapi pertengahan 2014 lalu dia udah lebih mandiri dan mempunyai usaha Salon (bukan ++) di Jogjakarta, sekaligus menjadi tempat tinggal berdua bersama Fajar anak gue. Kakaknya, Haris sudah menikah dan mempunyai anak, tinggal di sekitaran Jogja juga. Mamanya, di Jogja pula tapi lebih sering di Kampung sendiri bersama suaminya, tak lupa ada Aline anak Erika dengan suami pertamanya, gue udah nggak pernah kontak dengan Mamanya yang dulu pernah berhubungan mesra dengan gue, Erika yang ngasih kabar soal Mama.
Sampai hari ini Erika masih berstatus Janda, belum menikah dengan siapapun setelah Perceraian dengan gue. Entah apa dalam hatinya, yang jelas dia bahagia dengan kehidupannya. Soal cowok, laki-laki atau hubungan, gue nggak pernah tau. Urusan gue hanya ke Anak saja, walau masih ada sedikit urusan dengan Erika tentunya soal Fajar.
INUNG
Tak jauh dengan Erika, Inung sahabat dekat Erika,
Sekarang, Inung tinggal bersama suaminya dan 2 anaknya usia 6 dan 2 tahun kira-kira. Kabar terakhir dari salah satu temenku, dia tinggal dan udah Hidup Mapan dan Bahagia di Kota Batik Pekalongan Jawa Tengah.
ATIK
Sudah pernah aku ceritakan, dia menjadi PNS Guru SD di Kota Bedug. Masih suka bersapa seperlunya saha, dan bulan Juli, mulai semester 1 Tahun Pelajaran 2014/2015, Atik dipindah tugaskan ke Kota sendiri, dia kembali ke asalnya. Berawal dari Mutasi suaminya, jadinya dia mengikuti, entah aturan perpindahan PNS itu gimana gue nggak tau.
Kehidupan Atik semakin lebih baik, guru yang baik dan dia memang punya sifat Setia sejak dulu, dalm hidupnya dia hanya kenal 2 laki-laki, Gue dan Suaminya sekarang. Ada kala dia datang ke Sekolah Bintang karena ada banyak guru yang Atik kenal. Ada kala pula, Bintang Les dengan Bu Guru Atik, hehehe.. Kata Atik murid kesayangannya adalah Bintang, karena dia anakku. Hmm, syukur aja sih kalau banyak yang sayang dengan anakku.
WINDA
Setelah lulus dari Universitas Gadjah Mada sekitaran awal 2010, dia sempat bekerja di Jogja sampai akhirnya jadi PNS di salah satu Dinas, menikah dengan Willy yang tak lain teman dekat gue saat SMA. Dia yang menjadi penawar saat gue liar, cerita dulu terkadang lucu. Saling tau siapa gue diantara mereka perempuan. Tapi mereka semua tetap menghargai dan berusaha menyadari. Jadi disini masalahnya ada Oval dan mereka yang saling tau.
Tahun lalu beberapa kali ketemu Winda, selain dateng ke Pernikahan gue dengan Rista, ketemu juga di tempat dia bekerja menjadi Abdi Negara, salah satu Dinas yang mengurusi Kekayaan Daerah. Hidupnya udah bahagia bersama Willy, anaknya udah mau 2 atau 3 gue nggak tau persis sih. Ada kala dia dateng ke Kios Rista walau nggak ada gue, yaaa mereka kan juga teman SMP, yang kelas sudah sama-sama saling tau dan menyadari. Kadang gue yang malu ketemu dia.
RIA
Ria, mempunyai mempunyai Home Industri bergerak di bidang Makanan Ringan. Dia seorang Janda anak 1, pernah menikah saat dia masih Kuliah di tahun 2007, entah apa masalahnya dia menikah waktu itu (yang jelas bukan karena Hamil di luar Nikah), dan kenapa juga dia Cerai beberapa waktu yang lalu di akhir tahun 2013 bersamaan dengan selesainya Masa Studi kuliahnya di Universitas Negeri Di Jogjakarta.
Tapi gue jarang dengar kabarnya, dengarpun hanya sekilas lagi di kota mana. Dulu dia teman Bandku, suka mabuk bareng juga. Hhee. Tapi aku yakin sekarang dia udah berhenti dan menjadi wanita yang lebih baik.
CACA
Sekarang dia tinggal di sekitaran Karang Pawitan, Karawang bersama suami dan kedua anaknya. Terakhir bersapa saat Idul Fitri tahun 2014. Gue lagi jalan bareng Sitaa, sengaja gue lewat depan rumahnya. Iseng saja ingin tau keberadaannya,ternyata orangtuanya ngasih tau, jadinya kita ketemu di suatu tempat makan.
Kabar selanjutnya gue nggak tau sampai sekarang. Udah hidup sendiri-sendiri. Hanya saja gue ingat betul kejadian yang paling bikin gue bingung kalau inget. saat dia mau Ijab Qobul, malamnya gue ajak dia keluar, ML lagi, sialan gue nih!, Maaf Ca, semoga kamu bahagia,
TIWI
Gue anggap Tiwi bagian dari Keberuntungan gue waktu SMA kelas 2 dulu. Kenal belum sehari udah bisa mendapatkan segalanya yang penting darinya. Tapi Nasibnya tak seberuntung yang lain. Gue dengar kabar ini dari JAJAT, udah tau jajat itu siapa. Lulus SMA di salah satu SMA Swasta di Kabupaten Barat, dia itu bekerja di salah satu SuperMall di Jakarta. Hampir 1 tahun dia kerja, ternyata kenal dengan seseorang yang kurang jelas, intinya Tiwi seperti kena Jebakan.
Jadilah dia Wanita Malam yang mangkal di tempat hiburan Jakarta. Padahal dulu gue disana tapi nggak dengar kabarnya. Bahkan sampai sekarang Tiwi masih di Jakarta dengan Profesi yang sama. Soal menikah atau enggaknya gue nggak tau, tapi kata Jajat udah pernah punya anak dari hubungan gelap. Sekarang entah dimana dia dan apa kabarnya, gue Nihil!.
NINDI
Gue kenal dia saat SMA,dan saat DO lalu pindah ke Swasta jadi satu sekolah dengannya. Pacaran sampai jungkir balik juga.. Tapi kehidupan gue yang berubah-ubah akhirnya dia gue tinggal juga. Sejak ketemuan terakhir itu di Kota Satria pas itu gue sama si Janda Herlina
. Setelah itu nggak dengar lagi, dan setelah gue nikah dia ada kabar sampai dia menikah 2015 lalu, sekarang tinggal di Kota Satria dengan suaminya.ADEL
Adel tinggal di Kota Salatiga, mengikuti suaminya yang bekerja di salah satu Kampus di kota itu. Ada kala dia ngasih kabar, bersapa, sempat beberapa kali ketemu gue berdua, sekedar makan dan ngobrol saya, entah dianya ijin atau nggak ke suaminya, gue nggak nanya. Kalau gue sih ijin walau hanya dengan Rista tapi tetap boleh. Udah punya 1 anak, mungkin mau 2 tahun ini, hehehe ya nggak Del. Cerita indah dengannya dulu, masih tersimpan rapi dan gue sisihkan saja karena sudah bukan Hak aku membukanya.
Dia, ku kenal saat Olahraga, adek kelas pas gue pindah SMA. Dibelakang Nindi gue berhubungan mesra dengan Adel. Anak seorang Pejabat Pemkab (udah Purna Tugas). Dulu khas banget tahun 2003-2005 pake motor Force 1 ZR Full Clutch yang super keren kala itu. Hubungan itu berlajut sampai dia menikah, meski putus nyambung tapi tetap TTM. Banyak kenangan bersamanya, di Kereta Api, dan dimana saja. Kenangan dengan Mobilnya pula, Adel, dan kenangan saat ML di sekolah, hahaha sialan, semoga kamu bagagia.
FINA
Fina, kabarnya nggak enak. Dia menjadi Wanita Penghias di Kota Jogja, tapi gue jarang dengan keberadaannya dimana, sempat iseng nyari tapi tetap nggak ketemu. Ini aja gue denger malah dari Bagus pas 'Idul Fitri kemarin, nggak sengaja aja ngobrol tau-tau sampai nasib Fina.
MERRY
Setelah lulus dari salah satu Akademik Komunikasi di Jogjakarta, dia masih malang melintang di Jogja, entah bekerja atau main-main aja jadi EO.. Kabar terakhir sampai sekarang dia di Jakarta, kerja di salah satu TV Swasta, kerja di balik Layar, kayaknya sih Teknisi atau apa gitu. Soalnya belum ngaku, terus gue kurang percaya karena dia kan berTattoo, tapi dia nunjukin hal itu benar kerja di TV. Gue taunya karena ketemu dia, dengan sengaja di sebuah Cafe, awalnya lewat Sosial Media, akhirnya ketemu langsung, itupun kita berdua saja.
Merry belum menikah, tapi udah punya calon katanya orang Purbalingga yang berprofesi sama tapi beda Perusahaan. Soal nakal atau nnggaknya gue kurang begitu tau.. Hmm, dia gue kenal di jalanan, sampai dapat perawan dia. Kabarnya menghilang saat kita lulus SMA. Ketemu lagi di Jogja, ini gerbang gue jadi simpanan Tante Alice. Sampai jadi deket lagi, mesra, liar, dan dia menjauh saat Bintang datang dan ada di Jogja. Sejak itu kehidupan berganti sampai sekarang, hmmm cepat menikah ya Merrrr,,,
EKA
Eka kerja di salah satu Toko di Pasar Barat. Hanya mendengar sekilas saja, entah nikah apa belum.
MAYA
Maya,, sudah berkeluarga, tinggal di Desa di salah satu kecamatan di kabupaten gue. Sejak tahun 2008 dia menjadi Guru SD, mengajar kelas 3, dan masih berstatus GTT/Wiyata Bhakti atau belum di angkat menjadi PNS, sambil kuliah S1 jurusan PGSD tapi sekarang sudah Lulus menjadi S.Pd.
ESTI
Esti sekarang tinggal di luar jawa, ketemu dia waktu gue dibantai sama Bagus. Sejak itu entah gimana kabarnya, terakhir kabarnya dari teman, Esti udah menikah dengan orang Kendari Sulawesi Tenggara, sekarang udah punya anak dan bahagia dengan suaminya disana.
SALSA
Yapp, dia mantan istriku.. Baru saja menyelesaikan Studinya di salah satu Sekolah Tinggi di Kabupaten gue, dia sudah Sarjana Kesehatan, tapi belum bekerja. Keseharian sih selain kuliah ya bersama Bella anak gue, sampai sekarang. Entah mau kerja apa enggak, kita jarang koomunikasi walau sesekali dia dateng ke rumah atau ketemu di luar sekedar silaturahmi karena Bella kan harus kenal dengan Ayahnya.
Gue kenal dia di angkutan umum, waktu itu dia masih SMP kelas 3. Akhirnya berlanjut, sampai hancur bareng gue. Dari anak polos sampai kenal Dunia bebas dan bahkan Bertattoo penuh. Hanya saja Salsa sekarang lebih sering memakai Jilbab nasional, seperti di kampus-kampus lah. Kehidupannya juga jauh berubah, ada kala gue nasehati dia agar menikah lagi, tapi belum mau.
RENA
Rena kerja di Pasar Wonokriyo Gombong, sambil kuliah entah jurusan apa di Universitas Terbuka. Kayaknya belum lulus apa gimana gue nggak tau persis, dan belum menikah. Dia sahabat Salsa sejak dulu, dan jelas pernah dengan gue ini dan itunya.
ASTRI/CECI
Sekarang, Ceci masih di Bandung dan kesehariannya bekerja. Waktu yang singkat dalam harinya bekerja 6 Jam, selebihnya dia santai atau sekedar mencari kesibukan lain. Dia tumpuan keluarga, dimana Kakaknya masih hidup berantakan, Adeknya entah apa kabarnya. Ibunya yang tak lain pernah menjadi Mertua gue juga hidupnya seperti apa, dan Papanya jelas udah meninggal dunia. Ceci jauh dengan keluarganya tapi masih mencukupi kebutuhan mereka, dia tinggal sendiri di sebuah Perumahan di Kota Bandung.
Perumahan Rakyat yang dicicil setiap bulan dan entah sampai kapan semua itu Lunas. Sebatang kara, ada kala dengan teman atau rekan kerjanya. Tapi Ceci sudah sangat jauh berubah, dia semakin lebih baik dan sadar akan apa yang harus dia jalani, teruntai maaf untuknya karena gue emang udah nggak bisa menjalani kehidupan dengannya, kadang gue selalu ingat dia. Gue juga sering menghubunginya,sekedar menyapa atau urusan bintang. Karena jelas disini dia Ibunya Bintang, Istri dan keluargaku juga menyadari tentang Dia.
Sebaliknya Ceci ada kala kesini, datang ke rumah sekedar menengok Bintang, meski nggak tentu tapi sebulan 2 kali dia pasti datang entah 1 atau 2 hari, atau semalam saja. Ada kala gue ke Bandung dengan Bintang atau siapa walau sebulan belum tentu sekali. Semua hanya berusaha saling mengerti. Dan Bintang memang sudah tau kalau Orangtuanya berpisah, semua karena peran Mbak Tari, Bapak dan Ibu, kedua Istriku dan tentunya aku dan Ceci.
Satu alasan dengan CECI/ASTRI. Kenapa sampai gue jadikan nama ID Kaskus ini? .. Selain dari kehidupan dia bareng gue, Ibunya bintang, atau perempuan yang taubattan nasuha pula. Dia itu telah berJANJI dan setiap kali ketemu gue setelah nemuin Bintang, dia selalu mengulangi JANJINYA. Janji untuk TIDAK MENIKAH lagi, tidak akan menikah selamanya sampai dia Mati..
Jujur, gue nggak bisa ngomong apa-apa. Dia udah berjanji mengabdikan hidupnya untuk gue dan Bintang. Beralasan karena kesalahan dia, demi Bintang pula jadinya dia punya keputusan Tidak akan Menikah, terlepas dari Trauma dia di masalalu dengan banyak laki-laki. Udah pernah gue bahas soal Ceci kan?..Itu ............
RATIH
Ratih, sahabat Ceci saat SMA, masih tetap di Bandung. Selain kota kelahirannya, besar disana. Bekerja disalah satu Mall di sana menjadi Staff kalau nggak salah.
PUPUT
Puput masih di Bandung dan udah berkeluarga. Menikahnya saat gue di Penjara, soalnya pas gue pulang sama Sitaa itu dia udah nggendong Bayi. Dia tetangga gue di Kampung, ketemu saja tanpa sengaja di Bandung sampai dekat dan gue tinggal, maaf ya Put..
NISA .................
*** bersambung .
Diubah oleh astri.beloved 01-02-2016 22:46
0




