zitizen4rAvatar border
TS
zitizen4r
Rezim Jokowi jadi Pelampung Penyelamat Ambruknya Perusahaan China
“Rezim Jokowi jadi Pelampung Penyelamat Ambruknya Perusahaan China”
21/1/2016

Sudah diduga sebelumnya, bahwa Pemerintahan Joko Widodo akan menjadi pelampung penyelamat dari ambruknya perusahaan perusahaan China yang bergerak di bidang infrastruktur dan property.

Pendapat itu disampaikan pengamat ekonomi politik Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Salamuddin Daeng dalam pernyataannya kepada intelijen (21/1).

“Pertolongan itu didapatkan dari Indonesia. Baru baru ini Presiden Jokowi resmi menyerahkan pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung kepada BUMN China ‘China Railway Construction Corp Ltd (CRCC)’ sebuah perusahaan milik negara yang 61,33% sahamnya dimiliki pemerintah,” kata Salamuddin Daeng.

Menurut Salamuddin, perusahaan yang berbasis di Beijing tersebut memiliki utang dengan rekor tinggi, 3,1 triliun Yuan pada akhir September 2013 atau setara dengan utang Pemerintah Brasil. Utang itu terus menggunung.

“Hingga tahun 2015 saham perusahaan terus merosot hinga 150 %. Pada 2016 utang perusahaan 4.5 x EBITDA (penerimaan kotor perusahaan sebelum bunga, pajak, amortisasi dan depresiasi),” jelas Salamuddin.

Salamuddin mengungkapkan, perusahaan itu telah mengalami gagal bayar terhadap utang-utangnya. Ulasan berbagai media internasional menyebutkan bahwa China Railway Corp yang tidak membawa hasil yang positif, dan harus mengandalkan pinjaman dan penjualan obligasi untuk mendanai proyek-proyek baru.

“Kini Malaysia dan Indonesia dibawah Jokowi akan menjadi pelampung China dan akan ditimpa pertama kali akibat ambruknya utang China,” pungkas Salamuddin.
http://www.intelijen.co.id/rezim-jok...usahaan-china/


Presiden Jokowi resmikan pembangunan kereta cepat Bandung-Jakarta
21 Januari 2016



Presiden Joko Widodo meresmikan pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung di Kebun Teh Mandalawangi, Bandung Barat, milik PT Perkebunan Nusantara.

"Kecepatan mengantar orang dan barang adalah penentu kompetisi," kata Jokowi dalam peresmian Kamis (21/1) pagi itu.

"Transportasi masal, yang namanya MRT (Mass Rapid Transportation), LRT (Light Rail Transortation,) kereta cepat, harus didahulukan.
Jokowi menjelaskan, nantinya jenis-jenis transportasi masal itu dirancang untuk menunjang satu sama lain untuk kepentingan penumpang.
"Penumpang kereta cepat akan diterima oleh LRT Bandung Raya, begitu pula MRT di Jakarta."

Dilaporkan wartawan BBC Jerome Wiryawan dari lokasi, Jokowi juga kembali menjelaskan skema pembiayaan kereta cepat yang tidak menggunakan APBN.

"Karena APBN diperuntukkan bagi infrastruktur luar Jawa. Misalnya jalan tol Makassar-Manado, kereta di Papua. APBN akan kita arahkan ke sana," papar Jokowi.

"Jangan sampai Jawa sentris lagi. Melainkan, kita arahkan menjadi Indonesia sentris."

Kereta cepat Jakarta-Bandung dibangun dengan biaya 5,573 miliar dolar AS oleh PT Kereta Cepat Indonesia Cina yang merupakan konsorsium BUMN Indonesia dan Konsorsium China Railways dengan skema business to business.



Pengerjaan konstruksi

Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia Cina, Hanggoro Budi, mengatakan pihaknya langsung melakukan pengerjaan konstruksi.
"Ini kita lakukan utk mengejar target, konstruksi tuntas 2018 sehingga kereta cepat sudah beroperasi 2019," kata Hanggoro Budi.

Presiden Jokowi membayangkan, semua pulau besar Indonesia akan memiliki jaringan kereta api.

Jalur kereta cepat Jakarta-Bandung akan berjarak 140,9 km, menghubungkan empat stasiun: Halim (Jakarta, Karawang, Walini dan Tegal Luar (Bandung.)

Di setiap stasiun, akan dibangun Transit Oriented Development (TOD) untuk mendorong lahirnya sentra ekonomi baru di koridor Jakarta-Bandung.

"Setiap kereta mampu mengangkut 583 orang sekali jalan. Kecepatannya bisa 350 km/jam. Di setiap stasiun dibangun transit oriented development-nya untuk mendorong lahirnya sentra ekonomi baru di luar Bandung," tambahnya.

Misalnya, di Walini, akan dibangun kota baru Walini. Sementara di Tegal Luar akan dibangun kota berbasis teknologi informasi.

"Jika melihat contoh di Jepang dan Cina, pembangunan kota yg dilewati kereta cepat perlu 10-15 tahun. Ini bukan soal mudah, tapi hal yang sangat kompleks."

Danang Parikesit, Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia, menilai, perkiraan dampak ekonomi kereta cepat Jakarta-Bandung perlu direvisi
Menurut kajian awal, jumlah penumpang akan mencapai 60.000 per hari.
"Itu terlalu optimistis," katanya.

Direncanakan, nantinya dengan kereta cepat ini, Bandung Jakarta akan ditempuh dalam 35 menit, dan harga tiketnya sekitar Rp225.000.
Proyek kereta cepat ini sempat dibayangi ketidakpastian, termasuk kabar penolakan proyek ini oleh Presiden Joko Widodo, serta persaingan antara Jepang dan Cina.

Di sisi lain, sebagian pengamat juga mempermasalahkan belum matangnya analisis dampak lingkungan untuk pembangunan jalur kereta itu.
http://www.bbc.com/indonesia/berita_...groundbreaking

-------------------------------

Proyek mercu suar rezim Jokowi ... emoticon-Big Grin
0
1.6K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.4KAnggota
Tampilkan semua post
kaiserwalzerAvatar border
kaiserwalzer
#10
Quote:

Mending join Uni Indonesia Belanda lagi kali ya...?

Daripada nampung surplus dari menlen emoticon-Najis
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.