- Beranda
- Berita Luar Negeri
[ Surat Cinta Rojak tv fans ] Oh, Arab Saudi, we love you!
...
TS
ubireboost
[ Surat Cinta Rojak tv fans ] Oh, Arab Saudi, we love you!
Inih ane copasin surat cinta muslim ke "muslim" lainnya.
Pliiiis, jangan ada yg terguncang 9 skala richter yak
KEPALA ULAR ITU ADALAH KELUARGA SALUL (Baca: Saudi)
KEPALA ULAR ITU KELUARGA SALUL
Ditulis Oleh: Al-Jailani
Alih Bahasa: Usdul Wagha
Sumber: [url]http://S E N S O R/pq85[/url]
Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam, shalawat serta salam semoga tercurah kepada pemimpin para rasul, Muhammad ibn Abdullah, Nabi yang jujur lagi dipercaya. Amma ba’du;
Wahai hamba Allah, sesungguhnya tanah haramain (dua tanah suci) memiliki tempat di hati setiap muslim, bagaimana tidak, karena di sanalah tempat dilahirkannya pemimpin seluruh keturunan Adam, Muhammad shallallahu alaihi wa sallam. Bagaimana tidak, karena di sanalah tempat dipangkunya Baitullah yang suci di Makkah dan masjid Nabi kita shallallahu alaihi wa sallam di Madinah Munawwarah, dan bagaimana tidak, karena dari sanalah berangkatnya pasukan kaum muslimin dengan membawa pedang untuk menyeru manusia kepada petunjuk, sehingga siapa yang tetap di atas kekufuran maka pedanglah bagi lehernya.
Tanah Haramain: sejarah kepahlawanan, tanah para kesatria suci yang membawa dien ini di atas pundak mereka untuk menyampaikannya kepada kita, tanah yang suci yang memancarkan keharuman Ka’bah di setiap penjurunya, dari Tabuk hingga Utara Yaman, dari Laut Merah hingga ke Teluk Arab.
Dan sesungguhnya termasuk dari nikmat Allah terhadap negeri ini: Dia menjadikan perut buminya menjadi tempat simpanan minyak yang menjadi sumber denyut kehidupan dunia hari ini, agar supaya nikmat ini terus bertahan dan kebaikannya menaungi tanah suci Islam dan kaum muslimin.
Akan tetapi sebelum kita masuk ke dalam busuknya keluar keluarga Salul dan ulama-ulama jahat yang ada di sekitar mereka, aku heran demi Allah dari orang-orang hizbiyun atau para pemikir atau orang-orang awam yang melihat kebaikan pada keluarga Salul dan mengharapkan dari mereka kemurnian!? Sungguh heran demi Allah! Dan mungkin di dalam kalimat-kalimatku berikut ini terdapat sebab keherananku kepada mereka.
Bisa jadi sebagian orang berpendapat bahwa keluarga Saudi telah menyuguhkan layanan kepada para pengunjung Baitullah yang suci dan Masjid Nabawi, tidak, bahkan mereka telah memperluas Baitullah dan masjid Nabawi dan memuliakan keduanya dengan harta, materi, langkah-langkah, proyek-proyek yang membebani kas negara sangat banyak dan banyak, dan para pemikir yang seperti ini lupa bahwa Allah telah mengaruniakan bumi pada dua tanah suci ini kandungan minyak agar supaya Makkah dan Madinah tetap mendapatkan kebaikan materi yang banyak, supaya kuat untuk menyambut kaum muslimin, maka harta yang dibelanjakan oleh keluarga Saud terdahap kota Makkah dan Madinah tidak lain hanyalah harta yang dikaruniakan oleh Allah semata.
Selain dari itu, walaupun seandainya keluarga Saudi membelanjakan triliun riyal untuk kota Makkah, kota Madinah dan Haji – dan ini jumlah yang besar – namun sesungguhnya mereka dalam waktu yang sama juga membelanjakan 1000 triliun riyal untuk memerangi Islam dan umatnya, jihad dan juga pelakunya, melalui jalan menyerahkan persembahan kepada Amerika – Rabb tertinggi mereka – dengan menggunakan harta dari tanah suci yang telah Allah karuniakan kepada kaum muslimin secara umum, kaum muslimin dibunuh oleh Amerika yang dibantu oleh keluarga Saudi yang membayar secara total, dia telah membunuh kita dan menghancurkan kehormatan kita, mereka hanya membelanjakan jumlah yang sedikit untuk tanah suci kita dan jama’ah haji kita.
Dan dengan mengikat penjualan minyak mentah yang dihasilkan dari perut bumi dua tanah suci dengan Dollar Amerika, keluarga Salul telah menghidupkan perekonomian Amerika dan memaksa semua negara untuk berdagang menggunakan Dollar, sehingga Amerika tetap menjadi superpower dunia, sehingga dia tetap melakukan pengeboman terhadap kaum Muslimin di Afghanistan, Sudan, Iraq, Syam dan setiap tempat.
Akan tetapi kaum Muslimin mayoritas tidak mengetahui besarnya kekayaan yang telah Allah letakkan di negeri Haramain, mereka membuka mulut mereka untuk harta yang sedikit yang dibelanjakan oleh keluarga Sa’ud terhadap Makkah dan Madinah.
Dan karena negeri Haramain adalah simbol dan tujuan setiap muslim, dan karena kekayaan alam yang terdapat di perut bumi negeri Haramain juga hak bagi setiap muslim, dan karena minyak yang terdapat di negeri Haramain adalah tujuan kerakusan setiap orang, maka Amerika tahu dari mana pundak itu akan dimakan, dan bagaimana harta dan kekayaan alam kita diambil di depan mata kita tanpa kita bisa menolak atau berfikir untuk menolak?! Lalu dia menghamparkan para budaknya untuk mengatur kita di Jazirah Arab dengan peraturan-peraturan mereka yang hanya untuk kemashlahatan mereka, dan karena Amerika gemar melakukan kebusukan dan kecurangan maka dia mengirim perintah kepada para thaghut di negeri Haramain dan terutama si kepala ular keluarga Sau’ud, untuk mendekati kaum muslimin dengan para penyihir yang menyihir mereka dengan fatwa-fatwa hingga keadaan tetap seperti yang mereka inginkan, maka Fauzan, al-Mufti, al-‘Audah, al-‘Uraifi, as-Sudais dan lain sebagainya yang banyak dan banyak, yang keluar berjam-jam untuk tampil membawakan kisah-kisah sirah nabawiyah kepada para pemirsa muslim hingga kaum muslimin yakin bahwa seperti yaikh-syaikh inilah Islam, dan orang muslim yang malang ini tidak tahu bahwa keindahan yang mereka dengar ini tidak lain karena itu adalah sejarah Islam, bukan karena itu keluar dari mulut para penyihir yang menolak kecuali dengan menginjakkan racun mereka dan racun keluarga Salul ke dalam madu – madu Sirah Nabawiyah dan sejarah para shahabat.
Siapakah yang berfatwa bolehnya menghadirkan tentara Amerika di Jazirah Arab untuk memerangi Saddam dan menyerang kaum Muslimin Iraq? Siapakah yang telah berfatwa, demi Rabbmu wahai para pemikir dan kaum muslimin, yang membolehkan adanya markas militer Amerika di negeri Haramain? Dan pura-pura ***** dengan wasiat Nabi kita Muhammad shallallahu alaihi wa sallam di dalam khutbah wada’nya “Keluarkanlah kaum musyrikin dari Jazirah Arab”. Siapakah yang diam dari adanya tempat-tempat ibadah syirik kaum Rafidhah di negeri Haramain? Tidak, bahkan mensyariatkannya agar supaya ada dengan dalih nasionalisme, padahal syaikh pendusta ini, yang sama, telah berfatwa kepada para tentara Salul untuk memerangi Rafidhah di Yaman dan melemparkan vonis kafir, adapun jika di Saudi maka mereka adalah kerabat kaum muslimin di bawah moto nasionalisme. Tidak, bahkan dia telah memberkati apa yang dilakukan pilot Salul pada hari di saat dia menerbangkan pesawatnya untuk mengebom orang-orang yang memerangi Rafidhah di Iraq dan Syam yang menyangkal hukum syar’I kaum Rafidhah menurut syaikh ini bahwa mereka adalah kafir di Yaman, dan muslim di Jazirah, dan melampaui batas di Iraq dan Syam? Siapakah dia? Bukankah dia adalah si cengeng al-Maghamisi – Semoga Allah menimpakan atasnya apa yang pantas.
Sungguh setiap aku membaca ayat {Dan datanglah mereka (saudara-saudara Yusuf) kepada bapaknya di malam hari sambil menangis} maka aku tahu bahwa para pendusta itu sangat pintar untuk mengalirkan air mata – air mata buaya!
Siapakah yang diam terhadap para akhawat kita yang ditawan di penjara-penjara Salul yang kafir, kemudian aparat – yang dikatakan tentangnya bahwa dia terpaksa – menarik hijab mereka dan memukul serta menghinakan mereka?
Siapakah yang telah mengarahkan kepada ulil amri nya boleh menangkap al-‘Ulwan, Rasyid, al-Hasyimi dan yang lainnya dari ulama-ulama yang jujur?
Dan siapakah yang telah mengkafirkan para mujahidin Daulah Khilafah?
Siapakah yang telah mensifati para mujahidin seluruhnya dengan gelar Khawarij dan bughat?
Bahkan siapakah yang telah bara’ dari pemikiran Usamah bin Ladin – semoga Allah menerimanya – bahkan memeranginya dan mengusirnya bertahun-tahun?
Bukankah fatwa-fatwa ulama sesat itulah yang telah melakukan itu semua? Dan bertambahlah kesesatan putra-putra kaum musliminku?
Ketika di tanah Haramain terkumpul harta dan kemakmuran di tangan pemerintah thaghut, yang berkhianat dan melampaui batas serta murtad, dan di sekitar mereka terdapat tukang-tukang sihir fir’aun, dari para syaikh buruk yang memperalat dien ini untuk mengeluarkan fatwa sesuai dengan timbangan Obama sebelum timbangan Salman, maka kini kita tahu bagaimana perkataan syaikh kita dan khalifah kaum Muslimin Abu Bakar al-Baghdadi – semoga Allah menjaganya – adalah benar dan kita tahu dari mana sumbernya.
Ya, engkau benar wahai syaikh kami al-Baghdadi, Alu Salul adalah kepala ular yang wajid diputus, dia adalah ujung tombak dalam perang melawan kaum Muwahhidin, dia adalah sumber musibah seluruhnya di negeri-negeri kaum Muslimin tanpa perlu dirinci, di Mesir, Bosnia, Afghanistan, Iraq dan Suriah.
Alu Salul tidak berbeda dengan thaghut Emirat
Alu Salul tidak berbeda dengan Mahmud Abbas
Alu Salul tidak berbeda dengan as-Sisi atau Mubarak
Alu Salul tidak berhukum dengan hukum syariat, dan jika mereka berhukum dengannya mereka hanya menegakkannya kepada orang lemah saja, dan membiarkan para amir, orang-orang kuat dan kaya.
Alu Salul melindungi para pencuri yang mencuri kekayaan kaum muslimin setiap hari dan menjadikannya sebagai senjata untuk membunuh kita dan melecehkan kehormatan kita.
Alu Salul adalah penyakit, yang obatnya dengan hilangnya mereka.
Maka bersegeralah wahai singa-singa Haramain, ayunkanlah lengan tanganmu dan bunuhlah Alu Salul, para tentaranya, para Syaikh munafik mereka di setiap, dan tidaklah kalian memulainya dengan hal ini maka dalam waktu dekat demi Allah, ketahuilah bahwa para pasukan garis depan Daulah Khilafah akan mulai sampai kepada kalian untuk membantu kalian dan menegakkah hukum Allah di atas bumi Haramain, dengan izin Allah.
Penuhilah seruan Allah dalam kufur kepada thaghut; {Maka siapa kufur kepada thaghut dan beriman kepada Allah maka dia telah berpegang kepada tali buhul yang amat kuat}.
Pliiiis, jangan ada yg terguncang 9 skala richter yak
Spoiler for Surat Cinta Terlarang, JANGAN DIBUKA!!!!:
KEPALA ULAR ITU ADALAH KELUARGA SALUL (Baca: Saudi)
KEPALA ULAR ITU KELUARGA SALUL
Ditulis Oleh: Al-Jailani
Alih Bahasa: Usdul Wagha
Sumber: [url]http://S E N S O R/pq85[/url]
Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam, shalawat serta salam semoga tercurah kepada pemimpin para rasul, Muhammad ibn Abdullah, Nabi yang jujur lagi dipercaya. Amma ba’du;
Wahai hamba Allah, sesungguhnya tanah haramain (dua tanah suci) memiliki tempat di hati setiap muslim, bagaimana tidak, karena di sanalah tempat dilahirkannya pemimpin seluruh keturunan Adam, Muhammad shallallahu alaihi wa sallam. Bagaimana tidak, karena di sanalah tempat dipangkunya Baitullah yang suci di Makkah dan masjid Nabi kita shallallahu alaihi wa sallam di Madinah Munawwarah, dan bagaimana tidak, karena dari sanalah berangkatnya pasukan kaum muslimin dengan membawa pedang untuk menyeru manusia kepada petunjuk, sehingga siapa yang tetap di atas kekufuran maka pedanglah bagi lehernya.
Tanah Haramain: sejarah kepahlawanan, tanah para kesatria suci yang membawa dien ini di atas pundak mereka untuk menyampaikannya kepada kita, tanah yang suci yang memancarkan keharuman Ka’bah di setiap penjurunya, dari Tabuk hingga Utara Yaman, dari Laut Merah hingga ke Teluk Arab.
Dan sesungguhnya termasuk dari nikmat Allah terhadap negeri ini: Dia menjadikan perut buminya menjadi tempat simpanan minyak yang menjadi sumber denyut kehidupan dunia hari ini, agar supaya nikmat ini terus bertahan dan kebaikannya menaungi tanah suci Islam dan kaum muslimin.
Akan tetapi sebelum kita masuk ke dalam busuknya keluar keluarga Salul dan ulama-ulama jahat yang ada di sekitar mereka, aku heran demi Allah dari orang-orang hizbiyun atau para pemikir atau orang-orang awam yang melihat kebaikan pada keluarga Salul dan mengharapkan dari mereka kemurnian!? Sungguh heran demi Allah! Dan mungkin di dalam kalimat-kalimatku berikut ini terdapat sebab keherananku kepada mereka.
Bisa jadi sebagian orang berpendapat bahwa keluarga Saudi telah menyuguhkan layanan kepada para pengunjung Baitullah yang suci dan Masjid Nabawi, tidak, bahkan mereka telah memperluas Baitullah dan masjid Nabawi dan memuliakan keduanya dengan harta, materi, langkah-langkah, proyek-proyek yang membebani kas negara sangat banyak dan banyak, dan para pemikir yang seperti ini lupa bahwa Allah telah mengaruniakan bumi pada dua tanah suci ini kandungan minyak agar supaya Makkah dan Madinah tetap mendapatkan kebaikan materi yang banyak, supaya kuat untuk menyambut kaum muslimin, maka harta yang dibelanjakan oleh keluarga Saud terdahap kota Makkah dan Madinah tidak lain hanyalah harta yang dikaruniakan oleh Allah semata.
Selain dari itu, walaupun seandainya keluarga Saudi membelanjakan triliun riyal untuk kota Makkah, kota Madinah dan Haji – dan ini jumlah yang besar – namun sesungguhnya mereka dalam waktu yang sama juga membelanjakan 1000 triliun riyal untuk memerangi Islam dan umatnya, jihad dan juga pelakunya, melalui jalan menyerahkan persembahan kepada Amerika – Rabb tertinggi mereka – dengan menggunakan harta dari tanah suci yang telah Allah karuniakan kepada kaum muslimin secara umum, kaum muslimin dibunuh oleh Amerika yang dibantu oleh keluarga Saudi yang membayar secara total, dia telah membunuh kita dan menghancurkan kehormatan kita, mereka hanya membelanjakan jumlah yang sedikit untuk tanah suci kita dan jama’ah haji kita.
Dan dengan mengikat penjualan minyak mentah yang dihasilkan dari perut bumi dua tanah suci dengan Dollar Amerika, keluarga Salul telah menghidupkan perekonomian Amerika dan memaksa semua negara untuk berdagang menggunakan Dollar, sehingga Amerika tetap menjadi superpower dunia, sehingga dia tetap melakukan pengeboman terhadap kaum Muslimin di Afghanistan, Sudan, Iraq, Syam dan setiap tempat.
Akan tetapi kaum Muslimin mayoritas tidak mengetahui besarnya kekayaan yang telah Allah letakkan di negeri Haramain, mereka membuka mulut mereka untuk harta yang sedikit yang dibelanjakan oleh keluarga Sa’ud terhadap Makkah dan Madinah.
Dan karena negeri Haramain adalah simbol dan tujuan setiap muslim, dan karena kekayaan alam yang terdapat di perut bumi negeri Haramain juga hak bagi setiap muslim, dan karena minyak yang terdapat di negeri Haramain adalah tujuan kerakusan setiap orang, maka Amerika tahu dari mana pundak itu akan dimakan, dan bagaimana harta dan kekayaan alam kita diambil di depan mata kita tanpa kita bisa menolak atau berfikir untuk menolak?! Lalu dia menghamparkan para budaknya untuk mengatur kita di Jazirah Arab dengan peraturan-peraturan mereka yang hanya untuk kemashlahatan mereka, dan karena Amerika gemar melakukan kebusukan dan kecurangan maka dia mengirim perintah kepada para thaghut di negeri Haramain dan terutama si kepala ular keluarga Sau’ud, untuk mendekati kaum muslimin dengan para penyihir yang menyihir mereka dengan fatwa-fatwa hingga keadaan tetap seperti yang mereka inginkan, maka Fauzan, al-Mufti, al-‘Audah, al-‘Uraifi, as-Sudais dan lain sebagainya yang banyak dan banyak, yang keluar berjam-jam untuk tampil membawakan kisah-kisah sirah nabawiyah kepada para pemirsa muslim hingga kaum muslimin yakin bahwa seperti yaikh-syaikh inilah Islam, dan orang muslim yang malang ini tidak tahu bahwa keindahan yang mereka dengar ini tidak lain karena itu adalah sejarah Islam, bukan karena itu keluar dari mulut para penyihir yang menolak kecuali dengan menginjakkan racun mereka dan racun keluarga Salul ke dalam madu – madu Sirah Nabawiyah dan sejarah para shahabat.
Siapakah yang berfatwa bolehnya menghadirkan tentara Amerika di Jazirah Arab untuk memerangi Saddam dan menyerang kaum Muslimin Iraq? Siapakah yang telah berfatwa, demi Rabbmu wahai para pemikir dan kaum muslimin, yang membolehkan adanya markas militer Amerika di negeri Haramain? Dan pura-pura ***** dengan wasiat Nabi kita Muhammad shallallahu alaihi wa sallam di dalam khutbah wada’nya “Keluarkanlah kaum musyrikin dari Jazirah Arab”. Siapakah yang diam dari adanya tempat-tempat ibadah syirik kaum Rafidhah di negeri Haramain? Tidak, bahkan mensyariatkannya agar supaya ada dengan dalih nasionalisme, padahal syaikh pendusta ini, yang sama, telah berfatwa kepada para tentara Salul untuk memerangi Rafidhah di Yaman dan melemparkan vonis kafir, adapun jika di Saudi maka mereka adalah kerabat kaum muslimin di bawah moto nasionalisme. Tidak, bahkan dia telah memberkati apa yang dilakukan pilot Salul pada hari di saat dia menerbangkan pesawatnya untuk mengebom orang-orang yang memerangi Rafidhah di Iraq dan Syam yang menyangkal hukum syar’I kaum Rafidhah menurut syaikh ini bahwa mereka adalah kafir di Yaman, dan muslim di Jazirah, dan melampaui batas di Iraq dan Syam? Siapakah dia? Bukankah dia adalah si cengeng al-Maghamisi – Semoga Allah menimpakan atasnya apa yang pantas.
Sungguh setiap aku membaca ayat {Dan datanglah mereka (saudara-saudara Yusuf) kepada bapaknya di malam hari sambil menangis} maka aku tahu bahwa para pendusta itu sangat pintar untuk mengalirkan air mata – air mata buaya!
Siapakah yang diam terhadap para akhawat kita yang ditawan di penjara-penjara Salul yang kafir, kemudian aparat – yang dikatakan tentangnya bahwa dia terpaksa – menarik hijab mereka dan memukul serta menghinakan mereka?
Siapakah yang telah mengarahkan kepada ulil amri nya boleh menangkap al-‘Ulwan, Rasyid, al-Hasyimi dan yang lainnya dari ulama-ulama yang jujur?
Dan siapakah yang telah mengkafirkan para mujahidin Daulah Khilafah?
Siapakah yang telah mensifati para mujahidin seluruhnya dengan gelar Khawarij dan bughat?
Bahkan siapakah yang telah bara’ dari pemikiran Usamah bin Ladin – semoga Allah menerimanya – bahkan memeranginya dan mengusirnya bertahun-tahun?
Bukankah fatwa-fatwa ulama sesat itulah yang telah melakukan itu semua? Dan bertambahlah kesesatan putra-putra kaum musliminku?
Ketika di tanah Haramain terkumpul harta dan kemakmuran di tangan pemerintah thaghut, yang berkhianat dan melampaui batas serta murtad, dan di sekitar mereka terdapat tukang-tukang sihir fir’aun, dari para syaikh buruk yang memperalat dien ini untuk mengeluarkan fatwa sesuai dengan timbangan Obama sebelum timbangan Salman, maka kini kita tahu bagaimana perkataan syaikh kita dan khalifah kaum Muslimin Abu Bakar al-Baghdadi – semoga Allah menjaganya – adalah benar dan kita tahu dari mana sumbernya.
Ya, engkau benar wahai syaikh kami al-Baghdadi, Alu Salul adalah kepala ular yang wajid diputus, dia adalah ujung tombak dalam perang melawan kaum Muwahhidin, dia adalah sumber musibah seluruhnya di negeri-negeri kaum Muslimin tanpa perlu dirinci, di Mesir, Bosnia, Afghanistan, Iraq dan Suriah.
Alu Salul tidak berbeda dengan thaghut Emirat
Alu Salul tidak berbeda dengan Mahmud Abbas
Alu Salul tidak berbeda dengan as-Sisi atau Mubarak
Alu Salul tidak berhukum dengan hukum syariat, dan jika mereka berhukum dengannya mereka hanya menegakkannya kepada orang lemah saja, dan membiarkan para amir, orang-orang kuat dan kaya.
Alu Salul melindungi para pencuri yang mencuri kekayaan kaum muslimin setiap hari dan menjadikannya sebagai senjata untuk membunuh kita dan melecehkan kehormatan kita.
Alu Salul adalah penyakit, yang obatnya dengan hilangnya mereka.
Maka bersegeralah wahai singa-singa Haramain, ayunkanlah lengan tanganmu dan bunuhlah Alu Salul, para tentaranya, para Syaikh munafik mereka di setiap, dan tidaklah kalian memulainya dengan hal ini maka dalam waktu dekat demi Allah, ketahuilah bahwa para pasukan garis depan Daulah Khilafah akan mulai sampai kepada kalian untuk membantu kalian dan menegakkah hukum Allah di atas bumi Haramain, dengan izin Allah.
Penuhilah seruan Allah dalam kufur kepada thaghut; {Maka siapa kufur kepada thaghut dan beriman kepada Allah maka dia telah berpegang kepada tali buhul yang amat kuat}.
Diubah oleh ubireboost 31-12-2015 01:16
0
1.6K
Kutip
5
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
79KThread•10.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
ubireboost
#5
sundul
Diubah oleh ubireboost 01-01-2016 17:48
0
Kutip
Balas