- Beranda
- Stories from the Heart
The " X " Boss
...
TS
IlyasCool
The " X " Boss
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Diubah oleh IlyasCool 06-02-2016 19:45
khodzimzz dan 7 lainnya memberi reputasi
6
720.8K
2.2K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
IlyasCool
#1129
Part 26
Hari itu bener bener menguras tenaga banget sampe akhirnya malem hari gue memutuskan untuk tidur di depan TV, karena Xena make kamar gue. Malem itu bener bener gue tidur pules sampe sampe gue gak ngedenger adzan subuh. Maafkan hambamu ini..
" Mas, bangun.. " Kata seseorang sambil membelai rambut gue
" Hmmmm... " ucap gue mencoba untuk membuka mata
" Udah subuh mas, kamu gak sholat ? "
Gue pun kaget ketika Xena memberitahu kalo ini sudah masuk waktu sholat subuh, gue pun langsung bangun dan duduk sebentar sambil mengumpulkan kesadaran gue. Ditambah lagi betapa kagetnya gue melihat Xena yang baru bangun dengan hanya mengenakan baju tanktop berwarna hitam dan celana pendek.
"
"
" Kenapa mas..
" Tanya dia dengan senyum..
"
ngg ngg gaa gapapa..
Makasih udah bangunin ya.. "
Setelah itu gue beranjak dari tempat gue tadi tidur dan mengambil air wudhu di kamar mandi, habis wudhu tak lupa gue memakai perlengkapan solat gue seperti sarung dan baju yang rapi ditambah dengan minyak wangi khas orang yang biasa pergi ke masjid. Entah kenapa gue paling suka sama minyak wangi yang biasa orang pake di masjid gitu, wanginya bikin hati adem
. Sampe sampe gue pun ikutan beli dan make kalo solat dirumah ataupun kalo lagi di mesjid.
Udah siap dan wangi, gue balik lagi ke ruang tv karena di sebelah ruang tv itu ada ruangan kecil yang biasa gue gunakan untuk beribadah. Sebelum masuk ke ruang itu gue berhenti sejenak di ruang tv
" Kamu gak solat? jamaah aja nih yuk, aku tungguin " Kata gue menawarkan Xena yang tengah terduduk di sofa depan TV
" Aku lagi halangan mas.. maaf yah.. " Jawab dia
" Oww.. yaudah
" Kata gue tersenyum lalu masuk ke ruangan gue solat.
Gue masuk dan gue menjalankan ibadah solat Subuh dengan sungguh sungguh, Setelah itu gue pun keluar dan mengahmpiri Xena yang masih duduk sambil menonton TV. Gue pun duduk agak jauh dari dia. Dia pun ngeliatin gue yang duduk agak berjauhan. Meskipun kita udah "pacaran" tapi gue masih ngerasa canggung aja gitu.
" Mas ngapain sih duduknya jauh jauh.. sini laahh..
" Ajak dia
" Eheh iya iya na..
"
Gue beranjak dari posisi duduk sebelumnya ke posisi deket Xena. Otomatis si Xena langsung nempel sama gue yang membuat aroma parfum yang melekat di pakaian gue tercium olehnya
" Wangi banget sihhh, aku suka wanginya.. "
" Hahaha ini padahal minyak wangi yang biasa dipake bapak bapak kalo ke mesjid
" Kata gue
" Tapi enak kok wanginya, serius "
" Jelas, dari pada kamu ih belum mandi... " ledek gue
" Rese nya mulai deh
" kata dia bete
" Heheee
Yaudah sana gih mandi biar wangi
" Suruh gue
" Sun dulu tapi
" Kata dia 
Gue heran Xena malah semakin manja banget sama gue, apa mungkin ini sifat aslinya Xena? Ditambah dengan ekspresi wajah dia yang membuat gue semakin luluh.
" Idiihhh kok makin manja sih?
"
" Yee biarin , sama kamu ini hihi
"
" Udah sana cepetan mandi, Xenaa... " Kata
" SUN DULU MASSSS!!!!
" Ucap Xena dengan nada tinggi
" Ga, bau soalnya! " Kata gue lalu ngeluyur pergi ninggalin Xena yang masih di sofa
" JAHAATTT!!!!!
"
Gue pun ngeluyur sambil ngakak ngeliat tingkah Xena pagi ini, tapi gue suka sih dengan tingkah cewe kaya gitu. Gemesin gimana gitu.Pagi itu akhirnya kita habiskan untuk mencari sarapan di sekitar area rumah dan menunggu di rumah sambil menunggu waktu siang.
Ketika siang tiba, gue pun mengajak Xena untuk makan di suatu tempat bernama Death by Chocolate, menurut gue disitu tempatnya enak dan makanannya juga oke lah.
" Ikut yuk..
" Ajak gue
" Kemana? " Tanya dia
" Udah ikut aja yuk, kamu siap siap ya.. "
" Ihh kemana sih mas?
" Tanya dia penasaran
" Udah siap siap aja yaaa aku tunggu di luar. "
Gue yang sudah bersiap siap ini nunggu di luar sekalian manasin mobil. Tak perlu membutuhkan waktu lama, sekitar 15 menit kemudian ia keluar dari rumah gue dengan tampilan yang sudah rapi dan cantik
. Dengan Kaos berwarna hitam yang dilapisi dengan kemeja kotak kotak warna merah item yang sengaja gak dikancing, lalu Celana jeans item ketat dipadu dengan Flatshoes yang sangat cocok dengan Xena pada siang itu. Rambutnya yang berwarna hitam kecoklatan dibiarkan tergerai di hadapan gue.
Ketika Xena udah masuk ke mobil, dia masih memasang wajah penasarannya kepada gue
" Mau kemana sih kita mas.. jangan buat aku penasaran dong... "
" Udah mingkemm aja bosss!!!!! "
" Au ah bete!
" Kata dia manyun
Kita berdua pun menuju kesana ke Death By Chocolate, biar ikutan dikatain gaul juga gitu
. Sampe disana Xena pun masih penasaran sama tempat ini.
" Ini tempat apa sih mas? Tempat makan? "
" Iya.. "
" Ko serem sihh
"
" Ya emang begini, kan udah keliatan dari namanya, tapi enak enak lho, "
Kita berdua pun langsung mesen menu favoritnya dari sini yaitu, Cake bentuk kuburan yang full of chocolate tak lupa dengan minumannya sekaligus. Beberapa menit kemudian setelah pesenan dateng, Xena melongo doang ngeliat bentuk cakenya yang unik.
" Aneh tapi lucu deh mas ini bentuknya
" Kata dia excited banget
" Coba kamu potongin ini cakenya.. trus cicipin deh"
" Bentar..."
Dia pun motongin menjadi beberapa bagian dan mencicipnya, karena enak dia pun tersenyum kepada gue sambil mengambil potongan berikutnya.
" Cakenya enak banget masss , lembut banget di mulut
"
" Bagi dong, masa aku ga dibagi
"
" Bentar ya mas.. " Kata dia sambil menusukkan garpu nya ke potongan kecil cake tersebut
Gue kaget ketika tiba tiba Xena ingini menyuapi gue pada saat itu, Padahal gue bisa ambil sendiri kok
" Aku suapin ya mas hihi
" Kata dia memegang garpu yang sudah berisi cake tersebut sambil tertawa kecil
" Hehh?
"
" Ayoo, mumpung aku lagi baik nih...
" Kata dia
Gue pun hanya bisa manggut, dan menerima suapan dari Xena. Mungkin kalo kata orang ini romantis banget yakk, tapi gue masih ngerasa canggung banget T_T. Siang itu Xena pun meminta untuk dipesankan 1 makanan lagi yaitu Spaghetti bakarnya yang enak banget. Sampe akhirnya gue ngeliat dia lahap banget makannya.
" Hihihi awas ntar jadi ndut lhoo... "
" Ahhh ga bakalan, yang ada kamu tuh yang nanti jadi nduuttt haha " Kata dia ngeledek gue
Setelah puas dan kenyang, dari Death by Chocolate gue pun ngajak dia keliling keliling Bogor.
" Makasih yaaaa mas...
"
" Iyaaa Bosss hihi
" Kata gue...
" *cuuupppp
* " Tiba tiba ia mencium pipi kiri gue..
" Aku sayang kamu!!
" Kata dia
Hari itu bener bener menguras tenaga banget sampe akhirnya malem hari gue memutuskan untuk tidur di depan TV, karena Xena make kamar gue. Malem itu bener bener gue tidur pules sampe sampe gue gak ngedenger adzan subuh. Maafkan hambamu ini..
" Mas, bangun.. " Kata seseorang sambil membelai rambut gue
" Hmmmm... " ucap gue mencoba untuk membuka mata
" Udah subuh mas, kamu gak sholat ? "
Gue pun kaget ketika Xena memberitahu kalo ini sudah masuk waktu sholat subuh, gue pun langsung bangun dan duduk sebentar sambil mengumpulkan kesadaran gue. Ditambah lagi betapa kagetnya gue melihat Xena yang baru bangun dengan hanya mengenakan baju tanktop berwarna hitam dan celana pendek.
"
"" Kenapa mas..
" Tanya dia dengan senyum.."
ngg ngg gaa gapapa..
Makasih udah bangunin ya.. "Setelah itu gue beranjak dari tempat gue tadi tidur dan mengambil air wudhu di kamar mandi, habis wudhu tak lupa gue memakai perlengkapan solat gue seperti sarung dan baju yang rapi ditambah dengan minyak wangi khas orang yang biasa pergi ke masjid. Entah kenapa gue paling suka sama minyak wangi yang biasa orang pake di masjid gitu, wanginya bikin hati adem
. Sampe sampe gue pun ikutan beli dan make kalo solat dirumah ataupun kalo lagi di mesjid.Udah siap dan wangi, gue balik lagi ke ruang tv karena di sebelah ruang tv itu ada ruangan kecil yang biasa gue gunakan untuk beribadah. Sebelum masuk ke ruang itu gue berhenti sejenak di ruang tv
" Kamu gak solat? jamaah aja nih yuk, aku tungguin " Kata gue menawarkan Xena yang tengah terduduk di sofa depan TV
" Aku lagi halangan mas.. maaf yah.. " Jawab dia
" Oww.. yaudah
" Kata gue tersenyum lalu masuk ke ruangan gue solat.Gue masuk dan gue menjalankan ibadah solat Subuh dengan sungguh sungguh, Setelah itu gue pun keluar dan mengahmpiri Xena yang masih duduk sambil menonton TV. Gue pun duduk agak jauh dari dia. Dia pun ngeliatin gue yang duduk agak berjauhan. Meskipun kita udah "pacaran" tapi gue masih ngerasa canggung aja gitu.
" Mas ngapain sih duduknya jauh jauh.. sini laahh..
" Ajak dia" Eheh iya iya na..
"Gue beranjak dari posisi duduk sebelumnya ke posisi deket Xena. Otomatis si Xena langsung nempel sama gue yang membuat aroma parfum yang melekat di pakaian gue tercium olehnya
" Wangi banget sihhh, aku suka wanginya.. "
" Hahaha ini padahal minyak wangi yang biasa dipake bapak bapak kalo ke mesjid
" Kata gue" Tapi enak kok wanginya, serius "
" Jelas, dari pada kamu ih belum mandi... " ledek gue
" Rese nya mulai deh
" kata dia bete" Heheee
Yaudah sana gih mandi biar wangi
" Suruh gue" Sun dulu tapi
" Kata dia 
Gue heran Xena malah semakin manja banget sama gue, apa mungkin ini sifat aslinya Xena? Ditambah dengan ekspresi wajah dia yang membuat gue semakin luluh.
" Idiihhh kok makin manja sih?
"" Yee biarin , sama kamu ini hihi
"" Udah sana cepetan mandi, Xenaa... " Kata
" SUN DULU MASSSS!!!!
" Ucap Xena dengan nada tinggi" Ga, bau soalnya! " Kata gue lalu ngeluyur pergi ninggalin Xena yang masih di sofa
" JAHAATTT!!!!!
"Gue pun ngeluyur sambil ngakak ngeliat tingkah Xena pagi ini, tapi gue suka sih dengan tingkah cewe kaya gitu. Gemesin gimana gitu.Pagi itu akhirnya kita habiskan untuk mencari sarapan di sekitar area rumah dan menunggu di rumah sambil menunggu waktu siang.
Ketika siang tiba, gue pun mengajak Xena untuk makan di suatu tempat bernama Death by Chocolate, menurut gue disitu tempatnya enak dan makanannya juga oke lah.
" Ikut yuk..
" Ajak gue" Kemana? " Tanya dia
" Udah ikut aja yuk, kamu siap siap ya.. "
" Ihh kemana sih mas?
" Tanya dia penasaran" Udah siap siap aja yaaa aku tunggu di luar. "
Gue yang sudah bersiap siap ini nunggu di luar sekalian manasin mobil. Tak perlu membutuhkan waktu lama, sekitar 15 menit kemudian ia keluar dari rumah gue dengan tampilan yang sudah rapi dan cantik
. Dengan Kaos berwarna hitam yang dilapisi dengan kemeja kotak kotak warna merah item yang sengaja gak dikancing, lalu Celana jeans item ketat dipadu dengan Flatshoes yang sangat cocok dengan Xena pada siang itu. Rambutnya yang berwarna hitam kecoklatan dibiarkan tergerai di hadapan gue.Ketika Xena udah masuk ke mobil, dia masih memasang wajah penasarannya kepada gue
" Mau kemana sih kita mas.. jangan buat aku penasaran dong... "
" Udah mingkemm aja bosss!!!!! "
" Au ah bete!
" Kata dia manyunKita berdua pun menuju kesana ke Death By Chocolate, biar ikutan dikatain gaul juga gitu
. Sampe disana Xena pun masih penasaran sama tempat ini." Ini tempat apa sih mas? Tempat makan? "
" Iya.. "
" Ko serem sihh
"" Ya emang begini, kan udah keliatan dari namanya, tapi enak enak lho, "
Kita berdua pun langsung mesen menu favoritnya dari sini yaitu, Cake bentuk kuburan yang full of chocolate tak lupa dengan minumannya sekaligus. Beberapa menit kemudian setelah pesenan dateng, Xena melongo doang ngeliat bentuk cakenya yang unik.
" Aneh tapi lucu deh mas ini bentuknya
" Kata dia excited banget" Coba kamu potongin ini cakenya.. trus cicipin deh"
" Bentar..."
Dia pun motongin menjadi beberapa bagian dan mencicipnya, karena enak dia pun tersenyum kepada gue sambil mengambil potongan berikutnya.
" Cakenya enak banget masss , lembut banget di mulut
"" Bagi dong, masa aku ga dibagi
" " Bentar ya mas.. " Kata dia sambil menusukkan garpu nya ke potongan kecil cake tersebut
Gue kaget ketika tiba tiba Xena ingini menyuapi gue pada saat itu, Padahal gue bisa ambil sendiri kok
" Aku suapin ya mas hihi
" Kata dia memegang garpu yang sudah berisi cake tersebut sambil tertawa kecil" Hehh?
"" Ayoo, mumpung aku lagi baik nih...
" Kata diaGue pun hanya bisa manggut, dan menerima suapan dari Xena. Mungkin kalo kata orang ini romantis banget yakk, tapi gue masih ngerasa canggung banget T_T. Siang itu Xena pun meminta untuk dipesankan 1 makanan lagi yaitu Spaghetti bakarnya yang enak banget. Sampe akhirnya gue ngeliat dia lahap banget makannya.
" Hihihi awas ntar jadi ndut lhoo... "
" Ahhh ga bakalan, yang ada kamu tuh yang nanti jadi nduuttt haha " Kata dia ngeledek gue
Setelah puas dan kenyang, dari Death by Chocolate gue pun ngajak dia keliling keliling Bogor.
" Makasih yaaaa mas...
"" Iyaaa Bosss hihi
" Kata gue..." *cuuupppp
* " Tiba tiba ia mencium pipi kiri gue.." Aku sayang kamu!!
" Kata dia Diubah oleh IlyasCool 17-12-2015 16:56
junti27 dan 3 lainnya memberi reputasi
4