- Beranda
- The Lounge
The Walk: Menggantung Mimpi pada Seutas Tali
...
TS
anwar04
The Walk: Menggantung Mimpi pada Seutas Tali
Quote:
Higan, apa kabar nih? Semoga sehat dan baik selalu, ya..
Sebelumnya ane ucapin makasih buat agan yang udah berkunjung, komen, dan rate5. Sedangkan untuk cendol, ane sama sekali nggak ngarepin apalagi kalau harus tukar menukar kayak zaman belum ada duit. Begitu juga dengan bata, mohon kebijaksanaan agan untuk tidak melempar bata seenaknya. Kalo nggak suka dan ngerasa sampah, langsung ajah close!
Dalam tret ini ane mau bahas tentang cara menggapai mimpi yang merupakan olahan dari review film The Walk yang ane comot dari http://hasansaif.blogspot.co.id/2015...-2015.html?m=1
Namun sebelum masuk ke ulasannya, ane mau bahas sedikit tentang akrofobia karena film tersebut bercerita tentang seorang penampil jalanan yang terobsesi menyebrangi menara kembar WTC dengan seutas tali. Bagi seorang yang memiliki rasa takut akan ketinggian, menyaksikan film ini bakal bikin jantung agan kembang kempis disertai bulu kuduk yang nggak mau tidur
Lantas apa itu akrofobia?
Akrofobia (dari bahasa Yunani: ἄκρον, akron, "puncak", dan φόβος, phobos, "takut") ialah perasaan takut seseorang dengan tempat tinggi, seperti tangga, roller coaster, pesawat terbang, lift, balkon atau rumah tingkat, atau cablecar. Akrofobia terjadi karena trauma kecelakaan seperti pernah terjatuh dari tempat tinggi. Biasanya penderita sesak napas, gelisah, pusing, dan takut bila berada di tempat tinggi.
wikipedia.org
Kalau agan seorang dengan akrofobia, cobalah untuk menyaksikan film ini. Ane jamin nte bakalan nyer-nyer deh nontonnya.
Apalagi kalau di 3D IMAX
Sebelumnya ane ucapin makasih buat agan yang udah berkunjung, komen, dan rate5. Sedangkan untuk cendol, ane sama sekali nggak ngarepin apalagi kalau harus tukar menukar kayak zaman belum ada duit. Begitu juga dengan bata, mohon kebijaksanaan agan untuk tidak melempar bata seenaknya. Kalo nggak suka dan ngerasa sampah, langsung ajah close!
Dalam tret ini ane mau bahas tentang cara menggapai mimpi yang merupakan olahan dari review film The Walk yang ane comot dari http://hasansaif.blogspot.co.id/2015...-2015.html?m=1
Namun sebelum masuk ke ulasannya, ane mau bahas sedikit tentang akrofobia karena film tersebut bercerita tentang seorang penampil jalanan yang terobsesi menyebrangi menara kembar WTC dengan seutas tali. Bagi seorang yang memiliki rasa takut akan ketinggian, menyaksikan film ini bakal bikin jantung agan kembang kempis disertai bulu kuduk yang nggak mau tidur
Lantas apa itu akrofobia?
Akrofobia (dari bahasa Yunani: ἄκρον, akron, "puncak", dan φόβος, phobos, "takut") ialah perasaan takut seseorang dengan tempat tinggi, seperti tangga, roller coaster, pesawat terbang, lift, balkon atau rumah tingkat, atau cablecar. Akrofobia terjadi karena trauma kecelakaan seperti pernah terjatuh dari tempat tinggi. Biasanya penderita sesak napas, gelisah, pusing, dan takut bila berada di tempat tinggi.
wikipedia.org
Kalau agan seorang dengan akrofobia, cobalah untuk menyaksikan film ini. Ane jamin nte bakalan nyer-nyer deh nontonnya.
Apalagi kalau di 3D IMAX
Quote:
Baca review dulu, gans!
Spoiler for Cekidot!:
Bagi orang yang memiliki rasa takut akan ketinggian, menyaksikan film berjudul The Walkmerupakan sebuah tatangan. Film berdurasi 123 menit arahan Robert Zemeckis ini menyajikan beberapa atraksi gila Philippe Pelit (Joseph Gordon-Levitt) saat menjadi penampil jalanan di Perancis.
Philippe mulai jatuh cinta pada seni berjalan di atas tali saat dirinya menyaksikan aksi seorang bapak di sirkus yang belakangan diketahui bernama Papa Rudy (Ben Kingsley) yang kemudian mengajarkan Philippe banyak hal. Kecintaannya pada atraksi membuatnya terusir dari rumah. Philippe kemudian memulai atraksi jalanan pertamanya dan bertemu dengan seorang penyanyi jalanan bernama Annie (Charlotte Le Bon). Pertemuannya dengan Annie menjadi titik awal perjalanannya menuju New York.
Film biografi yang diangkat dari kisah nyata ini berjalan lambat namun dikemas dengan sangat menarik. Menggunakan gaya story-telling dan flashback membuat film ini terasa begitu nyata. Penonton seolah sedang mendengarkan penuturan seorang lelaki yang memiliki obsesi gila menyebrangi menara kembar WTC di New York dengan seutas tali.
Levitt tampil apik dengan aksen Perancis. Ia terlihat sangat medalami karakter Philippe Pelit dalam film ini. Gaya bicara, mimik wajah, dan gesture ditampilkan dengan sangat berbeda dari film-film terdahulunya. Dan yang membuat penasaran, apakah sebagian aksi juggling dan berdiri di atas tali benar-benar dilakukannya atau hanya efek CGI.
Meski film ini bertema biografi, ada beberapa unsur yang dimasukkan sutradara untuk membuat mata penonton tetap menatap layar. Beberapa unsur tersebut seperti aksi Levitt menjadi ‘mata-mata’ untuk mendapatkan informasi terkait gedung WTC.
Secara keseluruhan film ini dikemas dengan sangat menarik dan layak ditonton dengan skor 7,5/10. Selamat merasakan kengerian berdiri di atas menara kembar WTC, New York, AS.
Quote:
Utarakan Mimpi!
Kalau agan memiliki impian, maka utarakan mimpi agan pada seseorang. Ingat, pada seseorang, gans! Jadi, mengutarakan mimpi bukan di media sosial ataupun ke setiap orang yang agan temui. Carilah orang kepercayaan yang benar-benar mengerti agan, yang tahu kepribadian agan. Tujuannya apa? Supaya agan punya penasihat di saat agan hampir putus asa atau saat agan salah memilih cara menggapai mimpi.
Dalam film, Philippe menceritakan mimpinya pada Annie yang merupakan pacarnya. Annie berperan sangat besar dalam proses pencapaian mimpi Philippe. Berulang kali mereka berdebat karena cara pandang yang berbeda. Namun akhirnya Annie mengantarkan Philippe pada mimpinya.
Bayangkan kalau agan hanya memendam mimpi! Tidak ada seorangpun yang tahu apa yang menjadi keinginan terbesar agan dalam hidup. Jika agan menemui jalan buntu, agan akan terpuruk dalam keputus-asaan karena tidak ada penasihat.
Kalau agan memiliki impian, maka utarakan mimpi agan pada seseorang. Ingat, pada seseorang, gans! Jadi, mengutarakan mimpi bukan di media sosial ataupun ke setiap orang yang agan temui. Carilah orang kepercayaan yang benar-benar mengerti agan, yang tahu kepribadian agan. Tujuannya apa? Supaya agan punya penasihat di saat agan hampir putus asa atau saat agan salah memilih cara menggapai mimpi.
Dalam film, Philippe menceritakan mimpinya pada Annie yang merupakan pacarnya. Annie berperan sangat besar dalam proses pencapaian mimpi Philippe. Berulang kali mereka berdebat karena cara pandang yang berbeda. Namun akhirnya Annie mengantarkan Philippe pada mimpinya.
Bayangkan kalau agan hanya memendam mimpi! Tidak ada seorangpun yang tahu apa yang menjadi keinginan terbesar agan dalam hidup. Jika agan menemui jalan buntu, agan akan terpuruk dalam keputus-asaan karena tidak ada penasihat.
Quote:
Teman Satu Visi
Untuk mewujudkan impian, carilah teman yang memiliki visi yang sama. Mereka inilah yang akan membantu agan menjalankan misi untuk meraih mimpi.
Begitupun dengan Philippe. Awalnya ia berteman dengan seorang fotografer yang ternyata mendukung mimpinya. Seorang teman tidak cukup untuk mewujudkan mimpi? Ya, itu sebabnya Philippe meminta fotografer mencari beberapa orang lagi sampai akhirnya mereka menjadi sebuah tim.
Teman di sini bisa diartikan sebagai relasi. Jika agan bermimpi untuk membangun sebuah taman, maka bangunlah relasi sebanyak mungkin dengan penjual tanaman, ahli pertamanan, ahli tanaman, dan orang-orang yang mampu menyokong agan untuk mewujudkan mimpi.
Untuk mewujudkan impian, carilah teman yang memiliki visi yang sama. Mereka inilah yang akan membantu agan menjalankan misi untuk meraih mimpi.
Begitupun dengan Philippe. Awalnya ia berteman dengan seorang fotografer yang ternyata mendukung mimpinya. Seorang teman tidak cukup untuk mewujudkan mimpi? Ya, itu sebabnya Philippe meminta fotografer mencari beberapa orang lagi sampai akhirnya mereka menjadi sebuah tim.
Teman di sini bisa diartikan sebagai relasi. Jika agan bermimpi untuk membangun sebuah taman, maka bangunlah relasi sebanyak mungkin dengan penjual tanaman, ahli pertamanan, ahli tanaman, dan orang-orang yang mampu menyokong agan untuk mewujudkan mimpi.
Quote:
Harga Sebuah Mimpi
Bukanlah hal mudah untuk mencapai sebuah mimpi. Di sana dibutuhkan kerja keras, kerja cerdas. Ratusan kali percobaan juga sangat menentukan keberhasilan dalam meraih mimpi.
Philippe harus menerima kenyataan diusir orangtuanya karena dianggap memimpikan hal yang tidak berguna. Ia menerima konsekuensi itu dan memulai mimpinya dari jalanan di Perancis.
Tentu hal ini sangat umum terjadi saat seseorang berusaha meraih impian. Jatuh bangun meraih mimpi adalah makanan sehari-hari. Bagi mereka yang mudah menyerah, pengusiran mungkin akan mematahkan semangat untuk menggapai mimpi. Tekat yang kuat merupakan modal utama kesuksesan meraih impian.
Bukanlah hal mudah untuk mencapai sebuah mimpi. Di sana dibutuhkan kerja keras, kerja cerdas. Ratusan kali percobaan juga sangat menentukan keberhasilan dalam meraih mimpi.
Philippe harus menerima kenyataan diusir orangtuanya karena dianggap memimpikan hal yang tidak berguna. Ia menerima konsekuensi itu dan memulai mimpinya dari jalanan di Perancis.
Tentu hal ini sangat umum terjadi saat seseorang berusaha meraih impian. Jatuh bangun meraih mimpi adalah makanan sehari-hari. Bagi mereka yang mudah menyerah, pengusiran mungkin akan mematahkan semangat untuk menggapai mimpi. Tekat yang kuat merupakan modal utama kesuksesan meraih impian.
Quote:
Saat Mimpi di Depan Mata
Tergesa-gesa merupakan musuh terbesar bagi sang pemimpi. Seringkali orang gagal di beberapa langkah terakhir.
Philippe hampir terjatuh karena melepaskan penyeimbang di dua langkah terakhirnya. Untungnya ia berhasil meraih tali untuk berpegangan.
Konsisten hingga mimpi tercapai sangatlah penting. Jika agan terbuai karena tanda-tanda keberhasilan di depan mata, maka dampaknya akan sangat luar biasa. Agan akan mengulang segalanya dari awal karena kesalahan kecil di saat mimpi di depan mata.
Tergesa-gesa merupakan musuh terbesar bagi sang pemimpi. Seringkali orang gagal di beberapa langkah terakhir.
Philippe hampir terjatuh karena melepaskan penyeimbang di dua langkah terakhirnya. Untungnya ia berhasil meraih tali untuk berpegangan.
Konsisten hingga mimpi tercapai sangatlah penting. Jika agan terbuai karena tanda-tanda keberhasilan di depan mata, maka dampaknya akan sangat luar biasa. Agan akan mengulang segalanya dari awal karena kesalahan kecil di saat mimpi di depan mata.
Quote:
Sekian dulu tret dari ane. Semoga ada sedikit manfaat yang bisa diambil dari situ. Selamat menjemput mimpi nte semua, gans!
Ane minta maaf kalau ada kata yang kurang berkenan di hati agan. Ane nggak bosen-bosennya bilang kalo ane cuma manusia biasa, bukan Tuhan yang Maha Sempurna.
Sekali lagi ane ngucapin makasih buat yang sudah mampir. Ane juga nggak bosen-bosennya bilang kalo tret ini dibuat bukan untuk memuaskan segala kalangan. Jadi, kalau ada kekurangan karena tidak sesuai dengan minat agan, berilah maaf si TS karena hakikatnya, sebuah tret tidak akan mampu memuaskan seluruh Kaskuser.
Ane minta maaf kalau ada kata yang kurang berkenan di hati agan. Ane nggak bosen-bosennya bilang kalo ane cuma manusia biasa, bukan Tuhan yang Maha Sempurna.
Sekali lagi ane ngucapin makasih buat yang sudah mampir. Ane juga nggak bosen-bosennya bilang kalo tret ini dibuat bukan untuk memuaskan segala kalangan. Jadi, kalau ada kekurangan karena tidak sesuai dengan minat agan, berilah maaf si TS karena hakikatnya, sebuah tret tidak akan mampu memuaskan seluruh Kaskuser.
Diubah oleh anwar04 10-12-2015 10:38
0
19.1K
107
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
1.3MThread•104KAnggota
Tampilkan semua post
etaugasilooh
#7
kalo jatoh dan mati dan idup lagi, nama pelmnya jadi the walking dead gan 
0