Kaskus

Story

IlyasCoolAvatar border
TS
IlyasCool
The " X " Boss
Quote:




Quote:


Quote:



Quote:



Diubah oleh IlyasCool 06-02-2016 19:45
JabLai cOYAvatar border
junti27Avatar border
khodzimzzAvatar border
khodzimzz dan 7 lainnya memberi reputasi
6
720.8K
2.2K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
IlyasCoolAvatar border
TS
IlyasCool
#694
Part 17

3 Days before her graduation

Sekitar seminggu yang lalu gue sakit dan beberapa hari kemudian gue sembuh, kondisi tubuh gue kembali fit, Gue pun siap untuk bisa balik bekerja jadi supir lagi setelah beberapa hari beristirahat di kamar. Anehnya, entah kenapa gue bisa semakin deket sama Xena. Gue sama dia makin sering ngobrol apabila kita berdua sedang bersama. Entah itu kalo lagi di Teras pas gue nyiramin tanaman, pas di Balkon atas ketika gue nongkrong disana dan lain lain. Gue ngerasa enak aja gitu, Xena itu kalo diajak ngobrol Serius nyambung, apalagi diajak ngobrol sambil bercanda juga nyambung aja kaya alir yang mengalir.

Tapi walaupun deket, tetep aja sifat marah-marah nya ga pernah hilang. Selalu aja gue jadi sasaran kalo dia lagi bete. Untungnya gue bukanlah orang yang sifatnya baperan emoticon-Ngakak (S), yang tiap ada orang ngomong pasti dimasukin ke ati mulu haha.

3 Hari lagi tanggal 19 Desember 2010, yang mana hari itu adalah hari Wisudanya Xena dari perguruan tinggi. Ga terasa udah akhir tau aja, sudah beberapa bulan gue bekerja disini tapi gue belum sempat mencari pekerjaan yang cocok untuk bidang gue nanti. Maunya sih tahun depan udah bisa gitu kerja di tempat yang baru, mengingat juga Xena juga udah lulus dan sepertinya Xena juga gak butuh gue lagi untuk menjadi supirnya, terus juga Perilaku Xena sudah cukup berubah lah dibanding saat pertama kali gue bertemu dia yang kelakuannya acak-acakan gitu lah.

Hari jumat ini sekitar jam 10an gue disuruh nganterin Xena sekaligus nemenin si Boss ini buat nyari baju di PIM untuk afterparty setelah wisudanya hari minggu nanti. Sebenernya gue males sih ya, diajak masuk kesana-kemari , ke toko sana, toko sini. Mendingan nunggu di mobil dah sambil ngadem. Tapi karena dipaksa ya apa boleh buat emoticon-Frown

Gue pun mengikuti dia kesana kemari sambil memlih baju udah kayak asistennya aja. Dari satu tempat baju ke tempat baju lainnya. Hmm wanita emang ribet haha emoticon-Big Grin

" Ge tanya dong, ini kira kira cocok ngga " Kata dia sambil memegang sebuah gaun berwarna hitam

" Heh? Kok jadi tanya saya sih.. emoticon-Cape d... (S) "

" Ya nanya aja cocok ngga? "

" Serius nih warna item? mau ngelayat kemana emang hahaha... "

" emoticon-Nohope Ih, becandanya jelek tau ga "

" heheh.. yaudah , ni saran aja sih yak, cari yang warna warna cerah aja, Na... " Kata gue sok-sok nyaranin emoticon-Ngakak (S)

" Tumben otak kamu encer begini.. " Kata dia yang entah memuji atau ngeledek.

" Dari pada situ yang otaknya sengklek terus emoticon-Stick Out Tongue "

" Yeee biarin, sengklek-sengklek gini juga banyak yang mau emoticon-Stick Out Tongue " bales nya lagi

" Emang siapa yang mau? "

" Ya ada !! "

" Siapa? "

" Isshhh udah ah, kenapa jadi becanda sih, gajadi jadi nih milih gaunnya emoticon-Nohope "

Xena kemudian melanjutkan memilih milih gaun yang ingin dibeli oleh dia, cukup lama dia milih sampe akhirnya dia menemukan yang ia mau dan ia hendak mencobanya di ruang ganti. Ia kemudian membawa baju tersebut ke tempat ruang ganti lalu menyuruh gue untuk menunggu di dekat ruang ganti bua ngejagain tas milik nya.

" Kamu tunggu sini ya, sekalian ini tolong pegangin dulu, aku mau nyobain ini dulu.. "

" Iya emoticon-Smilie " Kata gue tersenyum

Ia pun masuk ke salah satu ruang ganti selama beberapa menit. Setelah itu ia pun keluar dan menunjukkannya kepada gue. Subhanallah
Makin cantik aja ini bos gue kalo dipakein gaun begini. Dengan sebuah gaun berwarna oranye yang tampak pas di tubuh nya Xena yang jenjang ini. Di bagian leher gaun ini benar-benar memperlihatkan leher Xena yang jenjang, gue yakin para lelaki pasti pada tergila gila kalo ngeliat Xena begini. Di bagian lengannya benar-benar memperlihatkan betapa putih dan mulusnya lengan Xena yang otomatis membuat gue melongo. " Buset mulus banget itu tangan.. " Batin gue sambil melongo.

" Gimana cantik ga ge? Haha emoticon-Smilie " Kata dia

" Cantik non cantik emoticon-Belo " Ucap gue ngelongo

" Hihi... makasih emoticon-Malu "

Ia pun berkaca untuk mengecek apakah sudah pas dan bagus dilihat. Jirr,,, kalo menurut gue mah ini Xena dipakein apa aja tetep keliatan geulis pisan

Tak lama kemudian dia pun masuk kembali buat mengganti ke baju semula yang ia pake. Saat ia keluar, ia membawa baju tersebut untuk dibayar. Setelah bayar akhirnya kita pun keluar dari toko tersebut.

" Heii.. kamu ga solat jum'at? " Tanya dia tiba tiba mengingatkan gue

" Eh iya astaga.. baru inget.. " Kata gue kaget sambil melihat jam tangan yang ada di tangan gue

" Huu gimana sih, ibadah kok bisa lupa kamu tuh ya... -_- "

" -_- gara-gara Xena juga sih keasikan belanja, ampe saya juga kelupaan "

" Yeee pake nyalahin lagi emoticon-Mad, Solat jumat aja bisa lupa gimana sama... "

" Sama apa.. " Tanya gue

" Ah tau ah... "

" yeee -_- , yaudah saya keluar dulu ya mau cari mesjid sekitar sini mumpung belom terlalu telat. "

" Iyaa emoticon-Smilie aku tunggu di foodcourt aja ya.. " Kata dia sambil tersenyum manis kepada gue

Gue pun lalu turun kebawah dan keluar mencari mesjid terdekat untuk melaksanakan ibadah solat jumat. Untungnya belom telat jadinya gue gak dapet shaf yang paling belakang.

Setelah Solat Jumat selesai gue gak langsung balik ke PIM lagi, gue nunggu bentar di mesjid sambil nyantai sih sebenernya di selasar. Namun tak lama kemudian hape gue berdering. Gue pikir paling ini Xena yang nelfon tapi ternyata bukan ketika gue mengecek bahwa yang menelepon itu Abang gue yang di Bandung.

" Ge.. bapak masuk rumah sakit, kecelakaan "

" Astagfirullah kondisinya gimana? " Kata gue shock mendengar itu dan seketika badan gue jadi ngerasa lemes.

" Sekarang masih ditangani sama dokter.. Belum bisa diliat.. "

" Yaudah mas, ntar gerry usahain pulang ke Bandung sore ini " Kata gue cemas

Gue pun panik dan gelisah, gue memutuskan untuk balik ke PIM dan nyamperin Xena dengan perasaan gue yang panik dan gelisah ini. Sesampenya disana gue melihat Xena yang sedang menyantap makanannya. Gue pun nyamperin dia dengan wajah yang gak kaya biasanya banget deh. Gue langsung duduk dihadapannya dia.

" Ge kamu mau pesen apa? " Tanya dia

" .mmm.. ngga makasih, Na.." jawab gue

" Ge.. muka kamu keliatan panik banget, kenapa? "

" Hmmm baru aja saya dapet kabar dari Abang saya, bapak saya kecelakaan , Na.. Kayanya sore ini saya mesti pulang deh ke Bandung.. mungkin sih senin saya baru pulang kesini lagi."

" Yaahh lama banget sampe senin.. " Kata dia manyun..

itkgid
khodzimzz
junti27
junti27 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.