Kaskus

Story

londo.046Avatar border
TS
londo.046
Antara Penjara dan Calon Mertua...
Ini adalah kisah hidup gw, tentang betapa nakal nya gw saat itu (sekarang juga masih), gw sadar gw bukan orang baik, hanya mencoba menjadi orang yang lebih baik... gw bukan ahli menulis, tapi gw berusaha menulis dengan baik, mengingat tiap detail dari semua peristiwa yang terjadi... Inilah kisah ku...

Gw lahir di kota dengan julukan kota kretek, kota kecil penuh pesona, kota yang menurut gw adalah tempat ternyaman dalam hidup gw (songongin kota sendiri)... Gw anak ke-2 dari 3 bersaudara, kakak cewek beda 3 tahun sama gw, dan adek cowok beda 4 tahun. Bapak seorang pengusaha dan Ibu gw seorang guru SMP, temen2 gw biasa panggil gw londo dan di rumah gw biasa dipanggil mas...

Di keluarga gw, bisa dibilang gw adalah yang paling ga bener hidup nya. Kakak gw sekarang dah nikah, pendidikan nya pun tinggi dan sekarang punya kerjaan mapan dan bisa banggain orangtua gw, adek gw pun sama, sekolah tinggi, lulus dengan prestasi dan kerja sebagai seorang QC di pabrik rokok punya orang paling tajir di negeri ini, gw??? Kuliah ancur2an, DO, mantan napi, tukang rusuh... ya itulah gw dulu, sekarang gw mulai nata hidup gw menjadi yang lebih baik, gw kadang suka nangis kalo inget kelakuan gw dulu... penyesalan tiada guna, yang bisa gw lakukan sekarang adalah belajar dari semua kesalahan gw... Inilah kisah gw dan dimulai dari...

Quote:
Diubah oleh londo.046 06-11-2015 19:45
coupotAvatar border
raffaelyugaAvatar border
mfwa126537Avatar border
mfwa126537 dan 51 lainnya memberi reputasi
44
2.2M
3.1K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread52KAnggota
Tampilkan semua post
londo.046Avatar border
TS
londo.046
#754
Part 62
62. (Special Part) Gw Suporter Gila...

Gw adalah penggemar sepabola, sama seperti cowo2 (keren) lain di negeri ini. Klub luar yang gw suka ada, tapi ga begitu fanatik... Justru lokal hero, alias tim lokal yang benar2 gw simak dan gw ikuti perkembangannya...

Dimulai saat gw masih SMA, gw masih ingat gw jadi suporter liar klub kota gw, Persiku... Tahun 2003 gw kenal apa itu rivalitas, saat Persiku away ke rembang lawan PSIR, mencekam jelas, bentrok di tribun belakang gawang terjadi dengan brutal, gw inget betul bisa narik suporter lawan, dan gw, injek2 tapi ga mati, karena saat itu cuma luka2 aja korban nya... Gw??? Kepala bocor, pelipis berdarah kena batu... Ke tahun 2004, Persiku lumayan berprestasi padahal cuma divisi IIA Jateng, partai home lagi2 lawan rembang, keranda mayat berwarna orange, warna khas PSIR, udah di siapin depan tribun VIP, gw dan SMM liar patungan beli keranda itu... Jersey PSIR dibakar di tribun barat, timu??? Jangan di tanya...

Pertandingan penuh caci maki, kami terdiam saat PSIR unggul, kelakuan Kiper PSIR yang sering memperlambat pertandingan bikin emosi memuncak... Gw yang ada di timur dekat pagar pembatas, udah maki2 ga jelas, puncak nya saat El Cappitano Arif "acong" Syaifuddin bikin gol... Wergu Wetan serasa rubuh, pagar dari besi itu kami goyang bersama2 dan runtuh!!!

Yang terjadi selanjutnya horor!!! Semua merangsek ke tengah lapangan, polisi, pemain PSIR jadi sasaran kita, gw beberapa kali hindari pentungan polisi, dan sasarn gw jelas, KIPER PSIR sialan!!! Tepat depan bangku cadangan PSIR gw jumpa tu kiper tanpa ragu, gw bogem mukanya, tangan gw berdara, iya darah dari kiper itu, gw lari hindari kejaran polisi, di tengah kerumunan orang gw panjat pager utara, dan gw lolos...

Persiku lolos ke Divisi II nasional tahun itu, sistem setengah kompetisi, dengan tuan rumah Persibat, Batang... Slogan yang kami (SMM) pakai saat itu "UNTAL WAE" artinya telan saja... Partai pertama, lawan Persipasi, bekasi, stadion Moh. Sarengat, entah sekarang apa namanya berubah jadi lautan biru, puluhan bus, dan truk menyerbu kota itu.. Kami menang dan kami tenang...

Caos baru terjadi saat lawan tuan rumah, Persibat... Lagi2 kami membirukan batang, jumlah kami dengan suporter tuan rumah imbang, pertandingan seru, tapi wasit kampret mengubah segala nya, ada pinalty ajaib khas liga indonesia... Kerusuhan pecah usai pertandingan, gw yang udah kesetanan gara2 putihan menggila, asal kaos merah gw sikat, kejar2an, sampe rel dekat stadion saat sekumpulan polisi menghadang kami...

Pukulan, tendangan dari aparat gw terima, kata makian yang bisa gw keluarkan... Kita pulang dan sepanjang perjalanan yang namanya batu adalah teman kami, ada satu moment di mana gw jadi gila...

Gw: pic*kkk kene diantemi meneng wae, koyo banci, ki neg diantemi pisan meneh ayo do mudun wae, modar yo modar sisan..(Buta kita dilempari diam saja, kayak banci, ini kalo dilempari sekali lagi ayo turun saja, mati ya mati sekalian)

Temen2 satu bus, udah pada siap, dan ketika lemparan itu datang dari tepai alas roban, sopir dipaksa berhenti, tanpa babbibu kami keluar serempak, mereka kaget, ketika kami berani... Bus belakang kami pun sama, mereka langsung keluar dan caos pun terjadi di keremangan malam alas roban...

Gw sampai rumah badan hancur, luka ada di mana2, memar pun sama, ortu gw, terutama ibu nangis... Ah sudahhhlah sisi kelam dari hidup gw...

Ke jaman gw kuliah, gw tinggalin atribut macan muria, gw masuk salah satu kelompok suporter besar di semarang, Pans*r Bi*u... Di sini, gw ketemu temen, tapi gw emang terbiasa bergerak liar alias ga suka koordinasi, nonton, berangkat, nyanyi2, misuh2 kalo ada rusuh sikattt!!!

12 Maret 2006, 4 hari sebelum gw jadian sama lina adalah hari yang ga pernah terupakan, gw dan teman2 semarang baik PB maupun Sn*x away jepara... Perjalanan mayan menyenangkan, gw bawa si ijo, boncengan ma temen gw... Sampai kamal junaidi, hawa panas sudah tercipta, puncaknya saling maki di babak II dan pecahlah kerusuhan itu... Gw dah ga peduli, lagi2 asal kaus merah gw sikat, gw turun ke lapangan saat itu, aparat lindungi kami, banyak teman kami terluka, kami pulang dengan kawalan pihak kepolisian, tapi lagi2 kami dihadang, pertigaan gotri jadi saksi betapa brutal gw saat itu, rumah toko dan orang yang serang kami gw dan teman2 serang baik, sangat mencekam... Pun di perbatasan welahan mijen, perang terus terjadi... Ajaibnya gw pulang dari jepara tanpa luka yang berarti... Paginya bagi yang tinggal di jepara pasti tau, ada razia plat, K-C, K-L, K-V...

Gan, sis, mblo... Gw share ini bukan untuk gagah2an, bukan untuk kebanggaan, meski gw bangga jadi keluarga besar Pans*r Bi*u... Gw cuma ingin sampaikan pesan, ga ada nikmatnya rusuh, gw kalo ingat kelakuan gw dulu malu, sangat malu... Gw bersyukur sekarang suporter udah lebih baik, kreatifitas benar2 diutamakan, lihat betapa indah koreografi BCS 1976, atau Bonek nord sud 1927 (CMIIW) sekarang udah ga jaman nonton bola mabuk, udahh basi slogan "suporter ora mendem ora enak" (suporter tidak mabuk tidak enak) itu hanya dogma kuno...

Buat lu yang masih aktif jadi suporter, jadilah yang kreatif, sepakbola kita sedang susah jangan ditambah susah lagi... Jayalah Suporter Indonesia...
Barsoom34
senggolbacok83
xxxochezxxx
xxxochezxxx dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.