- Beranda
- Stories from the Heart
Tak Ternilai, My memories
...
TS
tyrex90an
Tak Ternilai, My memories
Lo, yang sekarang sedang membaca tulisan ini pasti berbeda dengan diri lo 10 tahun lalu, 1 tahun lalu, bahkan kemarin.
Dalam rentang waktu itu, lo pasti punya kenangan, baik maupun buruk.
Begitu juga gw.
~~Tak Ternilai, My Memories~~
Dalam rentang waktu itu, lo pasti punya kenangan, baik maupun buruk.
Begitu juga gw.
~~Tak Ternilai, My Memories~~
Quote:
Season 1 - Love
Quote:
Season 2 - Friends
Quote:
Season 3 - My Way
Quote:
Season 4 - soulmate
Quote:
Diubah oleh tyrex90an 14-11-2015 05:58
anasabila memberi reputasi
1
29.5K
421
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
TS
tyrex90an
#314
PART 5
"gw pengen buang air kecil"
"Emang udah bisa jalan?"
"Ga tau"
"Yaudah sini gw papah, pelan-pelan"
Gw pun turun dari ranjang dibantunya,
"Infusnya tutup dulu"
"........."
"Udah"
Gw dengan perlahan berjalan ke kamar mandi ditemaninya. Nyeri di dada gw lumayan untuk latihan otot jidat, bersamaan dengan desahan "ssshhhhhhhh, uuuhhhhhh"
"bisa sendiri kan didalam?"
"Iya bisa"
"Yaudah, gw tunggu diluar aja"
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
2 bulan gw ga pernah sms ataupun di sms oleh aisyah.
Hingga saat itu, smarpon bebeh sedang booming, gw pun mengupgrade ke bebeh, semua kontak di hp gw sebelumnya kini tak ada lagi.
Gw pun seperti anak alay lainnya yang baru pertama kali megang bebeh, ping sana sini, bc sana sini, hingga gw bosan sendiri.
3 bulan berikutnya, ada nomor baru sms ke bebeh gw.
"hai, selamat malam"
Gw bales,
"selamat malam juga, ini siapa ya?"
Gw tungguin setengah jam, ga ada balasannya.
Yaudah, gw ga peduliin, paling orang iseng.
2 tahun kemudian
Bulan puasa, saat dimana daya beli masyarakat indonesia "dipaksa" meningkat, THR berhamburan dimana-mana, merupakan keberkahan tersendiri bagi gw dan orang-orang seprofesi gw.
Siang ini gw tengah berjaga di stand gw.
Seorang wanita yang gw kenali bernama Aisyah melintas didepan gw, mata dan kepala gw bergerak mengikutinya, mulut gw terbuka, gw bersyukur liur gw ngga ikut menetes.
Aisyah mengenakan celana jeans berwarna pink, baju kaos warna putih, rambut berombaknya terikat dibelakang lehernya.
Gw hanya bisa menatap, tanpa ada keberanian menyapanya.
Sama dengan wanita-wanita cantik yang pernah gw deketin sebelumnya, no response.
Pernah gw berpapasan dengan Aisyah, dia melihat dan melemparkan senyum ke gw, lesung pipit di kedua pipinya sungguh-sungguh menambah nilai kecantikannya di mata gw.
Malam harinya, gw tengah bermain kartu joker bersama teman-teman gw, tentunya sepulang kami dari mesjid.
*main kartunya iseng-iseng doang ngisi waktu, kaga pake duit*
Pemain yang berkumpul masih 3 orang, kurang 1. Sambil menunggu, gw iseng login fb lagi.
Aisyah online.
Sent message
"Ehem... cantiknya yang pake celana pink"
Aisyah offline
Cobaan apa ini Tuhan

H-2 lebaran
Gw tengah berdiri didepan stand gw, mencoba sedekat mungkin dengan calon pembeli, ditambah dengan sedikit trik marketing.
Dari arah kiri, Aisyah berjalan ke arah gw.
Deg.
Deg.
Deg.
Gw berbalik.
Gw merapikan rambut gw yang acak-acakan menggunakan sisir alami a.k.a jari tangan.
Oke, udah bagus. Ganteng maksimal.
Gw kembali ke posisi semula.
Aisyah semakin mendekat.
10 meter
8 meter
5 meter
2 meter
Gw tersenyum semanis mungkin.
Aisyah membalas senyuman gw.
Gw masih tersenyum.
Aisyah menaikkan sebelah alisnya melihat gw.
Gw mengelus leher belakang gw dengan sedikit menunduk.
Sial..... salting lagi gw.
Aisyah pun melewati gw.
Dan gw hanya bisa melihatnya dari belakang.
Dia mengenakan celana jeans selutut berwarna kecoklatan, baju kaos putih, rambut berombaknya masih terikat dibelakang lehernya.
Gw memandanginya dari ujung rambut hingga alas kakinya, bening.
Gw kini menunggu Aisyah untuk kembali melewati gw. Sesekali gw menoleh ke kanan untuk menjemputnya dengan pandangan mata serta senyum termanis yang gw miliki.
10 menit gw menunggu.
Aisyah belum juga menunjukkan dirinya.
"jangan-jangan Aisyah baliknya lewat jalan lain?"
Batin gw.
0