cRot.ExAvatar border
TS
cRot.Ex
Aku Masih Setia di Yogya
Selamat Malam, Selamat Pagi, Selamat Siang, Selamat Petang... Hehehe..

Setelah sekian lama, akhirnya tangan ini berani untuk membuat thread baru..ah, ternyata di SFTH inilah aku berani membuat thread..Yoi gan, ini thread pertama ku sejak join disini.

Sudah berapa lama perang bathin, dan akhirnya "menceritakan" kembali kisahku yang keluar sebagai pemenang.
Sempat agak sedikit sungkan sih untuk menceritakan sedikit kisahku ini, karena aku baca2 thread lain, TSnya seperti sangat hebat dalam penyampaian ceritanya.

Sebenarnya sih rencana awal nulis buat ndongkrak jumlah postku aja, kasian ID ku postnya baru seiprit...heheheh

Semoga storyku gk ada yang sama dengan story2 lainnya, ah kyknya gk bakalan deh soalnya story ku kalo dibandingkan dengan story lainnya belum ada apa2nya.

Kalo masalah true story ato gaknya, bisa dibilang sih true story. Mungkin adalah sedikit dramatisir biar greget (kata TS lainnya diforum ini..hehehhe).

Eh koq jadi banyak bacot gini yak?? Maaf maaf.

Bismillah...Inilah kisahku. Selamat membaca.

Spoiler for Index:


Spoiler for PDF Version:


Spoiler for FAQ:
Diubah oleh cRot.Ex 16-01-2016 07:25
anasabila
imamarbai
boby008
boby008 dan 5 lainnya memberi reputasi
2
476.6K
2.6K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread41.7KAnggota
Tampilkan semua post
cRot.ExAvatar border
TS
cRot.Ex
#67
27. Yogya oh yogya..
Yogya, Juli 2015
Minggu, sekitar pukul 2 dini hari.


Sesekali jalanan depan angkringan ini dilewati oleh pasangan kekasih yang sepertinya kepagian dari asiknya pacaran. Tak jarang juga aku mendengar ejekan dari beberapa pemuda yang sedikit berlagak teler di samping angkringan tempatku sekarang.

Mereka seakan iri dengan beberapa pasangan yang melintas. Dasar...iri tanda tak mampu, kata orang2.

Coffemix di gelas kecil yang kupesan tadi juga sudah mulai dingin. Sesekali aku memakan kacang rebus di plastik kecil seharga 500an itu.

Tidak lupa asap putih dari Djarum super batangan dari bapak angkringan melintasiku. Sepertinya sebatang rokok bisa menghangatkan pagi ini pikirku.

Quote:


Akupun menyalakan sebatang Djarum Super ditanganku, terasa berat asapnya merasuki tenggorokan menyesakkan dada.

Quote:


Sudah jadi kebiasaanku, ketika kelaperan melanda di jam seperti ini, maka angkringan inilah yang jadi pengobatnya.

Bukan cuma coffeemix yang aku suka, tapi keramahan penjualnya juga membuatku betah untuk berlama-lama disini sekedar mengobrol dengan beliau.

Entahlah, aku seakan mudah akrab dengan setiap penjual makanan di sekitar tempatku tinggal. Sudah ngikut kebiasaan orang yogya kayaknya. Setiap membeli makanan, aku sempatkan beberapa lama untuk ngobrol dengan penjualnya.

Tak jarang juga aku obrolanku di jawab dengan ramah oleh mereka. Walaupun bahasa jawaku masih rada kacau balau dalam pengucapan, tapi untuk mengartikan kata2nya aku lumayan lancar. Yah, tipe2 pendengar sepertiku ini lebih cepat memahami dan mengerti, tapi sedikit susah dalam pengucapannya.

Pernah beberapa tahun yang lalu, saat aku merayakan Lebaran di yogya, pada malam takbiran angkringan ini masih buka. Lumayan bersukur waktu itu, karena masih bisa dapat nasi kucing disaat malam takbiran.

Tidak seperti saat lebaran pertamaku diyogya dulu begitu susah aku mencari warung yang masih menjajakan jualanya disaat malam takbiran.
0
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.