Smoky quartz dikalimantan lebih dikenal dengan sebutan kecubung kopi, kecubung teh, kecubung hitam. namun terakhir ini ada nama baru yang sering digunakan oleh seller dadakan yaitu kecubung solar. untuk saya sebetulnya itu sangat memalukan, sebab kecubung solar sepertinya mengambil nama dari bio solar. saya pribadi tidak setuju, sebab kecubung kopi sebelum saya mendapatkan pekerjaan yang bisa membawa saya keliling indonesia timur khususnya kalimantan, namanya juga sudah kecubung kopi, kenapa harus mendompleng nama batu yang baru ? saya sudah komplain ke penjualnya, saya berkata kenapa meniru nama batu yang baru ? apakah tidak menurunkan batu kalimantan nantinya ? si seller dengan entengnya menjawab "supaya cepat laku pak."
memang penyebutan nama baru tsb bukannya mutlak menipu, namun akhirnya akan menjadi membuat bingung orang yang saat itu lagi belajar, atau baru tertarik dengan batu asal kalimantan.

dan ternyata sekarang ini juga muncul obsidian berwarna coklat yang mulai marak dijual seller yang tidak bertanggung jawab untuk menggantikan solar solok atau kecubung kopi asal sumatra atau tepatnya smoky quartz asal sumatra. jadi berhati hatilah.
cara termudah yaitu menggunakan test air didalam mangkuk putih. untuk sementara agan bisa cek thread saya tentang kecubung, disana nanti sudah ada instruksi cara pengetestannya

range warna smoky quartz mulai coklat muda hingga hitam. agan bisa perhatikan foto diatas.