TS
Zaxion
[Fanfict] RF Online- The Hero Of Novus
misi semua numpang posting fanfict 
gw bikinnya udh lama sih waktu sma dulu pas rf lagi ngetop
udh ada beberapa chapter gw post di web lain sih cuma sepi sekali
jadi post di sini juga deh
mohon kritikan dan komennya ya
episode 1
episode 2
Episode 3
Episode 4
Episode 5
Episode 6
Episode 7
Episode 8
Episode 9
episode 10
Epiode 11
episode 12
Interlude
Episode 13
part 1
part 2
part 3

gw bikinnya udh lama sih waktu sma dulu pas rf lagi ngetop

udh ada beberapa chapter gw post di web lain sih cuma sepi sekali

jadi post di sini juga deh
mohon kritikan dan komennya ya
Spoiler for Index:
Spoiler for The Beginning Arc:
Prolog
part 1
part 2
Episode 1
part 1
part 2
Episode 2
part 1
part 2
Episode 3
part 1
part 2
Episode 4
part 1
part 2
Episode 5
part 1
part 2
Episode 6
Part 1
Part 2
Episode 7
Part 1
Part 2
Episode 8
part 1
part 2
Episode 9
1 part doang
Episode 10
Part 1
part 2
Episode 11
part 1
part 2
Episode 12
part 1
part 2
episode 13
part 1
part 2
Episode 14
part 1
part 2
Episode 15
part 1
part 2
part 3
Episode 16
part 1
part 2
Episode 17
part 1
part 2
episode 18
part 1
part 2
episode 19
part 1
part 2
part 3
part 4
episode 20
part 1
part 2
episode 21
part 1
part 2
episode 22
part 1
part 2
episode 23
part 1
part 2
episode 24
part 1
part 2
part 3
Epiloge
part 1
part 2
part 3
part 4
part 1
part 2
Episode 1
part 1
part 2
Episode 2
part 1
part 2
Episode 3
part 1
part 2
Episode 4
part 1
part 2
Episode 5
part 1
part 2
Episode 6
Part 1
Part 2
Episode 7
Part 1
Part 2
Episode 8
part 1
part 2
Episode 9
1 part doang
Episode 10
Part 1
part 2
Episode 11
part 1
part 2
Episode 12
part 1
part 2
episode 13
part 1
part 2
Episode 14
part 1
part 2
Episode 15
part 1
part 2
part 3
Episode 16
part 1
part 2
Episode 17
part 1
part 2
episode 18
part 1
part 2
episode 19
part 1
part 2
part 3
part 4
episode 20
part 1
part 2
episode 21
part 1
part 2
episode 22
part 1
part 2
episode 23
part 1
part 2
episode 24
part 1
part 2
part 3
Epiloge
part 1
part 2
part 3
part 4
Spoiler for The Vegeance Arc:
Spoiler for Prologue:
episode 1
Spoiler for :
episode 2
Spoiler for :
Episode 3
Spoiler for :
Episode 4
Spoiler for :
Episode 5
Spoiler for :
Episode 6
Spoiler for :
Episode 7
Spoiler for :
Episode 8
Spoiler for :
Episode 9
Spoiler for :
episode 10
Spoiler for :
Epiode 11
Spoiler for :
episode 12
Spoiler for :
Interlude
Spoiler for :
Episode 13
part 1
part 2
part 3
Spoiler for side story:
Diubah oleh Zaxion 14-01-2016 15:57
0
95.1K
Kutip
521
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Fanstuff
1.9KThread•347Anggota
Tampilkan semua post
TS
Zaxion
#410
Episode 11
Battle of Ether part 1
Max sudah memperkirakan kemungkinan adanya musuh yang akan mereka temui di tengah perjalanan
Dia sudah memperhitungkan dan memikirkan cara untuk mengatasi hal itu
Namun dia tidak pernah memperkirakan Zaxion lah yang akan menghadangnya
“apa yang bajingan itu lakukan disini “ makinya
Akan tetapi, Zaxion sendiri sama terkejutnya dengan Max
Dia tidak menyangka musuh yang ia temui berasal dari Bellato
“kenapa para makhluk kerdil itu ada di sini “
Rencana yang ia rancang untuk mengempur terminal Cora hancur berantakan
Padahal ia sudah merencanakannya dengan susah payah dan dia sudah mendapatkan kesempatan emas
“unit baru” yang di rancang Profesor akan di gunakan sebagai umpan untuk menarik perhatian Cora
Lalu Zaxion bersama unitnya akan menyerang dari belakang
Serangan dari 2 arah
Sekuat apapun pertahanan Cora mereka pasti tak akan mampu menahannya
Apa lagi dengan kejutan yang di miliki unit baru tersebut
Mental mereka akan jatuh dan kemudian mereka akan hancur
Seharusnya semua berjalan seperti itu
Seharusnya rencananya berhasil
Namun
Sekali lagi
Dia datang dan merusak segalanya
Rencana yang udah ia siapkan dengan matang
Semuanya hancur karena satu individu rendahan yang berdiri di hadapannya
Max Daybreak
“ kali ini kau pasti kubunuh, tak akan kubiarkan kau lepas untuk kedua kalinya!!!”
Zaxion menerjang untuk menghabisi Max yang tak sempat mengelak
Tebalnya salju membuat tubuhnya sulit untuk bergerak
Dia tidak memiliki pilihan lain selain menerima serangan tersebut
BAAAANGGG
Serangan yang sangat berat
Jika bukan karena tameng yang ia gunakan untuk menahannya, tubuh mungilnya pasti kini sudah hancur berantakan
Walau di tengah tekanan rasa sakit yang luar biasa, bukan berarti dia hanya akan diam saja
“Power Cleave “
Serangan penuh kekuatan penghancur yang sangat merusak ke bagian perut Zaxion di lancarkan
Jika yang ia lawan Accretia biasa makan sudah pasti mereka akan hancur menjadi 2 bagian
Tapi yang ia lawan kali ini adalah Zaxion
Dan ia menyadarinya bahwa itu pasti belum cukup
Karena itu serangan kedua segera ia lakukan
Celah di antara persendian armor Zaxion menjadi incaran Max, ia tahu ketebalan Armor yang di gunakan lawannya itu sangat sulit di tembus
Setidaknya ia bisa menghambat pergerakannya
Namun tidak berjalan sesuai harapannya
Zaxion memberi balasan terlebihi dahulu sebelum serangan Max, dia tidak tahu apa yang menghantamnya, tapi sesuatu yang sangat keras,kuat,serta sangat menyakitkan baru saja mendarat di perutnya dan membuatnya terlempar
“apa itu” ujar Max yang berusaha bangkit sambil menahan rasa sakitnya
Sekilas ia melihat Kaki Zaxion terangkat sebelum makhluk besi itu menerjangnya, dengan segera ia menduga Zaxion menendang perutnya tadi
Dia menghindari hantaman kapak besar milik Zaxion kali ini, Max ragu tubuhnya akan mampu menahan serangan itu kali ini
Namun reaksi tubuhnya melemah, rasa sakit yang luar biasa di menjalar di sekujur tubuhnya, dan tebalnya saljut membuatnya kesulitan bergerak, dia nyaris telat untuk menghindar dari serangan
“baiklah, sekarang-“ disaat Max membalikan badannya untuk melakukan serangan balasan
Zaxion sudah berada di hadapannya dalam posisi mengayunkan senjatanya
Max terlambat untuk menghindar, dan kondisi tubuhnya sekarang tidak akan cukup kuat untuk menahan benturan serangan Zaxion, namun dia beruntung sedang tidak sendirian saat ini
Alice muncul secara mendadak tanpa tertuga dan menyusup masuk di antara celah Zaxion dan Max. Dan kemudian wanita itu menghadapi
Zaxion, keduanya saling menyerang satu sama lain dengan sangat brutal namun Zaxion masih tetap lebih unggul
Di saat itu Raina memberi bantuan pada Alice
Dengan senjata api miliknya dia menembaki Zaxion dan mengacaukan serangan yang akan di lancarkannya, dan juga beberapa kali Raina
memusatkan serangannya pada kamera mata Zaxion, walau tidak merusaknya namun serangan itu tetap saja mengaburkan penglihatan
Zaxion selama beberapa detik dan membuat Alice mampu mengimbanginya
Merasa situasi tidak menguntungkannya, Zaxion memutuskan mundur dari pertempuran
Semua itu terjadi dalam waktu yang sangat singkat
Hanya dalam kurun waktu kurang dari 1 menit sejak pertarungan singkat itu bermula dan berakhir
“ a-apa yang baru saja terjadi “ ujar Chain yang terpana melihatnya
Matanya tak mampu menangkap pertarungan itu, semuanya berlangsung dengan sangat cepat
Bagi Chain dan Silmeria ini pertama kalinya mereka melihat pertarungan serius antara prajurit tingkat tinggi seperti Max
Tentu saja mereka sangat kagum melihatnya namun di sertai rasa takut yang luar biasa
Saat itu juga mereka menyadari betapa lemah dan tak berartinya kekuataan mereka
Jika mereka yang berada dalam posisi tadi, mereka tidak yakin mampu bertahan, bahkan mungkin mereka sudah mati sebelum tahu apa atau siapa yang menyerang mereka
-Chain POV-
Aku tahu jika tuan Max itu sangat kuat, tapi aku tidak pernah mengira dia sekuat ini
Yang benar saja, pertarungannya dengan Zaxion tadi berlangsung dengan sangat cepat
Dia mampu bereaksi dan membalasnya dengan sigap, sementara aku bahkan tidak tahu apa yang sedang terjadi
dia bergerak tanpa berpikir dan seolah semua gerakannya itu hanya berdasarkan reflek dan insting saja, ini kah kekuatan seseorang yang di percaya sebagai seorang dewan militer ? sungguh mengerikan
aku juga harus memuji kemampuan kak Alice dan kak Raina, mereka berdua mampu melancarkan serangan di saat yang tepat dan bekerja sama tanpa melakukan komunikasi sama sekali hingga memukul mundur Zaxion, di tengah kekacuan tadi mereka tahu harus bertindak apa dan bagaimana di saat yang tepat
tidak heran tuan Max takut pada mereka
tapi, apa yang bisa aku lakukan sekarang ?
kemampuanku berada di tingkatan yang sangat jauh tertinggal dari tuan Max, bahkan di antara semua anggota tim mungkin aku yang paling lemah, aku hanya akan menjadi beban saja
tapi
tuan Max pernah berkata
selemah apapun seorang individu, jika mereka bekerja sama dalam kelompok pasti mampu melampauin rintangan macam apapun
aku percaya pada kata-kata itu
tidak, kami semua percaya pada kata-kata tuan Max saat itu
karena itu, aku yakin jika kami berjuang bersama kami pasti bisa menang
setidaknya aku pasti bisa sedikit membantu tuan Max untuk memenangkan pertempuran ini
Battle of Ether part 1
Spoiler for part 1:
Max sudah memperkirakan kemungkinan adanya musuh yang akan mereka temui di tengah perjalanan
Dia sudah memperhitungkan dan memikirkan cara untuk mengatasi hal itu
Namun dia tidak pernah memperkirakan Zaxion lah yang akan menghadangnya
“apa yang bajingan itu lakukan disini “ makinya
Akan tetapi, Zaxion sendiri sama terkejutnya dengan Max
Dia tidak menyangka musuh yang ia temui berasal dari Bellato
“kenapa para makhluk kerdil itu ada di sini “
Rencana yang ia rancang untuk mengempur terminal Cora hancur berantakan
Padahal ia sudah merencanakannya dengan susah payah dan dia sudah mendapatkan kesempatan emas
“unit baru” yang di rancang Profesor akan di gunakan sebagai umpan untuk menarik perhatian Cora
Lalu Zaxion bersama unitnya akan menyerang dari belakang
Serangan dari 2 arah
Sekuat apapun pertahanan Cora mereka pasti tak akan mampu menahannya
Apa lagi dengan kejutan yang di miliki unit baru tersebut
Mental mereka akan jatuh dan kemudian mereka akan hancur
Seharusnya semua berjalan seperti itu
Seharusnya rencananya berhasil
Namun
Sekali lagi
Dia datang dan merusak segalanya
Rencana yang udah ia siapkan dengan matang
Semuanya hancur karena satu individu rendahan yang berdiri di hadapannya
Max Daybreak
“ kali ini kau pasti kubunuh, tak akan kubiarkan kau lepas untuk kedua kalinya!!!”
Zaxion menerjang untuk menghabisi Max yang tak sempat mengelak
Tebalnya salju membuat tubuhnya sulit untuk bergerak
Dia tidak memiliki pilihan lain selain menerima serangan tersebut
BAAAANGGG
Serangan yang sangat berat
Jika bukan karena tameng yang ia gunakan untuk menahannya, tubuh mungilnya pasti kini sudah hancur berantakan
Walau di tengah tekanan rasa sakit yang luar biasa, bukan berarti dia hanya akan diam saja
“Power Cleave “
Serangan penuh kekuatan penghancur yang sangat merusak ke bagian perut Zaxion di lancarkan
Jika yang ia lawan Accretia biasa makan sudah pasti mereka akan hancur menjadi 2 bagian
Tapi yang ia lawan kali ini adalah Zaxion
Dan ia menyadarinya bahwa itu pasti belum cukup
Karena itu serangan kedua segera ia lakukan
Celah di antara persendian armor Zaxion menjadi incaran Max, ia tahu ketebalan Armor yang di gunakan lawannya itu sangat sulit di tembus
Setidaknya ia bisa menghambat pergerakannya
Namun tidak berjalan sesuai harapannya
Zaxion memberi balasan terlebihi dahulu sebelum serangan Max, dia tidak tahu apa yang menghantamnya, tapi sesuatu yang sangat keras,kuat,serta sangat menyakitkan baru saja mendarat di perutnya dan membuatnya terlempar
“apa itu” ujar Max yang berusaha bangkit sambil menahan rasa sakitnya
Sekilas ia melihat Kaki Zaxion terangkat sebelum makhluk besi itu menerjangnya, dengan segera ia menduga Zaxion menendang perutnya tadi
Dia menghindari hantaman kapak besar milik Zaxion kali ini, Max ragu tubuhnya akan mampu menahan serangan itu kali ini
Namun reaksi tubuhnya melemah, rasa sakit yang luar biasa di menjalar di sekujur tubuhnya, dan tebalnya saljut membuatnya kesulitan bergerak, dia nyaris telat untuk menghindar dari serangan
“baiklah, sekarang-“ disaat Max membalikan badannya untuk melakukan serangan balasan
Zaxion sudah berada di hadapannya dalam posisi mengayunkan senjatanya
Max terlambat untuk menghindar, dan kondisi tubuhnya sekarang tidak akan cukup kuat untuk menahan benturan serangan Zaxion, namun dia beruntung sedang tidak sendirian saat ini
Alice muncul secara mendadak tanpa tertuga dan menyusup masuk di antara celah Zaxion dan Max. Dan kemudian wanita itu menghadapi
Zaxion, keduanya saling menyerang satu sama lain dengan sangat brutal namun Zaxion masih tetap lebih unggul
Di saat itu Raina memberi bantuan pada Alice
Dengan senjata api miliknya dia menembaki Zaxion dan mengacaukan serangan yang akan di lancarkannya, dan juga beberapa kali Raina
memusatkan serangannya pada kamera mata Zaxion, walau tidak merusaknya namun serangan itu tetap saja mengaburkan penglihatan
Zaxion selama beberapa detik dan membuat Alice mampu mengimbanginya
Merasa situasi tidak menguntungkannya, Zaxion memutuskan mundur dari pertempuran
Semua itu terjadi dalam waktu yang sangat singkat
Hanya dalam kurun waktu kurang dari 1 menit sejak pertarungan singkat itu bermula dan berakhir
“ a-apa yang baru saja terjadi “ ujar Chain yang terpana melihatnya
Matanya tak mampu menangkap pertarungan itu, semuanya berlangsung dengan sangat cepat
Bagi Chain dan Silmeria ini pertama kalinya mereka melihat pertarungan serius antara prajurit tingkat tinggi seperti Max
Tentu saja mereka sangat kagum melihatnya namun di sertai rasa takut yang luar biasa
Saat itu juga mereka menyadari betapa lemah dan tak berartinya kekuataan mereka
Jika mereka yang berada dalam posisi tadi, mereka tidak yakin mampu bertahan, bahkan mungkin mereka sudah mati sebelum tahu apa atau siapa yang menyerang mereka
-Chain POV-
Aku tahu jika tuan Max itu sangat kuat, tapi aku tidak pernah mengira dia sekuat ini
Yang benar saja, pertarungannya dengan Zaxion tadi berlangsung dengan sangat cepat
Dia mampu bereaksi dan membalasnya dengan sigap, sementara aku bahkan tidak tahu apa yang sedang terjadi
dia bergerak tanpa berpikir dan seolah semua gerakannya itu hanya berdasarkan reflek dan insting saja, ini kah kekuatan seseorang yang di percaya sebagai seorang dewan militer ? sungguh mengerikan
aku juga harus memuji kemampuan kak Alice dan kak Raina, mereka berdua mampu melancarkan serangan di saat yang tepat dan bekerja sama tanpa melakukan komunikasi sama sekali hingga memukul mundur Zaxion, di tengah kekacuan tadi mereka tahu harus bertindak apa dan bagaimana di saat yang tepat
tidak heran tuan Max takut pada mereka
tapi, apa yang bisa aku lakukan sekarang ?
kemampuanku berada di tingkatan yang sangat jauh tertinggal dari tuan Max, bahkan di antara semua anggota tim mungkin aku yang paling lemah, aku hanya akan menjadi beban saja
tapi
tuan Max pernah berkata
selemah apapun seorang individu, jika mereka bekerja sama dalam kelompok pasti mampu melampauin rintangan macam apapun
aku percaya pada kata-kata itu
tidak, kami semua percaya pada kata-kata tuan Max saat itu
karena itu, aku yakin jika kami berjuang bersama kami pasti bisa menang
setidaknya aku pasti bisa sedikit membantu tuan Max untuk memenangkan pertempuran ini
0
Kutip
Balas