- Beranda
- Stories from the Heart
Di Antara Para Bidadari
...
TS
IlyasCool
Di Antara Para Bidadari
Assalamualaikum Wr Wb
Setelah cukup nongkrong di Subforum ini (alias SR
) Sepertinya ini giliran gw yang berbagi kisah 
Gw akan share cerita gw di masa-masa SMA karena kata orang-orang masa SMA ialah masa yang penuh Kenangan
Banyak Kejadian yang akan gw share disini mulai dari yang Absurd , Romantis
, dan yang sedih
Setelah cukup nongkrong di Subforum ini (alias SR
) Sepertinya ini giliran gw yang berbagi kisah 
Gw akan share cerita gw di masa-masa SMA karena kata orang-orang masa SMA ialah masa yang penuh Kenangan
Banyak Kejadian yang akan gw share disini mulai dari yang Absurd , Romantis
, dan yang sedih

Spoiler for Rules :
Spoiler for FAQ:
Spoiler for Index:
Quote:
INDEX CHAPTER 3 & Side Stories
Quote:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 668 suara
Siapakah Pendamping Ilyas Kelak???
Nadya
5%
Vira
70%
Nabilla
3%
Tasya
2%
Nisa
6%
Tiara
4%
Seseorang Yang belum nongol di Cerita Ini
10%
Diubah oleh IlyasCool 23-10-2015 12:02
radorada dan 9 lainnya memberi reputasi
10
1.6M
4.6K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•51.8KAnggota
Tampilkan semua post
TS
IlyasCool
#1683
Side Stories - I Believe If You're Already Happy in There
Hari ini gue telah berjanji akan ziarah ke makamnya, Entah kenapa gue makin kangen sama dia.. Gue ingin menatap senyum manisnya kembali, gue kangen canda, gue kangen tawanya yang setiap saat mewarnai hari-hari gue saat itu.
Pagi ini sekitar jam 10 Gue sudah berjanji dengan pacar gue yang gue sayangi untuk ziarah ke makamnya. Dari Kosan gue jemput dia pake motor sampe di rumahnya.
Kita berdua menuju ke suatu tempat pemakaman umum yang sederhana. Sampe disana gue melihat seorang pedagang yang berjualan bunga kembang di sekitar area pemakaman.
Setelah membeli bunga kembang, kita berdua berjalan ke dalam area pemakaman. Gue masih ingat letak nya dimana, gak sampe berlama-lama kita menemui makamnya dia. Pacar gue yang dari tadi menggandeng tangan gue seperti memberikan gue kekuatan
Makam yang sampai saat ini masih terawat dan sudah ditumbuhi beberapa rumput hijau di sekitarnya gue dan pacar gue langsung merubah posisi seperti jongkok di menghadap ke makamnya. Gue elus elus nisannya yang sudah beberapa tahun lalu tak gue pegang ini.
Tak terasa Air mata gue tak dapat gue bendung lagi. Gue merasa bersalah karena beberapa tahun belakang gue gak bisa nyempetin mengunjungi dia disini. Ia disebelah gue mencoba mengelus punggung gue agar gue tak bersedih lagi saat mengingat tentang dia.
Gue bersama pacar gue mengirimkan doa untuk dia tepat di makamnya. Lalu gue seolah-ola
" Hai..Cantiiikk... Selamat Ulang Tahun yah..., Maafin aku baru sempet ngunjungin kamu kesini, kamu ga marah kan?
Aku kangen kamu...
" Ucap gue seolah-olah gue berbicara langsung kepada dia..
" Kamu yang tenang yah disana.. Aku masih memegang janjiku kok... Nih Buktinya aku masih nemenin Iyas, Sesuai dengan permintaan kamu waktu itu cantik..
" Kata Pacar gue dengan sedikit terisak "
" Kita berdua janji akan selalu memegang janji ini sama kamu ya cantiiikk
, Oh iya , aku beliin bunga kesukaan kamu yaitu bunga mawar putih, kamu pasti seneng kan
" Ucap gue
Akhirnya kita berdua menaburkan bunga kembang terlebih dahulu di atas makamnya agar terlihat lebih segar dan bunga mawar putih kesukaannya dia gue tancepin di deket nisannya. Setelah setengah jam gue disana, akhirnya kita berdua memutuskan pergi dari sana. Walaupun sebenernya kita berdua masih ingin berlama-lama disini, tapi cuaca hari ini tak mendukung semua itu. Semakin Siang , Cuaca disini semakin panas.
Alhasil Sebelum Pergi gue memanjatkan doa lagi untuk mendoakan Dia disana..
Saat itu Tiba..
Saat Tuhan Telah Memutuskan Yang Terbaik Untuk Kamu
Saat Dimana Kamu Harus Pergi
Saat Dimana Kamu Harus Ninggalin Aku Selamanya
Mungkin Ini Sulit Bagiku Untuk Menerimanya
Tapi Kenyataannya, Kamu Sekarang Telah Bahagia Disisi Tuhan..
Tapi Aku Bersyukur..
Sebelum Kamu Pergi, Kamu Telah Mempersiapkan Seseorang Untuk Menggantikan Kamu
Seseorang Yang Menurut Kamu Tepat..
Seseorang Yang Sifatnya Hampir Sama Seperti Kamu..
Seseorang Yang Telah Lama Menunggu Diriku..
Sebelum Kamu Pergi, Kamu Memintaku Berjanji Untuk Selalu Menyayangi Dia..
Ya..! Aku Berjanji!
Aku Berjanji Untuk Selalu Menjaga Dia, Menyayangi Dia, Mencintai Dia.. Sepenuh Hati , Sama Seperti aku Menyayangi Kamu.. Mencintai Kamu..
Aku Sayang Kamu...
Aku Rindu Kamu..
Hari ini gue telah berjanji akan ziarah ke makamnya, Entah kenapa gue makin kangen sama dia.. Gue ingin menatap senyum manisnya kembali, gue kangen canda, gue kangen tawanya yang setiap saat mewarnai hari-hari gue saat itu.
Pagi ini sekitar jam 10 Gue sudah berjanji dengan pacar gue yang gue sayangi untuk ziarah ke makamnya. Dari Kosan gue jemput dia pake motor sampe di rumahnya.
Quote:
Kita berdua menuju ke suatu tempat pemakaman umum yang sederhana. Sampe disana gue melihat seorang pedagang yang berjualan bunga kembang di sekitar area pemakaman.
Setelah membeli bunga kembang, kita berdua berjalan ke dalam area pemakaman. Gue masih ingat letak nya dimana, gak sampe berlama-lama kita menemui makamnya dia. Pacar gue yang dari tadi menggandeng tangan gue seperti memberikan gue kekuatan
Quote:
Makam yang sampai saat ini masih terawat dan sudah ditumbuhi beberapa rumput hijau di sekitarnya gue dan pacar gue langsung merubah posisi seperti jongkok di menghadap ke makamnya. Gue elus elus nisannya yang sudah beberapa tahun lalu tak gue pegang ini.
Tak terasa Air mata gue tak dapat gue bendung lagi. Gue merasa bersalah karena beberapa tahun belakang gue gak bisa nyempetin mengunjungi dia disini. Ia disebelah gue mencoba mengelus punggung gue agar gue tak bersedih lagi saat mengingat tentang dia.
Gue bersama pacar gue mengirimkan doa untuk dia tepat di makamnya. Lalu gue seolah-ola
" Hai..Cantiiikk... Selamat Ulang Tahun yah..., Maafin aku baru sempet ngunjungin kamu kesini, kamu ga marah kan?
Aku kangen kamu...
" Ucap gue seolah-olah gue berbicara langsung kepada dia.." Kamu yang tenang yah disana.. Aku masih memegang janjiku kok... Nih Buktinya aku masih nemenin Iyas, Sesuai dengan permintaan kamu waktu itu cantik..
" Kata Pacar gue dengan sedikit terisak "" Kita berdua janji akan selalu memegang janji ini sama kamu ya cantiiikk
, Oh iya , aku beliin bunga kesukaan kamu yaitu bunga mawar putih, kamu pasti seneng kan
" Ucap gueAkhirnya kita berdua menaburkan bunga kembang terlebih dahulu di atas makamnya agar terlihat lebih segar dan bunga mawar putih kesukaannya dia gue tancepin di deket nisannya. Setelah setengah jam gue disana, akhirnya kita berdua memutuskan pergi dari sana. Walaupun sebenernya kita berdua masih ingin berlama-lama disini, tapi cuaca hari ini tak mendukung semua itu. Semakin Siang , Cuaca disini semakin panas.
Alhasil Sebelum Pergi gue memanjatkan doa lagi untuk mendoakan Dia disana..
Saat itu Tiba..
Saat Tuhan Telah Memutuskan Yang Terbaik Untuk Kamu
Saat Dimana Kamu Harus Pergi
Saat Dimana Kamu Harus Ninggalin Aku Selamanya
Mungkin Ini Sulit Bagiku Untuk Menerimanya
Tapi Kenyataannya, Kamu Sekarang Telah Bahagia Disisi Tuhan..
Tapi Aku Bersyukur..
Sebelum Kamu Pergi, Kamu Telah Mempersiapkan Seseorang Untuk Menggantikan Kamu
Seseorang Yang Menurut Kamu Tepat..
Seseorang Yang Sifatnya Hampir Sama Seperti Kamu..
Seseorang Yang Telah Lama Menunggu Diriku..
Sebelum Kamu Pergi, Kamu Memintaku Berjanji Untuk Selalu Menyayangi Dia..
Ya..! Aku Berjanji!
Aku Berjanji Untuk Selalu Menjaga Dia, Menyayangi Dia, Mencintai Dia.. Sepenuh Hati , Sama Seperti aku Menyayangi Kamu.. Mencintai Kamu..
Aku Sayang Kamu...

Aku Rindu Kamu..

May 2015
Diubah oleh IlyasCool 15-07-2015 16:55
efti108 dan 5 lainnya memberi reputasi
6

(biasanya kan remaja2 sekarang pas smp udah mulai pacaran tuh kecuali gw
)