Setelah kejadian tadi, gue yang awalnya hopeless dan udah nyerah padahal baru gitu aja, sekarang gue mencoba menghibur diri dengan pepatah tadi (eh itu pepatah bukan sih).

Gue menjatuhkan badan diatas kasur, merenungkan apa yang terjadi hari ini. Berinteraksi dengan satu cewek super cantik yang pernah gue temui dan seorang cewek yang daridulu emang gue suka dan gue kagumi. Cuman sialnya gue belum beruntung untuk mencari tau lebih dalam dan mengenal siapa Mutia.

Jalan satu-satunya adalah mencari si Mutia lewat facebook. Berbeda dengan Mutia, gue udah tau facebook Ara. Tapi gue gak berani ngeadd duluan, udah minder duluan. Daridulu gue udah kagum dengan dia. Dia cantik, punya banyak prestasi, baik, dan mudah bergaul. Berbeda dengan gue yang tiap ke kantin selalu minta sedotan dan nungguin temen lain beli minuman. Bukan pelit tapi irit. Irit pangkal kaya.

Gue duduk di depan komputer gue, gue berfikir apa perlu gue cari Mutia di facebook dengan bermodalkan nama Mutia saja. Gue fikir itu sia sia karena hampir mustahil gue bisa nemu Mutia dari banyaknya akun facebook Mutia yang lain.

Memang pada saat itu pengguna facebook masih sedikit, karena pada saat itu facebook masih baru-barunya muncul di Indonesia, dan kebanyakan masih menggunakan friendster. Tapi gue coba positive thinking aja si Mutia udah punya facebook, tapi susahnya mungkin akan banyak nama Mutia di Facebook

Gue buka komputer gue dan buka facebook, gue ketik “Mutia” di kolom pencarian orang di facebook yang saat itu masih sangat jadul. Dan benar saja banyak sekali orang bernama Mutia, gue mencari berjam jam berharap bertemu dengan Mutia yang gue cari. Setelah 2 jam mencari, pencarian gue terhenti di sebuah akun bernama



Akhirnya gue inget sesuatu lagi, pas gue ngeliat name tagnya Mutia sekilas (bukan apa yang dibalik name tagnya) ada singkatan “N” di nama terakhirnya. ”Apa mungkin ini Mutia ya” fikir gue. Gue melihat foto profilnya, hanya bagian kepala sampai punggung saja, cewek berambut hitam dibiarkan tergerai, tapi membelakangi kamera, jadi gue gak bisa ngelihat wajah Mutia ini. Meski gak keliatan mukanya, rambutnya sama dengan rambut Mutia, gue agak yakin ini Mutia

Gue buka profilnya, tapi masih di protect, untuk private message pun harus berteman terlebih dahulu. Gue hanya bisa melihat foto profilnya dan sedikit bionya. Di kolom bionya bertuliskan “I always hope, because I know, God always care about me” entah apa yang sedang dia harapkan. Gue melihat informasi pribadinya, dia pernah bersekolah di SMP di Kendal dan sekarang dia tinggal di Semarang, gue semakin yakin kalau ini Mutia yang gue cari.

Gue masih mencari informasi lainya, tapi hasilnya sama saja. Dan dengan modal sedikit itu, gue pun mengadd si Clarissa Mutia Nasution ini dan tinggal menunggu confirm darinya. Gak lupa juga gue mampir ngelihat facebook si Ara, belum gue add. Gue ngelihat profilnya dan lama-lama melipir ke bagian status hubungan si Ara. Keteranganya "single".

Dan setelah melihat status itu gue arahkan cursor ke bagian "add friend", klik kiri. Gue mematikan komputer gue dan pergi tidur dengan perasaan bahagia. Kayanya gue beneran jatuh cinta, tapi entah sama siapa gue juga masih bingung sama perasaan gue sendiri

Sebelum gue merebahkan diri diatas kasur gue, hp gue geter. Gue lihat ada satu pesan masuk, entah dari siapa karena nomer itu gak ada di kontak gue. Lalu gue buka sms itu



Gue mikir dari siapa sms ini, akhir akhir ini gue gak pernah ngasih nomer gue ke orang lain, gue jadi sedikit parno. Akhir ini marak modus penipuan dan hipnotis lewat sms. Gue pun jawab seadanya


Gue jawab begitu aja, kata nyokap gue kalo dijahatin, kita harus minta baik baik biar gak dijahatin. Suuzon itu gakpapa gan kalo tujuanya membela diri



Menurut segi pengamatan gue dan dari pengalaman gue mempelajari seluk beluk cewek, dari cara bicaranya, dia cewek. Tapi akhir akhir ini banyak temen temen cowok gue yang mulai hilang arah dan kehilangan prinsipnya. Gue malah parno



Gue gak bales lagi, gue masih takut kalo dia cowok jadi jadian yang ngaku jadi cewek. Bisa abis baik gue besok kalo ketemu dia dan dia emang bener .

Tapi kalo emang cewek... siapa ya, apa mungkin Mutia? Gue memikirkan hal ini sampe akhirnya gue tertidur