Wah ini penyakit tahun lalu ane yang bikin sengsara minta ampun.
Awal gara" keseringan angkat barang berat ( maklum kerjanya nguli ) sampe suatu saat pinggan sakitnya sampai ga bisa berdiri tegak.
Istirahat 2hari dirumah agak mendingan, tapi setiap jalan dan duduk punggung sakitnya luar biasa. Coba therapi tk urut sampai 3x dan coba chyropractic yang makan biaya 5jtan cuma enak di awal saja, sakitnya tetep aja gak hilang. Ampe 5bulan gak tahan sakitnya, akhirnya diputuskan untuk operasi saja. Karena melihat rs disini banyak yang tidak merekomendasikan karena berbagai hal yang kurang mengenakan + mahal, akhirnya berdasarkan rekomendasi saudara yang pernah operasi juga di malaysia pergilah ke malaysia, malaka.
Dibandara uda hampir gak bisa jalan, di pesawat duduk tegak rasanya mau pingsan aja dah
Sampai di sana, langsung ketemu dokternya, scan mri. Positif saraf kejepit harus langsung tindak operasi. Nego" soal harga operasi ( ini enaknya, masi bisa nego dan dibantu pengurangan biaya gak pentingnya ) soalnya gak punya asuransi, padahal disana rata" udah pakai asuransi semua. Huff
Deal, operasi langsung dijadwalkan besok hari ( mantep nih fast response, gak kayak di indo yang kadang berbelit rsnya ). Skip skip selesai operasi, istirahat selama 3hari sudah boleh kluar rumah sakit. Beli obat langsung disana. Kluar rs sempet jalan" dulu 2hari di malakanya berhubung banyak tempat wisatanya walau harus tahan sakit bekas operasinya
Pulang isirahat seminggu sudah bisa jalan normal dan sebulan sudah bisa kerja normal lagi tapi dengan syarat tidak boleh angkat berat dulu.
Total biaya tiket pesawat (2orang, ane sama pacar ) hotel selama 6hari, rs + obat, makan, transportasi, dll +-50juta.
Gak tau dah kalau operasi disini bisa kena berapa, denger" dari orang disini bisa habis lebih banyak + gak dapet jalan" pula.